Keberadaan atau Keterjadian Tujuan audit: Persediaan yang dicantumkn dalam laporan posisi keuangan (neraca) secara fisik

ada Contoh Pengujian Subtantif: 1. Mengamati perhitungan fisik persediaan 2. Mendapatkan konfirmasi atas persediaan yang ditempatkan di okasi luar perusahaan 3. Menguji transaksi persediaan diantara tanggal awal perhitungan fisik persediaan dengan tanggal laporan posisi keuangan (neraca) Tujuan audit: Persediaan merupakan unsur yang disimpan untuk dijual atau digunakan dalam kegiatan normal bisnis Contoh Pengujian Subtantif: 1. Meriview kartu persediaan,catatan produksi,catatan pembelian,sebagai petunjuk kegiatan yang bersangkutan dengan persediaan 2. Membandingkan persediaan dengan catalog penjualan sekarang dengan laporan penjualan dan laporan pengiriman barang 3. Menggunakan jasa spesialis untuk menguatkan sifat produk yang khusus Kelengkapan Tujuan audit: Persediaan meliputi semua produk, bahan, supplies yang ada di lokasi perusahaan Contoh Pengujian Subtantif: 1. Mengamati perhitungan fisik persediaan

2. Membandingkan hubungan antara saldo akun persediaan dengan kegiatan pembelian , produksi dan penjualan sekarang 3. Menguji prosedur pisah batas pengiriman dan penerimaan Tujuan audit: Kuantitas persediaaan meliputi semua produk, bahan, supplies yang masih ada dalam perjalanan maupun yang disimpan di lokasi luar perusahaan Contoh Pengujian Subtantif: 1. Mendapatkan konfirmasi atas persediaan yang ditempatkan di lokasi luar perusahaan 2. Membandingkan hubungan antara saldo akun persediaan dengan kegiatan pembelian, produksi dan penjualan sekarang 3. Menguji prosedur pisah batas pengiriman dan penerimaan Tujuan audit: Daftar hasil perhitungan fisik persediaan dikompilasi dengan teliti dan totalnya telah dimasukkan kedalam akun Contoh Pengujian Subtantif: 1. Menelusuri hitungan uji yang dicatat dalam kartu penghitungan fisik persediaan kedalam daftar hasil penghitungan fisik persediaan 2. Meminta pertanggungjawaban semua kartu penghitungan fisik (inventory tags) dan daftar hasil penghitungan fisik (count sheet/inventory summary sheet) yang digunakan untuk mencatat hasil penghitungan fisik persediaan 3. Merekonsiliasi hasil penghitungan fisik dengan kartu persediaan dan saldo akun persediaan dalam buku besar serta menyelidiki fluktuasi yang signifikan

Hak dan kewajiban

Tujuan audit: Entitas memiliki hak milik secara hukum atau hak milik serupa terhadap persediaan Contoh pegujian substantif: 1. mengamati penghitungan fisik persediaan 2. mendapatkan konfirmasi atas persediaan yang ditempatkan di lokasi luar perusahaan 3. memeriksa faktur dari pemasok yang telah dibayar, perjanjian konsinyasi, dan kontrak Tujuan audit: Persediaan tidak mencakup insur yang ditagihkan kepada pelanggan atau dimiliki oleh pihak lain Contoh pengujian substantif: 1. memeriksa faktur dari pemasok yang telah dibayar, perjanjian konsinyasi, dan kontrak 2. Menguji prosedur pisah batas pengiriman dan penerimaan Penilaian atau alokasi Tujuan audit: Persediaan dinyatakan secara semestinya, pada harga pokoknya, kecuali jika harga pasarnya lebih rendah Contoh pengujian substantive: 1. memeriksa faktor dari pemasok 2. me-review tariff upah karyawan langsung

3. memeriksa analisis selisih harga pembelian dan selisih harga pembelian dan selisih biaya produksi Tujuan audit: unsur persediaan yang lambat perputarannya, berlebihan, rusak dan usang yang dimasukkan ke dalam persediaan telah diidentifikasi contoh pengujian substantive: 1. memeriksa analisis perputaran persediaan 2. me-review pengalaman semestinya dan tren industri 3. membandingkan antara hubungan saldo persediaan dengan volume penjualan yang diperkirakan 4. melakukan perjalanan peninjauan ke pabrik 5. meminta keterangan kepada karyawan produksi dan penjualan tentang kemungkinan kelebihan atau keusangan persediaan Tujuan audit: Persediaan dikurangi, jika semestinya demikian, ke harga pokok pengganti atau nilai bersih yang direalisasikan Contoh uji substantive: 1. mendapatkan nilai pasar persediaan sekarang 2. me-review harga pokok produksi sekarang 3. memeriksa penjualan setelah akhir tahun dan kesanggupan membeli yang tercantum dalam surat order pembelian yang belum direalisasikan penerimaan barangnya. Penyajian dan pengungkapan Tujuan audit:

Persediaan digolongkan dalam semestinya dalam laporan posisi keuangan sebagai aset lancar Contoh uji substantive: review draft laporan keuangan

Tujuan audit: golongan besar persediaan dan dasar penilaiannya diungkapkan secara memadai dalam laporan keuangan Contoh uji substantive: 1. review draft laporan keuangan 2. membandingkan pengungkapan yang dicantumkan dalam laporan keuangan dengan yang ditetapkan dalam SAK di Indonesia Tujuan audit: Persediaan yang digadaikan atau dititipkan ke perusahaan lain diungkapkan secara memadai Contoh uji substantive: Mendapatkan konfirmasi tentang persediaan yang digadaikan dibawah kontrak penarikan pinjaman.