Você está na página 1de 13

Avertebrata Air

MALACOSTRACA

CRUSTACEA
Crustacea berasal dari kata Crusta yang berarti cangkang. Klasifikasi Crustacea dibagi menjadi 2 subkelas yaitu: 1. Entromostraca (berukuran kecil) yang merupakan zooplankton yang banyak terdapat di perairan air laut atau tawar 2. Malacostraca (berukuran besar) yang pada umumnya hidup dilaut, air tawar maupun darat (Udang Ordo Isopoda/Berkaki seragam, Ordo Decapoda/Berkaki sepuluh, dan mempunyai 5 pasang anggota gerak pada segmen dada sebagai kaki. Jenisnya seperti udang, ketam, kepiting.

Malacostraca
Malacostraca adalah crustacea yang berukuran lebih besar dari pada entomostraca. Hewan yang termasuk kelompok ini adalah Udang, lobster, dan kepiting. Hewan ini kebanyakan hidup di laut, adapula yang hidup di air tawar. Malakostraca dibagi menjadi 3 ordo, yaitu Isopoda, Stomatopoda dan Decapoda.

Malacostraca memiliki mata faset memiliki pembungkus sefalotoraks yang dinamakan karapaks. Pernapasan menggunakan insang yang terdapat di bawah karapaks. System pencernaan terdiri atas mulut yang dilengkapi gigi yang kuat, esophagus, lambung, usus halus, kelenjar pencernaan, dan anus. Sistem peredaran darah pada Malacostraca merupakan system peredaran darah terbuka. System ekskresi memiliki alat yang dinamakan kelenjar hijau (green glands) yang berfungsi membuang zat-zat yang bersifat sampah dari darah.

Morfologi Malacostraca

Ordo Isopoda
Isopoda memiliki bentuk tubuh yang pipih, dorsiventral, berkaki sama. Contoh: - Onicus asellus (kutu perahu) - Limnoria lignorum (Keduanya adalah pengerek kayu

Ordo Stomatopoda
Hidup di laut, bentuk tubuh mirip belalang sembah dan mempunyai warna yang mencolok. Belakang kepala mempunyai karapaks. Kepala dilengkapi dengan dua segmen anterior yang dapat bergerak, mata dan antena. Contoh: Squilla empusa (udang belalang)

Ordo Decapoda
Decapoda (si kaki sepuluh) yang termasuk ordo ini adalah udang dan ketam. Hewan ini mempunyai sepuluh kaki dan merupakan kelompok udang yang sangat penting peranannya bagi kehidupan manusia. Decapoda banyak digunakan sebagai sumber makanan yang kaya dengan protein.

Potensi dan distribusi


Beberapa contoh malacostraca yang potensial adalah udang, kepiting dan rajungan. Ketiga contoh malacostraca tersebut menjadi sangat potensial karena dengan kandungan gizinya yang tinggi juga rasanya yang enak. Kepiting, rajungan dan udang telah di ekspor keberbagai negara dan menjadi pemasukan negara yang cukup besar.

Manfaat Malacostraca
Berbagai jenis decapoda seperti udang, kepiting dan udang karang mempunyai nilai niaga yang tinggi Bebagai bahan makanan yang berprotein tinggi misal udang, lobster dan kepiting. Udang rebon, ordo Mysidae, merupakan bahan baku pembuatan terasi, dan juga diperdagangkan sebagai rebon kering asin. Dalam bidang ekologi, hewan yang tergolong zooplankton menjadi sumber makanan ikan, misal anggota Branchiopoda, Ostracoda dan Copepoda. Semua ini memberi mata pencaharian bagi nelayan, penangkap, pedagang pengumpul, pengangkutan dan rumah makan.

Você também pode gostar