KLONING

PRIYANKA DYAH SETIORINI 1102009222

Pengertian Kloning
Bahasa
Klon ( Yunani ) potongan/pangkasan tanaman Clone ( Inggris ) duplikasi, penggandaan Al-Instinsakh ( Arab ) Clonage ( Perancis )

 Istilah
Konteks sains : Rekayasa genetika dengan cara pembelahan dan pencakokan sel dewasa di laboratorium Teknik membuat keturunan dengan kode genetik yang sama dengan induknya Penggandaan makhluk hidup dengan cara nucleus transfer dari sel janin yang sudah berdiferensiasi dari sel dewasa

Pembagian Kloning
Kloning embrio membuat kembar dua,tiga,dan seterusnya dari sebuah ziogot Kloning biomedik keperluan penelitian pengobatan penyakit yang sulit disembuhkan ( co: alzheimer,parkinson,dll )

 Kloning reproduksi mendapatkan anak klon dari orang tua yang diklon,memproduksi sejumlah individu yang secara genetik identik

Proses Kloning Reproduksi

Dapat berlangsung tanpa perlu adanya seorang laki-laki Sifat yang diturunkan hanya berasal dari orang yang menjadi sumber pengambilan sel tubuh. Anak akan punya ciri sama dengan induknya baik dalam segi fisik,akal,dan kejiwaan

 Kloning telah berhasil pada tanaman dan hewan Kloning manusia masih terhambat boleh atau tidaknya menurut agama,etik,dan norma lain

Hukum Kloning Tanaman dan Binatang

Tujuan kloning tanaman dan hewan menyusui perbaiki kualitas tanaman dan hewan, meningkatkan produktivitasnya, dan cari obat alami bagi penyakit manusia Hukum Islam
Perbaiki kualitas mubah Untuk obat mubah/mandub ( sunnah )

 Pemanfaatan teknologi kloning gen pada tanaman diperbolehkan, karena hajat manusia untuk kemaslahatannya Kloning gen pada hewan boleh, catatan:
Pada hewan halal Tidak timbul tadzib ( penyiksaan ) Tidak ada persilangan antar hewan yang haram dengan yang halal