Você está na página 1de 3

1.

Inteligent/Pandai
Beberapa sebab seorang yang berkepribadian intelligent mudah meyakinkan orang lain :
a. Pandai, memiliki banyak gagasan untuk merubah pemikiran seseorang
b. Seseorang yang memiliki kepribadian intelligent biasanya berbicara Bicara
dengan DATA. Kita dapat meyakinkan orang lain jika mampu memberikan
penjelasan yang didukung oleh data akurat, bukti kuat, serta disusun dalam penalaran
logis. Aristoteles percaya bahwa manusia pada dasarnya makhluk yang berpikir logis,
pengambilan keputusannya didasarkan pada sesuatu yang masuk akal. Kesalahan
dalam penalaran yang dilakukan dapat membuat orang lain tidak percaya. Oleh
karena itu, saat mempengaruhi, usahakan untuk : Menunjukkan Data dan Fakta,
Menggunakan penalaran yang logis. Alasan yang didukung oleh fakta dan data yang
tak terbantah akan memudahkan Anda untuk mempengaruhi orang lain.
c. Orang yang berkepribadin intelligent memiliki Rational Persuasion: Adalah
siasat meyakinkan orang lain dengan menggunakan argumen yang logis dan rasional.
Seorang dokter yang memberi nasehat kepada pasien yang perokok berat, dengan
menjelaskan efek buruk merokok bagi paru-paru dan hasil penelitian yang
membuktikan bahwa para perokok lebih rentan menderita penyakit kronis lain.
Adalah salah satu contoh rational persuasion ini.
d. Orang yang berkepribadin intelligent pandai
dengan

Mengukur Perasaan orang

Perasaan

Sendiri

Anda bisa menjadikan orang lain bertekuk lutut didepan anda dengan cara mengenali
perasaan dan persoalan yang menimpanya. Jadikan dia sebagai teman, jangan
menggurui, sering sharing dengan dirinya sehingga tidak merasa untuk didekati, tidak
merasa dipermainkan dan dia akan selalu mengagumi kita. Untuk mencapai kondisi
yang demikian, kita setidaknya membutuhkan triks (teori) agar orang tersebut
semakin
1.

akrab.
Senyum

Triks

yang

keramahan

dapat
selalu

dilakukan
menggiring

diantaranya

perkataan

2. Gunakan humor untuk memasukan hal serius dengan lawan bicara kita
e. Orang yang berkepribadin intelligent pandai memahami topiknya dan padai
memberi argmen. Pastikan Anda paham topik yang Anda bahas serta sudut pandang
Anda sendiri, baik mengenai masalah subjektif seperti mana yang lebih baik antara
Goodfellas dan Godfather atau ketika Anda mencoba meyakinkan orang tua agar
mengizinkan Anda keluar sampai malam, maupun perdebatan tentang masalah moral,

seperti hukuman mati. Lakukan beberapa riset dan jangan membuat asumsi yang
tidak perlu dan tidak terbukti.
2. Gigih
Alasan seorang yang gigih akan mudah meyakinkan:
a. Seseorang yang gigih memiliki rasa Percaya diri dan asertif.
Jika Anda memang sudah membangun argumen yang kuat beserta fakta dan bukti
pendukungnya, maka yang perlu Anda lakukan berikutnya adalah menyampaikan
dengan percaya diri dan gigih dalam meyakinkan karena itu akan membuat argumen
Anda semakin kuat.
b. Menjadi asertif bukan berarti menjadi terlalu agresif dan arogan melainkan menjadi
gigih. Yakinlah pada argumen Anda, tetapi tetap terbuka pada alternatif yang ada.
c. Seoang yang gigih akan mengAnggap diri sendiri sebagai seorang ahli dalam bidang
yang akan ia sampaikan dengan menggunakan contoh yang baik dan alasan yang
solid, sehingga apa yang ia sampaikan mudah dipercaya. Untuk meyakinkan bahwa
perspektif ia mengenai The Beatles adalah benar.

3. Pandai Bicara
a. Orang yang pandai berbicara memiliki kemampuan mempengaruhi karena membuat
orang lain bersedia mendengarkan, menerima dan mengikuti gagasan kita.
b. Seseorang yang pandai bicara ia akan tahu apa yang ia boleh ucapkan dan tidak boleh
ucapkan untuk dapat meyakinkan seseorang sehingga seorang tersebut menjadi
yakin , tidak tersinggung ataupun curiga terhadapnya
c. Seorang yang pandai bicara ia akan mampu melakukan komunikasi yang efektif ,
sehingga kata katanya terksan sangat meyakinkan
4. Antusias
a. Seseorang akan mudah tertarik ketika melihat seseorang berbicara dengan sangat
antusias

b. Antusias berarti jiwa yang hidup. Jiwa yang selalu bersemangat dan yakin dengan
tindakannya. Orang akan lebih mudah dipengaruhi oleh mereka yang antusias
daripada mereka yang tidak antusias
c. Mereka tak ragu dengan keputusannya dan yakin dengan tindakannya, sehingga orang
lain terpengaruh dan mengikutinya dengan sukarela. Anda tentu tak akan mau
mengikuti seseorang yang ia sendiri ragu terhadap apa yang diperbuatnya, bukan?
Anda akan lebih suka mengikuti mereka yang antusias. Mereka yang yakin dengan
keputusannya dan bersemangat untuk mewujudkannya. Untuk mempengaruhi orang
lain, Anda perlu terlihat sebagai orang yang antusias. Orang yang yakin dengan
pendapatnya dan tak ragu dengan ucapannya. Orang yang mantap dan percaya diri
dengan perbuatannya. Tidak terlihat bingung atau cemas ketika berkata atau berbuat.
Di wajahnya terpancar optimisme menghadapi masa depan. Ia yakin bahwa hidup
berpihak kepadanya.

Você também pode gostar