Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Pertemuan 4
Materi 4. Sampling untuk Pengujian Transaksi
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menjelaskan maksud dan arti dari sampel representatif.
Outline Materi Materi 1. Sampel Representatif Maksud dan Arti Materi 2. Sampling Statistik dan Nonstatistik Materi 3. Auditor Sampling tanpa Pengendalian Materi 4. Atributes Sampling dalam Auditing Materi 5. Konsep Sampling Materi 6. Analisis Deviasi
Suatu sampel yang representatif adalah di mana sifat- sifat elemen dalam sampel tersebut kurang lebih sama dengan sifatsifat populasinya yaitu, sampel tersebut menggambarkan sifat keseluruhan populasi.
Jika dalam suatu populasi terdapat kesalahan yang signifikan, namun dalam sampel yang diambil tidak ada yang salah, maka sampel tersebut tidak representatif, sehingga akan memberikan hasil audit yang tidak tepat.
Auditor sulit untuk mengetahui apakah is sudah memilih sampel yang representatif karena keseluruhan populasi pada umumnya tidak diuji, tetapi hal-hal tertentu seperti penggunaan pemilihan random (random selection) dapat meningkatkan kemungkinan sample tersebut representatif.
Dalam sampling dengan pengembalian, suatu elemen dalam populasi dapat diikutsertakan dalam sampel lebih dari satu kali jika ia terpilih dari suatu tabulasi nomor random lebih dari sekali. Dalam sampling tanpa pengembalian suatu elemen hanya bisa ikut serta satu kali saja. Jika ia terpilih lagi maka ia tidak diakui untuk kedua kalinya dan dilakukan pemilihan ulang.
8
Auditor Sampling tanpa Pengembalian Walaupun kedua cara pemilihan konsisten dengan teori statistik, auditor jarang menggunakan sampling dengan pengembalian, bagi auditor nampaknya lebih memuaskan untuk mengikutsertakan satu elemen satu kali saja.
Materi 4. Atributes Sampling dalam Auditing Tujuan penggunaan sampling atributes adalah untuk mengestimasikan proporsi dari elemen-elemen dalam populasi yang memiliki suatu karakteristik atau atribut tertentu. Auditor pada umumnya berminat menemukan apakah ada penyimpangan atau kesalahan keuangan untuk pengujian atas transaksi.
10
11
Konsep Sampling
Sampling unit untuk menguji kemungkinan adanya penjualan yang tidak dicatat adalah dokumen pemberangkatan barang (surat jalan) yang darinya penjualan dicatat. Karenanya kegagalan untuk menagih atas pengiriman barang adalah kondisi deviasi yang diperhatikan oleh auditor.
13
Konsep Sampling
Kesalahan Sampling adalah kesalahan nilai statistik yang dihasilkan oleh suatu pemilihan sampel random. Kesalahan sampling dapat diukur dengan menggunakan metode sampling. Kesalahan nonsampling terjadi bila auditor gagal untuk menemukan pengecualian di dalam item-item sampel. Kesalahan sampling pada umumnya hanya dapat dikurangi dengan memilih jumlah sampel yang lebih besar. Kesalahan non sampling dapat dikurangi dengan melakukan test audit secara lebih cermat.
14
Penutup Dalam suatu populasi terdapat kesalahan yang signifikan, namun dalam sampel yang diambil tidak ada yang salah, maka sampel tersebut tidak representatif, sehingga akan memberikan hasil audit yang tidak tepat.
16