Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
Embriologi mata
Minggu ke 3 kehamilan terbagi:
Ektoderm Mesoderm Endoderm Pada neural plate terdapat 3 pelebaran Prosensefalon Mesensefalon Romben sefalon
Anatomi
Rongga mata
Bola mata Kelopak mata Kelenjar air mata
= orbita
= bulbus okuli = palpebra = App . lakrimalis
Rongga orbita
Berbentuk kerucut, Ukuran luar 35x40 mm Isi 30 cc Didalamnya terdapat :
Bulbus okuli Otot penggantung bola mata Lemak sebagai bantalan
Bagian luar
Fungsi palpebra
Membuka dan menutup palp otot
levator, tarsus, septum Mengedip otot orbikularis gerakan memompa sekresi kelenjar lakrimal drainage kearah pungtum lakrimal Menyipitkan mata pada penderita kelainan refraksi tinggi dan astigmat
Paralisis otot orbikularis pungtum lakrimal ektropion Epifora Paralisis otot levator ptosis
Konjungtiva
Konjungtiva tarsal melekat erat permukaan
dalam palpebra Konjungtiva forniks membentuk lipatanlipatan memudahkan bergerak Konjungtiva bulbi melekat longgar dipermukaan depan sklera sampai ke limbus Mengandung kel Goblet
Konjungtiva
Konjungtiva bulbi mengandung kel.
Goblet sekret utk membentuk lapisan air mata Pada kantus medial lipatan semilunar lunak dan mudah digerakkan beralih menjadi bentuk kulit karunkula
Penebalan & lipatan konjungtiva berbtk segi 3 pterygium
Bulbus okuli
Konjungtiva Kornea Camera okuli anterior Sklera Lensa Traktus uvealis: Iris, Badan siliar, khoroid Retina
Kornea
Transparan avaskular Nutrisi O2 dari pembuluh darah limbus, atmosfir,
cairan akuos Terdiri dari 5 lapisan
Epitel membrana Bowmann Stroma Membrana Descemet Endotel
Kornea
Tebal 1,0 mm diperifer ; 0,8 mm disentral
dng garis tengah 12 mm Persarafan sensoris dari N V serabut saraf di epitel tanpa sarung saraf Kornea transparan krn: avaskular, susunan struktur yg teratur, dehidrasi relatif Sbg media refraksi (90%) 43 D
Sklera
Membungkus 4/5
Sklera
Sebagai dinding belakang 4/5 bola mata Tebal 1mm, kuat, tidak tranparan Bagian belakang :
lamina kribrosa , lebih tipis . berlubang lubang. diameter 1 mm
Traktus uvealis
Terdiri dari Iris,badan siliar dan khoroid Banyak mengandung pigmen dan pembuluh
darah Fungsi nutrisi bola mata. Syaraf: Nervus III , V dan N. Simpatis
Uvea
Terdiri dari : iris,
-Mrpk jaringan uvea depan, permukaan rata dng kripta -Warna biru, coklat, abu-abu krn sel-sel pigmen -Otot sfingter pupil miosis (parasimpatis) -Otot dilator pupil midriasis (simpatis)
mengalir dari COP --> pupil--> COA ->sudut COA--> anyaman trabekel--> kanal Schlemm --> pembuluh darah Anyaman trabekel terdiri atas sisa-sisa: akar iris, sklera,. badan siliar, dan kornea
Akuos humor
Bentuk bola mata
tekanan bola mata adanya cairan akuos TIO normal 10-21 mmHg Diproduksi oleh badan siliar Mengalir ke trabekel kanal Schlemm vena episklera Aliran terhambat glaukoma
Badan siliar
Kearah belakang menjadi khoroid Banyak pembuluh darah nutrisi sebagian lap
retina
Badan siliar
Berbentuk segi tiga Pars plikata t/a banyak prosesus siliaris
memproduksi Humor akuos Pars plana kaya pembuluh darah Ora serrata berbatasan dengan khoroid Syaraf otak ke III, V dan syaraf simpatik
Pupil
-Berfungsi mengatur cahaya yang masuk -Membesar bila sedang marah, ketakutan, ditempat gelap -Mengecil bila ditempat terang agar tak silau dan melihat jelas
Khoroid
Kaya pembuluh darah dan pigmen Nutrisi Lapisan: Epitel pigmen
Membrana Bruch Kapiler kecil Kapiler besar Epikhoroid--> Sklera
Lensa
Berbentuk cembung Avaskular, tak berwarna,
tebal 4mm, diameter 9 mm Tetap pada tempatnya karena Zonula Zinnii Nutrisi dari cairan sekitarnya sebagian besar air, sisanya protein
lensa
Terdiri atas kapsul
anterior, korteks, nukleus,kapsul posterior Serabut lensa diproduksi terus memadat di sentral membentuk nukleus Makin tua makin padat elastisiras berkurang
lensa
Fungsi sbg media refraksi hrs jernih Usia muda : elastis melihat jauh & dekat
dng jelas (daya akomodasi) Makin tua daya akomodasi berkurang presbiop
LENSA
Katarak proses
tua, trauma radang lama dll Penglihatan mundur perlahan-lahan krn terhalang kekeruhan
Badan kaca
Terletak dibelakang lensa , avaskular, berbentuk agar-agar Lebih encer pada:orang tua miop tinggi, DM Mengisi 2/3 bagian bola mata Berfungsi sebagai:
pembentuk bola mata media refraksi
Retina
Melapisi 2/3
bag dalam posterior bola mata sabagai lapisan dinding bola mata terdalam Terdiri dari lapisan sensoris dan jaringan pigmen retina Histologis terdiri dari 9 lapisan Lap sensoris mudah lepas ablasio retina
Retina
Tebal 0,1 mm
diperifer , 0,23 mm dipolus posterior Paling tipis di fovea sentralis Transparan Oftalmoskop : refleks fovea makula
Retina
Sistim optik sampai di
retina (sel kerucut dan batang) Diolah secara kimiawi ke otak untuk dianalisa Sel kerucut penglihatan detail dan warna,terang Fovea tajam penglihatan terbaik Sel batang penglihatan gelap & benda bergerak
Makula lutea
Terdiri dari fovea sentralis
dan makula lutea 3 mm dari papilla nervus optikus Hany terdiri dari sel kerucut/ cone Tak mempunyai pembuluh darah Paling sensitif Visus sentral
Diskus optikus
Bagian bola mata tempat masuk N.II Bagian-bagian yang harus diperhatikan:
Warna papilla Nervus Optikus Pinggir cup, pinggir diskus, retinal rim Letak dan perbandingan arteri dan vena Ratio diameter cup dan diskus Normal C/D ratio < 0,5
Fisiologi
Fungsi visual akan baik bila:
Media refraksi jernih Bentuk bola mata normal Syaraf penglihatan baik Fungsi dari otot menggantung kedua bola mata serasi - Bayangan jatuh tepat pada retina
siliar mengalir ke ->bilik belakang ( COP) -> pupil ->bilik depan(COA) -> sudut COA -> meninggalkan bola mata masuk kekanal Schlemm -> vena episklera.
Cahaya yang masuk dibias oleh kornea, lensa, vitreus sampai ke retina Di retina diterima oleh:
sel batang -> cahaya redup sel kerucut -> cahaya terang yang dapat membedakan warna dan bentuk Pada sel kerucut terdapat 3 macam pigmen yang dapat menyerap panjang gelombang untuk warna merah, hijau dan biru
Syaraf Optik
Terdiri dari 3 bagian:
Intra Okuler Intra Orbital Intra kranial
Jalannya stimulus
Bola mata:Retina -> Papilla Nervus Optikus
->Lamina Cribosa Intra orbital : N. Optikus-->Foramen Optikum Intra Cranial-->Chiasma Optik ->Ganglion Genikulatum Laterale -->Optik Radar--> Kortex