Você está na página 1de 3

PENGARUH FASILITAS DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI FIK UNPAD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA FIK ANGKATAN A2010 UNIVERSITAS

PADJAJARAN BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi ini istilah pendidikan sudahlah tidak asing lagi, dengan kemajuan zaman dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan berkembangnya pola pikir masyarakat, pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan. Sebab persaingan untuk mempertahankan hidup dan sulitnya lapangan pekerjaan sebagai modal untuk mempertahankan hidup. Abu ahmad dan nur mengemumakakan bahwa pendidikan adalahusaha sadar orang dewasa dan disengaja serta bertanggung jawab untuk mendewasakan anak yang belum dewasa dan berlangsung terus menerus. (abu Ahmad dan Nur Uhbiyati, ilmu pendidikan,jakarta : Rineka Cipta, 1991 .69 Pendidikan dianggap penting karena sejak lahir manusia tidak bisa berbuat sesuatu untuk kepentingan dirinya sendiri, dan bergantung kepada orang lain yang dalam hal ini adalah orang tua. Pendididkan di angap penting menurut Undang Undang RI No.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang berbunyi : Pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan kemampuan, membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman, bertakwa kepad Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, serta berilmu, cakap, kreatif, mandiri , dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. (undang-undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang SISDIKNAS (sistem pendidikan nasional), surabaya : Media Center , 2005 . 8) Proses belajar adalah serangkaian aktivitas yang terjadi pada pusat saraf individu yang belajar. Proses belajar dan hasilnya hanya dapat di amati dari perubahan tingkah laku yang berbeda dari yang sebelumnya pada diri seseorang baik dalam hal pengetahuan , afektif maupun psikomotor. Secara garis besar , proses belajar di pengaruhioleh dua faktor, yaitu faktor eksternal dan faktor internal. Faktor-faktor internal meliputi faktor fisiologis , yaitu jasmani siwa dan psikologis , yaitu kecerdasan atau inteligensi siswa , motivasi , minat, sikap, bakat. Faktor-faktor eksternal meliputi lingkungan, kurikulum, program, fasilitas belajar, guru.

(baharuddin dan Esa Nur , Teori Belajar dan Pembelajaran , Jogjakarta : Al- Ruzz Media , 2007 . 16) Disamping faktor internal dan eksternla siswa, faktor pendekatan belajr juga berpengaruh terhadap taraf keberhasilan proses pembelajaran siswa tersebut . secara khusus Syaiful Bahri Djamar mengemukakan bahwa interaksi dari lingkungan selalu berpengaruh dalam mengisi kehidupan anak didik serta mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap proses pembelajaran siswa di lingkungan kampus. Demikian halnya dengan fasilitas belajar, mahasiswa dapat belajar lebih baik dan menyenangkan bila suatu fakultas dapat memenuhi segala kebutuhan fasilitas dalam proses pembelajaran di kampus. Dari beberapa faktor dan tujuan pendidikan, maka fakultas perlu menyediakan fasilitas belajar yang dapat menunjang terksananya proses pendididkan dan peningkatan kualitas pendidikan. Fasilitas tersebut dapat berupa prasaranan yag menunjang dan dapat membantu siswa untuk menemukan berbagai pengetahuan yang di butuhkan serta mendorong peserta didik untuk aktif dalam melibatkan diri dalam proses pembelajaran. Selain menyediakan fasilitas belajar, fakultas juga perlu menciptakan lingkungan yang mendukung dalam proses pembelajaran sehingga siswa dapat belajar dengan baik dan dapat menigkatkan prestasi belajarnya. ( Mubbin Syah , psikologi Belajar , jakarta : logos, 1999. 40) Dengan demikian pemenuhan dan pengelolaan fasilitas dan lingkungan yang baik, dapat meminimalisir kesulitan belajar yang di alami oleh peserta didik. Fasilitas dan lingkungan yang ada dapat menciptakan motivasi belajar siswa lebih baik. Berdasarkan urain di atas , maka kami tertarik untuk mengkaji lebih dalam dengan mengambil judul PENGARUH FASILITAS DAN LINGKUNGAN BELAJAR DI FIK UNPAD TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA FIK ANGKATAN A2010 UNIVERSITAS PADJAJARAN. B. Rumusan Masalah 1. Sejauh mana pengaruh fasilitas terhadap motivasi belajar mahasiswa FIK UNPAD angkatan A 2010 ? 2. Sejauh mana pengaruh lingkungan terhadap motivasi belajar mahasiswa FIK UNPAD angkatan A 2010 ? 3. Sejauh mana hubungan fasilitas dengan lingkungan di FIK UNPAD ? 4. Sejauh mana pengaruh fasilitas dan lingkungan di FIK UNPAD terhadap motivasi belajar mahasiswa FIK UNPAD angkatan A 2010 ?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) gambaran fasilitas, lingkungan, dan motivasi belajar siswa; (2) pengaruh fasilitas terhadap motivasi belajar siswa; (3) hubungan lingkungan dengan motivasi belajar siswa; (4) pengaruh fasilitas dan lingkungan terhadap motivasi belajar siswa. D. Manfaat Penelitian Setiap penelitian pastilah mempunyai suatu manfaat atau kegunaan. Adapun kegunaan atau manfaat dari penelitian adalah ; 1. Memberikan kontribusi kepada pihak penyelenggara pendidikan di FIK UNPAD 2. Sebagai salah satu rujukan dalam memperbaiki pelayanan kepada mahasiswa dalam proses belajar mengajar 3. Meningkatkan mutu pelayanan kepada mahasiswa E. Batasan Masalah Masalah utama yang akan di kaji dalam penelitian ini bahwa motivasi belajar siswa kurang optimal. Hal ini di duga antara lain di pengaruhi oleh fasilitas yang kurang memadai dan lingkungan di fik unpad yang masih kurang menunjang aktivitas belajar mengajar. Berdasarkan pernyatan masalah tersebut maka masalah tersebut perlu di batasi yaitu sejauh mana pengaruh fasilitas dan lingkungan belajar terhadap motivasi belajar siswa. F. Hipotesis Penelitian 1.

Você também pode gostar