Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
MADE ARSA
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2011
TESIS
MADE ARSA
NIM 0992061005
PROGRAM MAGISTER
PROGRAM STUDI KIMIA TERAPAN
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2011
NAMA
: MADE ARSA
NIM
: 0992061005
PROGRAM STUDI
: KIMIA TERAPAN
( Made Arsa )
MADE ARSA
NIM 0992061005
PROGRAM MAGISTER
PROGRAM STUDI KIMIA TERAPAN
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2011
ii
Lembar Pengesahan
Pembimbing I,
Pembimbing II,
Mengetahui
Direktur
Program Pascasarjana
Universitas Udayana,
iii
Ketua
1.
2.
3.
iv
Penulis
ABSTRAK
KANDUNGAN NATRIUM DAN KALIUM LARUTAN
ISOTONIK ALAMI AIR KELAPA (Cocos nucifera) VARIETAS
Eburnia, Viridis dan Hibrida
Air kelapa yang dikenal sebagai larutan isotonik alami perlu dianalisis
kandungan natrium dan kalium sebagai kation elektrolit utamanya. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan natrium dan kalium dalam air
kelapa yang sangat muda, muda dan kelapa tua dari varietas kelapa gading, hijau
dan hibrida.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan
mengukur kandungan Na dan K menggunakan alat spektrofotometri serapan atom.
Teknik sampling yang dilakukan adalah rancangan acak kelompok dengan tiga
perlakuan dan lima ulangan. Dalam penelitian ini didapatkan bahwa rata-rata
kandungan natrium pada kelapa gading yang sangat muda, muda dan tua berturutturut adalah 8.44, 9.64 dan 23.08 ppm. Pada kelapa hijau adalah 3.96, 4.4 dan
6.66 ppm. Dan pada kelapa hibrida besarnya 7.8, 11.38 dan 70.9 ppm. Selanjutnya
rata-rata kandungan kalium pada kelapa gading yang sangat muda, muda dan tua
berturut-turut adalah 4223.2, 3729.2 dan 3531.6 ppm. Pada kelapa hijau adalah
3681.2, 3562.4 dan 3469.6 ppm. Dan pada kelapa hibrida besarnya 5457.6, 5162.4
dan 1904.4 ppm. Analisa statistik menggunakan Anova One Way menunjukkan
bahwa kandungan natrium dan kalium untuk kelapa gading dan kelapa hibrida
berbeda secara nyata diantara kelompoknya. Sedangkan untuk natrium dan kalium
pada kelapa hijau tidak berbeda nyata diantara kelompoknya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan natrium bertambah dengan
makin tuanya umur buah kelapa. Sebaliknya didapatkan bahwa kandungan kalium
menurun dengan makin bertambahnya umur buah kelapa. Indikasinya ditunjukkan
oleh perubahan warna air kelapa yang semakin tua penampakannya semakin
keruh. Ini diakibatkan karena terjadinya reaksi penyabunan antara minyak yang
terdapat pada buah kelapa dengan ion kalium akibat kalium lebih reaktif
dibandingkan natrium.
Kata kunci : Natrium, Kalium, Kelapa, AAS
vi
ABSTRACT
THE SODIUM AND POTASSIUM CONTENTS OF ISOTONIC
COCONUT WATER (Cocos nucifera) Eburnia, Viridis and Hybrid
VARIETIES
Coconut water known as isotonic solution in nature. Therefore, it is
necessary to analyse the sodium and potassium contents as main electrolytes. The
aim of this research was to determine the sodium and potassium contents of very
young coconut water, water of tender coconut and old coconut in different variety
known as Eburnia, Viridis and Hybrid.
This was an experimental study to determine the sodium and potassium
contents by Atomic Absorption Sphectrophotometer. The sampling method was
systematic random sampling with 3 treatments and 5 replicate analyses. The
average sodium contents of very young, tender and old Eburnia were 8.44, 9.64
and 23.08 ppm respectively; Viridis or green coconut were 3.96, 4.4 and 6.66
ppm; Hybrid coconut were 7.8, 11.38 and 70.9 ppm. Potassium contents of very
young, tender and old Eburnia were 4223.2, 3729.2 and 3531.6 ppm; Viridis were
3681.2, 3562.4 and 3469.6 ppm; Hybrid coconut were 5457.6, 5162.4 and 1904.4
ppm. Analyses with Anova One Way showed that sodium and potassium contents
of Eburnia and Hybrid coconuts were significantly different between groups. For
Viridis coconut, the sodium and potassium contents were not significantly
different.
The results showed that the sodium contents increased with increasing the
age coconuts. On the other hands, potassium contents decreased with increasing
the age of coconuts. That could be explained by the performance of coconut water
being turbids possed by the old one. This was reasonable because the older of
coconut water saponification reaction occured between potassium and oil in the
coconut. This was due to potassium ion has greater reactivity than sodium.
Keywords : Sodium, Potassium, Coconut, AAS
vii
RINGKASAN
KANDUNGAN NATRIUM DAN KALIUM LARUTAN
ISOTONIK ALAMI AIR KELAPA (Cocos nucifera) VARIETAS
Eburnia, Viridis dan Hibrida
Air merupakan konstituen terbesar dalam tubuh. Bila tubuh melakukan
aktivitas yang berlebihan seperti olahraga maka akan terjadi penurunan cairan
tubuh. Cairan yang keluar dari tubuh mengandung elektrolit utama seperti natrium
dan kalium. Untuk mengganti cairan yang hilang dari tubuh beserta elektrolit yang
ada di dalamnya sebaiknya kita meminum cairan yang mengandung ion sesuai
dengan ion yang dikeluarkan. Minuman yang diproduksi untuk maksud tersebut
diantaranya pocari sweat dan fatigon hydro. Air kelapa yang dikenal sebagai
larutan isotonik alami perlu dianalisis kandungan natrium dan kalium sebagai
kation elektrolit utamanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
kandungan natrium dan kalium dalam air kelapa yang sangat muda, muda dan
kelapa tua dari varietas kelapa gading, hijau dan hibrida.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan
mengukur kandungan Na dan K menggunakan alat spektrofotometri serapan atom.
Teknik sampling yang dilakukan adalah rancangan acak kelompok dengan tiga
perlakuan dan lima ulangan. Dalam penelitian ini didapatkan bahwa rata-rata
kandungan natrium pada kelapa gading yang sangat muda, muda dan tua berturutturut adalah 8.44, 9.64 dan 23.08 ppm. Pada kelapa hijau adalah 3.96, 4.4 dan
6.66 ppm. Sedangkan pada kelapa hibrida yaitu sebesar 7.8, 11.38 dan 70.9 ppm.
Selanjutnya rata-rata kandungan kalium pada kelapa gading yang sangat muda,
muda dan tua berturut-turut adalah 4223.2, 3729.2 dan 3531.6 ppm. Pada kelapa
hijau sebesar 3681.2, 3562.4 dan 3469.6 ppm. Sedangkan pada kelapa hibrida
yaitu sebesar 5457.6, 5162.4 dan 1904.4 ppm. Analisa statistik menggunakan
Anova One Way menunjukkan bahwa kandungan natrium dan kalium untuk
kelapa gading dan kelapa hibrida berbeda secara nyata diantara kelompoknya.
Sedangkan untuk natrium dan kalium pada kelapa hijau tidak berbeda nyata
diantara kelompoknya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan natrium bertambah dengan
makin tuanya umur buah kelapa. Sebaliknya didapatkan bahwa kandungan kalium
menurun dengan makin bertambahnya umur buah kelapa. Hal ini ditunjukkan oleh
perubahan warna air kelapa yang semakin tua semakin keruh. Hal ini disebabkan
karena makin tua buah kelapa akan terjadi reaksi penyabunan antara minyak yang
terdapat pada buah kelapa dengan ion kalium akibat kalium lebih reaktif
dibandingkan natrium.
viii
DAFTAR ISI
Halaman
SAMPUL DALAM.........................................................................................
PRASYARAT GELAR...................................................................................
ii
iii
iv
ABSTRAK .....................................................................................................
vi
ix
xi
ix
DAFTAR GAMBAR
14
17
17
29
30
xi
DAFTAR TABEL
10
26
27
28
28
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.
37
Lampiran 2.
38
Lampiran 3.
39
Lampiran 4.
Lampiran 5.
40
42
Lampiran 6.
44
Lampiran 7.
46
Lampiran 8.
52
Lampiran 9.
55
56
xiii