APHASIA Aphasia merujuk kepada suatu kondisi dimana anak gagal menguasai ucapan-ucapan bahasa yang bermakna pada

usia sekitar 3;0 tahunan. etidakcakapan bicara ini tidak dapat dijelaskan karena !aktor ketulian" keterbelakangan mental" gangguan organ bicara" atau !aktor lingkungan. Aphasia tampak dalam berbagai bentuk dengan simptom yang cukup kompleks. Secara garis besar simptom aphasia dapat digolongkan ke dalam tiga karakteristik utama berikut ini. a. #ecepti$e aphasia % &idak dapat mengidenti!ikasi apa yang didengar. % &idak dapat melacak arah. % emiskinan kosakata. % &idak dapat memahami apa yang terjadi dalam gambar. % &idak dapat memahami apa yang dia baca. b. '(pressi$e aphasia % )arang bicara di kelas. % esulitan dalam melakukan peniruan. % *anyak pembicaraan yang tidak sejalan dengan ide. % )arang menampilkan gesture +gerak tangan,. % etidakcakapan menggambar dan menulis. c. Inner aphasia % &idak mampu melakukan asosiasi; oleh karena itu sulit berpikir abstrak. % -emberikan respon yang tak layak atas panggilan.sahutan. % /ambat merespon. Penyebab Aphasia 0 Aphasia biasanya disebabkan oleh lesi dalam area berbahasa yang berhubungan dengan lobus !rontal" lobus temporal dan lobus parietal di otak" seperti 1ilayah *roca" 2ernicke3s area" dan jalur sara! di antara mereka. Area ini hampir selalu terletak di belahan otak kiri" dan pada banyak orang tempat ini sebagai kemampuan untuk memnghasilkan dan memahami bahasa. 4amun" minoritas mengatakan bah1a kemampuan bahasa yang ditemukan berada di belahan kanan. Aphasia berkembang secara perlahan-lahan" seperti dalam kasus tumor otak atau progresi! penyakit sara!" misalnya penyakit Al5heimer atau Parkinson. Aphasia mungkin juga disebabkan oleh pendarahan tiba-tiba yang terjadi di dalam otak. Sumber 0 6ra. Hj. &. Sutjihati Somantri" -.Si." psi. +7008,. 9Psikologi Anak /uar *iasa:. *andung0 P&. #e!ika Aditama. Apa itu A!asia; 6e!inisi" 3 Penyebab" dan < )enis A!asia *umbata = *uka -ata *uka &elinga

A!asia +aphasia, terjadi ketika seseorang tidak dapat berbicara dengan baik dan semestinya yang dipicu oleh kerusakan otak. ondisi ini rentan membuat penderitanya mengalami depresi dan terisolasi karena tidak bisa mengungkapkan apa yang mereka rasakan. 6e!inisi dan Penyebab Istilah a!asia berasal dari kata >unani yang berarti ?aphatos3 atau ?tidak bisa berkata-kata3. A!asia merupakan gangguan bahasa atau komunikasi akibat terjadinya gangguan atau kerusakan otak. *agian otak yang bertanggung ja1ab untuk bahasa berada di sisi kiri. erusakan mungkin terjadi karena beberapa sebab berikut0 @. Stroke Stroke menyebabkan darah tidak mampu mencapai bagian tertentu otak yang antara lain dipicu oleh kematian sel otak karena tidak mendapatkan cukup oksigen. 7. *enturan pada kepala *enturan keras ke kepala juga dapat merusak otak. 3. In!eksi dan tumor In!eksi dan tumor pada otak bisa menyebabkan a!asia. erusakan ini dapat mempengaruhi pemahaman bahasa serta kemampuan membaca dan menulis. )enis A!asia *erikut adalah jenis a!asia0 @. 2ernicke Aphasia 2ernicke Aphasia juga dikenal sebagai ?#ecepti$e Aphasia3 atau ?Aluent Aphasia3 atau ?Sensory Aphasia3. 6alam kasus ini" sisi kiri tengah otak +bagian kendali bahasa, mengalami kerusakan sehingga mengarah ke a!asia.

Brang yang mengalami kondisi ini masih bisa membentuk kalimat panjang" tetapi dengan tingkat kesulitan tertentu. alimat yang terbentuk bisa saja tidak masuk akal yang berupa rangkaian kata-kata tanpa arti tanpa mereka sendiri menyadarinya. Selain itu" penderita juga menghadapi kesulitan memahami apa yang dikatakan orang lain. &erjadi pula penurunan kemampuan membaca sekaligus menulis. 7. *roca3s Aphasia )enis A!asia ini juga dikenal sebagai ?4on Aluent Aphasia3 atau ?'(pressi$e Aphasia3 atau ?-otor Aphasia3. ondisi ini terjadi akibat kerusakan di bagian depan otak yang merupakan daerah yang dominan untuk kemampuan bahasa. Seseorang yang menderita jenis a!asia ini akan mengalami kesulitan membentuk kalimat lengkap. -ereka juga kesulitan dalam menentukan arah apakah ?kiri3 atau ?kanan3. 4amun" penderita umumnya masih bisa memahami apa yang dikatakan orang lain tanpa kesulitan berarti. *erbeda dengan 2ernicke aphasia" orang yang mengalami *roca3s aphasia masih sadar ketika mengatakan hal yang salah +tidak masuk akal,. 3. Clobal Aphasia Ini adalah kasus parah yang merupakan gabungan dari dua a!asia sebelumnya. Brang yang mengalami kondisi ini kehilangan kemampuan total untuk berbicara atau menulis atau membaca. Clobal a!asia akan membuat seseorang sama sekali tidak mampu berkomunikasi. <. Anomia Aphasia )enis a!asia ini juga dikenal sebagai ?4ominal Aphasia3 atau ?Anomic Aphasia3 atau ?Amnesic Aphasia3. Segala macam trauma yang mempengaruhi otak bisa memicu masalah ini. Anomia aphasia membuat penderitanya mengalami kesulitan mengingat kata untuk menyusun kalimat saat berbicara atau menulis.DE