Você está na página 1de 5

Analisis Angka Pertumbuhan Penduduk dan Doubling Time di Provinsi Irian Jaya Barat

Oleh Kelas/ Absen NIM

: Sonia Hajar M. : 1L/ 32 : 11.6908

SONIA HAJAR MAROPHAHITA 1L / 32

Jumlah Penduduk di Provinsi Irian Jaya Barat


Jumlah Penduduk di Provinsi Irian Jaya Barat SP SUPAS SP 2000 2005 2010 529.000 688.200 760.422

1.

LPP / r

Tabel 1 Angka Pertumbuhan Penduduk di Provinsi Irian Jaya Barat menurut SP 2000, SUPAS 2005 dan SP 2010
Tahun (1) 2000-2005 2005-2010 2000-2010 r Geometrik (3) 0,0540 0,0205 0,0373

Aritmatika (2) 0,0602 0,0213 0,0441

Eksponensial (4) 0,0526 0,0203 0,0366

Angka Pertumbuhan Penduduk (r) di Provinsi Irian Jaya Barat


0.0800 0.0600 0.0400 0.0200 0.0000 2000-2005 Aritmatika 2005-2010 Geometrik 2000-2010 Eksponensial

ANALISA : 1. Aritmatika Berdasarkan pada tabel dan grafik di atas dapat dianalisa melalui perhitungan aritmatika bahwa pada tahun 2000-2005 angka pertumbuhan penduduk di Irian Jaya Barat diperkirakan berjumlah 0,0602 atau 6,02% dari jumlah penduduk di Irian Jaya Barat yang semula pada tahun 2000 berjumlah 529.000 jiwa. Selanjutnya pada tahun 2005-2010 angka

SONIA HAJAR MAROPHAHITA 1L / 32 pertumbuhan penduduknya diperkirakan turun menjadi 0,0231 atau 2,31% dari jumlah penduduknya yang semula pada tahun 2005 berjumlah 688.200 jiwa. Untuk tahun 20002010 angka pertumbuhannya diperkirakan 0,0441 atau 4,41%. Dengan ini dapat ditarik analisa bahwa perhitungan aritmatika ini merupakan asumsi pertumbuhan penduduk dengan jumlah setiap tahun adalah sama. 2. Geometri Berbeda dengan aritmatika, perhitungan angka pertumbuhan penduduk geometri bertahap, yaitu dengan memperhitungkan pertumbuhan penduduk Provinsi Irian Jaya Barat pada akhir tahun dari suatu periode. Seperti tabel dan grafik di atas, pada tahun 2000-2005 angka pertumbuhan penduduk geometrinya 0,054 atau 5,4%. Kemudian turun pada 20052010 menjadi 0,0205 atau 2,05%. Dan pada tahun 2000-2010 sebesar 0,0373 atau 3,73%. 3. Eksponensial Angka pertumbuhan penduduk yang berlangsung terus-menerus merupakan dasar penghitungan eksponensial. Angka pertumbuhan penduduk Provinsi Irian Jaya Barat pada tahun 2000-2005 sebesar 0,0526 atau 5,26%. Selanjutnya pada tahun 2005-2010 turun sebesar 0,0203 atau 2,03%. Dan pada tahun 2000-2010 angka pertumbuhan penduduknya sebesar 0,0366 atau 3,65%. Hasil perkiraan angka pertumbuhan penduduk eksponensial ini memang mirip dengan hasil angka pertumbuhan penduduk geometri sehingga grafiknya berhimpitan.

2. DOUBLING TIME
Tabel 2 Waktu Penggandaan Provinsi irian Jaya Barat menurut SP 2000, SUPAS 2005 dan SP 2010

Tahun (1) 2000-2005 2005-2010 2000-2010

Aritmatika (2) 16,61 46,85 22,67

Double Time Geometrik (3) 13,17 34,15 18,94

Eksponensial (4) 13,17 34,15 18,94

SONIA HAJAR MAROPHAHITA 1L / 32

Doubling Time (t) di Provinsi Irian Jaya Barat


50.00 40.00 30.00 20.00 10.00 0.00 2000-2005 2005-2010 2000-2010 Aritmatika Geometrik Eksponensial

Analisa : 1. Aritmatika Pertumbuhan penduduk Provinsi Irian Jaya Barat dari tahun 2000-2005 akan mengalami penggandaan(Doubling Time) menjadi dua kali lipat dari jumlah penduduk semula dengan kurun waktu 16,61 atau 17 tahun. Sedangkan menurut perhitungan dari tahun 2005-2010, akan memerlukan waktu penggandaan 46,85 atau 47 tahun dan dari tahun 2000-2010 akan memerlukan waktu penggandaan 22,67 atau 23 tahun. 2. Geometri Penggandaan Provinsi Irian Jaya Barat dengan perhitungan geometri dari tahun 2000-2005 akan memerlukan waktu 13,17 atau 13 tahun. Sedangkan perhitungan dari tahun 2005-2010 akan memerlukan waktu 34,15 atau 34 tahun dan dari tahun 2000-2010 akan memerlukan waktu 18,94 atau 19 tahun. 3. Eksponen Melalui perhitungan eksponen, penggandaan jumlah penduduk Provinsi Irian Jaya Barat dari tahun 2000-2005 memerlukan waktu 13,17 atau 13 tahun. Sedangkan perhitungan penggandaan dari tahun 2005-2010 memerlukan waktu 34,15 atau 34 tahun dan dari tahun 2000-2010 akan memerlukan waktu 18,94 atau 19 tahun. Doubling Time melalui perhitungan eksponen dan geometri memang hampir sama karena itu grafiknya saling berhimpitan.

SONIA HAJAR MAROPHAHITA 1L / 32 Kesimpulan 1. Angka pertumbuhan penduduk di Provinsi Irian Jaya Barat mengalami penurunan dari perhitungan tahun 2000-2005 dengan dari perhitungan tahun 2005-2010 baik itu melalui perhitungan aritmatika, geometri dan eksponensial, namun justru lebih kecil angka pertumbuhan penduduk 2005-2010 dibandingkan dengan 2000-2010. 2. Waktu yang dibutuhkan untuk penggandaan penduduk Provinsi Irian Jaya Barat menjadi 2x lipat dari jemlah semula, mengalami kenaikan dari perhitungan tahun 2000-2005 dengan dari perhitungan tahun 2005-2010 baik itu melalui perhitungan aritmatika, geometri dan eksponensial. 3. Perhitungan Angka pertumbuhan penduduk dan Doubling Time Provinsi Irian Jaya Barat melalui perhitungan Geometrik dengan perhitungan Eksponensial memiliki hasil yang hampir sama sehingga terlihat pada grafiknya berhimpitan, namun lebih kecil dibandingkan dengan hasil perhitungan aritmatika. Hal ini dapat dijelaskan karena perhitungan aritmatika ini merupakan asumsi pertumbuhan penduduk dengan jumlah setiap tahun adalah sama sehingga hasilnya lebih besar dibandingkan dengan perhitungan Geometrik dan Eksponensial.

Você também pode gostar