Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
LATAR BELAKANG
Laut Jawa
Pendidikan
Ekonomi
Transportasi
Kesehatan
KELUARGA BINAAN
Tn. Salam
Nama
Status
Jenis
keluarga
kelamin
Usia
Pendidikan
Pekerjaan Penghasilan
Tn. Salam
Suami
Laki-laki 70 tahun
SD
Pedagang
Rp 1,5 jt/bulan
Ny. Aminah
Istri
Peremp uan
52 tahun Hingga 4 SD
Martono
Anak I
Laki-laki 40 tahun
SD
Pedagang Rp 2 jt/bulan
Nurhayati
Anak II
Peremp uan
Siti
Anak III
Perem puan
Meningg
al usia
20 tahun
Hartanto
Anak IV
Lakilaki
35
SD
Pedagang
Saripah
Anak V
Perem puan
Meningg al usia 7 -
bulan
Marni
Anak VI
Perem
puan
31 tahun
SD
Pedagang
Junedi
Anak VII
28 tahun
SMP
Jaenudin
24 tahun
SMP
Dewi
21 tahun
SD
rumah tangga
Sheila
Perem
puan Lakilaki Perem puan
4 tahun
Budi
Anak IX
21 tahun
SMA
Santi
Anak X
20 tahun
SMA
Tn. Dulhamid
DAPUR
TERAS
Nama Tn. Dulhamid Ny. Goniah Tn. Abdul Tn. Arip Ny. Saipul An. Topik
Status Keluarga Kepala keluarga Istri Anak I Anak II Anak III Anak IV
Usia Pendidikan SD (tidak tamat) SD (tidak tamat) SD (tidak tamat) SD (tidak tamat) SD (tidak tamat) SD (tidak tamat)
Pekerjaan
45 th
Tn. Maspuah
Nama
Status Keluarga
Jenis Kelamin
Usia
Pendidikan
Pekerjaan Penghasilan
Tn. Maspah
Suami
Laki-laki
50 th
SD (Lulus)
Tidak Bekerja
Ny. Muhibah
Istri
Perempuan
35 th
SD (Tidak lulus)
/bln
Buruh Pabrik Pelajar Rp. 500.000/bln -
Tn. Ahmad
Anak I
Laki-laki
17 th
SMP (Lulus)
Perempuan Perempuan
12 th 14 bln
SD (kelas 6) -
Data Primer
Pengetahuan yang rendah mengenai pengelolaan sampah dan limbah rumah-tangga Pengetahuan yang rendah mengenai pentingnya imunisasi pada anak Pengetahuan yang rendah mengenai perawatan Neonatus yang baik dan benar Kebiasaan merokok yang tidak baik di dalam rumah dalam keluarga Perilaku ibu bersalin ke dukun Pengetahuan yang kurang mengenai jamban sehat
Kejadian batuk berulang di dalam keluarga Kebiasaan tidak mencuci dengan menggunakan sabun Pengetahuan yang rendah perihal mencuci tangan yang baik dan benar Kurangnya perilaku mencuci tangan Kejadian diare berulang pada anak Pengetahuan yang rendah perihal pentingnya KB
Data Sekunder
Berdasarkan data laporan Puskesmas Tegal Angus tahun 2012 juga menjelaskan kurang perilaku hidup bersih sehat pada masyarakat Desa Tanjung Pasir Data dari laporan Puskesmas Tegal Angus tahun 2012 yang lain menunjukkan kurang tersedianya sarana air bersih di Desa Tanjung Pasir. Tingginya angka kejadian diare pada laporan Puskesmas Tegal Angus tahun 2012
Data Sekunder
Perilaku Mencuci Tangan Pada Keluarga Binaan RT/RW 01/02 Kampung Gaga, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten
Data Primer
TINJAUAN PUSTAKA
Teori Perilaku
Perilaku manusia merupakan hasil daripada segala macam pengalaman serta interaksi manusia dengan lingkungannya yang terwujud dalam bentuk pengetahuan, sikap dan tindakan. (Sarwono, 2007)
Kerangka Konsep
Kerangka Teori
METODE
Populasi
Lokasi : RT 01 RW 02 Kp. Gaga, Ds. Tj. Pasir Jumlah : 25 kepala keluarga Pasangan suami-istri di keluarga binaan Primer : wawancara & observasi Sekunder : laporan tahunan puskesmas Kuesioner dg wawancara terpimpin
Sampel
Data
Instrumen
ANALISIS DATA
Karakteistik
Analisis Univariant
Perilaku Mencuci Tangan Baik Kurang 1 7 12.5% 87.5% Jumlah Reponden Persentase (%)
Total
100%
Jumlah Reponden
Persentase (%)
5 3
62.5% 37.5%
Total
Pendidikan Tinggi Rendah
8
Jumlah Reponden 1 7
100%
% 12.5% 87.5%
Total
100%
Lingkungan Fisik
Jumlah Reponden
Persentase (%)
Tidak Mendukung
Mendukung Total
8
0 8
100%
0% 100%
Jumlah Reponden 6 2 8
Jumlah Reponden 3 5 8
No.
Variabel
Hasil Ukur
Jumlah (orang)
Persentase
1 7
12.5% 87.5%
5 3
62.5% 37.5%
Pendidikan
Tinggi Rendah
1 7 8 0
Lingkungan Fisik
Sarana &
Tidak memadai
75%
Prasarana
Mencuci Tangan
Memadai
25%
3
5
37.5%
62.5%
Waktu penyuluhan tidak Memilih waktu yang sesuai dg waktu senggang sesuai dg waktu senggang masyarakat Menempelkan poster di tempat- tempat strategis masyarakat Letak geografis yg dekat dg laut, sehingga air bersih <<
Pemikiran tanpa sekolah Sosialisasi wajar 9 tahun masih bisa hidup mandiri
Keterbatasan dana Menyediakan tempat u/ air mengalir pemerintah u/ Mengajarkan cara membuat tempat air mengalir dari menyediakan air mengalir bahan daur ulang
Memberikan penyuluhan
Memberikan poster
Memberikan leaflet
PENUTUP
Kesimpulan
Masyarakat tidak tahu manfaat mencuci tangan Waktu penyuluhan yang tidak sesuai dengan waktu senggang yang dimiliki masyarakat Letak geografis desa yang dekat dengan laut sehingga airnya seperti air laut Pemikiran bahwa tanpa sekolah yang tinggi seseorang masih mampu untuk bertahan hidup Keterbatasan dana yang dimiliki pemerintah setempat untuk menyediakan tempat air yang mengalir
Saran
Masyarakat Desa Gaga Hendaknya mengajak masyarakat sekitar bersamasama untuk membiasakan diri dalam mencuci tangan Diharapkan kepada keluarga binaan untuk menerapkan hasil dari penyuluhan yang telah didapat dan mengajarkannya kepada seluruh anggota keluarga
Puskesmas Tegal Angus Meningkatkan kerjasama dengan dokter muda ataupun kader-kader untuk meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya cuci tangan. Meningkatkan pembinaan kader agar lebih optimal dalam hal kegiatan penyuluhan mengenai cuci tangan.
Melakukan pendekatan dengan tokoh masyarakat di Desa Gaga. Diharapkan dengan pendekatan ke tokoh masyarakat, program peningkatan perilaku mencuci tangan dapat lebih berjalan optimal. Hendaknya para tokoh masyarakat dapat memberikan sosialisasi tentang wajib belajar 9 tahun.
Terimakasih