Você está na página 1de 10

Penentuan Unsur Kadmium (Cd) dan Timbal (Pb) dalam Eyeliner Cair dengan Metode Analisis Aktivasi Neutron

(AAN)

Ratna dwi sejati Rifa azhar hanifa Sehati

M0211063 M0211065 M0211073

Bagaimana

cara menentukan unsur kadmium (Cd) dan timbal (Pb) dalam eyeliner cair dengan metode AAN?
dampak penggunaan eyeliner cair yang berlebihan terhadap kesehatan?

Bagaimana

Menentukan

unsur kadmium (Cd) dan timbal (Pb) dalam eyeliner cair dengan metode AAN. dampak penggunaan eyeliner cair yang berlebihan terhadap kesehatan.

Mengetahui

Mengetahui kadar unsur kadmium (Cd) dan timbal (Pb) dalam eyeliner cair. Memberikan informasi kepada peneliti dan masyarakat mengenai bahaya logam berat (Cd dan Pb) yang terkandung dalam eyeliner cair. Memberikan saran dan masukan kepada produsen kosmetik agar memakai produk kosmetik yang aman digunakan dan tidak membahayakan untuk kesehatan tubuh.

Kosmetik

Produk yang berguna untuk memperbaiki kesehatan, kebersihan dan penampilan fisik

Kandungan pada kosmetik yang membahayakan

Timbal dan Kadmium

Metode AAN

Digunakan untuk analisis kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan metode multi komparatif yaitu membandingkan sempel dengan unsur standart

Gambar 1. Desikator

Gambar 3. Labu Tentakur

Gambar 5. Pipet

Gambar 2. Spektrometer Gamma

Gambar 4. Vial polietilen

Gambar 6. eyeliner cair


Gambar 8. aquabidest

Gambar 9. aluminium foil

Gambar 7. HNO3

Gambar 9. Acetone

Heavy Metal Hazard. 2011. The Health Risk of Hidden Heavy Metals in Face Make Up. Environmental Defence Canada.[http://www. greenbiz.com/sites/default/files/HeavyMetalHazard_May16_0.pdf] (diunduh Mei 2012). Hermita. 2004. Penentuan Kadar Kadmium dan Timbal pada Bahan Lampu Katoda. Fakultas Farmasi Universitas Sumatra Utara. IAEA-Tecdoc-564, Viene. 1990. Practical aspects of operating a neutron activation analysis laboratory. IAEA. Peraturan Kepala Badan POM Republik Indonesia Nomor : HK.00.05.42.1018 tentang Bahan Kosmetik. Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. 2008. [http://www.pom.go.id/public/hukum_perundangan/pdf/Per_bhn_kos_FNL.pdf] (diunduh Mei 2012) PERMENKES RI No. 359/Men.Kes/Per/IX/1983, tanggal 19 September 1983.,Daftar Bahan Yang tidak diijinkan digunakan dalam Kosmetika.http://www.pom.go.id. Peter Bode. 1996. Instrumental and organizational aspects of a neutron activation analysis laboratory. Interfacultair Reactor Institut. Techniche Universiteit Delft. PP RI No. 72 tahun 1998 tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan.

Você também pode gostar