Analisa Data

No Data yang menyimpang 1 DO : Pada pemfis ditemukan hepar teraba 1-2 cm. DS : Klien tidak mau jalan sendiri karena nyeri sendi. Etiologi Sel-sel leukemik Menumpuk di sumsum tulang, infltrasi ke organ-organ limfoid Nyeri tulang, hepatomegali Gangguan rasa nyaman : Nyeri Sel-sel leukemik Disfungsi sumsum tulang Menurunnya netrofil Neutropenia Menurunkan system pertahanan tubuh sekunder Masalah Gangguan rasa nyama : Nyeri

DO : Pada pemeriksaan lab ditemukan leukosit 62.000

Resiko tinggi infeksi

Asuhan Keperawatan
No 1 Diagnosa Keperawatan Nyeri b.d sel leukemik menumpuk di sumsum tulang dan infiltrasi ke organ limfoid ditandai dengan hepar teraba 12 cm, nyeri sendi. Tujuan Setelah dilakukan tindakan keperawatan maka nyeri akan berkurang, dan klien memperlihatkan perilaku positif dalam mengatasi nyeri. Intervensi Kaji karakteristik nyeri : lokasi, kualitas, frekuensi. Ciptakan lingkungan tenang dan kurangi stimulus. Berikan posisi nyaman. Berikan analgetik dalam resep dokter. Lakukan tindakan untuk mencegah pemajanan pada sumber yang potensial pada infeksi. Rasional Memberikan dasar untuk mengkaji perubahan pada tingkat nyeri. Meningkatkan kemampuan istirahat. Menurunkan gangguan pada tulang dan sendi. Analgetik lebih efektif jika diberikan secara dini pada siklus dini. Kewaspadaan meminimalkan pemajanan klien terhadap bakteri, virus, dan pathogen jamur baik endogen /

Resiko tinggi infeksi b.d menurunnya netrofil menurunkan system pertahanan tubuh sekunder ditandai dengan jumlah

Setelah dilakukan tindakan maka infeksi tidak akan terjadi.

leukosit 62.000

Minimalkan prosedur invasive. Awasi pemeriksaan lab : WBC, darah lengkap.

eksogen. Prosedur tertentu dapat menyebabkan trauma jaringan, meningkatkan kerentanan infeksi. Penurunan jumlah WBC normal / matur dapat diakibatkan oleh proses penyakit atau kemoterapi.