Você está na página 1de 18

Nama

: Rianita

Nim

: 1306103010012

Fak/Jur

: KIP/Pendidikan Biologi

Kegiatan Utama I (Satu)


1. Bidang Kegiatan yang dipilih
Penanaman apotik hidup/tanaman obat-obatan di pekarangan rumah.
2. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah untuk menjelaskan kepada
masyarakat tentang jenis jenis tanaman yang termasuk ke dalam
tanaman apotik hidup seperti kunyit, jahe, lengkuas, sere dan lainnya.
Serta bagaimana pentingnya dan apa manfaat dari penanaman apotik
hidup atau tanaman obat-obatan. Meningkatkan kesadaran warga
mengenai pentingnya penanaman apotik hidup dan menanamnya di
sekitar pekarangan rumah.

b. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah agar masyarakat
mengetahui manfaat dari tanaman apotik hidup atau tanaman obatobatan, sehingga masyarakat dapat menanannya sendiri baik di
pekarangan rumah dan perkebunan, dengan adanya apotik hidup tersebut
masyarakat dapat memanfaatkannya dan mengelolanya sendiri menjadi
obat herbal yang dapat menguntungkan bagi masyarakat.
c. Sasaran yang ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah
masyarakat Gampong Bangka Rimueng. Kegiatan ini mengharapkan agar
masyarakat dapat mengelolanya sendiri apotik hidup menjadi obat-obatan
yang alami.

3. Hasil yang Dicapai dan tindak lanjut


Penanaman apotik hidup ini dilaksanakan oleh Rianita dan di bantu
oleh Mauliza Qarlina, Zahra Tussafara, Novi Niazari, Farach Dina,
Irhamna Yusri, Fahmi Hidayah dan masyarakat Gampong Bangka
Rimueng. Kegiatan ini dilakukan sebanyak satu kali selama KKN yaitu
pada tanggal 2 Agustus 2016 yaitu hari ke-2 KKN. Kegiatan ini di
lakukan di pekarangan rumah warga Gampong Bangka Rimueng.
Kegiatan ini di ikuti oleh masyarakat yaitu ibu-ibu Gampong Bangka
Rimueng, kami melihat bahwa rasa ingin tahu masyarakat Bangka
Rimueng sangat tinggi mengenai tanaman apotik hidup.
Tindakan kegiatan yang dilakukan untuk masyarakat adalah
sosialisasi tentang manfaat penanaman apotik hidup dan jenis-jenis
tanaman yang dapat di jadikan sebagai tanaman apotik hidup beserta
manfaat dari masing-masing tanaman tersebut dan dapat digunakan
sebagai obat-obatan herbal.

4. Fakor Pendukung dan Penghambat


a. Faktor Pendukung
1) Kegiatan ini mendapat dukungan dari bapak keuchik dan masyarakat
2) Adanya lokasi/tempat
3) Kawan KKN dan serta waktu yang memadai.
b. Faktor Penghambat :
1) Lokasi yang tersedia terlalu sempit
2) Banyaknya hewan ternak yang tidak dikandangkan

Kegiatan Utama II (Dua)


1. Bidang kegiatan yang dipilih
Memberikan belajar tambahan (Les/ Bimbel) bagi anak-anak yang ada di
Gampong Bangka Rimueng.
2. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud

Adapun maksud dari program ini adalah untuk menjelaskan


kepada anak-anak tentang bagaimana pentingnya belajar di luar jam
belajar formal di sekolah. Anak-anak perlu mengulanginya di rumah
kembali yaitu dengan mengadakan pemberian belajaran tambahan/les
sehingga anak-anak dapat mengulang kembali pelajaran-pelajaran yang
telah di berikan oleh guru dan mengingat kembali.
b. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah agar anakanak dapat belajar di luar jam belajar formal, menambah wawasan
anak-anak dan meningkatkan minat anak-anak untuk belajar, karena
sebelumnya anak-anak tidak pernah mengadakan belajar tambahan di
rumah, setelah pulang sekolah mereka hanya bermain-main,
membantu orang tua dan mengaji di menasah gampong. Anak-anak
dilakukan bimbingan belajar dengan materi yang sangat dasar
sehingga membuat siswa mudah paham materi yang diajarkan.
c. Sasaran yang Ingin Dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah
anak-anak Gampong Bangka Rimueng dari tingkatan TK, SD, MIN, dan
SMP. Kegiatan ini mengharapkan agar

anak-anak dapat menerapkan

belajar tambahan di luar jam pembelajaran formal.


3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Kegiatan pembelajaran tambahan ini dilaksanakan oleh Rianita dan di
bantu oleh Mauliza Qarlina, Zahra Tussafara, Novi Niazari, Farach Dina,
Irhamna Yusri, dan Fahmi Hidayah. Kegiatan ini dilakukan sebanyak 2 kali
selama KKN yaitu pada tanggal 8 Agustus 2016, dan ... Agustus 2016 yaitu
hari ke8, dan hari ke ... KKN. Kegiatan ini dilakukan di Menasah Gampong
Bangka Rimueng. Kegiatan ini di ikuti oleh anak-anak TK, SD, MIN dan

SMP. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah 15 orang anakanak. Siswa yang hadir tidak ada patokan dan siswanya laki-laki dan
perempuan. Kami melihat anak-anak sangat antusias mengikuti kegiatan
bimbingan tersebut. Setelah kegiatan ini dilakukan, diharapkan bimbingan ini
dapat terus berlanjut oleh orang tua, tidak hanya berjalan saat kegiatan KKN
berlangsung.

4. Faktor Pendukung dan Penghambat


a. Faktor Pendukung:
1)
Dukungan dari keuchik Gampong Bangka Rimueng
2)
Siswa sangat antusias saat belajar berlangsung
3)
Bantuan dari teman-teman KKN
4)
Adanya lokasi
b. Faktor penghambat:
1) Lokasi mengajar kurang strategis sehingga mengganggu proses
pembelajaran.
2) Kurangnya motivasi orang tua.
3) Sulit berkomunikasi dengan anak-anak karna saya kurang mengerti
Bahasa Aceh.

Kegiatan Penunjang
1. Bidang Kegiatan yang dipilih
Bidang kegiatan yang dipilih adalah membuat tempat pensil dari
stick es krim.
2. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah untuk menjelaskan dan
mengajarkan kepada anak-anak bagaimana cara membuat tempat pensil
dari stick es krim, dan membuat anak-anak Gampong Bangka Rimueng

dapat

berkreasi

dan

menambahkan

kreatifitas

mereka

dengan

memanfaatkan stick es krim.


b. Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengajarkan kepada anakanak bagaima cara memanfaat sesuatu dari barang bekas yang dapat di
manfaatkan untuk di jadikan sebagai kerajinan tangan dengan membuat
tempat pensil dari stick es krim.
c. Sasaran yang ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai melalui program ini adalah
agar anak-anak di Gampong Bangka Rimueng dapat memanfaatkan
waktu luang untuk hal-hal yang lebih bermanfaat seperti membuat tempat
pensil

yang dapat digunakan dan menambah kreatifitas anak-anak

sehingga dapat berkreasi membuat hal-hal yang bermanfaat dari barangbarang disekitar mereka dan dapat dijadikan nilai jual.

3. Hasil yang Dicapai dan tindak lanjut


Kegiatan membuat tempat pensil dari stick es krim ini dilaksanakan
oleh Rianita dan di bantu oleh Mauliza Qarlina, Zahra Tussafara, Novi
Niazari, Farach Dina, Irhamna Yusri, dan Fahmi Hidayah. Kegiatan ini
dilakukan sebanyak 1 kali selama KKN yaitu pada tanggal 5 Agustus
2016 yaitu hari ke- 5 KKN. Kegiatan ini di lakukan di depan rumah
geucik Bangka Rimueng. Jumlah anak-anak yang mengikuti kegiatan ini
adalah 8 orang wanita. Kegiatan ini dilakukan dengan mempraktekkan
langsung ke pada anak-anak bagaimana cara membuat tempat pensil dari
stick es krim. Hasil yang dicapai adalah semua anak-anak di Gampong
Bangka Rimueng sangat antusias dalam kegiatan ini dan dari semua yang
telah saya ajarkan dapat mereka aplikasikan sendiri serta mereka juga
dapat berkreasi dalam memanfaatkan bahan yang telah saya sediakan.
Tindak lanjut kami terhadap program ini adalah saya memberikan tempat
pensil yang telah di buat dari stick es krim kepada semua anak-anak di
Gampong Bangka Rimueng yang hadir dalam kegiatan ini agar mereka
tetap ingat dengan langkah-langkah pembuatannya.

4. Fakor Pendukung dan Penghambat


a. Faktor Pendukung
1. Anak-anak sangat senang membuat tempat pensil dari stick es krim
2. Motivasi yang tinggi serta dukungan dari orang tua
3. Bantuan kawan KKN
b. Faktor Penghambat
1) Kurangnya stick es krim
2) Waktu terlalu singkat sehingga anak-anak terburu dalam
menyelesaikannya.
3) Sulit berkomunikasi dengan anak-anak karna saya kurang mengerti
Bahasa Aceh.

Kegiatan Tambahan ke - 1
1. Bidang kegiatan yang Dipilih
Bidang kegiatan yang dipilih yaitu kegiatan swadaya dari
masyarakat di bidang kesehatan, nama kegiatannya adalah Posyandu.
2. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari kegiatan ini adalah membantu terlaksananya
posyandu. Posyandu dimulai terutama untuk melayani balita
(imunisasi, timbang berat badan), ibu hamil dan orang lanjut usia.
Posyandu diselenggarakan untuk pembangunan kesahatan pada
masyarakat, masyarakat juga dapat memperoleh pelayanan kesehatan
dasar untuk mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.
b. Tujuan

Meningkatkan peran serta masyarakat dalam upaya meningkatkan


gizi dan kesehatan, mendukung pencegahan penyakit yang dapat di
cegah dengan imunisasi.
c. Sasaran yang dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah anakanak berusia 0-5 tahun, ibu-ibu hamil, dan lanjut usia (lansia) yang
ada di Gampong Bangka Rimueng.
3. Hasil yang di capai dan Tindak Lanjut
Membantu pelaksanaan posyandu dilakukan oleh anggota KKN
yang bekerjasama dengan bidan desa dan puskesmas kec. Peureulak.
Posyandu dilaksanakan pada tanggal 10 Agustus 2016 di meunasah pada
pukul 08:30 sampai 11:30 WIB. Sebelum kegiatan berlangsung, kami
membantu mempersiapkan keperluan yang dibutuhkan posyandu, seperti
membersihkan meunasah untuk kegiatan posyandu, memasang tiang
untuk timbangan ayunan. Kami juga membantu menimbang berat badan
beberapa balita, kemudian kami memberikan vitamin A serta vitamin C,
bubur kacang hijau dan susu setelah penimbangan selesai. Dengan
mengadakan ini masyarakat diharapkan menjaga kesehatan dan gizi,
guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada
masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk
mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.
4. Faktor pendukung dan Penghambat
a. Faktor pendukung
- Dukungan bidan desa dan kerjasama dari Puskesmas Kec.
Peureulak dan para ibu-ibu Gampong Bangka Rimueng.
- Partisipasi serta semangat teman-teman KKN.
b. Faktor Penghambat
- Masih kurangnya kesadaran para ibu yang memiliki balita atau
batita tentang tumbuh kembangnya sehingga banyak ibu-ibu yang
-

tidak hadir ke posyandu.


Kebanyakan ibu-ibu tidak mau anaknya di suntik vaksin karena
beredarnya isu adanya vaksin palsu.

Kegiatan Tambahan ke - 2
1. Bidang yang Dipilih
Memberi tanda pada piring PKK Gampong Bangka Rimueng.
2. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah untuk memberikan tanda
pada piring PKK yang belum di kasih tanda dan piring tersebut dapat
digunakan untuk keperluan warga gampong.
b. Tujuan
Adapun tujuan dari program ini adalah dengan memberikan tanda
pada piring PKK yang belum di kasih tanda maka piring PKK yang
sudah di beri tanda tidak akan tertukar dengan piring punya warga.
c. Sasaran yang Ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah
warga Gampong Bangka Rimueng.

3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut


Memberi tanda pada piring PKK Gampong Bangka Rimueng
dilaksanakan oleh seluruh anggota KKN yaitu Farach Dina, Novi Niazari,
Mauliza Qarlina, Rianita, Irhamna Yusri, Zahra Tussafara, dan Fahmi
Hidayah. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 2 Agustus 2016 di rumah
geucik Gampong Bangka Rimueng. Kegiatan ini mendapatkan partisipasi
dan antusias yang tinggi dari ibu geucik dan ibu ibu Gampong Bangka
Rimueng. Hasil yang dicapai dan tindak lanjut dengan adanya pemberian
tanda pada piring PKK ini yaitu piring piring yang sudah di tandai
sekarang tidak akan tertukar dengan piring piring punya warga dan
apabila piring yang ditandai hilang akan pecah maka sesuai kesepakatan
yang ada agar piring tersebut di ganti dengan piring yang sama.
4. Faktor Pendukung dan Penghambat

a. Faktor pendukung
- Tersedianya tempat

dan

waktu

yang

cukup

dalam

melaksanakan kegiatan
- Partisipasi teman teman KKN
b. Faktor penghambat
- Tidak ada faktor penghambat ketika kegiatan ini berlangsung
Kegiatan Tambahan ke - 3
1. Bidang yang Dipilih
Memberi tanda pada piring PKK Gampong Bangka Rimueng.
2. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
d. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah untuk memberikan tanda
pada piring PKK yang belum di kasih tanda dan piring tersebut dapat
digunakan untuk keperluan warga gampong.
e. Tujuan
Adapun tujuan dari program ini adalah dengan memberikan tanda
pada piring PKK yang belum di kasih tanda maka piring PKK yang
sudah di beri tanda tidak akan tertukar dengan piring punya warga.
f. Sasaran yang Ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah
warga Gampong Bangka Rimueng.

3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut


Memberi tanda pada piring PKK Gampong Bangka Rimueng
dilaksanakan oleh seluruh anggota KKN yaitu Farach Dina, Novi Niazari,
Mauliza Qarlina, Rianita, Irhamna Yusri, Zahra Tussafara, dan Fahmi
Hidayah. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 2 Agustus 2016 di rumah
geucik Gampong Bangka Rimueng. Kegiatan ini mendapatkan partisipasi
dan antusias yang tinggi dari ibu geucik dan ibu ibu Gampong Bangka
Rimueng. Hasil yang dicapai dan tindak lanjut dengan adanya pemberian
tanda pada piring PKK ini yaitu piring piring yang sudah di tandai
sekarang tidak akan tertukar dengan piring piring punya warga dan

apabila piring yang ditandai hilang akan pecah maka sesuai kesepakatan
yang ada agar piring tersebut di ganti dengan piring yang sama.
5. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Faktor pendukung
- Tersedianya tempat dan waktu

yang

cukup

dalam

melaksanakan kegiatan
- Partisipasi teman teman KKN
c. Faktor penghambat
- Tidak ada faktor penghambat ketika kegiatan ini berlangsung

Kegiatan Pendukung ke-1


1. Bidang yang dipilih
Melakukan home visit oleh Mahasiswa Keperawatan

2. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai


a. Maksud
b. Tujuan
c. Sasaran yang ingin dicapai

3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut


Riana Sulistiangsih serta teman-teman lainnya membantu Wilta
Fajrina dalam menjalankan programnya yaitu Pengadaan tong sampah
dan sosialisasi pengolahan sampah organik dan anorganik yang
dilaksanakan sebanyak 3 kali selama KKN yaitu pada tanggal 8, 9, dan
10 Agustus 2014 yaitu hari ke-5, ke-6 dan ke 7 KKN. Kegiatan ini
dilakukan di perkarangan meunasah gampong Meunasah Krueng. Jumlah
masyarakat yang mengikuti kegiatan ini kurang lebih 30 orang yang
terdiri dari bapak-bapak dan remaja gampong.Sebelum kegiatan ini
terlaksana terlebih dahulu saya dan teman-teman KKn lainnya membantu
Wilta fajrina mempersiapkan dalam pembuatan tong sampah organik dan

anorganik yaitu pengecetan tong dan memberian label nama serta


lambang unsyiah di bagian luar tong sampahnya. Di hari pelaksanaan
yaitu pada tanggal 10 Agustus 2014 para Masyarakat diberikan sosialisasi
tentang pengolahan sampah organik dan anorganik yang baik dan benar
serta tindak lanjut dari pengolahan sampah tersebut menjadi pupuk
kompos yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, denganadanya
sosialisasi ini maka masyarakat diharapkan mendapat pengetahuan agar
tidak lagi membuang sampah sembarangan dan melakukan pemisahan
sampah berdasarkan jenisnya.
4. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Adapun faktor pendukung antara lain:
-

Dukungan perangkat Desa, Geuchik dan seluruh masyarakat


gampong Meunasah Krueng

Dukungan anggota kelompok KKN dalam pemberian saran serta


masukan-masukan yang dituangkan dalam pengadaan tong
sampah dan sosialisasi pengolahan sampah organik dan
anorganik.

b. Adapun Faktor Penghambat antara lain:


-

Tidak ada hambatan dalam proses pembuatan program ini

Kegiatan pendukung ke-2


1. Bidang kegiatan yang dipilih
Sosialisasi Budaya Anti Korupsi untuk Masyarakat oleh mahasiswa
Ilmu politik
2. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah untuk menjelaskan kepada
masyarakat tentang budaya anti korupsi sebagai bentuk untuk
menanamkan nilai-nilai integritas dan bahayanya melakukan tindakan
korupsi. Sosialisasi ini diharapkan masyarakat dapat mengerti tentang

bagaimana yang dikatakan tentang korupsi dan bahayanya bagi


dirinya sendiri dan Negara Indonesia.
b. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah agar masyarakat
mengetahui bagaimana mengimplementasikan nilai-nilai intergritas
dan bahaya korupsi bagi Bangsa Indonesia. Tindakan korupsi
dilakukan tidak hanya pada tatanan pemerintahan saja, tapi korupsi
juga dapat terjadi di dalam masyarakat. Oleh karena itu sosialisasi ini
dilakukan sebagai tujuan untuk membudayakan anti korupsi pada
masyarakat.
c. Sasaran yang Ingin Dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah
masyarakat Meunasah Krueng. Kegiatan ini mengharapkan agar
masyarakat dapat menerapkan inilai-nilai integritas di dalam
kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Sosialisasi budaya anti korupsi untuk masyarakat ini dilaksanakan
oleh Asyari di bantu oleh Ria Handita Nasution, Wilta Fajrina, Riana
Sulistianingsih, Aulia Rahman dan Suhendra. Kegiatan ini dilakukan
sebanyak 2 kali selama KKN yaitu pada tanggal 27 dan 30 Agustus 2014
yaitu hari ke-23 dan 28 KKN. Kegiatan ini dilakukan di Balai pengajian
dan meunasah

Gampong Meunasah Krueng. Kegiatan diikuti oleh

msyarakat dan anak-anak. Untuk masyarakat dilakukan di meunasah dan


bagi anak-anak dilaksanakan di balai pengajian. Jumlah peserta yang
mengikuti kegiatan ini adalah 25 orang, untuk masyarakat berjumlah 5
orang dan anak-anak berjumlah 20 orang..Tindakan kegiatan Yang
dilakukan untuk masyarakat adalah sosialisasi dengan memberikan buku
Undang-undang Tindak Pidana Korupsi dan bagi anak-anak dengan
memberikan materi tentang budaya anti korupsi yang dipadukan dengan
materi Agama Islam, kemudian dilanjutkan dengan menonton film
animasi anti korupsi yang di keluarkan oleh KPK. Tindak lanjut dari
kegiatan ini adalah, bagi masyarakat dapat mengimplementasikan nilai-

nilai intergritas dan dapat membaca buku Undang-undang Tindak Pidana


Korupsi, sedangkan bagi

anak-anak dapat mendapat pengetahuan

tentang nilai-nilai Integritas dan bahaya korupsi bagi bangsa, dan


diharapkan setelah sosialisasi ini dilakukan anak-anak tidak lagi
berprilaku berbohong, mencuri, dan kegiatan yang merugikan orang lain
sehingga nilai-nilai kejujuran dapat tertanam di dalam jiwa anak-anak.
4. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Faktor Pendukung :
- Kegiatan ini mendapat dukungan dari bapak keuchik dan
-

masyarakat
Motivasi yang tinggi serta dukungan moril dan partisipasi dari

kawan kawan, KKN dan serta waktu yang memadai.


b. Faktor Penghambat :
- Kegiatan terhambat dengan tidak adanya infokus untuk menonton
film animasi anti korupsi.

Kegiatan pendukung ke-3


1. Bidang kegiatan yang dipilih
Melatih Motorik Halus dan Kasar oleh Mahasiswa Psokologi
2. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah memberikan informasi
mengenai perkembangan motorik halus dan kasar pada anak usia dini,
mengenalkan alat-alat bantu stimulasi untuk perkembangan motorik
halus dan kasar pada anak usia dini, melakukan role play untuk
menstimulasi perkembangan motorik halus dan kasar yang baik.
Kegiatan motorik halus dilakukan dengan cara menyusun puzzle dan
mewarnai, sedangkan kegiatan melatih motorik kasar dilakukan
dengan cara bermain sepak bola. Mengenalkan alat-alat bantu
stimulasi untuk perkembangan motorik halus pada anak usia dini.
b. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai agar masyarakat mengetahui
perkembangan motorik halus dan kasar pada usia dini, mengenalkan

alat-alat bantu stimulasi untuk perkembangan motorik halus dan kasar


pada anak usia dini, melakukan role play untuk menstimulasi
perkembangan motorik halus dan kasar yang baik
c. Sasaran yang ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah anakanak usia 3 sampai 7 tahun di Gampong Meunasah Krueng agar
mereka dapat menstimulus perkembangan motorik halus dan kasar
agar perkembangannya dilalui dengan baik.
3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Melatih motorik halus untuk anak-anak usia 3 sampai 7 tahun yang
dilaksanakan oleh Ria Handita Nst di bantu oleh Asyari, Aulia Rahman,
Riana Sulistianingsih, Suhendra dan Wita Fajrina. Melatih motorik halus
di laksanakan sesuai dengan kegiatannya, yaitu bermain puzzle, bermain
sepak bola dan mewarnai, Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15
untuk progam bermain puzzle, tanggal 20 untuk bermain sepak bola, dan
tanggal 9 untuk program mewarnai. Kegiatan pertama dalam melatih
motorik halus yaitu bermain puzzle yang diikuti oleh oanak-anak yang
berjumlah 6 orang, para anak-anak di bagikan puzzle dan di beri waktu
10 menit untuk mereka melakukan penyusunan puzzle sendiri, setelah
waktu habis maka penyusunan puzzle akan di bantu oleh penanggung
jawab kegiatan. Kegiatan kedua dalam melatih motorik halus adalah
mewarnai, kegiatan ini dilaksanakan di TPA Tgk Syik Ben Sawang yang
diikuti oleh 6 orang anak, anak-anak tersebut di berikan selembar kertas
dan sejumlah krayon untuk mereka mewarnai, saat anak-anak tersebut
mewarnai mereka di pantau agar tidak melewati garis yang sudah ada.
Kegiatan dalam melatih motorik kasar menggunakan permainan sepak
bola, laki-laki dan perempuan di minta untuk bermain sepak bola, namun
sebelum bermain anak-anak tersebut diminta untuk pemanasan agar tidak
cedera. Kegiatan melatih motorik halus dan kasar dilakukan karena tidak
adanya sarana bermain sambil belajar untuk meningkatkan keterampilan
dan perkembangan motorik halus pada anak-anak usia dini. Dengan
kegiatan

ini

diharapkan

anak-anak

tersebut

dapat

menstimulus

perkembangan motorik halus dan kasar agar perkembangannya dilalui


dengan baik.
4. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Faktor Pendukung :
- Anak-anak tersebut sangat mendukung dan aktif dalam pelatihan
motorik halus dan kasar, mereka terus bertanya dan meminta agar
-

kegiatan tersebut di lakukan kembali.


Motivasi yang tinggi serta dukungan moril dan partisipasi yang
tinggi dari masyarakat, ustazah dan teman-teman, serta waktu yang

memadai.
b. Faktor Penghambat :
- Selama memberikan penyuluhan ada beberapa anak yang tidak bisa
hadir karena sakit dan pergi bersama keluarga.
Kegiatan Khusus ke-1
1. Bidang kegiatan yang dipilih
Pembuatan papan nama lorong.
2. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini adalah sebagai petunjuk jalan dan
dengan adanya papan nama lorong ini tamu yang baru masuk ke
Gampong Bangka Rimueng mengetahui nama lorong lorong yang
ada.
b. Tujuan
Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberi petunjuk jalan, dan
anak-anak, warga, serta tamu yang datang di Gampong Bangka
Rimueng mengetahui bahwa di Gampong ini terdiri dari 3 dusun yaitu
dusun pendidikan, dusun jalan, dan dusun lancang.
c. Sasaran yang ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah
dengan adanya pembuatan papan nama lorong, gampong Bangka
Rimueng ini akan tertata rapi dan warga ataupun tamu akan
mengetahui nama dusun dan nama lorong di setiap jalan yang ada.

1. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut


Gotong Royong Gampong dilaksanakan oleh Masyarakat dan
Mahasiswa KKN.Gotong royong ini dilakukan selama 2 hari yaitu pada
tanggal 10 dan 29Agustus 2014. Program ini diikuti oleh seluruh anggota
KKN dan Masyarakat Gampong Meunasah Kreung. Pada tanggal 10
Agustus 2014 dilakukan gotong royong pertama di Meunasah. Kemudin
pada tangal 29 dilakukan juga di sekitaran jalan dan lorong Gampong
Meunasah Krueng, setelah kegiatan gotong royong selesai suasana
Gampong menjadi bersih dan nyaman. Diharapkan kebersihan dan
kenyamanan tersebut dapat dirasakan oleh setiap masyarakat khusunya
pada kawasan Meunasah.
3. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Faktor Pendukung :
- Adanya dukungan dari geucik dan aparatur gampong.
- Partisipasi teman teman KKN
b. Faktor Penghambat :
- ............
Kegiatan khusus ke-2
1. Bidang kegiatan yang dipilih
Shalat Berjamaahdi Meunasah
2. Maksud, Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini untuk dapat melazimkan shalat
berjamaah di Masjid maupun di Meunasah dan juga dapat
menggantikan Imam dan Muazin yang berhalangan hadir.
b. Tujuan
Tujuan kegiatan ini adalah agar dapat meramaikan shalat
berjamaah dan memotivasi masyarakat agar dapat menghadiri sahalat
berjamaah
c. Sasaran yang ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah agar
saya dapat meningkatkan Iman dan ketaqwaan saya kepada Allah.

Program ini juga dapat sebagai saranan silaturrahmi dengan


masyarakat Gampong Meunasah Krueng.
3. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Shalat berjamaah dan menjadi Imam dan Muazin di Meunasah
dilaksanakan oleh Asyari. Sahlat berjamaah dilakukan selama masa
KKN tapi ada beberapa hari kami tidak dapat melakukan shalat
berjamaah. Program ini diikuti oleh Mahasiswa KKN. Shalat berjamaah
dilakukan di Masjid dan Meunasah sedangkan menjadi Imam dan
Muazin hanya dilakukan di Meunasah. Setelah kegiatan ini dilakukan
saya menjadi terbiasa dengan shalat berjamaah dan berani untuk menjadi
Imam dan Muazin.
4. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Faktor Pendukung :
- Jarak Meunasah dan Masjid sangat dekat dengan tempat tinggal.
- Pak kechik dan Masyarakat memberikan kepercayaan kepada
Mahasiswa untuk menjadi Imam dan Muazin.
b. Faktor Penghambat :
- Hambatan waktu yang beradu dengan kegiatan lainya.

Kegiatan khusus ke-3


a. Bidang kegiatan yang dipilih
Bidang kegiatan yang dipilih adalah bidang agama, dimana kegiatan
mengajar islam yaitu mengajar mengaji di TPA
b. Maksud , Tujuan, dan Sasaran Yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Adapun maksud dari program ini untuk dapat mengajari anak-anak
agar dapat membaca Al-quran dengan benar sehingga mereka dapat
membacanya di dalam shalat maupun di luar sahalat dengan benar.

b. Tujuan
Tujuan kegiatan ini adalah dapat membantu ustad dan ustazah
dalam memberikan pelajaran agama islam yaitu mengaji.
c. Sasaran yang ingin dicapai
Adapun sasaran yang ingin dicapai dalam program ini adalah anakanak agar mampu

membaca Al-quran dengan

baik dan benar,

kemudian kelaknya mereka mampu mengajari orang lain.


c. Hasil Yang Dicapai dan Tindak Lanjut
Kegiatan mengajar mengaji dilaksanakan oleh Seluruh anggota
kelompok, prosesmengajar mengaji dilakukan selama masa KKN pada
pukul 18:00-20:00. Program ini diikuti oleh anak-anak Gampong
Meunasah Krueng di balai pengajian. Setelah kegiatan ini dilakukan
kami mengharapkan anak-anak dapat membaca Alquran dengan baik
dan benar.
4. Faktor Pendukung dan Penghambat
a. Faktor Pendukung :
- Adanya dukungan dari guru pengajian
- Adanya dukungan dari Pak Kechik dan Masyarakat.

b.

Faktor Penghambat :
- Kurangnya para pengajar sehingga banyak anak-anak yang
menunggu untuk diajarkan

Você também pode gostar