Você está na página 1de 6

FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

A. KARAKTERISTIK DEMOGRAFI 1. Identitas diri klien 2. Keluarga atau orang lain yang penting/dekat yang dapat dihubungi 3. Riwayat pekerjaan dan status ekonomi 4. Aktivitas rekreasi B. POLA KEBIASAAN SEHARI-HARI 1. Nutrisi a) Frekuensi makan b) Nafsu makan c) Jenis makanan d) Kebiasaan sebelum makan e) Makanan yang tidak disukai f) Alergi terhadap makanan g) Pantangan makanan h) Keluhan yang berhubungan dengan makan 2. Personal hygiene a) Mandi Frekuensi dan waktu mandi Pemakaian sabun (ya/tidak) b) Oral hygiene Frekuensi dan waktu gosok gigi Menggunakan pasta gigi c) Cuci rambut Frekuensi Penggunaan sampo (ya/tidak) d) Kuku dan tangan Frekuensi gunting kuku Kebiasaan mencuci tangan pakai sabun 3. Istirahat tidur a) Lama tidur malam b) Tidur siang c) Keluhan yang berhubungan dengan tidur 4. Kebiasaan mengisi waktu luang a) Olahraga b) Nonton tv c) Berkebun/memasak

d) Lain-lain 5. Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan (jenis/frekuensi/jumlah/lama pakai) a) Merokok (ya/tidak) b) Minuman keras (ya/tidak) c) Ketergantungan terhadap obat (ya/tidak) 6. Uraian kronologis kegiatan sehari-hari Jenis kegiatan 1. 2. 3. 4. 5.

Lama waktu untuk setiap kegiatan

A. Status kesehatan 1. Status kesehatan saat ini a) Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir b) Gejala yang dirasakan c) Faktor pencetus d) Timbulnya keluhan : ( )mendadak e) Waktu mulai timbulnya keluhan : f) Upaya mengatasi Pergi ke rs/klinik pengobatan/dokter praktik Pergi ke bidan/perawat Mengkonsumsi obat-obatan sendiri Mengkonsumsi obat-obatan tradisional Lain-lain

) bertahap

2. Riwayat kesehatan masa lalu a) Penyakit yang pernah diderita b) Riwayat alergi (obat, makanan, binatang, debu, dan lain-lain) c) Riwayat kecelakaan d) Riwayat dirawat di RS e) Riwayat pemakaian obat 3. Tinjauan sistem a) Keadaan umum b) Tingkat kesadaran c) Skala koma glasgow d) Tanda-tanda vital e) Sistem kardiovaskuler : inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi. f) Sistem pernapasan : inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi. g) Sistem integumen : inspeksi, palpasi h) Sistem perkemihan

i) Sistem muskuloskeletal j) Sistem endokrin k) Sistem immune l) Sistem gastrointestinal m) Sistem reproduksi n) Sistem persarafan o) Status kognitif/afektif/sosial SPMSQ MMSE Inventaris Depresi beck APGAR keluarga dengan keluarga B. ADL (activity daily living) Berdasarkan indeks KATZS C. Hasil pengkajian khusus 1. Masalah kesehatan kronis 2. Fungsi kognitif 3. Status fungsional 4. Status psikologis 5. Dukungan keluarga D. lingkungan tempat tinggal 1. Kebersihan dan kerapian ruangan 2. Penerangan 3. Sirkulasi udara 4. Keadaan kamar mandi dan wc 5. Pembuangan air kotor 6. Sumber air minum 7. Pembuangan sampah 8. Sumber pencemaran 9. Penataan halaman 10. Privasi 11. Risiko injury ANALISA DATA No 1. DS : DO : Data Etiologi Masalah

PERUMUSAN MASALAH DIAGNOSA KEPERAWATAN DAN PERUMUSAN PRIORITAS KEPERAWATAN 1. Diagnosa keperawatan

2. Prioritas keperawatan (menggunakan scoring askep keluarga) Contoh : Diagnosa keperawatan : resiko stroke berulang pd Ny. R keluarga Ny. R berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat Ny. R dengan masalah stroke No 1 Criteria Sifat masalah : aktual Nilai 3 Bobot 1 skor 3/3x1 = 1 Pembenaran Masalah ini bersifat actual dan sangat menganggu Ny. R dan jika tidak ditangani maka akan menganggu klien yaitu menyebabkan mobilitas fisik, oleh Karena itu perlu tindakan segera 2 Kemungkinan masalah dapat diubah : sebagian 1 2 1/2x2 = 1 Informasi tentang pengobatan stroke cukup banyak, namun yang dapat dilakukan untuk mengatasinya, perawat dapat memberikan bagaimana cara pencegahan dan perawatan agar resiko stroke berulang dapat dicegah 3 Potensial masalah untuk dicegah : cukup 2 1 2/3x1 = 2/3 Masalah tidak dapat diatasi dengan perawatan singkat, harus dilakukan perawatan dan pencegahan secara terus menerus dan butuh kerjasama antara perawa dengan keluarga 4 Menonjolnya masalah : masalah berat, harus segera ditangani 2 1 2/1x1 = 2 Keluarga melihat bahwa permasalahan Ny. R cukup berat dan menganggu kesehatan karena tidak bisa berjalan untuk beberapa waktu Total 4 2/3

Diagnosa keperawatan : gangguan rasa nyaman nyeri pada Ny. R keluarga Ny. R berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat Ny. R dengan masalah pemasangan cincin pada prolaps uteri No kriteria Nilai Bobot Skor Pembenaran

Sifat masalah : kurang mengancam

2/3x1 = 2/3

Masalah ini tidak memerlukan tindakan segera, tetapi jika tidak diatasi dapat membuat Ny. R tidak mampu beraktifitas, oleh karena itu perlu dilakukan tindakan

Kemungkinan masalah dapat diubah : sebagian

1/2x2 = 1

Informasi atau pengetahuan tentang rahim turun (prolaps uteri) kurang, sehingga tindakan tentang perawatan cincin juga tidak maksimal. Keluarga juga bersedia mengikuti/berdiskusi tentang penyakit tersebut dan bagaimana perawatannya. Masalah tidak dapat diatasi tuntas karena sifatnya kronis.

Potensial masalah untuk dicegah : cukup

2/3x1 = 2/3

Masalah sebagian dapat langsung diatasi dengan perawatan sederhana, harus dilakukan secara terus menerus dan butuh kerjasama antara perawat dan keluarga

Menonjolnya masalah : ada masalah,tapi tidak harus segera ditangani

2/1x1 = 2

Keluarga melihat bahwa permasalahan Ny. R masih dapat ditolerir oleh Ny. R karena nyerinya tidak dating terus menerus

Total

3 1/3

Jadi, prioritas masalah diatas adalah : 1. resiko stroke berulang pd Ny. R keluarga Ny. R berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat Ny. R dengan masalah stroke 2. Diagnosa keperawatan : gangguan rasa nyaman nyeri pada Ny. R keluarga Ny. R berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat Ny. R dengan masalah pemasangan cincin pada prolaps uteri

INTERVENSI KEPERAWATAN No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional

IMPLEMENTASI dan EVALUASI KEPERAWATAN Waktu dan Tanggal Implementasi Evaluasi

DAFTAR PUSTAKA

Você também pode gostar