Você está na página 1de 1

USAHA SAYA UNTUK MENGHARUMKAN NAMA SMANSA DENGAN MINAT DAN BAKAT SAYA

Kalau misalnya diajukan pertanyaan kepada para orang tua, contoh pertanyaannya, kalau misalnya anak anda punya keinginan atau cita-cita menjadi pemain musik boleh apa tidak?. Saya yakin hampir semuanya menjawab tidak boleh, pasti mereka lebih menginginkan anaknya untuk menjadi Polisi, TNI, guru, pengacara atau PNS, insiyur, dokter, dll. Menurut saya, jawaban semacam itu merupakan jawaban yang tidak tepat. Karena bakat dan apapun yang secara alami ada pada diri seseorang merupakan sesuatu yang muncul dan dirasakan dengan sendirinya. Seseorang akan berkembang jika apa yang dimilikinya tersebut juga dikembangkan. Dan dalam diri saya pun memiliki sesuatu, yang alami muncul. Saya menyukai music, saya suka bernyanyi, saya suka bermain gitar, dan saya pun menyukai organisasi. Dari bakatbakat yang saya miliki, bisa saya kembangkan untuk memajukan sekolah saya misalnya. Untuk membuat sekola bangga, tidak hanya prestasi akademik tapi prestasi non akademik pun bisa. Dengan menjadi pemusik baik itu penyanyi maupun gitaris dan lain sebagainya, dengan prestasi yang dapat ditorehkan dalam bidang tersebut, kita pun dapat mengharumkan nama sekolah kita. Tidak hanya tekat, tapi juga harus disertai dengan usaha maksimal. Jika tekat sudah kita miliki, usaha-usaha yang kita lakukan pun akan maksimal. Usaha untuk mencapai keinginan kita dari awal yaitu untuk mengharumkan nama sekolah dengan minat dan bakat yang kita miliki tersebut. Tapi kebanyakan, anak yang memiliki bakat dan minat diluar bidang akademik terkesan diabaikan dan tidak ada perhatian. Sehingga bakat alami mereka mati, maka jangan heran kalau banyak sarjana nganggur, karena memang saat memilih jurusan mereka tidak memiliki pengetahuan tentang bakat dan minatnya, kemudian baru sadar setelah sudah masuk kuliah, setelah sadar sudah terlambat mau mundur harus memulai dari o padahal sudah keluar banyak dana dan waktu, kalau dilanjutkan saya pastikan menjadi tidak semangat dengan pelajaran, akhirnya lulus tanpa kemampuan yang memadai, mau masuk dunia kerja susah, jangankan masuk, lulus tes saja ndak. Akhirnya PNS-lah menjadi pilihan terakhir bahkan pilihan utama karena hanya PNS lah satu-satunya pekerjaan yang tidak memerlukan kemampuan memadai hanya perlu uang untuk menjadi PNS. Padahal PNS pun kesempatannya tidak banyak, sehingga banyak pengangguran bertitel sarjana. Hal-hal seperti inilah yang harus dihindari, maka minat dan bakat yang alami telah kita miliki harus kita kembangkan. Tidak hanya untuk memajukan diri kita sendiri, tetapi memajukan dan mengharumkan nama sekolah dengan prestasi yang kita torehkan dari bakat dan minat kita tersebut yang tentunya harus disertai dengan niat dan usaha.

Você também pode gostar