Você está na página 1de 18

RPP model Integrated

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Tema : Lingkunganku Kelas/semeester : III / I Alokasi waktu : 4 x 35 menit Model Pembelajaran : Integrated Mata Pelajaran yang dipadukan : PKn, IPA, IPS, dan B. Indonesia

I. IPA

Standar Kompetensi

Memahami kondisi lingkungan yang berpengaruh terhadap kesehatan, dan upaya menjaga kesehatan lingkungan. IPS Memahami lingkungan dan melaksanakan kerjasama di sekitar rumah dan sekolah. PKn Melaksanakan norma yang berlaku di masyarakat. B. indonesia Mengungkapkan pikiran, perasaan, pengalaman dan petunjuk dengan bercerita dan memberikan tanggapan. II. Kompetensi Dasar IPA Membedakan ciri-ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat berdasarkan pengamatan. IPS Memelihara lingkungan alam dan buatan di sekitar rumah. PKn

Mengenal aturan-aturan yang berlaku di lingkungan masyarakat sekitar. B. indonesia Memberikan tanggapan dan saran sederhana terhadap suatu masalah dengan menggunakan kalimat yang runtut dan pilihan kata yang tepat. III. IPA Siswa dapat membedakan lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat dari gambar. IPS Siswa dapat mengelompokan lingkungan alami dan buatan di sekitar sekolah. Indikator

PKn Siswa mampu mengelompokan jenis-jenis aturan yang ada di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat.

B. Indonesia Siswa mampu memberikan tanggapan secara tertulis dari gambar yang dilihatkan oleh guru.

IV. IPA

Materi

Perbedaan antara lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat : IPS Cara menjaga lingkungan alam : Menjaga kelestarian air Menjaga kelestarian udara Menjaga kesuburan tanah Lingkungan sehat adalah lingkungan yang bersih. Lingkungan tidak sehat adalah lingkungan yang tidak memenuhi syarat kesehatan.

Cara menjaga lingkungan buatan : PKn Manusia hidup perlu aturan. Aturan berlaku untuk mengatur kehidupan agar tercipta rasa aman, tentram, dan damai. Aturan bisa berlaku di keluarga, sekolah, dan masyarakat. B. indonesia Memberikan tanggapan berdasarkan gambar. V. Langkah-langkah Pembelajaran Kegiatan Awal Guru memasuki kelas. Siswa berdoa dipimpin oleh ketua kelas. Guru mengecek kehadiran siswa. Guru melakukan apersepsi. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti Guru menunjukan beberapa gambar yang menunjukan keadaan suatu lingkungan. Menjaga ketertiban lingkungan Menjaga kebersihan lingkungan Menjaga kebersihan aquarium

Siswa mengidentifikasi gambar tersebut, apakah termasuk kedalam lingkungan sehat atau tidak sehat. Siswa menyebutkan ciri-ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat berdasarkan gambar. Siswa mengerjakan LKS yang diberikan oleh guru. Siswa bersama guru membahas LKS. Guru mengajak siswa keluar kelas untuk melihat keadaan lingkungan sekolah.

Siswa mengelompokan lingkungan alam dan buatan dari hasil pengamatan lingkungan sekitar sekolah. Siswa dibagi kedalam beberapa kelompok untuk melakukan permainan. Guru menempelkan beberapa macam aturan di papan tulis. Siswa mengelompokan macam-macam aturan tersebut.

Siswa diminta untuk memberikan contoh lain aturan yang terdapat di sekolah, keluarga, dan masyarakat. Siswa mengerjakan LKS. Guru menempelkan beberapa gambar mengenai lingkungan di papan tulis. Siswa memberikan tanggapan dari gambar tersebut dengan tulisan. Siswa secara bergantian membacakan tanggapannya. Kegiatan Akhir Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran. Siswa diberi PR sebagai tindak lanjut. Guru mengondisikan siswa untuk pulang.

VI.

Sumber dan Media Sumber :

Depdiknas (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Untuk mata pelajaran IPA, IPS, PKn. Dan B. Indonesia. Priyono. (2008). Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta : Pusat Perbukuan. Sunarso. (2008). Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta : Pusat Perbukuan. Slamet, dkk. (2008). Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : Pusat Perbukuan. Edi Warsidi. (2008). Bahasa Indonesia. Jakarta : Pusat Perbukuan. Media : gambar. Kertas manila, lingkungan, kartu bergambar.

VII. -

Pendekatan dan Metode Pendekatan : Integreted (Terpadu). Metode : Demonstrasi, Permainan, Inquiry, Pengamatan.

VIII. -

Penilaian Prosedur : Proses dan hasil Jenis Penilaian : Lisan dan Tertulis

Bentuk : Isian Alat : LKS

Kriteria Penilaian Keaktifan 3 -> Aktif bertanya dan menjawab 2 -> Hanya aktif menjawab atau aktif bertanya 1 -> Pasif saat pembelajaran Kriteria Penilaian Tes Hasil Nilai 10 -> Menjawab 5 soal semua dengan benar Nilai 8 -> Menjawab 4 soal dengan benar Nilai 6 -> Menjawab 3 soal dengan benar Nilai 4 -> Menjawab 2 soal dengan benar Nilai 2 -> Menjawab 1 soal dengan benar

Bandung, 14 juni 2011

Mengetahui, Kepala Sekolah Guru Kelas

(.......................... ) NIP. NIM.

(......................... )

Soal Evaluasi 1. 2. 3. 4. 5. Sebutkan masing-masing dua ciri lingkungan sehat dan lingkungan tidak sehat! Sebutkan tiga contoh lingkungan alami dan lingkungan buatan! Apa fungsi aturan bagi kehidupan manusia? Sebutkan 3 contoh aturan sekolah! Apa yang kalian lakukan jika melihan halaman rumah banyak berserakan sampah-sampah?

Kunci jawaban 1. Lingkungan sehat : bersih, banyak pohon, udara segar.

Lingkungan tidak sehat : kotor, bau, sarang penyakit. 2. Lingkungan alami : pantai, pegunungan, laut, kutub.

Lingkungan buatan : sawah, perkebunan, pemukiman, kolam. 3. 4. 5. Untuk mengatur kehidupan manusia agar aman, tertib dan damai. Tidak terlambat, berpakaian rapih, tidak membawa benda-benda tajam, tidak mencontek. Mengambil alat kebersihan, kemudian membersihkannya.

Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP)

Tema Kelas/semester Alokasi waktu Model pembelajaran

: Sahabat : IV/II : 2 X 35 menit : Connected : Bahasa Indonesia

Mata pelajaran yang dipadukan

I.

II.

Standar kompetensi Mendengarkan

Mendengarkan pengumuman dan membaca pantun

Berbicara

Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dengan berbalas pantun dan bertelepon. III. Kompetensi dasar Mendengarkan

Menirukan pembacaan pantun anak dengan lafal dan intonasi yang tepat

Berbicara

Berbalas pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat.

IV.

Indikator Mendengarkan

Siswa dapat menyebutkan ciri-ciri pantun Siswa dapat menirukan pembacaan pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat. Menulis

Siswa dapat membuat pantun anak yang menarik.

V.

Materi Mendengarkan

Mendengarkan pantun yang dibacakan oleh guru. Kalau ada kembang yang baru Bunga kenangan dikupas jangan Kalau ada sahabat baru Sahabat lama ditinggal jangan

Menulis

Siswa membuat pantun dengan tema persahabatan. Jalan-jalan ke pasar cikini Jangan lupa membeli strawberi Perkenalkan sahabat baruku bernama ANI Rajin menabung dan baik hati

VI.

Langkah-langkah pembelajaran

1. 2. 3. 4. 5. 6.

Kegiatan awal Guru memasuki kelas sambil mengucapkan salam Guru mengkondisikan tempat duduk siswa Siswa berdoa dan mengucapkan salam Guru mengabsen kehadiran siswa Guru melakukan apersepsi Guru menyampaikan tujuan pembelajaran

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Kegiatan inti Guru melakukan tanya jawab mengenai apa yang dimaksud dengan pantun. Guru menjelaskan pengertian pantun Guru memberikan contoh membaca pantun dengan intonasi dan lafal yang benar. Guru mnyuruh siswa untuk maju kedepan membacakan pantun Guru menyediakan beberapa pantun Siswa secara bergantian maju kedepan untuk membacakan pantun secara bergantian. Siswa dibagi kedalam beberapa kelompok Siswa disuruh kedepan untuk membacakan pantun yang dibuatnya secara berkelompok

1. 2. 3. 4. 5.

Kegiatan akhir Guru bersama siswa menyimpulkan pembelajaran Siswa diberi tindak lanjut berupa PR Guru mengkondisikan siswa untuk pulang Siswa dipimpin Kmnya untuk berdoa dan mengucapkan salam Pulang

VII.

Sumber dan Media

Sumber : - Depdiknas (2006). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Warsidi Edi. Bahasa Indonesia membuatku cerdas. (2008). Jakarta pusat perbukuan.

VIII.

Pendekatan dan metode : Connected : Demonstrasi, ceramah, permainan

Pendekatan Model

IX.

Penilaian Prosedur : proses dan hasil : lisan dan tertulis

Jenis penilaian Bentuk Media

: isian dan penampilan : Soal

X.

Kriteria penilaian tes proses Membaca puisi

Ketepatan 3 = Siswa membaca pantun dengan lafal dan intonasi yang tepat 2 = Siswa membaca pantun dengan lafal tepat namun intonasi kurang 1 = Siswa membaca pantun dengan lafal dan intonasi tidak tepat

Keberanian 3 = siswa aktif maju kedepan tanpa disuruh 2 = Siswa maju kedepan karena disuruh oleh guru 1 = Siswa tidak maju kedepan sama sekali

Kriteria penilaian tes hasil

Skor 85 = jika siswa membuat 3 pantun dengan benar Skor 75 = jika siswa membuat 2 pantun dengan benar Skor 65 = jika siswa membuat 1 pantun dengan benar

Bandung, 14 juni 2011

Mengetahui, Kepala sekolah Guru

(................................) Nip.

(..................................) Nim.

Soal evaluasi

Setelah kalian memahami konsep tentang pantun, sekarang coba kalian buat 3 pantun dengan tema persahabatan dengan benar.

Kunci jawaban : Pantunyang dianggap benar apabila terdiri atas 4 baris, yang mana baris pertama dan ke-2 merupakan sampiran dan baris ke-3 dan ke-4 merupakan isi. Pantun yang dibuat memiliki rima a-b-c atau a-a-a-a Contoh pantun : Pergi berlayar kekota medan Melihat ribuan pulau menawan Saya senang berteman dengan intan Karena ia setia kawan.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Tema Kelas/Semester Alokasi Waktu Model Pembelajaran Yang Dipadukan

: Diri Sendiri : 1/1 : 4 x 35 menit : Webbed (tematik/jaring laba-laba) : Bahasa Indonesia dan PKN

Pertemuan ke 1 (dari 7 x pertemuan)

I.

Standar Kompetensi

Bahasa Indonesia Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi secara lisan dengan perkenalan dan tegur sapa PKN Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan

II.

Kompetensi Dasar

Bahasa Indonesia Melaksanakan sesuatu sesuai dengan perintah atau petunjuk sederehana Memperkenalkan diri sendiri dengan menggunakan kalimat PKN

Menjelaskan perbedaan jenis kelamin

III.

Indikator

Bahasa Indonesia Melaksanakan perintah guru Mengidentifikasi nama diri dengan lengkap

PKN Mengidentifikasi perilaku jenis kelamin laki-laki dan peerempuan

IV.

Tujuan Pembelajaran

Bahasa Indonesia Mendengarkan suatu intruksi Menyampaikan pesan berantai Menyebutkan identitas diri dengan lengkap Memperkenalkan diri di depan kelas dengan kalimat sederhana dan santun

PKN Menyebutkan perbedaan anak laki-laki dan perempuan Menyebutkan ciri-ciri anak laki-laki dan perempuan dari penampilannya

V.

Materi

Bahasa Indonesia Cata memperkenalkan diri Nama lengkap saya adalah......saya seorang........(laki-laki atau perempuan(pilih)) saya tinggal di........nama orang tua.......... PKN Perbedaan jenis kelamin Aanak laki-laki memiliki rabut yang lebih pendek dari pada aank perempuan, anak laki-laki memakai celana sedangkan anak perempuan memakai rok, anak perempuan biasanya memakai perhiasan sedangkan anak laki-laki bianya tidak memakai perhiasan.

VI. 1. 2. 3.

Strategi Pembelajaran Metode Pendekatan Model : Ceramah, tanya jawab, demonstrasi, penugasan : Webbed (tematik) : Langsung

VII.

Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Awal Guru mengkondisikan siswa untuk siap belajar Guru mengajak siswa menyanyika lagu : Dua Mata Saya.

Guru neninformasikan tujuan pembelajaran, misalkan: Anak-anak hari ini kalian akan belajar dan berlatih bagaimana cara memperkenalkan diri. Guru menginformasikan kegiatan yang akan dilakukan, misalnya: Anak-anak nanti kalian semua harus kedepan untuk memperkenalkan diri. Kegiatan Inti Guru melakukan tanya jawab, misalnya: Anak-anak pernahkah kalian ditanya siapa nama dan alamat kalian ? Bagaimana cara kalian memperkenalkan diri ? Guru mendemonstrasikan cara memperkenalkan diri ( menyebutkan nama lengkap, jenis kelamin, alamat, nama orang tua, dsb) Guru meminta seorang siswa maju kedepan dan memperkenalkan diri.

Guru menanyakan kepada siswa: Anak-anak sekarang apakah kalian bisa memperkenalkan diri seperti yang tadi diperlihatkan temanmu? Guru meminta siswa satu persatu maju kedepan untuk memperkenalkan diri. Guru meminta siswa memperkenalkan diri

Siswa mwmperkenalkan diri satu persatu (Guru melakukan penilaian individu siswa dalam aspek berbicara). Setelah selesai, guru mengajukan pertanyaan: Anak-anak siapa dikelas ini yang termasuk kelompok anak laki-laki? Anak perempuan? Siswa mengacungkan tangan atau menyebutkan nama-nama temannya yang laki-laki dan perempuan. Guru meminta dua orang siswa maju kedepan ( anak laki-laki dan perempuan).

Guru mengajukan pertanyaan: Apa yang membedakan penampilan anak laki-laki dan perempuan? Coba perhatikan temanmu ! Siswa menjawab peertanyaan Siswa menyebutkan ciri-ciri anak laki-laki dan perempuan berdasarkan penampilannya.

Guru memberikan kessempatan kepada siswa untuk saling berkenalan dengan cara melakukan tanya jawab tentang identitas diri dengan tepat. Siswa melakukan kegiatan bertanya jawab dan saling memperkenalkan diri secara berpasangan. a. b. Guru memberikan siswa: Berlatih memperkenalkan diri di rumah Melakukan pengamatan terhadap kebiasaan anak laki-laki dan peerempuan.

Kegiatan Akhir Guru mengadakan tanya jawab untuk memantapkan pengetahuan dan keterampilan siswa tentang cara memperkenalkan diri.

VIII.

Penilaian

Bentuk penilaian : Metode : lisan dan kinerja Contoh instrumen: Bahasa Indonesia 1. 2. Perkenalkanlah dirimu didepan kelas! Lakukan tanya jawab dengan teman sebangkumu rentang identitas diri kalian!

PKN 1. 2. Apakah perbedaan anak laki-laki dan perempuan dari penampilannya? Sebutkan jebis permainan yang disukai anak laki-laki dan perempuan!

Skor penilaian kinerja siswa: memperkenalkan diri Aspek yang dinilai (memperkenalkan diri) Skor

Siswa dapat:

a. 5 b. 5 c. 10 Siswa

Berbicara dengan suara lantang dan keras

Berbicara dengan kata-kata yang benar dan tepat

Berbicara menyebutkan identitas diri (nama,jenis kelamin, alamat, nama orang tua)

a. 2 b. 3 c. 5

Berbicara dengan suara pelan dan berbata-bata

Berbicara dengan kata-kata yang kurang tepat

Berbicara memperkenalkan diri tidak lengkap sesuai permintaan

Penilaian siswa ketika saling bertanya jawab Aspek yang dinilai (bercakap-cakap/ melakukan pertanyaan) Skor Siswa dapat:

a. Mengajukan pertanyaan sederhana kepada temannya untuk mengetahui nama dan alamat (identitas diri teman) 5 b. 5 c. Memperkenalkan diri (menyebutkan identitas diri dengan lengkap) Mau menjawab pertanyaan teman dengan memperkenalkan diri

10

Skor penilaian PKN Aspek yang dinilai (membedakan, mengidentifikasi ciri-ciri anak laki-laki dan perempuan) Skor Siswa dapat menyebutkan ciri-ciri anak laki-laki dan perempuan dari penampilan fisiknya 10 Siswa dapat menyebutkan kebiasaan atau jenis permainan yang sering dilakukan anak laki-laki dan perempuan 10

Bandung, 14 jini 2011

Você também pode gostar