Você está na página 1de 28

Disusun oleh :

MIRA RESTUTI 1106306 PENDIDIKAN FISIKA (RM)


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2013

Kompetensi Dasar : 1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur alam jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan pengukuranya. 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif; dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan, melaporkan dan berdiskusi. 3.10 Menyelidiki karakteristik gelombang mekanik melalui percobaan 4.9 Menyelidiki karakteristik gelombang mekanik melalui percobaan.

Pengantar
Pernahkah anda bermain ke pantai ? Suatu pemandangan indah ketika kita berada di pantai adalah gulungan gelombang laut yang datang dari tengah dan akhirnya pecah di tepi pantai, indah sekali, apalagi ketika kita berada di pantai kuta, Bali. Gelombang laut merupakan salah satu contoh gelombang yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Selain gelombang laut, masih terdapat banyak contoh lainnya. Ketika anda melempar sebuah batu kecil pada permukaan air yang tenang, akan muncul gelombang yang berbentuk lingkaran dan bergerak ke luar. Contoh lain adalah gelombang yang merambat sepanjang tali yang terentang lurus, ketika kita menggerakan tali naik turun. Dan, sebenarnya gelombang itu apa ? terus apa yang menjadi penyebab adanya gelombang ? MARI KITA PELAJARI
PETA KONSEP TERLEBIH DAHULU

GELOMBANG

Jenis-jenis Gelombang

Karakteristik Gelombang

Arah Rambat & Arah Getar

Medium

Amplitudo

Pemantulan

Pembiasan
Gel. Transversal Gel. Mekanik Gel. Berjalan

Difraksi

Gel. Longitudinal

Gel. Elektromagn etik

Gel. Stasioner

Dispersi

Interferensi

Polarisasi

GELOMBANG

Gelombang bunyi, gelombang cahaya, gelombang radio, dan gelombang air.

Gelombang adalah getaran yang merambat

JENIS-JENIS GELOMBANG
Amplitudo

Medium

Arah Rambat & Arah Getar

Arah Rambat dan Arah Getar


Gelombang yang arah rambat tegak lurus pada arah getarnya. Contohnya gelombang air, tali dan cahaya.

GELOMBANG TRANSVERSAL

GELOMBANG LONGITUDINAL

Gelombang yang arah rambat dan arah getarnya sejajar. Gelombang yang arah rambat dan arah getarnya sejajar.

Berdasarkan Medium
Gelombang yang membutuhkan media dalam merambat. GELOMBANG Contoh : Gelombang tali dan gelombang bunyi. MEKANIK

GELOMBANG ELEKTROMAGN ETIK

Gelombang yang dapat merambat baik melalui medium ataupun vakum (tanpa medium). Contohnya cahaya, gelombang radio dan sinarX.

Gelombang berjalan adalah gelombang yang memiliki amplitudo tetap.

Gelombang stasioner merupakan jenis gelombang yang bentuk gelombangnya tidak bergerak melalui medium, namun tetap diam.

Berdasarkan Amplitudo

CIRI DAN KARAKTERISTIK GELOMBANG


PEMANTULAN

POLARISASI

PEMBIASAN

INTERFERENSI

DIFRAKSI

DISPERSI

Peristiwa pengembalian seluruh atau sebagian dari suatu berkas partikel atau gelombang bila berkas tersebut bertemu dengan bidang batas antara dua medium.

Hukum Pemantulan Sudut datang ( i ) sama dengan sudut pantul ( r ).

Pembelokan arah lintasan gelombang setelah melewati bidang batas antara dua medium yang berbeda.

Hukum Snellius tentang pembiasan: Sinar datang, garis normal, dan sinar bias, terletak pada satu bidang datar

n= c/v

Dengan : C = laju cahaya di ruang hampa V = laju cahaya dalam suatu medium N = indeks bias mutlak

DISPERSI
Peristiwa penguraian sinar cahaya yang merupakan campuran beberapa panjang gelombang menjadi komponenkomponennya.

D = i + r -

Keterangan: = sudut pembias prisma i = besar sudut cahaya datang ke prisma r = besar sudut cahaya saat meninggalkan prisma D = sudut deviasi

DIFRAKSI
Penyebaran atau pembelokan gelombang
Besarnya difraksi bergantung pada ukuran penghalang dan panjang gelombang

INTERFERENSI
Interferensi terjadi pada dua gelombang koheren, yaitu gelombang yang memiliki frekuensi dan beda fase sama.

POLARISASI
Proses pembatasan getaran vektor yang membentuk suatu gelombang transversal sehingga menjadi satu arah.

Contoh Soal (PEMANTULAN):


Sebuah pembangkit bola digetarkan naik dan turun pada permukaan air dalam tangki riak dengan frekuensi tertentu, menghasilkan gelombang lingkaran seperti pada Gambar 1.36. Suatu keping logam RQS bertindak sebagai perintang gelombang. Semua muka gelombang pada Gambar 1.36 dihasilkan oleh pembangkit bola dalam waktu 0,6 s. Perintang keping logam berjarak 0,015m dari sumber gelombang P. Hitung : (a) panjang gelombang; (b) frekuensi; (c) cepat rambat gelombang. Pembahasan: Jarak dua muka gelombang yang berdekatan = 1. Dengan demikian, jarak PQ = 3(1) 0,015 m = 3 = 0,005 m Selang waktu yang diperlukan untuk menempuh dua muka gelombang yang berdekatan =1/T, dengan T adalah periode gelombang. Gelombang datang (garis utuh) dari P ke Q menempuh 3T, sedangkan gelombang pantul (garis putus-putus) dari Q ke P menempu waktu 3T. Jadi, selang waktu total = 3T + 3T 0,6 s = 6T T = 0,1 s. Frekuensi f adalah kebalikan periode, sehingga: f = 1/(0,1s) = 10 Hz. Cepat rambat v = f = (0,005m)(10 Hz) = 0, 05 m/s.

Contoh Soal (PEMBIASAN) :


Jika sudut datang sinar adalah 53 dan sudut bias sebesar 37 tentukan nilai indeks bias medium yang kedua jika medium yang pertama adalah udara! Pembahasan Soal diatas termasuk tipe mudah, penggunaan dari persamaan : n1 sin i = n2 sin r Dimana : n1 = indeks bias medium 1 (tempat sinar datang) n2 = indeks bias medium 2(tempat sinar bias) i = besar sudut datang r = besar sudut bias

Sehingga: n1 sin i = n2 sin r (1) sin 53 = n2 sin 37 4/ = n 3/ 5 2 5 4 n 2 = /3

Contoh Soal (DIFRAKSI):


Cahaya mempunyai panjang gelombang 540 nm didifraksikan oleh kisi yang mempunyai 2400 garis/cm. Tentukan sudut difraksi orde kedua! Pembahasan: Diketahui: Panjang gelombang = 540 nm = 540 x 10-9 m = 5,40 x 10-7 m d = 1 / (2400 garis/cm) = 0,0004 cm = 4 x 10-4 cm = 4 x 10-6 m n = 2 (orde kedua) Ditanya : sudut difraksi orde kedua (n = 2) Jawab:

Contoh Soal (DISPERSI) :


Seberkas cahaya putih menembus sebuah prisma tipis dengan sudut pembias 10, jika indeks bias untuk cahaya merah dan ungu masingmasing 1,49 dan 1,52, tentukanlah besar sudut dispersinya! Penyelesaian: Diketahui: = 10 nm = 1,49 nu = 1,52 Ditanyakan: = . . .?

Jawab:
= (nu nm) = (1,52 1,49)10 = (0,03)10 = 0,3

Seutas tali panjangnya 80 cm direntangkan horizontal. Salah satu ujungnya digetarkan harmonik naik-turun dengan frekuensi Hz dan amplitudo 12 cm, sedang ujung lainnya terikat. Getaran harmonik tersebut merambat ke kanan sepanjang kawat dengan cepat rambat 3 cm/s. Tentukan amplitudo gelombang hasil interferensi di titik yang berjarak 53 cm dari titik asal getaran! Dik: l = 80 cm f = Hz A = 12 cm v = 3 cm/s x = (80-53) cm = 27 cm Untuk menentukan amplitude gelombang stasioner As dengan persamaan: AS = 2A sin kx , = k = 12 cm As = 2 (12) sin ( ) (27) = 24 sin 4,5 = 24 x 1 = 24 cm

Contoh Soal (INTERFERENSI)

Contoh Soal (POLARISASI):


Jika sudut antara kedua sumbu polarisasi pada kedua polaroid adalah 60o, tentukan intensitas cahaya yang diteruskan oleh polaroid pertama dengan intensitas I0 dan polaroid kedua!

Diketahui: = 60o Ditanya: I1 = ... ? I2 = ... ? Pembahasan : I1 = I0 I2 = I0 cos2 = I0 cos2 60o = 0,125 I0

Perambatan suatu getaran yang tidak disertai dengan perpindahan medium perantaranya, tetapi hanya memindahkan energy di sebut :

Sudut pantul sama dengan sudut datang merupakan definisi dari :

Peristiwa pembelokan gelombang ketika melewati celah sempit atau penghalang disebut ?

Seutas tali yang ditegangkan dengan gaya 5 N dan salah satu ujungnya digetarkan dengan frekuensi 40 Hz terbentuk gelombang dengan panjang gelombang 50 cm. Jika panjang tali 4 m, hitunglah cepat rambat gelombang pada tali tersebut !

KARAKTERISTIK GELOMBANG : Pemantulan Pembiasan Difraksi Dispersi Interferensi Polarisasi


Gelombang bukan merupakan materi, pola gelombang dapat merambat pada materi. Maka, gelombang adalah getaran yang merambat.

TERIMA KASIH

Você também pode gostar