Você está na página 1de 2

Ada 5 macam imunisasi yang wajib untuk bayi kita, yaitu BCG, Polio, DPT, Hepatitis B dan Campak.

Selebihnya adalah imunisasi tambahan yang diberikan sesuai dengan saran dokter. Berikut keterangan tentang imunisasi serta jadwal pemberiannya :

BCG atau Bacillus Cellmete Guerin, yaitu vaksinasi yang diberikan pada bayi saat usia 0-2 bulan, fungsi dari vaksin ini adalah untuk menghindari penyakit TBC alias Tuberkolosis. POLIO adalah sejenis penyakit yang disebabkan oleh virus poliovirus dari genus enterovirus, dan menyebabkan terjadinya kelumpuhan. Cara mencegah penyakit ini adalah sering cuci tangan bila selesai beraktivitas dan juga sebelum makan. Pada bayi imunisasi polio diberikan saat lahir, usia 2 bulan, 4 bulan dan 6 bulan. DPT atau Dipteri Pentusis Tetanus, adalah sejenis penyakit yang bersumber dari bakteri bernama Corynebacterium Diphterie, yang hidup dalam selaput lendir hidung pada saluran pernapasan,dan membentuk membran putih sehingga menyumbat pernapasan. Pemberian vaksin untuk menghindari DPT ini pada bayi saat usia 2 bulan, 4 bulan dan 6 bulan. HEPATITIS B, vaksinasi hepatitis B ditujukan untuk menghindari penyakit radang hati akut atau kerusakan pada hati, dan juga kanker hati. Vaksin ini diberikan pada bayi saat usia baru lahir, 1 bulan, dan 6 bulan. CAMPAK, adalah sejenis penyakit yang disebabkan oleh virus yang biasanya hidup pada saluran pernapasan, dan berkembang biak pada selaput lendir tenggorokan. Penyakit ini sangat menular, biasanya lewat udara. Pemberian vaksin ini saat bayi berusia 9 bulan. Hib B atau Haemophilus influenza tipe B, vaksin ini berfungsi untuk mencegah penyakit meningitis, pneumonia (radang paru) dan epiglotitis (radang tulang rawan tenggorokan). Vaksin ini diberikan pada saat bayi berusia 2 bulan, 4 bulan dan 6 bulan. IPD atau Invasive Pneumococal Disease, yaitu sejenis penyakit yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumonia, penularannya lewat bersin, percikan ludah atau udara. Bakteri ini menyerang saluran pernapasan dan otak. Pemberian vaksin ini disesuaikan dengan umur bayi anda. Usia dibawah 12 bulan diberikan 4 dosis (2, 4 & 6 bulan) dan booster 12-15 bulan, usia 7-11 bulan diberikan 3 dosis (2 dosis pertama dengan interval 4 minggu, dan dosis ke 3 saat usia 12 bulan), usia 12 23 bulan diberikan 2 dosis dengan interval 2 bulan, terakhir usia 2 tahun diberikan 1 dosis saja. MMR atau mumps, morbili, rubella, sejenis penyakit yang disebabkan oleh virus, yang mengakibatkan penyakit gondongan. Pemberian vaksin ini umumnya diberikan di atas 12 bulan. VARISELA, adalah imunisasi yang ditujukan untuk mencegah penyakit cacar air yang disebabkan oleh virus varisela. Pemberian vaksin ini pada bayi berusia diatas 1 tahun.

(Dari berbagai Sumber)

Macam-Macam Imunisasi, Manfaat Imunisasi dan Kegunaan Imunisasi


Selain menu makanan yang baik dan bergizi untuk bayi dan anak-anak, ada hal penting yang perlu dilakukan orang tua kepada seorang bayi dan anak yang menunjang kesehatannya yaitu dengan dilakukannya imunisasi. Imunisasi dapat melindungi bayi dan anak-anak dari serangan berbagai virus sehingga diharapkan seorang bayi dan anak yang memang sangat rentan terhadap penyakit akan lebih kuat dan terjaga kesehatannya. Kita semua pasti setuju kalau tindakan preventif atau pencegahan itu lebih baik daripada pengobatan dan buah hati adalah

segala-galanya bagi orang tua, maka sejak kelahiran bayi lakukanlah imunisasi secara berkala dengan begitu kondisi anak akan terjaga kesehatannya dan akan berdampak pula pada sempurnanya pertumbuhan fisik, psikis maupun kecerdasannya kelak. Berikut ini adalah macam-macam imunisasi, manfaat imunisasi dan kegunaan imunisasi untuk anak-anak kita : 1. Vaksin BCG (Bacillus Calmette-Guerin) Vaksin ini berguna untuk mencegah penyakit TBC 2. Vaksin Hepatitis B Vaksin ini berguna untuk melindungi dari virus penyebab penyakit hepatitis B 3. Vaksin Polio Vaksin ini berguna untuk melindungi dari polio yang menyebabkan kelumpuhan 4. Vaksin DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus) Vaksin ini berguna untuk melindungi anak dari difteria (infeksi tenggorokan dn saluran pernafasan yang fatal serta berpotensi menyebabkan kematian), pertusis (batuk rejan) dan tetanus 5. Vaksin Campak Vaksin ini berguna untuk mencegah penyakit campak 6. PCV (Pneumococcal Conjugate Vaccine) Melindungi bayi dan balita dari penyakit Invasive Pneumococcal Disease (IPD) yang disebabkan oleh bakteri streptococcus pneumoniae yang menyebar melalui darah dan bersifat merusak (invasive). Jenis penyakit yang tergolong IPD adalah radang paru (pneumonia), radang selaput otak (meningitis), dan infeksi darah (bakteremia). 7. Vaksin Hibvaksin Vaksin ini berguna untuk melindungi bayi dan balita dari serangan meningitis, pneumonia, dan epiglotitis 8. MMR (Mumps, Measles, Rubella) Berguna untuk melindungi batita dan anak-anak dari campak, gondongan, dan rubella (campak jerman) 9. Tifoid Melindungi batita dan anak-anak dari penyakit tifus 10. Influensa Melindungi bayi dan anak-anak dari kemungkinan terkena flu berat (penyakit yang disebabkan oleh virus influensa) 11. Varicella Melindungi anak-anak dari penyakit cacar air 12. Hepatitis A Melindungi batita dan anak-anak dari penyakit hepatitis A 13. HPV (Human Papilloma Virus) Melindungi anak-anak dari virus Human Papiloma Virus (penyebab kanker serviks) Saya pribadi menyarankan apabila kita mempunyai bayi atau anak, sering-seringlah konsultasi dan memeriksakannya ke bidan atau dokter sehingga dalam masa yang rentan ini segala sesuatu yang menimpa bayi dan anak kita akan cepat terdeteksi dan mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga bermanfaat. Baca juga tulisan sebelumnya tentang

Você também pode gostar