Você está na página 1de 33

SGD 18

UU mengamanatkan kesehatan adalah hak azasi manusia Bangkes telah mengembangkan dan memperluas jaringan pelayanan kesehatan Biaya kesehatan semakin meningkat, akses pelayanan masyarakat perlu ditingkatkan Upaya pemerintah untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin

JPKM merupakan usaha bersama, yang menghendaki peran aktif badan penyelenggara, peserta dan pemberi pelayanan kesehatan untuk bersama-sama secara kekeluargaan mengendalikan mutu dan biaya pemeliharaan kesehatan.

pemelihraan kesehatan masyarakat yang paripuraa diartikan bahwa upaya

pemeliharaan kesehatan dilaksanakan secara menycluruh meliputi kegiatan promotifpreventif-kuratif-rehabilitatif.

JPKM tidak hanya dalam konteks masyarakat miskin tetapi juga menjamin kesejahteraan kesehatan seluruh masyarakat. JPKM berbentuk asuransi kesehatan, yang di keluarkan oleh pemerintah dan swasta

Pasal 1 No. 15: Cara penyelenggaraan harkes paripurna berdasarkan usaha bersama & kekeluargaan,berkesinambungan, mutu terjamin,pembiayaan secara pra upaya Pasal 66 ayat 1: Pemerintah mengembangkan, membina dan mendorong JPKM sebagai landasan pemeliharaan kesehatan yang pembiayaannya secara praupaya

UU 23/1992 ttg Kesehatan UU 25/2000 ttg Propenas Tap MPR No. VI/MPR/2002 Tap MPR No. IV/MPR/2003 UUD 1945 psl 34 (2) ttg jaminan sosial bagi seluruh rakyat Keppres 20/2002 ttg penyusunan RUU sistem jaminan sosial nasional (SJSN), termasuk jaminan kes nasional (JKN) KW No.9 dan SPM No. 23, 24. Subsistem Pembiayaan dlm SKN baru

MASYARAKAT U/MEMBIAYAI DG IURAN PRABAYAR PIHAK KE-3 SBG BADAN PENYELENGGARA (BAPEL) SARANA YANKES (PPK) U/ MEMBERI LAYANAN BERMUTU NAMUN EKONOMIS (COSTEFFECTIVE)

DENGAN PEMBAYARAN PRAUPAYA PEMERINTAH SEBAGAI BADAN PEMBINA (BAPIM) UNTUK MENGARAHKAN HUBUNGAN YANG SALING MENGUNTUNGKAN ANTAR PARA PELAKU JPKM TSB.

Program JPK-MM diselenggarakan sejak Januari 2005 Tahap I : Januari Juni 2005 Tahap II : Juli Desember 2005 Tujuan : Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin dan tidak mampu Sasaran : Seluruh masyarakat miskin dan tidak mampu yang membutuhkan pelayanan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya dan Kelas III Rumah Sakit

Lingkup Kegiatan :
Yankes dasar di Puskesmas Yankes rujukan di Rumah Sakit/BP Penunjang pelayanan Pemantauan dan evaluasi (Safe guarding)

1.

2.

3. 4.

5.

Pelayanan kesehatan menyeluruh (komprehensif), sesuai standar pelayanan kesehatan, dengan prinsip terstruktur dan berjenjang. Pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas dan jaringanya, rujukan rawat jalan dan rawat inap kelas III Rumah Sakit dijamin pemerintah/tidak boleh ada iur biaya Pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas dan jaringannya dengan dana yang dikelola langsung oleh Puskesmas Pelayanan rujukan di Rumah Sakit Pemerintah dan swasta yang ditunjuk, BP4, BKMM/BKIM dengan dana yang dikelola oleh PT. Askes (Persero). Transparansi dan akuntabilitas.

1. Masyarakat yang memerlukan yankes berkunjung ke Pusk dan jaringannya. 2. Pusk. dan jaringanya akan memberikan yankes sesuai kebutuhan dan standar pelayanan. 3. Yankes rujukan diberikan atas dasar indikasi medis dengan disertai surat rujukan dari Puskesmas 4. Bagi masyarakat miskin rujukan disertai kartu JPKMM guna memperoleh prioritas pelayanan. Kartu sehat dan SKTM masih berlaku selama belum memperoleh kartu JPK-MM oleh PT. Askes (Persero). 5. Rujukan ke Rumah Sakit dapat berupa rujukan rawat jalan dan rawat inap di Rumah sakit, BP4, BKMM,BKIM. 6. Rujukan antar RS dimungkinkan atas indikasi medis

7. Pelayanan Rawat Inap di RS, BP4 dan BKMM/BKIM hanya diberikan di fasilitas Klas III. 8. Dalam kondisi gawat darurat masyarakat dapat langsung ke RS melalui UGD. Setelah mendapatkan pelayanan dilakukan verifikasi. Bagi yang tidak menunjukkan kartu Kartu Sehat/SKTM diberikan kartu JPK-MM (ASKESKIN) 9. Masyarakat yang tidak mematuhi aturan/prosedur diatas tidak mendapat Jaminan pemerintah.

LINGKUP KEGIATAN (1)


Rawat Jalan Tingkat l (RJTP) YANKES DASAR DI PUSKESMAS &JARINGANNYA PELAYANAN KESEHATAN Rawat Inap Tingkat l (RITL) Palayanan Luar Gedung Gawat darurat/ Ambulans/transport Rawat Jalan Tingkat Lanjut (RJTL) YANKES RUJUKAN DI RS/BALAI Rawat Inap Tingkat Lanjut (RJTL)

Gawat darurat/ Ambulans/transport

YANKES DASAR DI PUSKESMAS & JARINGANNYA

PELAYANAN RAWAT JALAN TINGKAT PERTAMA (RJTP) a. Konsultasi medis dan penyuluhan kesehatan b. Pemeriksaan fisik c. Laboratorium sederhana (darah, urin, dan feses rutin) d. Tindakan medis kecil e. Pemeriksaan dan pengobatan gigi, termasuk cabut/tambal f. Pemeriksaan ibu hamil/nifas/menyusui, bayi dan balita g. Pelayanan KB dan penyembuhan efek samping, alat kontrasepsi disediakan gratis BKKBN h. Pemberian obat-obatan sesuai ketentuan

RAWAT INAP TINGKAT PERTAMA (RITP) Dilaksanakan pada Puskesmas Perawatan, meliputi pelayanan : a. Akomodasi rawat inap b. Konsultasi medis c. Pemeriksaan fisik d. Laboratorium sederhana (darah, urin, dan feses rutin) e. Tindakan medis kecil f. Pemberian obat-obatan sesuai ketentuan g. Persalinan normal (termasuk di Puskesmas non-perawatan)

PELAYANAN LUAR GEDUNG termasuk penyuluhan kesehatan, perawatan kesehatan masyarakat, sanitasi lingkungan, pembinaan posyandu, penanggulangan gizi buruk, operasional PIN PELAYANAN GAWAT DARURAT termasuk pelayanan ambulans atau transport pasien untuk rujukan/gawat darurat

YANKES RUJUKAN DI RS/BALAI

RAWAT JALAN TINGKAT LANJUTAN (RJTL)


Dilaksanakan di poliklinik spesialis RS/BP4/BKMM, meliputi : a. Konsultasi medis dgn dokter spesialis/umum b. Pemeriksaan fisik c. Penunjang diagnostik: lab klinik, radiologi dan elektromedik d. Tindakan medis kecil, sedang dan besar e. Pemeriksaan dan pengobatan gigi tingkat lanjutan f. Pelayanan KB dan penyembuhan efek samping, sedangkan alat kontrasepsi disediakan gratis oleh BKKBN g. Pemberian obat-obatan sesuai ketentuan h. Pelayanan darah i. Pemeriksaan kehamilan dengan risiko tinggi

RAWAT INAP TINGKAT LANJUTAN (RITL)


Dilaksanakan di kelas III RS Pemerintah/Swasta, meliputi : a. Akomodasi rawat inap kelas III b. Konsultasi medis dan penyuluhan kesehatan c. Pemeriksaan fisik d. Penunjang diagnostik : lab klinik, radiologi dan elektromedik e. Tindakan medis f. Operasi sedang dan besar g. Pelayanan rehabilitasi medis h. Perawatan intensif (ICU, ICCU) i. Pemberian obat-obatan sesuai ketentuan j. Pelayanan darah k. Bahan dan alat kesehatan habis pakai l. Persalinan dengan penyulit

PELAYANAN GAWAT DARURAT

termasuk pelayanan ambulans atau transport pasien untuk rujukan gawat darurat

Pasien Puskesmas
ya ya

Perlu pemeriksaan / tindakan spesialis

RS
rujukan

Perlu rawat inap


tidak

RITL

tidak

RJTP

RJTL
Pelayanan Obat

Pelayanan Obat

Pasien pulang

Pasien pulang

LINGKUP KEGIATAN (2)


PENUNJANG YANKES DI PUSKESMAS Paket Persalinan Di Puskesmas dan BDD Revitalisasi Pos Yandu dan Penanggulangan Gizi Buruk Operasional & Manajemen Puskesmas Operasional Yankes Kep. dan Daerah Terpencil PENUNJANG YANKES DI RS/BALAI Penyediaan Subsidi Darah PMI Penyediaan Cadangan Klaim RS Penyediaan Buffer Stock Obat Yankes Dasar Penyediaan Vaksen Polio & Hepatitis B Perbaikan Gudang Farmasi Penyediaan perlatan Yan Kes Dasar Kendaraan operasioal R2 dan R4 unt. Puskesmas

PENUNJANG YANKES

LINGKUP KEGIATAN (3)


PUSAT Penyuluhan dan penyebaran informasi Renmonev Pengembangan SIM Penanganan pengaduan masyarakat. Studi program JPK-MM.

PEMANTAUAN & EVALUASI

PROPINSI

Penyuluhan dan penyebaran informasi Pemantauan Penanganan pengaduan masyarakat

KABUPATEN/ KOTA

Penyuluhan dan penyebaran informasi Pemantauan Penanganan pengaduan masyarakat.

A.

INDIKATOR KEBERHASILAN
1. PENERBITAN DAN DISTRIBUSI KARTU 100% DARI PESERTA TERDAFTAR
2. ANGKA UTILISASI ( VISIT RATE) MINIMAL RATARATA 15% 3. TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN MINIMAL 70% 4. CAKUPAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN ( 90%), PERSALINAN (80%), NIFAS ( 90%), DAN PERAWATAN BAYI BARU LAHIR ( 90 %) OLEH PETUGAS KESEHATAN

B.

KEGIATAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI


1. TUJUAN PEMANTAUAN DAN EVALUASI MENDAPATKAN GAMBARAN TENTANG KESESUAIAN ANTARA RENCANA DENGAN PELAKSANAAN PROGRAM SEDANGKAN EVALUASI UNTUK MELIHAT PENCAPAIAN INDIKATOR KEBERHASILAN 2. SASARAN PEMANTAUAN & EVALUASI, MELIPUTI : A. B. C. KEPESERTAAN/SASARAN PENDUDUK MISKIN PELAYANAN KEUANGAN

3.

MEKANISME PEMANTAUAN DAN EVALUASI : DIARAHKAN SECARA EFEKTIF DAN EFISIENT SESUAI PRINSIP-PRINSIP KENDALI MUTU. DILAKUKAN SECARA BERKALA BAIK BULANAN, TRIWULAN, SEMESTER MAUPUN TAHUNAN YANG ANTARA LAIN MELALUI : A. PERTEMUAN ATAU FORUM KOMUNIKASI B. ANALISIS LAPORAN C. KUNJUNGAN LAPANGAN DAN SUPERVISI D. PENELITIAN LANGSUNG ( SURVEI KEPUASAN )

C. PENYELESAIAN PENGADUAN
1. PENYELESAIAN SECARA MEMADAI DAN DALAM WAKTU SINGKAT, SERTA DIBERIKAN UMPAN BALIK PIHAK PENYAMPAI. 2. PENGADUAN DAPAT DISAMPAIKAN OLEH MASYARAKAT PENERIMA LAYANAN, MASYARAKAT PEMERHATI DAN PETUGAS PPK 3. UNTUK MENANGANI DAN MENYELESAIKAN PENGADUAN, MANFAATKAN FORUM FORUM YANG ADA 4. PENANGANAN PENGADUAN SECARA BERJENJANG KE

PENYALURAN LANGSUNG KE PUSKESMAS BANK PENYALURAN TIDAK LANGSUNG MELALUI PT ASKES

KERJASAMA DGN BANK ALOKASI KAB/KOTA DITETAPKAN PUSAT SK MENKES ALOKASI PUSKESMAS DITETAPKAN DINKES KAB/KOTA SK KADINKES KAB/KOTA PENETAPAN PEJABAT PEMBUKAAN REKENING

PT ASKES MENGELOLA DANA DENGAN PRINSIP NIRLABA, TRANSPARANSI, AKUNTABILITAS, LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS

BILA TERAPAT DANA TIDAK TERSERAP DIPERHITUNGKAN SEBAGAI SUMBER DANA PADA TAHUN BERIKUTNYA
PENETAPAN PROPORSI PEMANFAATANNYA UNTUK YANKES LANGSUNG YANKES TIDAK LANGSUNG MANAJEMEN PT ASKES

PENGAWASAN MELEKAT PENGAWASAN FUNGSIONAL INTERNAL (IRJEN, BPKP) EKSTERNAL (BPK) PENGAWASAN OLEH MASYARAKAT DEWAN, LSM, PT, MEDIA MASA

Você também pode gostar