Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Kehidupan modern kini menuntut segala sesuatu serba instant dan cepat. Baik
dalam aktivitas pekerjaan, kehidupan rumah tangga dan makanan sehari-hari. Bahkan tidak sedikit
di antara
kita yang sering mengkonsumsi makanan cepat saji (fastfood). Perkembangan
teknologi komunikasi dan transportasi serasa memperpendek jarak dan
mempersingkat waktu. Manusia serasa dimanja dalam kehidupannya.
Seiring dengan itu semua, ternyata kita harus membayar mahal dengan kesehatan kita.
Pemakaian pestisida, limbah beracun, polusi udara, zat additive (pewarna,
perasa, pengawet) di dalam makanan adalah beberapa faktor yang apabila
dikonsumsi terus-menerus dalam jangka panjang dapat menurunkan
kualitas kesehatan tubuh kita. Radikal bebas, karsinogen (gen penyebab kanker),
zat beracun adalah beberapa istilah yang semakin sering kita dengar. Bahkan
kanker, diabetes, kolesterol, stroke, asam urat, alergi, ada di kanan-kiri kita.
Makanan yang terlalu manis meningkatkan kadar gula darah yang berarti
beresiko tinggi pagi penderita diabetes mellitus. Terlalu banyak
mengkonsumsi garam menyebabkan tingginya kadar garam dalam darah yang
meningkatkan resiko tekanan darah tinggi dan stroke serta gangguan ginjal.
Begitu juga makanan yang kecut/asam dapat menurunkan pH darah (meningkatkan
tingkat keasaman darah). Darah yang semakin asam, akan semakin kental.
Menurut pakar gizi dan kesehatan, komposisi makan sehari-hari kita seharusnya
adalah
80% sayur dan
buah-buahan (makanan beralkali tinggi) serta 20% nasi, daging, ikan, roti
dan lain-lain (makanan berasid tinggi). Tetapi yang biasa kita makan justru
sebaliknya yaitu : 80%
adalah nasi, daging, ikan, roti dan 20% adalah sayur dan buah-buahan. Komposisi
yang salah ini,
selama bertahun-tahun terjadi akumulasi, menyebabkan darah kita
menjadi semakin asid dan semakin kental. Darah yang kental menyebabkan kerja
jantung menjadi semakin berat. Aliran
darah menjadi lambat, menyebabkan lebih banyak endapan terjadi dalam
pembuluh darah. Akibatnya timbul penyakit tekanan darah tinggi dan penyakit
jantung.
Jika
sudah terkena penyakit jantung dan tekanan darah tinggi, maka kita harus waspada
terhadap gejala-gejala penyakit stroke. Apa sajakah itu? Gejala penyakit
stroke di antaranya adalah migrain-migrain, kepala sering pusing, leher
kaku-kaku, pundak terasa pegal, punggung linu-linu, tangan sering kesemutan,
apalagi sampai kolesterol tinggi, asam urat hingga terjadi pembengkakan. Semua
berawal dari keasidan darah yang tinggi, pengentalan darah dan penyumbatan
pembuluh darah. Oleh karena itu, waspadalah! Apabila terjadi penyumbatan pada
pembuluh darah di otak, maka terjadilah stroke. Jika penyumbatan terjadi di
pembuluh darah arteri kiri/kanan di leher (middle cerebral artery), maka
pasien akan mengalami stroke berat sampai lumpuh sebagian/seluruh tubuhnya.
Hal lain yang patut kita waspadai akibat tekanan darah yang tinggi dan
beratnya kerja jantung adalah gejala penyakit modern. Apa sajakah itu?
Gejala penyakit modern di antaranya adalah hipertensi, diabetes mellitus,
penyakit jantung dan penyakit stroke. Disebut modern karena setiap hari wajib
minum obat dan seumur hidup tergantung kepada obat. Tentu ini biayanya amat
sangat tinggi.
Ingat! Penyakit yang menjadi pembunuh nomor satu di dunia adalah penyakit jantung. Diikuti
penyakit kanker dan selanjutnya adalah stroke. Inilah pentingnya
artikel ini, karena penyakit jantung dan stroke berawal dari pola makan tidak
seimbang, keasidan darah terlalu tinggi, pengentalan darah hingga akhirnya
terjadi penyumbatan pembuluh darah. Waspadalah!
Olah Raga Teratur
Olah raga membakar lemak, meningkatkan kinerja dan kekuatan jantung, serta
membuang kotoran tubuh melalui keringat.
Pada saat istirahat banyak hal positif terjadi di dalam tubuh kita. Urat
syaraf yang mengendur, perbaikan sel-sel yang rusak, memberi istirahat bagi
sebagian organ tubuh, proses detoxifikasi (penghilangan racun) dan lain
sebagainya.
Menurut aturan kesehatan, kebutuhan tidur orang dewasa adalah 6-8 jam per
hari. Tetapi akibat faktor pekerjaan, problem kehidupan lainnya, juga faktor
hiburan (TV 24 jam non stop) maka banyak di antara kita yang menjadi kurang jam
tidurnya.
Apabila tubuh mengalami kurang istirahat, akan terjadi hal-hal berikut ini :
pH darah menuruh (semakin asam, semakin asid), tubuh tidak seimbang, muka pucat,
lemas, mudah tersinggung, mudah marah-marah, penuaan dini, pelupa dan kurang
konsentrasi.
SEHAT GRATIS
Apabila kita menginginkan sehat secara gratis, maka tiga hal pokok di atas
harus kita penuhi : makanan bergizi seimbang, olah raga teratur dan
istirahat
yang cukup. Tentu kita akan sulit untuk memenuhi ketiganya secara 100%.
Oleh karena itu kita membutuhkan sesuatu yang dapat membantu mempertahankan
kesehatan kita, khususnya dalam melancarkan peredaran darah, mengurangi timbunan
lemak dalam pembuluh darah (mencegah penyumbatan) dan meringankan kerja jantung.
Khususnya bagi Anda yang kurang istirahat dan tidak ada waktu untuk berolah raga
secara teratur.
SINAR MATAHARI
Banyak
di antara kita yang berangkat pagi di saat matahari masih mengintip dan pulang
petang bahkan malam hari. Bekerja pun di perkantoran, di dalam gedung-gedung,
ruang tertutup, ruangan ber-AC, yang akhirnya membuat kita hampir tidak pernah
bertemu dengan sinar matahari. Padahal kita semua tahu, bahwa matahari adalah
sumber kehidupan utama yang masuk ke Bumi ini. Anda dapat bayangkan bagaimana
kita hidup tanpa sinar matahari?
Sinar Matahari memberikan pertumbuhan dan tenaga bagi semua mahkluk hidup.
Apakah manfaat sinar matahari bagi kesehatan kita manusia?
Ya, sinar matahari sesungguhnya sangat bermanfaat bagi kita. Yang terbaik
bila kita disinari cahaya matahari sebelum pukul 09.00 pagi dan setelah pukul
16.00 sore. Pada saat-saat itu kita tidak mendapatkan sinar gelombang pendek
(sinar-gelombang-pendek: ultraviolet, sinar-x, sinar gamma, sinar cosmos,
sebaliknya lebih banyak mendapatkan sinar-gelombang-panjang:
inframerah).
Perlu berhati-hati. Sinar matahari bisa juga berbahaya. Terlalu lama di bawah
sinar matahari bisa menyebabkan hal-hal berikut:
Z.R.
Kime dalam "Sunlight Could Save Your Life", menyatakan bahwa
bertambahnya penggunaan minyak sayur olahan (poliunsaturated),
menyebabkan bertambahnya kehadiran "radikal bebas" pada kulit. Radikal
bebas ini adalah bagian dari molekul (yang terpecah-pecah) dengan kecenderungan
menyebabkan kerusakan jaringan lapisan kulit paling luar, penyebab utama penuaan
dini - keriput kulit.
Seorang
ilmuwan menutup setengah dari piring batu dengan bakteri yang tumbuh di situ,
dan setengah lainnya disinari matahari secara langsung. Bagian piring yang
tertutup penuh dengan bakteri, tetapi tidak ada yang tumbuh di setengah piring
yang mendapat sinar matahari. Semua bakteri telah terbunuh. Jika kita membuka
lebar tirai dan jendela kita agar sinar matahari masuk ke kamar-kamar kita,
setelah satu jangka waktu, sinar matahari ini akan membunuh bakteri yang berada
di debu jendela dan lantai, sehingga membuat rumah itu menjadi tempat yang lebih
sehat untuk didiami.