Você está na página 1de 19

AKUNTANSI PERPAJAKAN AKTIVA TETAP

MODUL 11 Mutiah

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA

2008 AKTIVA TETAP


A. JENIS AKTIVA TETAP Aktiva Tetap adalah aktiva berwujud yang diperoleh dalam bentuk siap pakai atau dibangun lebih dahulu, yang digunakan dalam operasi perusahaan, tidak dimaksudkan untuk dijual dalam rangka kegiatan normal perusahaan dan mempunyai masa manfaat lebih dari satu tahun. Menurut perpajakan aktiva tetap harus memenuhi kreteria : 1. Dimiliki dan digunakan dalam usaha atau yang dimiliki untuk mendapatkan, menagih dan memelihara penghasilan, dengan suatu masa manfaat yang lebih dari satu tahun. . Tidak dimaksudkan untuk dijual dalam kegiatan normal. !aik menurut akuntansi maupun ketentuan perpajakan nilai aktiva tetap tidak boleh dibebankan sekaligus sebagai biaya. "embebanannya dilakukan melalui alokasi se#ara berangsur$angsur dengan #ara penyusutan atau amortisasi. %etentuan perpajakan mengelompokkan aktiva tetap sbb : 1. Akti a t!ta" #$ %a"at %i&u&utka' (%!")!*ia+,! a&&!t&Mis : bangunan, mesin & peralatan 'ilai gedung disajikan dalam nera#a adalah sebesar harga perolehan. a. .!%u'$ %i"!)/,!h 0 $ $ "embelian Di bangun sendiri (). !eli, by perbaikan,by balik nama dll* (). kontrak, by pengawasan, by arsitek, by bunga

pinjaman, biaya asuransi* + seluruh biaya yang terjadi berkenaan dengan pembangunan tersebut hingga siap digunakan. !aik akuntansi maupun perpajakan biaya bunga yang dikeluarkanuntuk membangun suatu proyek, bunga tersebut dapat dikapitalisasikan

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

3
Dalam prinsip akuntansi, biaya aktiva baru meliputi biaya bongkar dan harga penggantian aktiva yang lama, yang merupakan pengorbanan yang harus diperhitungkan sebagai biaya yang harus dikapitalisasi. Dalam perpajakan nilai sisa buku harta lama yang dibongkar tidak dikapitalisasi ke nilai perolehan harta baru, tetapi dibiayakan pada tahun pajak ybs. +. M!&i' %a' P!)a,ata' "!)a,ata' ka't/) (2!&i' tu,i&3 4/t/ */"#3 2!5a %a' ku)&i ka't/) %,,Mesin dan peralatan disajikan dinera#a adalah sebesar ). "erolehan (). !eli, bea masuk, ""', ongkos angkut, by asuransi, by pemasangan dan by. per#obaan* 2. Akti a t!ta" ti%ak %a"at %i&u&utka' ('/'%!")!*ia+,! a&&!t&Mis : Tanah ke#uali tanah yang dipakai dalam proses pembuatan produk seperti : pada industri keramik, gerabah, batu bata, genteng. 'ilai tanah disajikan dalam nera#a adalah sebesar harga perolehan ().!eli, ongkos, by balik nama, notaris, by pematangan tanah, by pengurusan surat ijin* Dalam akuntansi hasil penjualan dari benda$benda yang diperoleh dari pekerjaan pematangan tanah, mis : bekas bangunan, tanah urukan, dll dipandang sebagai pengurang nilai perolehan tanah ybs. Dalam perpajakan kasus ini belum diatur se#ara jelas, penjualan benda$ benda tersebut tidak mengurangi harga perolehan harta, hasil penjualannya merupakan objek pajak yang dikenakan ""h. P!'$!,ua)a' M/%a, (*a"ita, !6"!'%itu)!&- 7 P!'$!,ua)a' P!'%a"ata' ()! !'u! !6"!'%itu)!&8 Ca"ita, !6"!'%itu)!& 0 pengeluaran$pengeluaran untuk memperoleh suatu manfaat yang akan dirasakan lebih dari satu periode akuntansi. R! !'u! !6"!'%itu)! : pengeluaran$pengeluaran untuk memperoleh suatu manfaat bersangkutan. U'tuk tu5ua' "!'#u&uta' k!t!'tua' "!)"a5aka' "!'$!,/2"/kka' akti a 0 1. Ba'$u'a' yang hanya dirasakan dalam periode akuntansi yang

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

4
$ $ $ $ $ $ "eranen 'on permanen klmp 1 klmp klmp 1 klmp / ( . th* (1. th* (/ th* (0 th* (12 th* ( . th* diklmpkan sbg aktiva klmp 1 diklmpkan sbg aktiva klmp persh dpt memilih yg paling menguntungkan

2. Buka' +a'$u'a'

masa manfaat th, 1th masa manfaat 2th, 3th masa manfaat 4th,5th, 13th dimasukkan klmp ,1 + / B. PEROLE9AN AKTIVA

Aktiva tetap dapat diperoleh dengan #ara : 1. "embelian (tunai, kredit, angsuran* . 6apital lease (78, Modal* 1. "ertukaran /. "embangunan sendiri 4. )ibah + pemberian 1. P!2+!,ia' akti a Aktiva yang diperoleh dengan pembelian di #atat sejumlah : )arga beli 9 biaya$biaya (""' yg tidak dapat dikreditkan, by transportasi, by pemasangan, jasa professional*. )arga beli aktiva antar pihak yg mempunyai hub istimewa dapat di hitung kembali sesuai dengan harga pasar (wajar* :;: "T. A memegang saham 1. < dari "T. ! . "T A menjual peralatan ke "T.! dengan harga 1. jt. )arga pasar =p.1 jt. Maka untuk tujuan perpajakan harga penjualan yang di #atat di buku ke dua badan di hitung kembali menjadi 1 jt. %alau barang tersebut merupakan !%" tanpa memperhatikan koreksi harga, "T A akan memungut ""' > 1.< ; =p.1. jt > =p. 1 jt. ?ika ""' tsb dapat dikreditkan maka tidak dikapitalisasi. ?ika "T. ! bukan "%" + belum dikukuhkan menjadi "%" maka ""' nya :

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

5
1. Dikapitalisasi sebagai nilai perolehan aktiva sehingga nilai aktiva =p. 11 jt. . Dianggap sebagai biaya pada saat pembelian aktiva sehingga nilai aktiva hanya 1. jt. 7edang 1 jt pengurang penghasilan. 2. P!)/,!ha' %!'$a' S.U M/%a, @ang di maksud dengan leasehold : hak dari penyewa untuk menggunakan menambah aktiva tetap dalam suatu perjanjian sewa menyewa. 6ara ini tidak aktiva pemakai, karena hak pemilikan tetap berada ditangan pemiliknya.

"enyusutan barang modal yang pengadaannya melalui perjanjian 78, dengan hak opsi (finan#ial leasing* dilakukan oleh lesse, meski menurut menurut hukum masih milik lessor. A"a+i,a &!:a %i +a#a) &!tia" "!)i/%! maka biaya sewa dibebankan dalam periode terjadinya. Jika &!:a %i +a#a) %i 2uka u'tuk +!+!)a"a tahu' a%a 2 "!),akua' 0 $ Diperlakukan sebagai sewa di bayar di muka yg termasuk dlm aktiva lan#ar, perlakuan ini apabila biaya sewa dibayar untuk beberapa periode yang relatif tidak lama. $ Diperlakukan sebagai aktiva tetap tidak berwujud jika sewa yang di bayar dimuka untuk beberapa periode yang relatif lama. ?ika ada perbaikan (menambah partisi* biaya tersebut harus

dikapitalisasikan jika jumlahnya #ukup material, dan belanja modal ini dalam nera#a dikelompokkan dalam aktiva tetap tidak berwujud dengan judul ,!a&!h/,% i2")/ !2!'t, 7esuai dengan %M% hal tersebut disusutkan sebesar 4 < selama . th.

"en#atatan amortisasi adalah sebagai berikut : Aeasehold improvement %as !iaya sewa Aeasehold improvement modal ;; ;; ;; ;;

Dalam hal ini ada 1 #ara penyusutan atas leasehold improvement(pengel by

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

6
a. Disusutkan selama masa sewa (sebaiknya #ara ini yang dipakai* b. Disusutkan sesuai dengan ketentuan fiskal #. Disusutkan dengan tariff 4 <, tetapi pada akhir masa sewa sisa nilai buku dibebankan sekaligus. :; : "T.B@C menyewa 8enset untuk penerangan dr "T. Trakindo selama 4 th. "T B@C mengganti suku #adang seharga 4 jt. "engeluaran 4 jt harus dikapitalisasi dan di amortisasi selama 4 th karena pengeluaran biaya modal tersebut hanya bermanfaat selama masa sewa. ;. P!)/,!ha' %!'$a' "!)tuka)a' Aktiva tetap dapat diperoleh melalui pertukaran dengan : $ $ aktiva non moneter (baik sejenis + bukan* 7ekuritas (obligasi + saham sendiri + emisi badan lain* lama dengan harga perolehan aktiva baru dari pertukaran aktiva bukan sejenis harus di akui sebagai rugi + laba ,ntuk aktiva sejenis pengakuan itu ditangguhkan sampai saat aktiva baru di lepas kembali. "ertukaran dengan sekuritas emisi sendiri (obl + saham* menimbulkan agio + disagio. :; : 7uatu aktiva di tukar dengan aktiva lain yang tidak sejenis dengan #ontoh sbb :

7elisih '.! aktiva

Ti%ak &!5!'i& S!5!'i& 'ilai perolehan aktiva tetap (aktiva lama* Ak. Depresiasi 'ilai buku 'ilai perolehan aktiva baru "embayaran yang seharusnya dilakukan > =p.1........ > =p.1.34..... > =p.1. 4..... > =p. ........ > =p. 34..... 1........ 1.34..... 1. 4..... sda $

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

7
"embayaran yang dilakukan Aaba atas pertukaran aktiva Aktiva baru Akumulasi depresiasi Aktiva lama %as Aaba atas pertukaran ........ 1.34..... 1........ 4...... 4..... > =p. 4...... > R". 2<0.000 4...... 1.=<0.000

"en#atatan atas pertukaran aktiva tidak sejenis tersebut adalah sbb :

"en#atatan atas pertukaran aktiva sejenis adalah sbb: Aktiva baru Akumulasi Depresiasi Aktiva lama %as 1.34..... 1.34..... 1........ 4......

"ertukaran dengan sekuritas emisi sendiri (obl+shm* menimbulkan agio+disagio. "erlakuan pajak terhadap pertukaran harta diatur di pasal 1. ayat ( * ,, ""h. :; : "T M:AATD mempunyai harta = dengan nilai buku =p.4....,$. )arta itu ditukar dengan harta 7 milik "T. A'88=:% =p.1.....,$ . %edua harta (= & 7* mempunyai nilai pasar =p. 14..... %edua badan akan men#atat nilai perolehan harta =p. 14....,$ "T. M:AATD (=* 'ilai !uku )arga pasar "%" =p. 4....,$ =p. 14....,$ =p. 1.....,$ "T. A'88:% (7* =p. 1.....,$ =p. 14....,$ =p. 4....,$

P!)tuka)a' %a,a2 ha, a%a hu+u'$a' i&ti2!:a "ada pasal 1. ayat (1* ,, ""h jika terjadi penjualan harta antara seharusnya dikeluarkan. 7elisih )arga pasar dengan 'ilai buku harta yang dipertukarkan merupakan "%" :; : pihak yang mempunyai hubungan istimewa harga perolehannya adalah jumlah yang

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

8
7eperti #ontoh di atas : dalam pertukaran tersebut tidak terdapat realisasi pembayaran antara pihak$pihak yang bersangkutan, karena mempunyai hubungan istimewa. 7elisih )arga pasar dengan 'ilai buku merupakan "%" "ertukaran aktiva dengan saham (emisi* perusahaan sendiri sebagai penyertaan modal. C/'t/h 0 "T.B menukar aktiva nilai buku =p. 2 jt dan nilai pasar 1. jt.dengan saham "T.@ .seharga nilai nominal =p.0 jt. "T.@ akan men#atat aktiva itu dengan nilai =p.1. jt. "erbedaan nilai saham "T.B akan menghitung keuntungan / jt (1. jt E 2 jt* >. P!)/,!ha' %!'$a' 2!2+a'$u' &!'%i)i "raktek akuntansi komersial menyatakan harga perolehan aktiva tetap yang di bangun sendiri meliputi : seluruh biaya yang dikeluarkan sehubungan dengan pembangunan aktiva tersebut hingga siap dipergunakan. Dalam hal ini akuntansi menghadapi masalah mengenai beban overhead (listrik, asuransi, pajak, penyusutan, adm* ke dalam biaya proyek. 6ara untuk menyelesaian masalah tersebut adalah sebagai berikut : a. 7emua biaya overhead dibebankan kedalam biaya proyek, hal ini tidak realistis karena hanya sebagian by overhead yang digunakan untuk proyek. b. 7ebagian saja by overhead yang dibebankan ke proyek, dengan pembebanan proporsional #. @ang dibebankan biaya tambahan saja, biaya overhead yang bersifat biaya tetap tidak dibebankan. ?ika pekerjaan proyek tidak ada bagaimanapun biaya tetap akan terjadi. <. P!)/,!ha' %!'$a' hi+ah ? "!2+!)ia' Aktiva tetap yang diperoleh karena hibah + pemberian di #atat sebesar harga taksiran + harga pasar, dengan mengkredit FM/%a, D/'a&i@ dengan nilai nominal saham jt (1. jt E 0 jt*mrpk agio

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

9
"T. MA?, menerima hibah tanah dan gedung sebesar =p 1. jt dan =p /. jt. Dan masing$masing mempunyai harga pasar =p. . jt dan =p. 2. jt. Dalam hal ini akan di #atat oleh perusahaan : Tanah 8edung Modal Donasi . jt 2. jt 0. jt

?ika terjadi penyerahan harta karena hibah, bantuan, sumbangan yang memenuhi syarat (tidak ada hubungan usaha* nilai perolehan bagi pihak yang menerima harta adalah sisa buku harta dari pihak yang melakukan penyerahan. ?ika terjadi penyerahan harta karena hibah, bantuan, sumbangan antara pihak yang mempunyai hubungan usaha, maka nilai perolehan bagi pihak yang menerima harta adalah harga pasar. C. REVALUASI 9ARTA BERAUJUD =evaluasi hanya diperkenankan apabila terjadi ketidaksesuaian antara unsur$unsur biaya dengan penghasilan karena perkembangan harga. Atas selisih revaluasi aktiva dikenakan pajak dengan tariff tersendiri dengan keps Men %eu sepanjang tidak melebihi tariff tertinggi yaitu antara 1.< s+d 1.<. 7elisih revaluasi aktiva tersebut merupakan laba dan harus kena pajak.Alasan revaluasi karena terjadi perubahan nilai tukar rupiah (devaluasi* 7elisih penilaian kembali ini harus dibukukan langsung sebagai kenaikan modal dan tidak boleh diperlakukan sebagai laba luar biasa. D. PENBUSUTAN "enyusutan adalah penurunan nilai aktiva yang disebabkan oleh berkurangnya manfaat potensial dari aktiva ybs yang diperkirakan terjadi pada periode kegiatan usaha yang berjalan, atau proses alokasi sebagian harga perolehan aktiva menjadi biaya (#ost allo#ation*. ,mur aktiva adalah masa pemakaian aktiva dalam usaha. ,mur aktiva dapat dilihat dari u2u) t!k'i& dan u2u) !k/'/2i& U2u) t!k'i& 0 umur aktiva sesuai dengan kreteria teknis aktiva U2u) Ek/'/2i&0 jangka waktu pemanfaatannya se#ara ekonomis.

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

10
"7A% membedakan antara istilah penyusutan (depresiasi* dengan penghapusan (write off* $ $ Depresiasi menunjuk kepada alokasi nilai (penurunan nilai se#ara gradual* "enghapusan (write off* menunjuk kepada peniadaan (penghilangan* nilai suatu aktiva tetap dari pembukuan. penghapusan dilakukan apabila nilai buku aktiva di anggap tidak lagi menggambarkan manfaat keekonomiannya. Aktiva tetap perusahaan : $ $ C A.T berwujud 7umber alam (wasting assets* A.T tidak berwujud (intangible assets- 2i& 0 good will, hak paten, hak #ipta, fren#hise A.T berwujud, sumber alam, dan intangible assets merupakan sumber yang mempunyai nilai ekonomis yang manfaatnya akan dinikmati se#ara bertahap dalam mendapatkan penghasilan. ,ntuk mempertemukan penghasilan dan biaya harga perolehan aktiva perlu dialokasikan pada periode yang mendapat manfaat dari assets tersebut. "roses alokasi aktiva berwujud di sebut D!")!&ia&i "roses alokasi sumber daya alam di sebut %!",!&i "roses alokasi aktiva tidak berwujud di sebut a2/)ti&a&i E. METODE PENBUSUTAN "enyusutan dapat dilakukan dengan berbagai metode yang dapat dikelompokkan menurut kreteria sbb : 1. !erdasarkan waktu a. M. 8aris lurus (7traight$line method* b. M. "embebanan menurun M. jumlah angka tahun (sum of the years digits method* M. saldo menurun + saldo menurun ganda (de#lining + double de#lining method* . !erdasarkan penggunaan : a. M. jam jasa (servi#e hours method* b. M. jumlah unit produksi (produ#tive output method* 1. !erdasarkan kreteria lainnya a. M. berdasarkan jenis dan kelompok (group & #omposite method*

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

11
b. M. anuitas (annuity method* #. 7istem persediaan (inventory systems* 1. St)ai$htC,i'! 2!th/% (%i$u'aka' %a,a2 "!)"a5aka' u? $/, +a'$u'a'"enyusutan tiap th > )" $ '= ' e; : sebuah mesin pabrik )" > =p. 4.4...... '= > =p.4...... n > 4 th 4.4...... E 4...... > 1........ 4 Tabel penyusutan E 7traight$line method Tahu' . 1 1 / 4 Bia#a "!'#&t ? tahu' =p. 1........ =p. 1........ =p. 1........ =p. 1........ =p. 1........ Ak. P!'#u&uta' =p.1........ =p. ........ =p.1........ =p./........ =p.4........ N.B =p.4.4...... =p./.4...... =p.1.4...... =p. .4...... =p.1.4...... =p. 4......

2. Su2 /4 th! #!a)& %i$it& 2!th/% Dalam metode ini besarnya penyusutan di hitung dengan #ara mengalikan bobot penyusutan dengan jumlah yang di susut. :; : Aktiva digunakan dalam 4 tahun maka bobot untuk : Th D > 4 th. Atau dg di hitung D ('E1- ('?2- dari #ontoh tsb dapat di hitung (491*(4+ *> 14 )." > =p 4........ '= > =p. 4...... n > 4 )." Mesin yang di susut > =p. /.4......,$ Tabel penyusutan E M. 7um of the years digits method Tahun . !obot "enyst + th Ak. "enyst 'ilai !uku =p.4........ th DD > / th DDD > 1 th DG > th G > 1 J2, D 1< "embagi di hitung dengan menjmlkan bobot$bobot penyusutan masing$masing

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

12
1 4 / 1 / 4 1 14 /.4...... 1 4+14 ; 1.4...... /+14 ; 1. ...... 1+14 ; 5...... +14 ; 2...... 1+14 ; 1...... =p./.4...... =p./.4...... =p./.4...... =p./.4...... =p./.4...... > =p.1.4...... =p.1.4...... > =p. .3...... =p. .1...... > =p.1.2...... =p.1./...... > =p./. ...... =p. 0...... > =p./.4...... =p. 4...... >

>. D!*,i'i'$ +a,a'*! 2!th/% !ulan 'opember ..1 dibeli dan ditempatkan mesin seharga =p.1 ..... masuk kelompok D dan penyusutan dengan metode saldo menurun. Tabel penyusutan E de#lining balan#e method Tahun ..1 .. ..1 ../ ..4 Tarif +1 ; 4.< 4.< 4.< 4.< 7ekaligus "enyusutan =p. 1..... =p. 44.... =p. 3.4.. =p. 11.34. =p. 11.34. 'ilai buku =p. 11..... =p. 44.... =p. 3.4.. =p. 11.34. =p. .

F. DEPLESI D!",!&i adalah istilah untuk menyatakan penyusutan dalam usaha pertambangan dan pengusahaan hutan (dalam perpajakan istilah lain dari deplesi adalah amortisasi*. Deplesi dihitung untuk tiap unit hasil sumber alam (ton,barrel dll*

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

13
D!",!&i D Ni,ai "!)/,!ha' C Ni,ai )!&i%u 52, "/t!'&i 6ontoh : Tanah yang mengandung hasil tambang dibeli dengan harga =p. bernilai =p. ........,$. Deplesi per ton dihitung sbb : Deplesi > =p. ......... $ =p. ........ > =p.1 .,$ per ton 14..... ........., taksiran isinya sebesar 14..... ton. Tanah tersebut sesudah dieksploitasi ditaksir

?ika pada th D bisa dieksploitasi sebanyak /..... ton, maka deplesi untuk th tersebut> /..... ; =p.1 . > =p. /.0......,$

?urnal yang dibuat untuk men#atat deplesi adalah sbb : Deplesi Akumulasi deplesi 9ak P!'$u&ahaa' 9uta' (9P9"roduksi Tahun ini (M1* ; Taksiran "roduksi dalam konsesi )") (M1* 1..< > H.< (ma; .<* =p. /.0......,$ =p. /.0......,$

9ak P!'a2+a'$a' ,ai''#a "roduksi Tahun ini ; 1..< > H.< (ma; .<* Taksiran Deposit Mineral yang dapat ditambang

9ak P!'a2+a'$a' 2i'#ak %a' .a& Bu2i "roduksi Tahun ini Taksiran Deposit Minyak Mentah + 8as !umi ; 1..< > H.<

6ontoh :

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

14
7uatu konsensi pertambangan ditaksir jumlah depositnya 0..... ton, hasil produksi satu tahun 0.... ton. "rosentase hasil produksi satu tahun adalah : 0.... ; 1..< > 1.< 0..... jadi, hak penambangan tersebut dalam setahun diamortisasikan sebesar 1.<

Metode penyusutan tersebut di atas sesuai dengan prinsip akuntansi "rinsip deplesi dalam perpajakan dapat berbeda dengan prinsip akuntansi merupakan beda tetap. Menurut ketentuan perpajakan hak penambangan dan hak pengusahaan hutan dapat diamortisasikan berdasarkan metode satuan produksi Metode satuan > jml penambangan + penebangan .. METODE PENBUSUTAN MENURUT PAJAK Metode penyusutan yg dibolehkan dalam ketentuan fiskal adalah : 1. 7traight$line method . De#lining balan#e method ,ntuk menghitung penyusutan ditetapkan sebagai berikut (ps 11 ayat (2* ,, ""h K!,/2"/k ha)ta +!):u5u% Ma&a 2a'4aat Ta)i4 "!'#u&uta' &+$2 a#at (24. < 4< 1 ,4 < 1. < $ $ De#lining ! %i 2ak&u% a#at (1I. Buka' Ba'$u'a' %elompok 1 %elompok %elompok 1 %elompok / II. Ba'$u'a' "ermanen Tidak permanen . 1. 4< 1. < 7traight line / 0 12 . 4< 1 ,4 < 2, 4 < 4<

Dalam ketentuan perpajakan depresiasi dimulai pada saat tahun pengeluaran (walaupun aktiva belum dimanfaatkan* dan di hitung dalam tahunan penuh. 7aat yang menentukan adalah pada akhit tahun. 7edangkan pelepasan pada pertengahan tahun tidak diberikan depresiasi karena tiadanya hitung depresiasi.

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

15
:; : 11+1 I55 beli aktiva seharga =p. 1. jt, hal ini akan diberikan penyusutan penuh untuk tahunI55 walaupun aktiva baru di pakai pada juniI... Apabila aktiva di jual pada sept I.1 untuk tahun I.1 tidak ada penyusutan, karena untuk keperluan perpajakan saat yang menentukan adalah akhir tahun buku, dan pada saat itu aktiva sudah bukan milik perusahaan. Dilain pihak, perusahaan pembeli dapat malakukan penyusutan untuk th I.1 sejumlah penuh 1 th.

:; : "T.TDM!,A membeli aktiva : Aktiva dengan umur Aktiva dengan umur Aktiva dengan umur Aktiva dengan umur th 1 th / th 4 th =p. 14 jt =p. 4 jt =p. 1. jt =p. 4 jt

Terhadap aktiva tersebut dikenakan ""' a. P!)/,!ha' akti a Aktiva klmp D ""' masukan %as + utang +. P!'#u&uta' !iaya penyusutan Ak. "enyst aktiva klmp D 13.4...... 13.4...... 34........ 3.4...... 0 .4......

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

16

6ontoh soal : 1. "T. 8:MDAA'8 membangun gedung pabrik seharga =p. 3.......... selesai bulan ?uni 1555, ""' dari kontraktor sebesar =p. 3......... telah dikreditkan pada tahun 1555. !iaya pendirian (kelompok D* Meubel (kelompok D* %omputer (kelompok D* %endaraan Jperasional (kel DD* =p. 4......... =p. ......... =p. 1......... =p.1 .........

"ada tanggal .1 ?uli 1555 "T. 8:MDAA'8 import mesin pabrik sebesar ,7D 2..,... dengan kurs per ,7D > =p. . 4. "enyusutan : a. Akuntansi, metode garis lurus, tidak ada nilai residu $ $ $ $ $ $ 8edung pabrik Mesin pabrik Meubel %omputer %endaraan operasional !iaya "endirian taksiran umur taksiran umur taksiran umur taksiran umur taksiran umur taksiran umur 14 tahun 12 tahun / tahun / tahun 0 tahun 4 tahun

b. "erpajakan, harta bukan kelompok bangunan dengan metode saldo menurun 7oal : 1. )itung penyusutan komersial dan penyusutan fiskal dari tahun 1555 s+d ..1 . !uat perbandingan penyusutan komersial dan penyusutan fiskal dari tahun 1555 s+d ..1 PENBUSUTAN FISKAL (k," III- D 123<F 6 NBF MESIN PABRIK3 01C0=C1GGG 0 9P D R". 1.;<0.000.000
'o 1 Tahun 1555 ... 1 ..1 "enyusutan 1 ,4< ; 1.14......... > 120.34..... . 1 ,4< ; 1.101. 4..... > 1/3.242. 4. . 1 ,4< ; 1..11.451.34. > 1 5.155. 10 0 //4.2.4./2 5./.15/.41 112./.2. 4 1..11.451.34. Ak. "enyst 120.34.... '!K akhir th 1.101. 4.....

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

17
/ 4 2 3 0 5 1. 11 1 11 1/ 14 12 .. ..1 ../ ..4 ..2 ..3 ..0 ..5 .1. .11 .1 .11 .1/ 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 1 ,4< ; 5./.15/.41 > 111../5.113 4 351.1/4. 14 > 50.510.14 3 25 ./ 3..21 > 02.441.101 . 2.4.031.20. > 34.31/. 1. . 41..115./3. > 22. 23./1/ / /21.03 ..12 > 43.50/...4 5 /.4.000..11 > 4..312.../ 1 144.14 .. 3 > //.15/.../ 3 11..340.. 1 > 10.0//.34/ 1 31.511. 25 > 11.505.12. 1 13.5 /.1.5 > .0.101.45/ > 5.3/..414 2 2.. .541 3 7ekaligus HHHHH 10 .12..2/1 . PENBUSUTAN FISKAL (k," IISALDO MENURUN D 2<F 6 NBF 01C0=C1GGG 9.P K!'%a)aa' O"!)a&i/'a, R". 120.000.000 'o 1 1 / 4 2 3 0 Tahun 1555 ... ..1 .. ..1 ../ ..4 ..2 "enyusutan 4< ; 1 ......... > 1......... 4< ; 5......... > .4...... 4< ; 23.4...... > 12.034.... 4< ; 4..2 4.... > 1 .242. 4. 4< ; 13.520.34. > 5./5 .100 4< ; 0./32.42 > 3.115.1/1 4< ; 1.143./ 1 > 4.115.144 7ekaligus HHH > 12..10..22 Ak. "enyst 1......... 4 .4...... 25.134.... 0 ..11. 4. 51.4 1./10 50.2/ .435 1.1.501.51/ 1 ......... '!K 5......... 23.4...... 4..2 4.... 13.520.34. 0./32.42 1.143./ 1 12..10..22 . 1.14........ . 1.123.015.14 10 .12..2/1 1.1/1.012./. .0.101.45/ 1.11 ..34.05 13.5 /.1.5 1..30..02.31 31.511. 25 1..15. /1.53 11..340.. 1 55/.0/3.53 144.14 .. 3 5//.111.52 /.4.000..11 002.1 3.52 /21.03 ..12 015.02..41 41..115./3. 3//.1 2.1 2.4.031.20. 243.43 .51 25 ./ 3..21 440.24/.30 351.1/4. 14

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

18

AKUNTANSI (..LKELOMPOK I )arga "erolehan .1$.3$55 Taksiran 'ilai =esidu Disusutkan Taksiran ,mur "enyusutan pertahun KELOMPOK II )arga "erolehan .1$.3$55 Taksiran 'ilai =esidu Disusutkan Taksiran ,mur "enyusutan pertahun PENBST FISKAL (SALDO MENURUN1555 ... ..1 .. ..1

M!u+!, ......... . ......... / th 4........ K!'%)' O")& 1 ......... . 1 ......... 0 th 14........

K/2"ut!) 1......... . 1......... / th .4......

Bia#a P!'%i)ia' 4......... . 4......... 4 th 1.........

1......... 4........ .4...... .4...... .

4........ .4...... 1. 4..... 1. 4..... .

4........ 1 .4...... 2. 4..... 2. 4..... .

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

19

P!'#u&uta' K/2!)&ia, M!t/%! .a)i& Lu)u& ?enis Aktiva )arga "erolehan 8edung "abrik Mesin "abrik Meubel %omputer %endaraan !iaya "endirian TOTAL )arga "erolehan 3.......... 1.14......... ......... 1......... 1 ......... 4......... 2.2<0.000.000 ,mur "enyst "er th ......... 0/.134.... 4........ .4...... 14........ 1......... 1;H.8=<.000 1555 (1+ th* 1......... / .103.4.. .4...... 1. 4..... 3.4...... 4........ H8.>;=.<00 55 E . (/ th* 0......... 113.4...... 13.4...... 0.34..... 2......... /......... <>;.=<0.000 Total "enyt 5......... 135.203.4.. ......... 1......... 23.4...... /4........ H12.18=.<00

14 12 / / 0 4

P!'#u&uta' Fi&ka, M!t/%! Sa,%/ M!'u)u' &!,ai' Ba'$u'a' ?enis Aktiva 8d "abrik Mesin "br Meubel %omputer %endaraan !y. "endir TOTAL )arga "erolehan 3.......... 1.14......... ......... 1......... 1 ......... 4......... 2.2<0.000.000 Tarif 4< 1 ,4< 4.< 4.< 4< 4.< "enyt L55 14........ 120.34..... 1......... 4........ 1......... 4........ 2=;.=<0.000 "enyt L.. 14........ 1/3.242. 4. 4........ .4...... .4...... 1 .4...... 22<.1<H.2<0 "enyt L.1 14........ 1 5.155. 15 .4...... 1. 4..... 12.034.... 2. 4..... 1G1.0=>.21G "enyt L. 14........ 111../5.112 .4...... 1. 4..... 1 .242. 4. 2. 4..... 1=0.=0<.<HH "enyt L.1 14........ 50.510.14 . . 5./5 .100 . 1>;.>10.;;G

P!)+a'%i'$a' a'ta)a P!'#u&uta' k/2!)&ia, %a' Fi&ka, Tahun 1555 ... ..1 .. ..1 TOTAL "enyt %omersial 20./13.4.. 112.034.... 112.034.... 112.034.... 111.1 4.... H12.18=.<00 "enyt Kiskal 31.34..... 4.140. 4. 151..3/. 15 13..3.4.422 1/1./1..115 1.00>.0GH.;=> %oreksi .4.11 .4.. 00. 01. 4. 4/.155. 15 11.01..422 1.. 04.115 ;G1.G08.8=>

"usat "engembangan !ahan Ajar $ ,M!

Muti1ah SE AKUNTANSI PERPAJAKAN

Você também pode gostar