KONSEP PEMASARAN ALL YOU CAN EAT, PAY AS YOU WISH RESTORAN HALAL DI WINA, AUSTRIA

DER WIENER DEEWAN

OLEH: LUSIANA ULFA HARDINAWATI 041014121 52

PROGRAM STUDI S1 EKONOMI ISLAM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS AIRLANGGA 2013

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Restoran merupakan bisnis yang sangat menjanjikan, maka dari itu, bisnis restoran ini banyak dibidik oleh kalangan bisnis. Bisnis ini juga memiliki tingkat persaingan yang ketat. Dengan banyaknya pesaing dalam bisnis restoran, pemilik restoran harus memiliki ide baru dalam konsep restorannya. Apakah restorannya itu akan dibuat restoran cepat saji, atau restoran tradisional, restoran keluarga, ataukah hanya warung/ depot. etika banyak restoran yang berusaha membuat restoran dengan konsep yang berbeda!beda dan unik, menciptakan produk!produk makanan baru, sehingga dapat menghargai produk makanannya dengan harga tinggi, A"#aal dan $atalie Deewan, warga %ina, Austria, malah membuat restoran dengan konsep all you can eat, pay as you wish &makan sepuasnya, bayar seikhlasnya', tentu konsep pemasaran ini sangat aneh, dan tidak sesuai dengan konsep pemasaran kon(ensional selama ini, selain itu, makanan di Der %iener Deewan ini juga halal, padahal tidak semua restoran di %ina menyediakan makanan yang halal, mengingat %ina sendiri bukan suatu kota dengan penduduk mayoritas )slam, hanya *,+, penduduknya yang beragama )slam, lainnya, mayoritas adalah pemeluk atolik Roma. -ang lebih aneh lagi, Der %iener Deewan yang terletak tepat di jantung kota %ina, .chottentor, yang terkenal akan pajak sewanya yang tinggi, sudah mampu bertahan selama * tahun, tanpa mendapatkan kesulitan "inansial yang berarti. /elihat "akta dan keunikan konsep pemasaran dari Der %iener Deewan ini, penulis tertarik mengambil tema mengenai 0 onsep 1emasaran Restoran Der %iener Deewan di %ina, Austria2. 1.3. Rumusan /asalah bagaimanakah pemilik Der %iener Deewan mampu mempertahankan restorannya selama ini tanpa kesulitan "inansial yang berarti, dan apakah yang menjadi dasar pembentukan Der %iener Deewan4 1.5. 6ujuan 1enulisan 7ntuk mengetahui bagaimana konsep pemasaran pemilik Der %iener Deewan sehingga mampu mempertahankan restorannya selama ini. serta untuk mengetahui alasan pembentukan Der %iener Deewan.

BAB II ISI 2 1 R!"#$%&' A#()*&+ Republik Austria &Bahasa 8erman9 Republik sterreich' adalah sebuah negara yang berada di tengah!tengah :ropa 6engah. Austria berbatasan dengan 8erman dan ;eko di utara, .lowakia dan <ongaria di timur, .lo(enia dan )talia di selatan, .wiss dan Liechtenstein di barat. )bukota Austria adalah =ienna, atau yang dikenal di )ndonesia dengan sebutan %ina. Austria dikenal dengan musik klasiknya. $egara ini dahulu kala jauh lebih besar dan merupakan bagian dari kekaisaran Austria! <ongaria. Austria adalah negara dengan sistem demokrasi representati" parlementer yang terdiri dari > negara bagian "ederal, dan menjadi salah satu dari dua negara :ropa yang mendeklarasikan kenetralannya. Austria resmi menjadi negara anggota 1BB &sejak 1>??' dan 7ni :ropa &sejak 1>>?'. Dalam bahasa jerman sterreich bisa diterjemahkan menjadi 0kerajaan timur2 kata itu diturunkan dari bahasa jerman kuno Ostarrchi. )stilah ini mungkin berasal dari terjemahan dari Latin untuk nama daerah tersebut9 Marchia orientalis, yang berarti 0perbatasan timur2, mengingat negara itu memang terletak di ujung timur dari kekaisaran suci Romawi. $ama @stmark juga digunakan untuk menyebut Anschluss semenjak Reich ketiga. :tnis 8erman ialah etnis terbanyak di negara ini yakni lebih kurang +?, hingga +>, daripada populasi Austria. Lebih kurang 1A, yang lain terdiri daripada pendatang yang berasal dari negara sekitar terutama sekali dari negara Blok 6imur. $egeri ;arinthia dan .tyria menjadi tempat tinggal untuk minoritas .lo(enia yaitu lebih kurang 1+.AAA orang. Bahasa 8erman menjadi bahasa resmi pemerintahan dan digunakan oleh hampir keseluruhan penduduk Austria. Disebabkan muka Bumi yang berbeda, dialek 8ermannya juga berbeda. <ampir semua kawasan menggunakan dialek Austro! Ba(aria kecuali di barat Austria &=orarlberg' yang menggunakan dialek Alemanik & Alemannic'. Bahasa 8erman yang digunakan oleh Austria juga berbeda dari segi tata bahasa dengan bahasa 8erman di 8erman. <ampir tiga suku rakyat Austria beragama atolik Roma. Lebih kurang 53B.>>A orang Austria beragama )slam &C,' dan CA+.*AA orang yang lain beragama 1rotestan. @rang -ahudi juga sudah lama menetap di Austria. 1ada 1>5A, banyak orang -ahudi bermigrasi keluar dari Austria dan selebihnya dibunuh ketika <olocaust. )ni menyebabkan populasi orang -ahudi berkurang dari 1AA.AAA

menjadi antara 1A.AAA dan 3A.AAA. Agama )slam yang hanya sedikit di Austria &C,', mengakibatkan agama )slam menjadi salah satu Agama minoritas. 2 1 1 M#(%&, -& A#()*&+ )slam adalah agama minoritas di Austria dengan C,33, dari populasi di sensus tahun 3AA1. 1ada tahun 3A1A diperkirakan ada di sekitar CAA.AAA sampai ?AA.AAA /uslim di Austria, atau sekitar B, dari total penduduk. ebanyakan /uslim datang ke Austria pada 1>BA!an sebagai pekerja migran dari 6urki dan Bosnia!<er#ego(ina. Ada juga komunitas asal asli Arab dan 1akistan yang tinggal di Austria. 1ro(insi paling barat, =orarlberg, kota dengan industri kecil dan desa, memiliki jumlah /uslim tertinggi di Austria dengan +,5B, &jumlah ini menyerupai bagian utara!timur $egara .wiss'. emudian diikuti oleh ibukota %ina dengan *,+3,. 1ro(insi!pro(insi tengahD .al#burg, 7pper Austria, 6yrol dan Lower Austria mengikuti dibawahnya dengan populasi /uslim yang menyamai rata!rata. Bagian selatan!timur AustriaD .tyria, ;arinthia serta Burgenland memiliki populasi /uslim lebih sedikit yaitu dibawah rata!rata populasi muslim Austria. Austria adalah $egara yang unik di antara negara!negara :ropa Barat, yang memberikan pengakuan pada sebuah komunitas agama )slam. <al ini menyusul kependudukan Austro!<ungarian &dari Bonsia!<er#ego(ina' pada tahun 1+*+. Austria telah mengatur kebebasan beragama masyarakat /uslim dengan EAnerkennungsgeset#E &EAct o" RecognitionE/ aksi pengakuan'. Berikut bagan muslim di Austria berdasarkan kelompok etnis9 W+*.+ N!.+*+ T#*'& B/0&+ A1.2+0&()+0 K#*-& A%$+0&+ I*+0 A*+$ P+'&()+0 P/"#%+(& 1A>.*AA +?.3AA 51.5AA 3B.**A 3A.?3A 13.C?3 13.1AA +.C>A

2 1 2 W&0+

)bu kota Austria bernama =ienna, atau lebih dikenal di )ndonesia dengan nama %ina. %ina sekaligus menjadi kota terbesar di $egara Austria. %ina salah satu dari > pro(insi yang ada di $egara Austria. Dikenal sebagai kota budaya, merupakan tempat kelahiran dari banyak musisi ternama seperti .chubert, 8ohann .trauss ), Brahms. .edangkan bagi /o#art dan Beetho(en, %ina merupakan kota tempat mereka meniti karir sampai masa puncaknya hingga menutup mata. %ina dijuluki sebagai kota musik, walaupun sudah dilampau negara!negara lain di :ropa. %ina bangkit dari kehancuran akibat 1erang Dunia )), berubah menjadi kota industri modern dan pusat komunikasi. .etelah periode pembangunan, %ina kembali membangun kejayaan sebagai pusat kebudayaan dan kesenian, musik, teater, kuliner, dan pariwisata.

1emandangan ota %ina, Austria &sumber9 http9//id.wikipedia.org/wiki/Berkas9%ienACA?51w.jpg' %ina merupakan pusat dari 6he Roman ;atholic Archdiocese o" =ienna & euskupan Ahung atolik Roma, %ina'. 7skup agungnya kini adalah ardinal ;hristoph .chonborn. Berdasarkan data sensus statistik Austria/ Bundesanstalt Statistik sterreich pada tahun 3AA1, C>,3, warga %ina adalah pengikut atolik Roma, 3?,*,!nya tidak memiliki kepercayaan &Atheis', *,+, adalah muslim, B, adalah anggota denominasi @rtodoks, C,*, protestan &kebanyakan dari Lutheran', A,?, adalah -ahudi, B,5, dari agama lainnya &<indu, Budha, dll'.

Sensus Hasil tama kota !ina" #O$%S&'H$ () Haupter*ebnisse + ,--./ !ien &.umber9 "tp9//www.statistik.at/pub/neuerscheinungen/(#A1wienFweb.pd"'

2 2 D!* W&!0!* D!!3+0 2 2 1 S!4+*+2 D!* W&!0!* D!!3+0

0endiri 1er !iener 1eewan, A23aal 1eewan dan (atalie 1eewan &sumber9 www.deewan.at' Der %iener Deewan berdiri pertama kali pada tanggal 5A April 3AA? bertepatan dengan hari pengangguran. Didirikan oleh A"#aal Deewan, koki dan pemain kriket asal 1akistan dengan $atalie Deewan seorang mahasiswa Gilsa"at yang merupakan warga lokal Austria, dan terletak di jantung kota %ina, .chottentor. Letaknya yang di jantung kota menyebabkan biaya sewa tempat restauran itu mahal.

Sistem bu22et di 1er !iener 1eewan &sumber9 www.Deewan.at' Der %iener Deewan merupakan restoran kari berkonsep prasmanan/ bu22et yang menyediakan menu utama dalam dua kategori. /akanan kari berbahan dasar ayam, kambing, dan lembu. Dan beberapa jenis makanan (egetarian. .elain itu, disediakan juga makanan pencuci mulut. Dan yang membedakan Der %iener Deewan dengan restoran 1akistan pada khususnya dan restoran

prasmanan pada umumnya, semua makanan itu All you can eat &boleh mengambil apa saja yang disediakan' dengan konsep pembayaran pay as you wish atau membayar seikhlasnya saja. <anya minuman yang berbayar, sedangkan air mineral diberikan secara gratis. 1ada awalnya, konsep All you can eat, pay as you wish dimaksudkan sebagai percobaan saja, namun pada akhirnya konsep ini bertahan hingga sekarang &* tahun lamanya' tanpa pernah mengakibatkan Der %iener Deewan mengalami krisis "inansial yang berarti. ini karyawan Der %iener Deewan berjumlah 1C karyawan ada yang tetap atau ada yang tidak tetap, ada yang penuh waktu, ada pula yang paruh waktu. .emua makanan yang tersaji di Der %iener Deewan adalah makanan yang halal, daging &baik ayam, kambing, dan lembu' yang disediakan juga halal, dan dimasak oleh koki!koki yang beragama )slam dan yang berpengalaman di bidangnya &kebanyakan koki merupakan warga asli 1akistan'.

oki di Der %iener Deewan &sumber9 www.deewan.at'

Der %iener Deewan menyebut *ood 2ood *ood mood sebagai motto perusahaan, maksudnyaD makanan yang enak yang disediakan oleh Der %iener Deewan akan membuat mood pengunjung bagus juga. /akanan enak H /ood bagus.

Header dan alamat len*kap 1er !iener 1eewan &sumber9 www.deewan.at'

Disamping makanan yang dimakan itu enak, tentu bagi umat muslim yang terpenting adalah apakah makanan itu halal. di Der %iener Deewan, konsumen muslim tidak perlu khawatir karena makanan yang disediakan di Der %iener Deewan adalah makanan yang halal. jenis!jenis makanan yang diharamkan untuk dimakan oleh umat muslim dijelaskan dalam Al IurJan .urat Al /aidah ayat 5, yang berbunyi9

Artinya9 diharamkan ba*imu 4memakan5 ban*kai, darah, da*in* babi, 4da*in* hewan5 yan* disembelih atas nama selain Allah, yan* tercekik, yan* terpukul, yan* 6atuh, yan* ditanduk, dan diterkam binatan* buas, kecuali yan* sempat kamu menyembelihnya, dan 4diharamkan ba*imu5 yan* disembelih untuk berhala. dan 4diharamkan 6u*a5 men*undi nasib den*an anak panah, 4men*undi nasib den*an anak panah itu5 adalah ke2asikan. pada hari ini oran*7oran* ka2ir telah putus asa untuk 4men*alahkan5 a*amamu, sebab itu 6an*anlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada7%u. pada hari ini telah %usempurnakan untuk kamu a*amamu, dan telah %u7cukupkan kepadamu nikmat7%u, dan telah %u7 ridhai +slam itu 8adi a*ama ba*imu. Maka baran* siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sen*a6a berbuat dosa, Sesun**uhnya Allah Maha 0en*ampun la*i Maha 0enyayan*

Ayat diatas menjelaskan apa sajakah makanan yang diharamkan untuk umat muslim, namun diakhir kalimat, dijelaskan pula apabila seseorang tanpa disengaja memakannya, Allah mengampuninya. <al ini dijelaskan juga dalam .urat Al!AnJam ayat 1C?, yang berbunyi9

. Artinya9 %atakanlah9 :;iadalah aku peroleh dalam wahyu yan* diwahyukan kepada%u, sesuatu yan* diharamkan ba*i oran* yan* hendak memakannya, kecuali kalau makanan itu ban*kai, atau darah yan* men*alir atau da*in* babi 7 karena Sesun**uhnya semua itu kotor 7 atau binatan* yan* disembelih atas nama selain Allah. Baran*siapa yan* dalam %eadaan terpaksa, sedan* 1ia tidak men*in*inkannya dan tidak 4pula5 melampaui batas, Maka Sesun**uhnya ;uhanmu Maha 0en*ampun la*i Maha 0enyayan*:.

2 2 2 K/0(!" P!,+(+*+0 D!* W&!0!* D!!3+0 .ebuah pernyataan tertulis di website Der %iener Deewan &www.deewan.at', yang berbunyi9 1i 1er !iener 1eewan, kami percaya akan kekuatan rasa kemanusiaan yan* dapat membuat perubahan yan* luar biasa. 1an kami 6u*a percaya bahwa setiap oran* berhak memiliki tempat di setiap me6a 4me6a restoran di 1er !iener 1eewan5. ;idak ada har*a dalam menu kami, makanan yan* kami sediakan tidak *ratis, tapi semua yan* anda lakukan disini *ratis 4maksudnya, apapun makanan yan* anda ambil disini *ratis5. 1isini, anda bebas membayar sesuai den*an nilai yan* anda berikan pada makanan yan* anda makan. Sehin**a, setiap oran* yan* mampu membayar, dapat membayari oran*7oran* yan* tidak mampu membayar 4pay 2orward5. Silahkan datan* untuk memenuhi me6a7me6a kami< All you can eat, pay as you wish merupakan konsep diterapkan oleh Der %iener Deewan. .ebenarnya, ada harga normal untuk setiap makanan di Der %iener Deewan, yaitu berkisar ?!B euro. $amun, ada juga orang yang membayar 1!3 euro, bahkan hanya membayar minumannya. asir dan

karyawan di Der %iener Deewan sendiri sangat tidak mempermasalahkan baik itu membayar lebih maupun hanya membayar air saja. Bayar banyak maupun sedikit mereka tetap tersenyum. Dengan mengusung label halal, Der %iener Deewan menyediakan makanan!makanan yang benar!benar halal baik secara penyembelihan maupun pengolahannya, Der %iener Deewan memiliki kriteria/ prosedur tersendiri untuk memasak agar ke!halalan makanan di Der %iener Deewan tetap terjaga. /isalnya bahan!bahan yang kebanyakan masih )mpor dari 1akistan jadi masih terjamin kualitas bahannya, serta koki!koki yang dipilih adalah koki!koki yang terbiasa mengolah bahan makanan halal serta muslim. Der %iener Deewan juga sangat terbuka pada setiap pengunjung yang mau menyumbang atraksi tari maupun musik di ca"e Der %iener Deewan. Der %iener Deewan tak segan mengingatkan pengunjung untuk stay as you wish and play as you wish< &tinggal dan bermain semaumuK'. ebanyakan, yang menampilkan anak muda yang menampilkan atraksi!atraksi tersebut, keterbukaan Der %iener Deewan terhadap pengunjung inilah salah satu penyebab restoran ini tak pernah sepi pengunjung. $atalie Deewan menyatakan konsep restoran Der %iener Deewan ini terinspirasi akan nilai nilai kedermawanan manusia baik dari sisi pemberi maupun penerima. $atalie Deewan juga kerap menyebutkan 02i*ht the po=erty not the poor> atau lawan kelaparan, bukan kemiskinan. <al ini terinspirasi akan kejadian di .tyria, salah satu kota terbesar di Austria, dan kota terbesar kedua setelah %ina. .aat itu tahun 3A11, pemerintahan di .tyria menyatakan larangan mengemis di kota itu. $atalie Deewan berpendapat, memerangi kemiskinan tidak harus dengan cara melarang mengemis. /emang, larangan mengemis itu bagus, baik untuk meningkatkan martabat seseorang, supaya orang itu kemudian berusaha dan bekerja, dan baik juga untuk kota sendiri karena di kota nantinya tidak akan terlihat pengemis!pengemis yang muncul di berbagai sudut kota. 6api, bagaimana kalau orang tersebut mengemis bukan karena keinginannya4 6erpaksa4 /enurut $atalie, seharusnya yang diperangi pemerintah itu bukan kemiskinannya, tapi kelaparannya. @rang yang kenyang pasti akan dapat ber"ikir lebih jernih, semua orang tahu, jika perut seseorang sedang kelaparan, orang itu tidak akan bisa ber"ikir jernih. )tulah kenapa $atalie sangat mendukung kampanye 0 2i*ht the po=erty not the poor2. .ebagian orang mengatakan, ini salah satu cara agen muslim untuk mesyiarkan agamanya dengan cara yang lebih ramah. Banyak pengunjung non!muslim yang datang kesana akhirnya bertemu dengan pengunjung muslim, mengobrol dan saling bertukar pikiran, selain muslim, banyak siswa dan

mahasiswa yang nongkrong atau berdiskusi di Der %iener Deewan, inilah yang akhirnya membuat Restoran ini ramah bagi siapapun. Dengan tagline All you can eat, pay as you wish ini, Der %iener Deewan juga ikut membantu para musa"ir &kebanyakan backpacker', dan sabilillah &siswa/ mahasiswa di sekitar kota %ina' yang kekurangan uang untuk membeli makan jadi ikut terbantu. 2 2 3 R!()/*+0 (!*#"+ D!* W&!0!* D!!3+0 Di dunia, ada restoran yang memiliki tujuan sama dengan Der %iener Deewan yaitu membantu masyarakat yang membutuhkan, namun restoran!restoran itu memiliki konsep pemasaran yang berbeda!beda, dan kelebihan Der %iener Deewan dibandingkan dengan restoran lainnya itu adalah, hanya Der %iener Deewan satu!satunya restoran yang memiliki label halal. berikut adalah da"tar restoran!restoran tersebut, yang disadur dari sebuah website milik ?hristian Science Monitor9 1. @ne %orld ;a"L in .alt Lake ;ity Denise ;erreta pada awalnya mendirikan restoran ini untuk menyediakan makanan organik yang terjangkau. 1engunjung membayar dengan memasukkan uang ke donation bo@ atau menggunakan kartu kredit, hasil penjualan restoran ini nantinya akan disumpangkan. 8ika tidak memiliki uang, pengunjung dipersilahkan untuk membayar dengan tenaganya, menjadi tenaga sukarela untuk mencuci piring maupun jadi pelayan. 3. 6he 6erra Bite Lounge in irkland, %ash Didirikan oleh :r(in 1eret#, ;a"e ini menyediakan kopi, s moothies, makanan panggang, dan sandwiches tanpa label harga. 5. DanMs Restaurant in Bidde"ord, /aine Didirikan oleh Danielle %ard restoran ini menyediakan makanan yang porsi dan harganya bisa ditawar. C. .A/: ;a"L in Den(er Didirikan oleh %hen Brad dan Libby Birky, ca"e ini menyediakan makanan yang dapat dibayar semampunya oleh customer. .A/: adalah akronim dari 0.o All /ay :at2 atau A*ar semua bisa makan. 2 2 4 D!* W&!0!* D!!3+0 D& D#0&+ Der %iener Deewan banyak dikenal karena tari"nya yang murah dan terjangkau. Banyak backpacker yang makan di restoran Der %iener Deewan ini saat berkunjung ke %ina. Der %iener

Deewan juga sangat terkenal di dunia maya, banyak website!website yang mengulas mengenai Der %iener Deewan, diantaranya &link'9 http9//www.tripad(isor.co.id/.how7serRe(iews!g1>AC?C!d>C*5A+!r11B33AC??!DerF%ienerFDeewan! =ienna.html http9//www.dopplr.com/place/at/(ienna/eat/der!wiener!deewan http9//www.yelp.at/bi#/der!wiener!deewan!wien http9//www.tra(buddy.com/Der!%iener!Deewan!(C*1?+3 http9//www.#abihah.com/d/=iennaN++B1NDer!%iener!Deewan/ http9//tupalo.com/en/(ienna/der!wiener!deewan http9//m.kaskus.co.id/post/?15CdC3>1a*BA+"c3dAAAAA1 website!website diatas merupakan website trip ad=isor yang banyak menyarankan tentang hotel, tempat rekreasi maupun restauran yang memiliki pelayanan bagus dan berkualitas serta cocok untuk tra=eller. .elain di website, Der %iener Deewan juga dibahas di salah satu buku $o(el 6ra(elling yang ditulis oleh <anum .alsabiela Rais &1utri dari Amien Rais' yang berjudul AA ?ahaya di $an*it Bropa, dalam buku ini diceritakan bahwa suami <anum yang merupakan seorang Dosen :konomi sangat kaget dengan konsep pemasaran Der %iener Deewan & all you can eat, pay as you wish ' karena konsep ini sungguh bertentangan dengan konsep ekonomi kon(ensional yang selama ini dia pelajari semasa kuliah. 2 2 5 P!0!*+"+0 F#0.(& S/(&+% -& D!* W&!0!* D!!3+0 Gungsi .osial telah diperintahkan oleh Allah sebagaimana tercantum dalam "irman Allah dalam Al IurJan .urat Al Iashash ayat ** yang berbunyi9

Artinya9 dan carilah pada apa yan* telah dianu*erahkan Allah kepadamu 4kebaha*iaan5 ne*eri akhirat, dan 6an*anlah kamu melupakan baha*ianmu dari 4kenikmatan5 duniawi dan berbuat baiklah 4kepada oran* lain5 seba*aimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan 6an*anlah kamu berbuat kerusakan di 4muka5 bumi. Sesun**uhnya Allah tidak menyukai oran*7oran* yan* berbuat kerusakan. Gungsi sosial dimaksudkan agar manusia yang hidup di dunia tidak serta merta hanya berbuat hanya untuk kepentingan duniawi saja, namun juga memikirkan kepentingan akhirat. ;aranya, dengan berbuat baik pada orang lain, serta tidak membuat kerusakan di bumi. 6idak sama dengan perusahaan!perusahaan lain yang menerapkan "ungsi sosial berbeda waktunya dengan waktu bekerja, di Der %iener Deewan pada dasarnya konsep all you can eat, pay as you wish itu sendiri sudah merupakan penerapan "ungsi sosial yang dilakukan oleh Der %iener Deewan. Der %iener Deewan menyediakan minuman yang tidak gratis, tapi menyediakan makanan yang dapat dibayar seikhlasnya. masyarakat yang membutuhkan. 8adi, konsep pemasaran restoran ini sudah dapat dikatakan sekaligus sebagai penerapan "ungsi sosial perusahaan. onsep all you can eat, pay as you wish sangat membantu

2 3 A0+%&(&( 2 3 1 P!,+(+*+0 -+%+, I(%+, 1emasaran )slam atau sering disebut dengan syariCah marketin* memiliki pengertian sebagai serangkaian proses untuk memberikan nilai yang dibawa oleh sebuah organisasi kepada para pihak yang memiliki kepentingan terhadapnya serta dalam setiap prosesnya berkaitan erat dengan aturan atau hukum!hukum yang telah ditetapkan oleh Allah ;aCala. &Amrin 3AA*91' memberikan de"inisi pemasaran menurut perspekti" syariah &)slami' adalah segala akti"itas yang dijalankan dalam kegiatan bisnis berbentuk kegiatan penciptaan nilai & =alue creatin* acti=ities' yang memungkinkan siapapun yang melakukannya bertumbuh serta mendayagunakan keman"aatannya yang dilandasi atas kejujuran, keadilan, keterbukaan, keikhlasan sesuai dengan proses yang berprinsip pada akad bermuamalah +slami atau per6an6ian transaksi bisnis dalam +slam. &Amrin, 3AA*91' Dalam jurnal $ookin* at +slamic Marketin*, brandin* and Muslim consumer beha=iour beyond the D0Cs &%ilson, 8onathan9 3A13' terdapat tambahan *1 dalam kasus studi pemasaran )slam, yaitu9 1. 1ragmatisme. /enilai kebenaran dan makna dari teori atau keyakinan didasarkan pada sebuah dunia / waktu pendekatan ilmiah yang diterapkan. 3. Rele(ansi. /enunjukkan rele(ansi dan penerapan. 5. 1aliati". 7ntuk mengurangi *ap dan membuat kesulitan berkurang, saat menerima bahwa banyak akar penyebab masalah *ap itu sendiri tidak pernah muncul lagi C. &C'8aringan sosial yang mendukung. /engidenti"ikasi dan terlibat dengan jaringan sosial dari kelompok stakeholder tanpa menutup!nutupi kebenaran yang ada. ?. 1edagogi. /emberdayakan stakeholders melalui penyediaan konsep pembelajaran yang transparan, metode dan praktik O terlepas dari apakah mereka pemasar, akademisi, atau konsumen. B. *. egigihan. erja terus menerus, /eski menemui kesulitan apapun. esabaran. /eletakkan dasar untuk tujuan jangka panjang subjek.

*1 ini didasarkan pada Al IurJan .urat Al!Ashr, yang berbunyi9


Artinya9 .. demi masa. ,. Sesun**uhnya manusia itu benar7benar dalam keru*ian, E. kecuali oran*7 oran* yan* beriman dan men*er6akan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

A 0roposed structure 2or +slamic Marketin* ?ourses

&.umber9 8urnal 0$ookin* at +slamic marketin* brandin* and muslim consumer beha=iour beyond the D0Cs2'

De"inisi pemasaran )slam menurut 8onathan %ilson &3A13'9 1engakuan pendekatan 6uhan dalam pemasaran9 dari perspekti" pemasar dan konsumen, yang menggambarkan pengendali atau si"at umum yang berhubungan dengan )slam .ebuah sekolah pemikiran yang memiliki arah moral yang cenderung ke arah norma etika dan nilai!nilai agama )slam dan bagaimana muslim menginterpretasikan itu semua dari kacamata budaya yang berbeda!beda. .ebuah "enomena yang multi!layer, dinamis, dan 5!dimensional dari hubungan stakeholder baik muslim dan non!muslim, yang hanya bisa dimengerti dengan mempertimbangkan

penciptaan eksplisit dan atau implisit dengan sinyal budaya arte"ak ! yang di"asilitasi oleh pemasaran. .elain konsep de"inisi!de"inisi pemasaran )slam menurut ahli!ahli ekonomi diatas, contoh nyata dari konsep pemasaran yang diajarkan oleh $abi /uhammad .A% adalah selalu berbuat baik kepada orang lain, dan inilah yang sebenarnya merupakan dasar dari pelayanan yang optimal & ser=ice e@cellent', sabda $abi9 0Semo*a Allah S!; memberikan rahmat7(ya kepada oran*7oran* yan* murah hati" sopan pada saat dia men6ual, membeli, atau saat dia menuntut haknya.>. Allah .%6 juga telah mennginstruksikan untuk senantiasa berbuat baik kepada orang lain. Girman Allah diantaranya terdapat dalam .urat Al!<ijr ayat ++9

Artinya9 8an*anlah sekali7kali kamu menun6ukkan pandan*anmu kepada kenikmatan hidup yan* telah %ami berikan kepada beberapa *olon*an di antara mereka 4oran*7oran* ka2ir itu5, dan 6an*anlah kamu bersedih hati terhadap mereka dan berendah dirilah kamu terhadap oran*7oran* yan* beriman. 8uga dalam "irman!$ya pada .urat Ali!)mran ayat 1?> yang berbunyi9

Artinya9 Maka disebabkan rahmat dari Allah7lah kamu Berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras la*i berhati kasar, tentulah mereka men6auhkan diri dari sekelilin*mu. karena itu maFa2kanlah mereka, mohonkanlah ampun ba*i mereka, dan bermusyawaratlah den*an mereka dalam urusan ituG,HIJ. kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesun**uhnya Allah menyukai oran*7oran* yan* bertawakkal kepada7 (ya. G,HIJ Maksudnya9 urusan peperan*an dan hal7hal duniawiyah lainnya, seperti urusan politik, ekonomi, kemasyarakatan dan lain7lainnya.

)slam mengajarkan bila ingin memberikan hasil usaha baik berupa barang maupun pelayanan/ jasa hendaknya memberikan yang berkualitas &yang unggul', jangan memberikan yang buruk atau tidak berkualitas kepada orang lain. <al tersebut dijelaskan dalam .urat Al!BaParah ayat 3B*9

Artinya9 Hai oran*7oran* yan* beriman, na2kahkanlah 4di 6alan Allah5 seba*ian dari hasil usahamu yan* baik7baik dan seba*ian dari apa yan* %ami keluarkan dari bumi untuk kamu. dan 6an*anlah kamu memilih yan* buruk7buruk lalu kamu mena2kahkan daripadanya, 0adahal kamu sendiri tidak mau men*ambilnya melainkan den*an memincin*kan mata terhadapnya. dan ketahuilah, bahwa Allah Maha %aya la*i Maha ;erpu6i. @leh karena itu, bisnis yang berkah dapat diawali dengan memberikan layanan yang menguntungkan pelanggan, meski sedikit untung namun banyak laku. &Ratnasari, 3A13'. <al inilah yang sama dengan prinsip Der %iener Deewan, yaitu memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan. etakutan yang muncul akan merugi pada awal!awal pendirian der wiener deewan sirna begitu saja ketika ternyata malah Der %iener Deewan tidak mengalami kerugian. Dan ternyata, konsep membayar seikhlasnya malah menguntungkan Der %iener Deewan karena menarik banyak pelanggan yang penasaran dengan sistem pemasaran Der %iener Deewan. Dalam aturan kon(ensional untuk manajer restoran, selain memberikan layanan yang menguntungkan pelanggan, saat membuat restoran, seorang manajer pemasaran selalu disarankan untuk tetap dekat dengan pelanggan, untuk menempatkan pelanggan di atas segalanya &Day, 1>>C' hal ini mengindikasikan bahwa tujuan bisnis adalah untuk memuaskan pelanggan. 8ika dibandingkan dengan prinsip bisnis yang berkah dalam )slam, aturan manajer restoran yang kon(ensional ini memiliki kemiripan yaitu sama!sama untuk memuaskan pelanggan. )tulah kenapa terdapat istilah bahwa seharusnya seorang muslim yang taat mereka juga seorang wirausaha yang baik, karena dalam banyak aturan di Al IurJan mengindikasikan dan memberi petunjuk bagi muslim untuk dapat belajar bagaimana menjadi seorang entrepreneur yang bagus. &Adas, 3AAB913>' 2 3 2 A0+%&(&( P!,+(+*+0 D!* W&!0!* D!!3+0 -+%+, I(%+,

onsep restoran Der %iener Deewan ini terinspirasi akan nilai nilai kedermawanan manusia baik dari sisi pemberi maupun penerima. .eperti disebutkan dalam websitenya bahwa mereka percaya kekuatan rasa kemanusiaan dapat membuat perubahan yang menakjubkan, dan mereka mengatakan bahwa setiap orang berhak memiliki tempat di setiap meja. Di Der %iener Deewan, semua dibebaskan membayar makanan sesuai dengan nilai makanan yang mereka rasakan, supaya setiap orang yang mampu membayar bisa membayari orang yang tidak mampu membayar & pay 2orward'. onsep restoran ini sangat sesuai dengan pernyataan Abdullah bin QAbbas r.a, bahwasannya 0Hati itu diciptakan den*an tabiat yan* mencintai oran* berbuat baik dan membenci sebaliknya. 2 8ika kita melihat dari sisi konsep pemasaran kon(ensional, konsep Der %iener Deewan sangatlah tidak rasional. Bagaimana mungkin seseorang dapat membayar makanan seikhlasnya, banyak orang menyalah artikan bahwa membayar seikhlasnya itu ya membayar se!mau!nya kita. padahal tidak, konsep ikhlas dalam )slam adalah9 memurnikan tujuan bertaParrub &mendekatkan diri' kepada Allah dari hal!hal yang dapat mengotorinya. Dalam arti lain, ikhlas adalah menjadikan Allah sebagai satu!satunya tujuan dalam segala bentuk ketaatan. Rasulullah bersabda9 :Sesun**uhnya amal itu tidak lain hanyalah den*an niat dan sesun**uhnya ba*i setiap oran* apa yan* diniatkan.: 4HR Al7Bukhari dan Muslim5 Dalam <adits ini Rasulullah berusaha menjelaskan bahwa amal itu sama dengan niat. Apabila niat kita baik maka kita mengamalkan hal yang baik, begitupun sebaliknya. Der %iener Deewan berusaha menjadi perantara amal kebaikan manusia dengan cara menjembatani mereka yang mampu untuk membayari yang tidak mampu lewat konsep membayar seikhlasnya & pay 2orward" subsidi silang'. $amun, tetap saja niat itu harus berpegang pada deontologi dalam )slam yaitu 0 niat baik tidak dapat men*ubah KharamC men6adi KhalalC. walaupun tu6uan, niat, dan hasilnya baik, namun bila caranya tidak baik ;B;A0 tidak diperbolehkan.> onsep pemasaran Der %iener Deewan juga membantu masyarakat sekitar yang susah untuk mendapatkan makan. Letak Der %iener Deewan yang dekat dengan 7ni(ersitas %ina dan sekolah! sekolah lain juga membantu mahasiswa dan siswa yang berasal dari perantauan untuk tetap dapat memperoleh makanan yang layak. Berarti sudah jelas sekali, keberadaan Der %iener Deewan ini sangat bagus dan sangat sesuai dengan konsep pemasaran dalam )slam. 2 3 2 1 Segmenting, Targeting, dan Positioning D!* W&!0!* D!!3+0

Se*mentin* Se*mentin* atau segmentasi adalah cara membagi pasar berdasarkan "aktor geogra"i, demogra"i, psikologi, perilaku dan akhirnya pada (ariabel terkecil yaitu indi(idu. .egmentasi yang berkesinambungan menjadi hal penting bagi suatu perusahaan untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar yang selalu berubah!ubah. $abi /uhammad sendiri melakukan segmentasi dengan cara mengetahui market terlebih dahulu, kemudian barulah $abi melakukan segmentasi pasar secara indi(idu &se*ment o2 one' atau yang sekarang dikenal dengan market identi2yin*. &Ratnasari, 3A13'. ;ontoh pencarian segmentasi dalam Al Al IurJan disebutkan dalam .urat Al!Iuraisyi ayat 1!39

Artinya9 .. karena kebiasaan oran*7oran* Luraisy, ,. 4yaitu5 kebiasaan mereka beper*ian pada musim din*in dan musim panasG.I-,J. G.I-,J Oran* Luraisy biasa Men*adakan per6alanan terutama untuk berda*an* ke ne*eri Syam pada musim panas dan ke ne*eri Maman pada musim din*in. dalam per6alanan itu mereka mendapat 6aminan keamanan dari pen*uasa7pen*uasa dari ne*eri7ne*eri yan* dilaluinya. ini adalah suatu nikmat yan* Amat besar dari ;uhan mereka. oleh karena itu sewa6arnyalah mereka menyembah Allah yan* telah memberikan nikmat itu kepada mereka. .egmentasi pasar Der %iener Deewan sendiri adalah menyediakan makanan yang disukai oleh masyarakat Austria, khususnya yang tinggal di sekitar %ina, baik yang mampu maupun yang tidak, selain masyarakat umum, siswa/ mahasiswa juga merupakan segmentasi pasar Der %iener Deewan. 1ada dasarnya, tidak ada kriteria khusus tentang segmentasi pasar Der %iener Deewan, karena telah disebutkan oleh pemiliknya, $atalie Deewan, bahwa semua orang berhak mendapatkan tempat di Der %iener Deewan. ;ar*etin* ;ar*etin* merupakan proses pemilihan target dan mencocokkan reaksi pasar dengan kebutuhan dasar, kemampuan daya beli, dan keterbatasan yang dimiliki. @leh karena itu, tidak semua segmen dapat menembus semua segmen yang ada di dalam masyarakat. &Ratnasari, 3A13' Dengan label halal di Der %iener Deewan, tentu Der %iener Deewan akan lebih mudah mendapatkan konsumen muslim, namun tidak hanya konsumen muslim yang menjadi traget pasar Der %iener

Deewan, dan pada kenyataannya, jumlah penduduk muslim yang tidak banyak di %ina juga mengakibatkan target tersebut tidak e"isien. /aka dari itu, Der %iener Deewan tidak menggunakan target tertentu dalam pemasarannya, maksudnya, Der %iener Deewan menyajikan makanan kepada siapapun yang mau makan. 6idak ada target khusus. 0ositionin* 0ositionin* adalah bagaimana menempatkan produk ke dalam benak konsumen secara luas sehingga akan tertanam dalam benak pasar bahwa perusahaan anda adalah de"inisi produk yang dijual tersebut. &Ratnasari, 3A13'. Der %iener Deewan memproduksi makanan 1akistan seperti kari, dll. $amun bukan berarti Der %iener Deewan hanya membuat makanannya untuk masyarakat 1akistan di %ina saja, melainkan, berusahan menyajikan makanan 1akistan agar cocok untuk lidah masyarakat Austria. 2 3 3 D!* W&!0!* D!!3+0 S!$+.+& A.!0 I(%+, -& A#()*&+ Letak Der %iener Deewan yang berada di pusat kota %ina, dekat dengan 7ni(ersitas %ina sangat memudahkan Der %iener Deewan untuk memasarkan restorannya. 6idak perlu dengan usaha yang ribet, dengan mengusung konsep All you can eat, pay as you wish, Der %iener Deewan langsung mampu mendapat tempat di masyarakat Austria. Dengan label <alal di restorannya, hampir tidak ada warga Austria maupun turis yang beragama )slam ber"ikir dua kali untuk datang ke Der %iener Deewan, mereka kebanyak tertarik dengan sistem pembayarannya. 6idak jarang ada orang yang datang sekedar karena penasaran, apakah jika mereka membayar sedikit, mereka akan ditolak oleh kasir. Dan ternyata tidak pernah terjadi penolakan! penolakan akibat membayar sedikit.

Label <alal di Restoran Der %iener Deewan &sumber9 www.Deewan.at' .elain letak yang menguntungkan untuk mencari pelanggan. Label halal Der %iener Deewan sekaligus membuatnya disebut sebagai agen islam di Austria secara tidak langsung oleh beberapa

muslim disana. 6entunya, agen muslim secara langsungnya adalah pemilik Der %iener Deewan sendiri, yaitu $atalie Deewan. &Rais, 3A1A'. 1ada awalnya, pemilik Der %iener Deewan sendiri tidak pernah menyangka apa yang ia buat akan berdampak pada muslim!muslim di Austria, namun sekarang ia tahu itu karena Der %iener Deewan sering menjadi tempat berkumpul muslim!muslim di Austria baik untuk sekedar mengobrol maupun makan bersama keluarga besarnya. 2 4 P!0!*+"+0 K/0(!" D!* W&!0!* D!!3+0 -& I0-/0!(&+ Restoran All you can eat, pay as you wish mungkinkah diterapkan di )ndonesia4 ebanyakan orang ragu. .elain itu, memang belum ada contoh konkrit mengenai pendirian restoran dengan konsep serupa Der %iener Deewan di )ndonesia. 1esimisme masyarakat )ndonesia dengan kemampuan restoran semacam Der %iener Deewan akan mampu bertahan di )ndonesia cukup realistis, dapat diketahui sendiri tingkat moralitas %arga $egara )ndonesia kurang bisa dikatakan baik. /asih banyak ditemui pemilik warung!warung tegal yang terpaksa harus merugi karena konsumennya tidak mau membayar atau kabur saat akan membayar. Dalam hal konsumsi sekarang ini, telah ada kecenderungan untuk memperlakukan budaya konsumen sebagai budaya yang tidak baik, dan terkesan merusak nilai!nilai tradisional. 1enggambaran budaya konsumen lebih menjurus pada hal!hal yang bersi"at boros, berbahaya, dan tidak bermoral, mendorong indi(idualisme dan hedonisme. 1adahal, para pakar :konomi )slam memerintahkan umat )slam untuk senantiasa hidup sederhana dan menahan diri dari konsumsi yang berlebihan. 6erhadap segala budaya konsumen yang terkesan sarat nilai!nilai budaya barat, )slam hadir untuk menawarkan penangkal. & uran dalam @#lem .andicki, 3AAC' Budaya konsumsi masyarakat di )ndonesia sendirilah yang akhirnya dipertanyakan, padahal, sudah sangat jelas dalam Al Al IurJan, Allah menjelaskan tentang konsumsi dan bagaimana memperlakukan sesuatu yang bukan haknya. .urat Al AJraa" ayat 51 menjelaskan bagaimanakah konsumsi dalam )slam9

Artinya9 Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yan* indah di Setiap 4memasuki5 mes6id, Makan dan minumlah, dan 6an*anlah berlebih7lebihan. Sesun**uhnya Allah tidak menyukai oran*7oran* yan* berlebih7lebihan. Dalam ayat diatas, sudah jelas sekali bahwa tindakan yang bersi"at berlebih!lebihan dilarang dalam )slam, berlebihan saja dilarang apalagi memakan sesuatu yang bukan haknya. 6indakan ini dapat disamakan dengan tindakan korupsi. /emakan sesuatu yang bukan haknya tertulis dalam .urat Al BaParah ayat 1++9

Artinya9 dan 6an*anlah sebaha*ian kamu memakan harta sebaha*ian yan* lain di antara kamu den*an 6alan yan* bathil dan 46an*anlah5 kamu membawa 4urusan5 harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebaha*ian daripada harta benda oran* lain itu den*an 46alan berbuat5 dosa, 0adahal kamu men*etahui. 8adi, pada dasarnya, Al Al IurJan sudah sangat jelas menjelaskan tentang konsumsi dan bagaimana memperlakukan sesuatu yang bukan haknya. $amun mengapa dewasa ini sikap konsumti" malah banyak terjadi4 /anusia menciptakan barang!barang yang tidak berguna, kemudian manusia lainnya berlomba!lomba untuk mendapatkan barang yang sama sekali tidak berguna itu. 8ika dilihat dari teori ekonomi kon(ensional, hal ini sangat mungkin terjadi mengingat hakikat manusia itu sendiri yang dilahirkan sebagai makhluk ekonomi, dimana salah satu cirinya bertindak secara rasionalD manusia in*in hasil maksimal den*an pen*orbanan seminimal mun*kin. 0en*orbanan seminimal mun*kin!inilah yang pada akhirnya menjadi masalah. Dari sisi positi", pen*orbanan seminimal mun*kin bisa dilakukan dengan cara bekerja dengan modal sekecil!kecilnya untuk memproduksi barang yang bernilai ekonomis tinggi, misalnya mendaur ulang kaca untuk dijadikan kerajinan tangan. $amun, masalahnya, pen*orbanan seminimal mun*kin malah banyak dilaksanakan dengan cara negati", contohnya meman"aatkan jabatan tinggi untuk mendapatkan uang korupsi. Bagi orang )ndonesia sendiri, melakukan pen*orbanan seminimal mun*kin adalah hal yang disukai. Banyak contohnya, seperti yang paling jamak terjadi, kejadian korupsi, yang dilakukan mulai dari oknum pemerintah dengan jabatan terendah sampai jabatan yang tinggi. orupsi telah menjadi

budaya tersendiri di )ndonesia, bahkan anak kecil pun telah akrab dengan kata!kata korupsi. <al ini tentu sangat ironis sekali. Bagaimana mungkin anak kecil sudah akrab dengan kata!kata korupsi, jangan!jangan nanti besarnya mereka lebih akrab untuk melakukannya. Bisa jadi. .elain itu, mendirikan restoran dengan konsep membayar seikhlasnya di )ndonesia yang negaranya masih berada pada state ekonomi yang berkembang adalah kurang strategis. $amun yang pasti, mendirikan restoran yang berkonsep membayar seikhlasnya itu bukanlah hal yang mustahil. /engutip kata Audrey <epburn9 nothin* is impossible, the words itsel2 says im7 possible. 6idak ada istilah tidak mungkin di dunia ini. mendirikan restoran dengan konsep membayar seikhlasnya itu butuh tekad yang kuat. 8adi, kalau hanya kemauan, mendirikan restoran seperti Der %iener Deewan di )ndonesia merupakan sesuatu yang dapat mengantar pada kebangkrutan. .pekulasi tentang bisa atau tidak pada awal mendirikan adalah hal yang wajar, A"#aal dan $atalie Deewan pun, pada awal mendirikan Der %iener Deewan juga tidak langsung berharap usahanya akan langsung sukses besar, mereka membuat percobaan seminggu, setelah melihat respons masyarakat yang bagus, barulah konsep pemasaran itu dilanjutkan. <asilnya, * tahun restoran Der %iener Deewan dapat berdiri tanpa kesulitan "inansial yang berarti. 8adi intinya, bukan masalah )ndonesia adalah $egara berkembang, yang memiliki masyarakat dengan mental negara berkembang. 6api bagaimanakah tekad seseorang dalam mendirikan usaha itu, bagaimana cara dia mengatasi tantangan dalam usahanya. Bukankah Allah sendiri telah menjelaskan dalam .urat Al )nsyirah, bahwa dibalik kesulitan pasti ada kemudahan9

Artinya9 N. karena Sesun**uhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, I. Sesun**uhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.

REKOMENDASI

onsep restoran Der %iener Deewan all you can eat, pay as you wish merupakan sebuah konsep baru dalam sistem pemasaran suatu restoran. /eskipun kebanyakan restoran menyajikan menu makanan dengan harga yang sudah 2i@, namun Der %iener Deewan malah membuat suatu konsep unik yang terinspirasi akan nilai nilai kedermawanan manusia baik dari sisi pemberi maupun penerima , menyediakan menu makanan bu22et dengan harga yang dapat dibayarkan seikhlasnya, semampu pembeli. epercayaan pemilik Der %iener Deewan bahwa setiap manusia pasti memiliki sisi kedermawanan patut dicontoh oleh pemilik restoran!restoran di )ndonesia. /eskipun jika dipikirkan, menciptakan restoran dengan konsep yang sama dengan Der %iener Deewan adalah hal yang mustahil, tidak berarti hal tersebut tidak dapat dilakukan. unci utama dalam membuat restoran dengan konsep membayar seikhlasnya ini adalah keikhlasan itu sendiri, baik dari sisi penjual maupun pembeli. 1embeli membayar dengan ikhlas sesuai dengan nilai makanan yang dia makan, penjual dengan ikhlas menerima uang senilai produk yang ia berikan ke konsumen. Dengan berpegang pada keikhlasan itulah, kasir di Der %iener Deewan selalu tersenyum berapapun uang yang diberikan oleh konsumennya. Dan, konsumen yang sudah disenyumi bahkan sebelum dia memberikan alasan kenapa dia membayar sedikit/ banyak, pasti hatinya akan senang. Dari hati inilah akhirnya terbentuk bond antara penjual dan pembeli. .ehingga konsumen jadi tak ragu akan kembali ke Der %iener Deewan lagi. 1enulis membayangkan, apabila di sekitar 7ni(ersitas Airlangga terdapat restoran seperti itu, pasti mahasiswa/mahasiswi yang berasal dari perantauan, yang kadang masih telat mendapat uang saku, akan terbantu, dan mereka memiliki tempat nongkrong yang lebih baik daripada sekedar nongkrong di %arung opi. 1enulis berharap, suatu saat restoran dengan konsep yang sama dengan Der %iener Deewan dapat berdiri di area yang dekat dengan sekolah/ kampus. Disamping mendirikan restoran di area yang ditinggali masyarakat berpendidikan, mungkin restoran itu juga harus memiliki aturan!aturan khusus, jadi tidak serta merta semua orang dapat makan gratis, namun orang!orang tertentu yang bisa makan gratis disana. /isalnya, jika restoran itu berdiri di area dekat kampus, hanya mahasiswa yang )1 !nya selalu menunjukkan kenaikan, yang boleh makan gratis di restoran tersebut. Dengan begitu, adanya restoran tersebut turut membantu dan memoti(asi mahasiswa/ mahasiswi yang sedang berjuang mencari ilmu itu untuk terus meningkatkan prestasinya.

REFERENSI

Da(id ;. Bojanic. ?ustomer 0ro2ile o2 the Ocarryout> Se*ment 2or Restaurant . )nternational 8ournal o" ;ontemporary <ospitality /anagement, =olume 1>, $o.1. <alaman C 8onathan %ilson. 3A13. $ookin* at +slamic Marketin*, brandin* and Muslim consumer beha=iour beyond the D0Cs. 8ournal o" )slamic /arketing, =olume 5, $o.5. <alaman. ? 8onathan %ilson. 3A13. ;he (ew !a=e o2 ;rans2ormational +slamic Marketin* . 8ournal o" )slamic /arketing, =olume 5, $o.1. <alaman. 3 otler, 1hilip. 3AA>. Mana6emen 0emasaran. 8akarta9 :rlangga @#lem .andicki. 3A11. Researching )slamic /arketing9 1ast and Guture 1erspecti(e. 8ournal o" )slamic /arketing, =olume 3, $o.5. <alaman ? Rais, <anum. 3A13. AA ?ahaya di $an*it Bropa 4cetakan ke .-5 . 8akarta9 Rramedia 1ustaka 7tama Ratnasari, Ririn. 3A13. Modul . Mana6emen 0emasaran +slam . .urabaya9 Departemen :konomi .yariah Gakultas :konomi dan Bisnis 7ni(ersitas Airlangga Ratnasari, Ririn. 3A13. Modul , Mana6emen 0emasaran +slam . .urabaya9 Departemen :konomi .yariah Gakultas :konomi dan Bisnis 7ni(ersitas Airlangga Austria. 33 /ei 3A15, pukul AA9A1. http9//id.wikipedia.org/wiki/Austria 1er !iener 1eewan 4Main !ebsite5. 5A 8uni 3A15, pukul 3A9CC. http9//www.deewan.at/ +slam in Austria. 33 /ei 3A15, pukul AA91?. http9//en.wikipedia.org/wiki/)slamFinFAustria %orupsi 1alam 0andan*an +slam. 1 8uli 3A15, pukul 1*9A*. http9//www.tabligh.or.id/3A15/korupsi!dalam! pandangan!islam/ ;he ?ulture Pood. 33 /ei 3A15, pukul AA95A. http9//www.csmonitor.com/6he! ;ulture/Good/3AA+/A*1C/p1*sA1!li"o.html #O$%S&'H$ () Haupter*ebnisse + ,--. / !ien. 1 8uli 3A15, pukul 1B91B. "tp9//www.statistik.at/pub/neuerscheinungen/(#A1wienFweb.pd"