Definisi Upah

Upah adalah hak pekerja/buruh yang diterima dan dinyatakan dalam bentuk uang sebagai imbalan dari pengusaha atau pemberi kerja kepada pekerja/buruh yang ditetapkan dan dibayarkan menurut suatu perjanjian kerja, kesepakatan, atau peraturan perundangundangan, termasuk tunjangan bagi pekerja/buruh dan keluarganya atas suatu pekerjaan dan/atau jasa yang telah atau akan dilakukan.

Filosofi Upah
UU 13 Tahun 2003 Pasal 88 1. Setiap pekerja/buruh berhak memperoleh penghasilan yang memenuhi penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Penjelasan Ayat (1) Yang dimaksud dengan penghasilan yang memenuhi penghidupan yang layak adalah jumlah penerimaan atau pendapatan pekerja/ buruh dari hasil pekerjaannya sehingga mampu memenuhi kebutuhan hidup pekerja/buruh dan keluarganya secara wajar yang meliputi makanan dan minuman, sandang, perumahan, pendidikan, kesehatan, rekreasi, dan jaminan hari tua.

Peninjauan Upah
UU 13 Tahun 2003 Pasal 92 Ayat (2) : Pengusaha melakukan peninjauan upah secara berkala dengan memperhatikan kemampuan perusahaan dan produktivitas. Penjelasan Pasal 92 Ayat (2): Peninjauan upah dilakukan untuk penyesuaian harga kebutuhan hidup, prestasi kerja, perkembangan, dan kemampuan perusahaan.

BELANJA RIEL KEBUTUHAN HIDUP BURUH TAHUN 2012

Status Buruh
Lajang Berkeluarga Tanpa Anak (K0) Berkeluarga Dengan Anak Satu (K1) Berkeluarga Dengan Anak Dua (K2) Berkeluarga Dengan Anak Tiga (K3)

Nilai (Rp)
2.700.00 0 2.900.00 0 3.200.00 0 3.400.00 0 3.700.00 0

SELISIH HARGA PASAR INDUK DAN PASAR LINGKUNGAN / TOKO

Harga Pasar (Rp) Komponen Kebutuhan

1. Beras (per kg) 2. Daging Ayam (per kg) 3. Telor Ayam (per kg) 4. Minyak Goreng (per kg) 5. Gula Pasir 3.400,00 6. Kemeja/Blouse 45.000,00 7. Celana Panjang/Rok 8. Handuk mandi 15.000,00 9. Tikar Plastik 12.500,00 20.000,00 60,00 150.000,00 70.000,00 25.000,00 100,00 50,00 100.000,00 33,33

Induk *)
6.388,99

Margin Lingkungan % / toko **)

7.750,00 12.000,00 15,11 44,58 5, 56 5,88 2,94

8.300,00 5.700,00 5.400,00 3.600,00 3.400,00 3.500,00

SIKLUS UPAH RENDAH DARI SEGI GIZI

UPAH RENDAH GIZI

DAYA PIKIR SAKITSAKITAN PENDIDIK KONSENTR AN ASI BIAYA TINGGI UNTUNG KURANG

KETRAMPIL AN

KECELAK AAN
PRODUKTIV ITAS KUALITAS KERJA

HUTANG

Data Kenaikan UMK Kab. Bekasi

N Tahun o UMK (Rp) 1.257. 000 2 2011 1.367. 470 3 2012
Sumber : Dewan Pengupahan Kab. Bekasi

Presentase Kenaikan

1 2010

11.23 %

9.50 %

24.59 % 1,715, 000 34.24 % 2,302, 300

4 2013

Jumlah Pekerja. PT HUNG A INDONESIA Berdasarkan Status Keluarga

Status Buruh %

Lajang Berkeluarga Tanpa Anak (K0) Berkeluarga Dengan Anak Satu (K1) Berkeluarga Dengan Anak Dua (K2) Berkeluarga Dengan Anak Tiga (K3)

.. % .. % .. % .. % .. %

BANTUAN KELUARGA BAGI BURUH

Status Buruh

Yang Meneri ma Bantuan Keluarg a

Lajang Berkeluarga Tanpa Anak (K0) Berkeluarga Dengan Anak Satu (K1) Berkeluarga Dengan Anak Dua (K2) Berkeluarga Dengan Anak

50,4 % 35,6 % 25,2 % 25,0 % 0%

PERBANDINGAN JUMLAH LEMBUR DARI BERBAGAI STATUS BURUH

Status Buruh

Jumlah Lembur

Lajang Berkeluarga Tanpa Anak (K0) Berkeluarga Dengan Anak Satu (K1) Berkeluarga Dengan Anak Dua (K2) Berkeluarga Dengan Anak Tiga (K3)

.. % .. % . % . % . %

JUMLAH BURUH YANG MEMILIKI PEKERJAAN SAMPINGAN

Status Buruh

Kepemili kan Pekerjaa n Samping an

Lajang Berkeluarga Tanpa Anak (K0) Berkeluarga Dengan Anak Satu (K1) Berkeluarga Dengan Anak Dua (K2)

20,9 % 61,5 % 55,0 % 61,7 % 76,2 %

JUMLAH BURUH YANG MELAKUKAN PENGHEMATAN

Status Buruh

Buruh yang Melakuka n Upaya

Penghemat an

Lajang Berkeluarga Tanpa Anak (K0) Berkeluarga Dengan Anak Satu (K1) Berkeluarga Dengan Anak Dua (K2) Berkeluarga Dengan Anak Tiga (K3)

86,5 % 88,1 % 97,0 % 99,3 % 100 %

Kesimpulan
Selisih yang diberikan 3 tahun
terakhir: % s/d % Kekurangan Inflasi yang belum diberikan: % Selisih antara kebutuhan hidup riel seorang lajang dengan UMK: 9.65% Kenaikan upah merupakan upaya perbaikan taraf hidup pekerja di PT .

Semoga Sukses