Você está na página 1de 4

BIMBINGANDAN KONSELING ANGKET KESULITAN BELAJAR HASIL TRY OUT I SEKABUPATEN TAHUN 2011 2012 NAMA KELAS NO ABSEN : : :

Sebutkan kesulitan kesulitan yang kamu hadapi pada soal try out I : 1. BAHASA INDONESIA a. b. c. .... d. Solusi :.... 2. BAHASA INGGRIS a. .. b. . c. ... d. Solusi : .. 3. MATEMATIKA a. .. b. .. c. Solusi : . ... 4. IPA a. . b. c. d. Solusi :.. ...

LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK MATERI MOTIVASI BERPRESTSSI DENGAN TEKNIK REWART AND PUNISHMENT DAPAT MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII H SMP NEGERI I WAGIR TAHUN AJARAN 2012-2013

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang masalah SMP Negeri I Wagir adalah sekolah yang lokasinya terketak di pinggiran kota dengan jumlah rombongan belajar 27 kelas dan 820 siswa.Sebagian besar pekerjaan wali murid adalah buruh pabrik. Sedangkan guu pengajarnya berjumlah kurang lebih 60 orang. Kurikulum yang dipakai di sekolah tersebut saat ini adalah KTSP. Saat ini sebagian besar guru dalam proses mengajar masih menggunakan komunikasi satu arah. Dengan cara mengajar seperti ini, guru bertindak sebagai penberi ilmu pengetahuan, sedangkan siswa dianggap sebagai penerima ilmu pengetahuan yang pasif. Dari hal tersebut untuk memenuhi tuntutan kurikulum tingkat satuan pendidikan sudah selayaknya sekarang kita beralih dari pandangan bahwa guru sebagai pemberi ilmu pengatahuan, siswa menjadi atau sebagai agen pembelajaran yang aktif dan guru sebagai fasilitator dan mediator yang kreatif. Diyakini atau tidak, bahwa upaya peningkatan kualitas remaja yang paling efektif adalah melalui pendidikan. Semenjak dahulu kehidupan dan perkembangan kerap kali menjadi pusat para ehli yang bergerak dalam bidang pendidikan. Seorang ahli jiwa perkembangan dan pendidikan William Sterm (M. Ngalim Purwanto, (1955:60). Berpendapat perkembangan anak dipengaruhi oleh bakat dan lingkungan. Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat. Dalam pendidikan disekolah kadang kadang terjadi seorang anak melanggar tata tertib atau peraturan yang berlaku di sekolah dan pelanggaran yang dalakukan oleh seorang anak hendaklah patut dijadikan perhatianoleh para pendidik. Karena kadang kala seorang anak yang melakukan pelanggaran itu hanya bermaksud untuk mencari oerhatian dari gurunya. Tetapi ada juga yang memang dilakukan karena keadaan mendesak, disinilah terujinya peran seorang pendidik. Hukuman sesungguhnya tidaklah mutlak diperlukan. Ada orang yang cukup memberinya teladan dan nasehat saja, tidak perlu diberi hukuman.Pendidikan yang halus , lembut dan menyentuh perasaan sering kali berhasil dalam mendidik anak untuk jujur dan lurus Manfaat dan pengaruh hukuman dan ganjaran dalam pendidikan dapat bernilai positif dan negative bagi perkembangan kepribadian anak.Ole sebab itu seorang pendidik perlu dan harus memperhatikan apakah

pemberian hukuman terhadap kesalahan anak sesuai atau tidak dengan perbuatan anak tersebut. Ada anak yang apabila diberi hukuman justru bersikap sebaliknya yaitu menentang atau melawan karena akibat pendidik yang kurang tepat dalam menggunakan alat pendidikan. Selain hukuman ada juga alat pendidikan yang sering digunakan dalam proses belajar mengajar maupun dalam memotivasi siswa yaitu ganjaran. Peran bimbingan kelompok dalam mendidik siswa juga sangat penting dan efektif karena dengan diadakan bimbingan kelompok siswa merasa nyaman dan lebih enjoy dalam mengikuti proses pembelajaran. Sehubungan dengan uraian diatas maka perlu diadakan penelitian dengan judul Layanan bimbingan kelompok materi motivasi berprestasi dengan teknik reward and punishment dapat meningkatkan motivasi belajar siswa SMP Negeri I Wagir thun ajaran 2012-2013. B. Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka perumusan masalah yang diambil oleh penulis adalah: -Bagaimana kondisi motivasi belajar siswa SMP Negeri I Wagir tahun ajaran 2012-2013? -Bagaimana upaya peningkatan motivasi siswa SMP Negeri I Wagir tahun ajaran 2012-2013?

Você também pode gostar