Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
I Made Suarsana
PTI - Undiksha
Teori II
1/9
Teori II
2/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode.
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Ceramah Ekspositori
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Ceramah Simulasi Ekspositori Demonstrasi
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Ceramah Simulasi Penemuan Ekspositori Demonstrasi Inquiry
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Ceramah Simulasi Penemuan Tanya-jawab Ekspositori Demonstrasi Inquiry Diskusi
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Ceramah Simulasi Penemuan Tanya-jawab Experimen Ekspositori Demonstrasi Inquiry Diskusi Permainan
Teori II
3/9
Metode : upaya mengimplementasikan rencana yang disusun dalam kegiatan nyata untu mencapai tujuan pembelajaran. Suatu pendekatan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Ada berbagai metode di antaranya
Ceramah Ekspositori Simulasi Demonstrasi Penemuan Inquiry Tanya-jawab Diskusi Experimen Permainan Drill Pemberian Tugas
Teori II
3/9
Metode Ceramah
Batasan
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Guru menyampaikan materi secara verbal, siswa lebih banyak mendengarkan. Interaksi sifatnya searah
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Guru menyampaikan materi secara verbal, siswa lebih banyak mendengarkan. Interaksi sifatnya searah
Kelebihan
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Guru menyampaikan materi secara verbal, siswa lebih banyak mendengarkan. Interaksi sifatnya searah
Kelebihan
Dapat mengakomodasi kelas besar
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Guru menyampaikan materi secara verbal, siswa lebih banyak mendengarkan. Interaksi sifatnya searah
Kelebihan
Dapat mengakomodasi kelas besar Setiap siswa mempunyai kesempatan yang sama untuk belajar yaitu dengan mendengarkan.
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Guru menyampaikan materi secara verbal, siswa lebih banyak mendengarkan. Interaksi sifatnya searah
Kelebihan
Dapat mengakomodasi kelas besar Setiap siswa mempunyai kesempatan yang sama untuk belajar yaitu dengan mendengarkan. Materi dapat dijelaskan secara hierarki karena sepenuhnya dikontrol oleh guru.
Teori II
4/9
Metode Ceramah
Batasan
Suatu cara penyampaian informasi dengan lisan dari seseorang kepada sejumlah pendengar di suatu ruangan.
Ilustrasi / Contoh
Guru menyampaikan materi secara verbal, siswa lebih banyak mendengarkan. Interaksi sifatnya searah
Kelebihan
Dapat mengakomodasi kelas besar Setiap siswa mempunyai kesempatan yang sama untuk belajar yaitu dengan mendengarkan. Materi dapat dijelaskan secara hierarki karena sepenuhnya dikontrol oleh guru. Guru dapat memberikan penekanan terhadap hal-hal penting sehingga dapat memanage waktu dengan baik
I Made Suarsana (Institute) Teori II 4/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
pembelajaran membosankan bagi siswa.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
pembelajaran membosankan bagi siswa. siswa pasif dalam pembelajaran.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
pembelajaran membosankan bagi siswa. siswa pasif dalam pembelajaran. siswa lebih banyak dicekoki sehingga bila terlalu padat banyak hal yang tidak dikuasai.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
pembelajaran membosankan bagi siswa. siswa pasif dalam pembelajaran. siswa lebih banyak dicekoki sehingga bila terlalu padat banyak hal yang tidak dikuasai. Pengetahuan lebih cepat terlupakan.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
pembelajaran membosankan bagi siswa. siswa pasif dalam pembelajaran. siswa lebih banyak dicekoki sehingga bila terlalu padat banyak hal yang tidak dikuasai. Pengetahuan lebih cepat terlupakan. Membiasakan siswa belajar menghapal tidak bermakna.
Teori II
5/9
Lanjutan .......
Kelebihan (lanjutan)
Ketuntasan materi dapat dicapai dengan lebih mudah. Tidak memerlukan banyak fasilitas dan sumber belajar sehingga sangat hemat.
Kekurangan :
pembelajaran membosankan bagi siswa. siswa pasif dalam pembelajaran. siswa lebih banyak dicekoki sehingga bila terlalu padat banyak hal yang tidak dikuasai. Pengetahuan lebih cepat terlupakan. Membiasakan siswa belajar menghapal tidak bermakna.
Teori II
5/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
6/9
Teori II
7/9
Teori II
8/9
Teori II
9/9