Lapisan basal epidermis

Pigmen permbentuk warna kulit

Jumlah melanosit dan melanosomes menentukan warna kulit ras maupun individu.

Pajanan terhadap sinar matahari mempengaru hi produksi melanosomes

Warna kulit tidak sepenuhnya dipengaruhi oleh pigmen kulit, melainkan juga oleh tebal tipisnya kulit, reduksi Hb, oksi O2 dan karoten

 Depigmentasi

Vitiligo, albinisme, kelainan metabolisme tirosin, tuberous sclerosis, Coklat gelapPasien thallasemia dan yang sering mendapat transfusi darah Coklat kotor atau biru kehitaman di sekitar genitalia, areola payudara, umbilikus, lipatan kulit, daerah kulit yang terbuka penyakit vonrecklinghausen

Kelainan autosomal resesif penurunan produksi melanin dengan cara menghambat produksi tirosin menjadi DOPA
makula atau bercak hipomelanosis/amelanosis yang didapat, bersifat kronis progresif.

Multisistem penyakit genetik yang menyebabkan timbulnya tumor jinak dan kelainan pada kulit, mutasi gen TSC1 dan TSC 2

gen-gen yang mengatur pembentukan rantai globin mengalami kelainan dan mengakibatkan kerusakan pada sel darah merah serta berakibat sel darah merah menjadi mudah hancur / pecah warna kulit coklat gelap

autosomal dominan dicirikan oleh berbagai penyakit neurofibromas dan bintik-bintik pada kulit penyakit yang diturunkan melalui autosom dominan dan lebih sering pada laki-laki

 Bercak

caf au lait

Normal jumlah sampai dengan 6 buah, diameter 1-1,5 cm pada bayi dan anak < 5 tahun Abnormal jumlah > 6 buah, diamater 1-15 mm pada anak < 5 tahun penyakit von Recklinghausen Sindrom albright besar dan unilateral, warna coklat muda, coklat, tidak gatal, tidak timbul

sindrom neurokutan autosom dominan Makular (bercak/bintik) papular (benjolan kecil), yang menghitam tetapi tidak membesar, atau kecil kemudian membesar tetapi tidak bernanah, seringkali merah, ruam pada kulit

 Hiperpigmentasi

nevus pigmentosus, sembuh dari ulkus atau infeksi kulit Spider nevi

Kecil, sedikit di lengan dan wajah normal Nyata, banyak di badan pasien dengan sirosis dan hepatitis kronik

 Warna

biru yang disebabkan oleh meningkatnya Hb reduksi > 5gr/dl pada kapiler di bawah kulit atau membran mukosa Sianosis Sentral SaO2 < 85% atau terdapat kelainan hemoglobin Sianosis perifer perlambatan aliran darah kapiler akibat vasokonstriksi