Você está na página 1de 5

ANALISA PROSES INTERAKSI Nama : Nn. S Hari / Tanggal : Selasa, 19 Februari 2013 Umur : 16 tahun Waktu : 14.00-14.

15 wita Interaksi : I ( Fase perkenalan ) Tujuan : Setelah intervensi klien dan perawat dapat membina hubungan saling percaya Linkungan : Tenang Posisi perawat berada disamping klien (15 cm) Ruang makan Perawatan Kenari Diskripsi : Penampilan klien cukup rapi, sudah mandi pagi, rambut pendek, memakai celana pendek sebatas lutut, baju kos warna hitam dan tidak memakai alas kaki. Keterangan : Bahasa yang digunakan selama interaksi adalah Bahasa Indonesia ANLISA BERFOKUS PADA KLIEN ANALISA BERFOKUS PADA PERAWAT

KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON VERBAL VERBAL P : selamat siang Dik, P : tersenyum berdiri didepan bolehkah saya klien berkenalan dan berbincang-bincang sebentar dengan adik? K : boleh suster K :

RASIONAL

Merasa ragu apakah klien Memberi salam adalah mau menerima kehadiran hal yang baik untuk perawat berkenalan.

melihat kearah P dan Menerima kehadiran perawat tersenyum tidak ada penolakan

P : saya suster Ratna, P : tetap berhadapan dengan mahasiswa dari STIK klien dan mengulurkan Makassar yang sedang tangan untuk bersalaman praktek disini selama dua minggu, adik namanya siapa? K : nama saya S suster K : menjabat tangan perawat dan tersnyum Nampak tidak terganggu dengan kehadiran perawat

Berharap klien mau Perkenalan diharapkan menyebutkan namanya. dapat membina hubungan saling percaya

P : adik biasa dipanggil P : Menatap kearah klien, siapa? badan ditundukkan kerah klien K: dipanggil L saja K : Menatap kearah P ekspresi Mau menuruti apa nampak senang. diminta oleh perawat

Merasa kurang mendengar apa dikatakan klien yang

jelas Menanyakan nama yang kesenangan akan membantu menumbuhkan rasa saling percaya antara P K

P : Dik, bisakah kita P : Mempertahankan kontak berbincang-bincang mata, nada suara sopan, sebentar? Sekitar 15 bersahabat dan tetap menit saja, bagaiman tersenyum kalau kita mencari tempat untuk ngobrol? K : Ia, disini saja suster K : Menatap kearah P dan memperhatikan apa yang ditanyakan oleh P. tidak keberatan terhadap permintaan perawat

Berharap klien mau diajak Kontrak diperlukan untuk membicarakan masalahnya. interaksi selanjutnaya

P : bagaimana perasaan P : Tetap tersenyum sambil adik hari ini? mempertahankan kontak mata dan memperhatikan ekpresi K. K : Baik suster K : Ekspresi nampak senang dan tenang,

Berharap klien menjawab prtanyaan

Klien berfikir mempunyai masalah

tidak

mau Pertanyaan terbuka member kesempatan kepada klien untuk mengungkapkan perasaannya

P : apakah adik bisa P : dengan nada suara pelan, menceritakan pada dan tersenyum pada klien saya bagaimana adik sampai bisa dibawa kesini? K : saya dibawa kesini K : Menatap kearah P ekspresi oleh keluarga karena saya datar dan pandangan sering mengamuk, dansering kearah lain. melempar barang-barang Klien bersedia menceritakan penyeba dia dibawa ke rumah sakit

Berharap klien mau Menggali masalah klien menceritakan penyeba dia untuk menimbulkan rasa dibawa ke rumah sakit empati dan menunjukkan perhatian

P : mengapa adik sampai P : berbicara pelan dan mengamuk, apakah mempertahankan kontak ada yang menyuruh mata adik mengamuk? K : iya suster, saya sering Membayangan ketika suara mendengar suara- K : klien nampak ketakutan dan itu muncul suara yang menyuruh menatap perawat

Berharap klien meneruskan pembicaraannya

tetap Sudah timbul rasa percaya, sehingga klien mau menceritakan masalahnya

saya mengamuk P: saat suara itu muncul, P : bertanya dengan suara pelan pa yang adik dan mempertahankan kontak lakukan? mata K: saya mengamuk, dan K : dengan nada suara yang Dengan perasaan dan emosi sering melemar tidak keras, sesekali menatap yang datar barang-barang kearah perawat P : oh itu yang adik P : berbicara dengan suara jelas, lakukan jika mendengar dan tersenyum kepada klien suara itu? K : ia K : mengangguk dan mengalihkan pandangan Mengungkapkan cara mengatasi halusinasinya Berfikir untuk mengakhiri Memberikan kesempatan pembicaraan pada klien untuk mengungkapkan masalah atau perasaannya Berfikir bahwa masalahnya tidak ada Berharap klien mengatasi halusinasinya dapat Mengulang kembali masalah pernyataan klien untuk menguatkan pernyataan klien Berharap klien mau Hubungan saling percaya menjawab dan tetap terus telah terbina bercerita

P :

mungkin masih ada P : menatap klien dan yang adik mau tersenyum sampaikan sama saya? K : tidak ada suster K : klien menunduk

: baiklah dik, P ; tetap mmperhatikan klien pertemuan hari ini saya rasa cukup.

Senang, fase prkenalan Terminasi yang berakhir dengan baik. disepakati bersama dapat Merasa senang karena klien menimbulkan hubungan

Untuk membicarakan masalah adik selanjutnya besok kita ketemu lagi sekitar pukul 14.00, kita akan berincang-bincang lagi sekitar 15 menit ditempat ini, bagaimana dik, bisa? K : iya suster K : menatap perawat dan terseyum P : bagaimana perasaan P : menatap klien dan adik setelah tersenyum berbincang-bincang dengan saya hari ini? K : senang suster K : membalas senyuman perawat

setuju dengan kontrak yang saling percaya ditawarkan

Merasa senang dengan interaksi yang dilakukan dan kontrak waktu bersama

Você também pode gostar