Você está na página 1de 6

Analisis konflik dipengaruhi oleh berbagai pendekatan yang ada di dunia.

Setidaknya ada tiga pendekatan besar yang biasa digunakan dalam melakukan analisis konflik. Pendekatan tersebut adalah: 1. Pendekatan Harvard yang menekankan pada perbedaan posisi (apa yang diinginkan) dan kepentingan (mengapa menginginkan). Dalam hal ini konflik dapat diselesaikan apabila aktor memfokuskan untuk melihat kepentingan dibandingkan posisi serta melakukan ker!asama untuk men"ari !embatan yang dapat menghubungkan perbedaan antara masing#masing yang berkonflik. $. %eori kebutuhan manusia yang beranggapan bah&a pada dasarnya manusia merupakan makhluk yang tidak pernah puas. 'leh sebab itu analisa kebutuhan dan komunikasi antar aktor yang berkonflik men!adi "ara untuk menyelesaikan konflik. (. %ransformasi konflik memandang konflik sebagai sebuah interaksi yang dapat bersifat desdruktif dan !uga konstruktif. )ersifat konstruktif apabila energi konflik dapat dipindahkan men!adi hal yang lebih baik dengan "ara memberdayakan pelaku konflik dan memberikan dukungan kepada pihak yang berkonflik. Dalam melakukan analisis konflik setidaknya ada * alat yang dapat digunakan. Alat analisis konflik dapat digunakan se"ara bersamaan untuk memahami permasalahan dari konflik yang ter!adi. Adapun alat analisis konflik yang dapat dipakai adalah sebagai berikut: 1. +oda konflik yang ditu!uakan untuk mengatur alat analisis konflik lain yang akan digunakan dan sebagai gambaran umum saat pertama kali mendekati konflik. ,ara menggunakan roda konflik adalah dengan menggambar sebuah lingkaran yang dibagi men!adi enam bagian dan berisikan data#data umum mengenai: a. Aktor yang terlibat dalam konflik baik individu kelompok maupun organisasi sebagai pihak yang berkonflik dan !uga pihak ketiga yang berupaya untuk mengatasi konflik. b. -su konflik yang berisikan mengenai apakah konflik tersebut ter!adi.. ". Dinamika yang ter!adi dalam konflik seperti eskalasi konflik intensitas interaksi tempramen maupun energi yang dapat mengubah konflik. d. /onteks0struktur konflik dimaksudkan untuk melihat dalam konteks apa konflik tersebut ter!adi dan bagaimana faktor struktur yang berada di luar sistem konflik seperti kekerasan tidak hanya ter!adi akibat ulah manusia namun !uga berkaitan dengan perekonomian dan sistem politik. "ontohnya: penyebab kemiskinan

e. Penyebab konflik harus dilihat lebih dalam karena penyebab konflik tidak pernah hanya satu sebab namun ter!adi karena banyak sebab. f. Strategi0pilihan yang dapat digunakan sebagai "ara untuk mengatasi konflik.

$. Pohon /onflik yang terdiri dari tiga bagian utama yaitu akar batang dan daun. Pohon konflik dapat digunakan untuk merefleksikan hubungan yang ter!adi antara akar penyebab konflik isu#isu di lapangan dan faktor#faktor dinamis. Pohon konflik !uga dapat digunakan untuk membedakan "akra&ala &aktu dari berbagai pendekatan transformasi konflik. 1aktor#faktor struktural yang statis dan mengakibatkan konflik diumpamakan sebagai akar dan batang merupakan masalah nyata yang menghubungkan faktor statis dan dinamis konflik sedangkan ke!adian yang dinamis diumpamakan sebagai daun yang selalu bergerak. sebagai sebuah kesatuan pohon. /etiganya ditulis dan digambarkan selayaknya

(. Peta konflik yang digunakan untuk memper!elas hubungan antar aktor memvisualisasikan dan men"erminkan kekuatan masing#masing aktor dan menggambarkan konflik pada selembar kertas sebagai gambaran asal konflik yang pertama kali mun"ul. Peta konflik harus mampu menggambarkan hubungan yang ter!adi dari masing masing aktor. Hal ini dapat digambarkan dengan berbagai ma"am bentuk garis yang masing#masing memiliki arti tertentu. 2amun perlu diingat sebelumnya untuk menuliskan apa sa!a isu konflik yang ter!adi. Selain itu sertakan pula &aktu kapan konflik tersebut ter!adi.

3. 4odel peningkatan konflik 5lasl bertu!uan untuk mengetahui se!auh mana peningkatan konflik yang telah ter!adi dan memutuskan bagaimana "ara mengubah konflik. Dalam hal ini bentuk dan kekuatan yang mengintervensi konflik harus disesuikan dengan tingkatan konflik yang telah ter!adi.

6. Analisis prespektif konflik -medio digunakan untuk memisahkan fakta dari interpretasi memisahkan orang#orang dari masalah memisahkan posisi dari kepentingan0 kebutuhan0 rasa takut selain itu dugunakan !uga untuk merubah prespektif seperti 7bagaimana !ika saya diposisi la&an8 sehingga memahami motivasi yang dimiliki masing masing aktor. -ni !uga digunakan untuk memperluas prespektif dan men!elaskan hipotesis tentang pilihan baru

tanpa mengambil kepemilikan konflik atau solusi konflik dari pihak yang terlibat. -ntinya adalah berusaha untuk men!adi ob!ektif terhadap konflik yang ter!adi dan memahami posisi masing#masing pihak. 9. Peta kebutuhan#ketakutan digunakan digunakan untuk memahami maksud yang mungkin diinginkan oleh masing#masing aktor dan men"ari pilihan solusi konflik yang mungkin dapat diambil. Alat ini mennganalisis aktor isu kepentingan atau kebutuhan ketakutan dan sarana yang digunakan dalam konflik. Adapun tu!uan dari tools ini adalah untuk menganalisis konflik dari sudut pandang pelaku memper!elas persepsi dari masing#masing aktor yang terlibat mengidentifikasi isu#isu yang berada pada putaran konflik. )erikut adalah "ontoh membuat analisis dengan menggunakan need#fear analysis Pihak
Petani

4asalah
+en"ana Pembiayaan irigasi Akses terhadap air untuk ternak mereka Pelaksanaan proyek dalam "ara 7!anganlah merusak8 Pertumbuhan ekonomi tanpa kerusuhan sosial

/ebutuhan0 keinginan
Peningkatan pendapatan

/etakutan
+en"ana akan dihentikan mereka harus meninggalkan peker!aannya %ernak tidak dapat hidup mereka memilih pindah Proyek rumah gagal agensi disalahkan

Sarana
:obi politik menembak sa;pi atau gembalanya :obi politik mendorong ternak ke area irigasi menembak petani )antuan keuangan menghimpun kekuatan Sarana ekonomi politik hukum

Pilihan
)ergabung dalam dialog peker!a pertanian0perkebunan di peternakan )ergabung dalam proses dialog menyarankan koridor air 4emba&a pihak# pihak untuk menyelesaikan masalah. 4empengaruhi proses dialog memberikan kompensasi.

Pengembala

4ana pen"aharian kelangsungan hidup -ngin mendapat mandate penuh pendapatan status rumah Popularitas meningkat

Agen#agen pengbangun (development)

Pemerintah

/erusuhan sipil tersendatnya pembangunan

dan

*. Multi-Causal Role Model. 4odel ini membedakan faktor struktur yang berorientasi pada aktor dengan sintesis sistem dan pendekatan aktor. 4enurut model ini perselisihan atau konflik memiliki akar yang dalam yang disebabkan oleh kondisi sosial ekonomi dan politik serta sosio#psikologis dunia internasional. /onflik disebabkan oleh faktor#faktor stuktural yang sudah lama ter!adi dan !uga berkaitan dengan kepentingan dan kebutuhan persepsi mengenai apa yang ter!adi trauma ketidakadilan dan semua yang mempengaruhi isi dan dinamika konflik. Selain itu model ini !uga menganalisis tu!uan dari pihak#pihak yang berkonflik dengan menggambarkan posisi dan kepentingan para pihak yang terlibat konflik. Saluran konflik menurut model ini adalah kondisi sosial ekonomi dan politik yang kemudian mempengaruhi isi dan dinamika konflik. Saluran ini tidak terkait se"ara langsung dengan akar penyebab konflik.

Você também pode gostar