Analisis Dimensi (buckingham pi-theorem dalam perancangan penelitian,

pengurangan variabel dengan cara inspeksi)

Analisis dimensi adalah alat konseptual yang sering diterapkan dalam fisika, kimia,
dan teknik untuk memahami keadaan fisis yang melibatkan besaran fisis yang berbeda-beda.
Analisis dimensi rutin digunakan dalam fisika dan teknik untuk memeriksa ketepatan
penurunan persamaan. Hanya besaran-besaran berdimensi sama yang dapat saling
ditambahkan, dikurangkan, atau disamakan. Jika besaran-besaran berbeda dimensi terdapat di
dalam persamaan dan satu sama lain dibatasi tanda "+" atau "" atau "=", persamaan tersebut
tidaklah mungkin; persamaan tersebut harus dikoreksi terlebih dahulu sebelum digunakan.
Jika besaran-besaran berdimensi sama maupun berbeda dikalikan atau dibagi, dimensi
besaran-besaran tersebut uga terkalikan atau terbagi. Jika besaran berdimensi dipangkatkan,
dimensi besaran tersebut uga dipangkatkan.
Analisis dimensi mena!arkan suatu metode untuk mengurangi masalah fisik yang
kompleks menadi lebih sederhana sebelum mendapat a!aban kuantitatif. "ridgman #$%&%'
menelaskan bah!a( ")enggunaan utama analisis dimensi untuk menyimpulkan dari studi
dimensi *ariabel dalam keterbatasan sistem fisik tertentu pada bentuk hubungan yang
mungkin antara *ariabel+. )ada dasarnya analisis dimensi ialah suatu metode untuk
mengurangi umlah kerumitan *ariabel eksperimental yang mempengaruhi geala fisika
tertentu, dengan menggunakan sema,am teknik peringkasan.
-nti dari analisis dimensi adalah konsep kesamaan. .alam konsep fisika, kesamaan
menga,u pada beberapa kesetaraan antara dua hal atau fenomena yang benar-benar berbeda.
Dasar Teori
Ada / system satuan yang digunakan yakni physik system#absolut' dengan satuan
0=massa, 1=panang, 2=!aktu #0 1 2' dan engineering system dengan satuan 3=gaya,
1=panang, 2=!aktu #3 1 2 '. )ada sistim absolut4 fisik termasuk primary 5uantities. .alam
permodelan dilakukan penge,ilan dari *ariable tersebut dengan skala n. skala dari berbagai
*ariable4parameter dapat ditentukan berdasarkan hubungan antara parameter yang
diekspresikan dalam bilangan tak berdimensi, misalnya 6eynold, 3roude, 7uler, 0a,h,
8au,hy, 9trouhal, :eber dan .rag 8oeffi,ient.
2abel $. 9istem .imensi
Asas Keserupaan atau Homogenity
)ersamaan dikatakan berdimensi homogen ika dimensi setiap suku dari suatu
persamaan adalah identik4sama. 9etiap persamaan se,ara fisik dia!ali dari penomena analisa
keserupaan, seperti persamaan dari suatu sistim satuan. )rinsip keserupaan ini bisa dilihat
dari (
;eserupaan <eometrik #panang, lebar dan tinggi'
;eserupaan ;inematik #ke,epatan, debit'
;eserupaan .inamik #berhubungan dengan gaya'
Hubungan antara model dan prototype diturunkan dengan skala, untuk masing-masing
parameter mempunyai skala tersendiri dan besarnya tidak sama. 9kala merupakan rasio
antara nilai parameter yang ada di prototype dengan nilai parameter tersebut pada model.
=ntuk mendapatkan umlah *ariabel dari suatu persamaan dapat ditentukan dengan metode;
$. "u,kingham #)hi-2heorema'
)ada tahun $%$> 7. "u,kingham memberikan prosedur alternatif yang
sekarang disebut teorem pi "u,kingham. -stilah pi diambil dari notasi matematika
?, yang berarti darab *ariable-*ariabel. ;elompok-kelompok bilangan tak berdimensi
yang didapatkan dari teorem itu berupa darab pangkat yang dinyatakan dengan ?
$
,
?
/
, ?
@
, dan sebagainya. 0etode ini memungkinkan kita untuk memperoleh "pi" A
"pi" itu se,ara berurutan, tanpa harus memakai pangkat-pangkat yang bebas.
)ada suatu proses fisika memenuhi A;. dan mengandung n *ariable
berdimensi , proses itu dapat direduksi menadi hubungan antara k *ariabel bilangan
tak berdimensi saa, atau k buah ?. 6,duksinya i = n-k sama dengan umlah
maksimum *ariable yang tidak membentuk suatu "pi" di antara *ariable-*ariabel
itu sendiri, dan senantiasa kurang dari, atau sama dengan, umlah dimensi yang
melukiskan *ariable-*ariabel tersebut. =ntuk lebih elasnya berikut ini disaikan
langkah prosedur penyelesaian analisa dimensi dengan metode "u,kingham (
$. .aftar dan hitunglah n *ariabel yang ada dalam soal. ;alau ada *ariabel yang
penting kele!atan, analisis dimensi akan gagal.
/. .aftar dimensi setiap *ariabelnya menurut 012B atau 312B. .aftar ini
bisa dilihat dalam 2abel $.
@. 0ula-mula tebak saa 4 sama dengan umlah dimensi berbeda yang ada, dan
,arilah *ariabel yang tidak membentuk suatu darab "pi". ;alau tak berhasil,
kurangi dengan satu, lalu ,ari lagi.C .engan latihan anda akan dapat menemukan
dengan ,epat.
D. )ilihlah *ariabel yang tidak membentuk suatu darabE "pi". Fakinkan diri anda
bah!a anda senang dengan pilihan itu, dan bah!a yang anda pilih itu bersifat
umum kalau mungkin, sebab pilihan tersebut akan mun,ul dalam setiap kelompok
"pi". )ilihlah rapat, atau ke,epatan, atau panang.
>. 2ambahkan satu *ariabel pada 4 *ariabel anda dan bentuklah sebuah darab
pangkat. 9e,ara alabar ,arilah pangkat-i pangkat yang memuat darab itu menadi
bilangan tak berdimensi. =sahakan *ariabel-*ariabel keluaran anda #kakas,
penurunan tekanan, momen gaya, daya' mun,ul sebagai pembilang agar
grafiknya tampak lebih bagus. ;erakan ini berturut-turut dengan menambahkan
satu *ariabel baru setiap kali, dan anda akan memperoleh semua n dimensi 4 = k
darab "pi" yang di,ari.
&. 2ulislah fungsi bilangan tak berdimensi yang diperoleh dan periksalah hasil itu,
apakah semua kolompok "pi" dimensinya bilangan tak berdimensi.
2abel /. 8ontoh umlah konstanta yang tidak berdimensi
8ontoh soal (
Asumsikan bah!a gaya *iskositas dari sebuah benda bulat yang masuk kedalam
fluida berdiameter ., bergantung pada *iskositas#G', kerapatan massa fluida#H', dan
ke,epatan atuh bola #*', buktikanlah. 3 tergantung pada .,*, H, G
)enyelesaian (
3 = I #.,*, H, G' ; Jariabelnya ada #3, .,*, H, G' = > buah
9atuan dasarnya 1 0 2 = @ buah
Jadi umlah konstanta tak berdimensi = > - @ = /
)ilihan *ariabel berulang adalah ., *, dan H

2abel @. ;elompok-kelompok bilangan tidak berdimensi dalam 0ekanika 3luida
Manaat dan Kegunaan
Analisa dimensi memeiliki beberapa manfaat dan kegunaan dalam menyelesaikan
persamaan fisis yang melibatkan dimensi besaran. "eberapa kegunaannya dapat diuraikan
berikut ini (
)enghematan !aktu dan biaya yang amat banyak;
0isalkan kita mengetahui bah!a gaya 3 pada benda tertentu yang terbenam di dalam
aliran fluida hanya akan tergantung pada panang 1 benda itu, ke,epatan aliran =, rapat
fluida H dan kekentalan K
)ada umumnya diperlukan sekitar $L titik eksperimental untuk menentukan sebuah
kur*a. =ntuk menentukan pengaruh panang benda 1 kita harus melakukan per,obaan itu
dengan $L ma,am panang. =ntuk masing-masing panang itu kita akan memerlukan $L
nilai untuk J, $L nilai untuk H dan $L nilai untuk K, sehingga total $L.LLL per,obaan.
;alau biaya 6p.>LLL per per,obaan maka akan menghabiskan biaya yang sangat besar.
2etapi dengan analisis dimensi kita dapat segera menyederhanakan persamaan diatas
menadi bentuk yang setara menadi (

Artinya, koefisien gaya tak berdimensi 34 H *
/
1
/
hanya merupakan fungsi bilangan
6eynolds tak berdimensi H J14K.
Analisa dimensi membantu mengarahkan pemikiran dan peren,anaan kita, baik
mengenai per,obaan maupun se,ara teoritis.
8ara ini menunukkan alan tak berdimensi untuk menuliskan persamaannya. Analisis
dimensi menunukkan *ariable-*ariabel mana yang disingkirkan. ;adang-kadang
analisis dimensi akan langsung menolak *ariabel-*ariabel itu tidak penting. Akhirnya
analisis dimensi sering memberikan pandangan mengenai bentuk hubungan fisika yang
sedang kita pelaari.
Analisis dimensi memberikan hukum penyekalaan yang dapat mengalihkan data dari
model ke,il yang murah ke informasi ran,ang bangun untuk membuat prototype yang
besar dan mahal.
0isalnya membangun pesa!at udara seharga satu milyard rupiah untuk melihat apakah
pesa!at itu memiliki gaya bubung yang ,ukup. ;ita mengukur gaya bubung itu pada
atau
model yang ke,il dengan menggunakan hukum keserupaan untuk meramalkan gaya
bubung pada pesa!at udara prototype dengan ukuran sebenarnya. Ada kaidah-kaidah
yang akan kita terangkan untuk men,ari hukum keserupaan. "ila hukum keserupaan itu
berlaku, kita katakan ada keserupaan antar model dan prototipe. .alam kasus persamaan
berikut, keserupaan ter,apai kalau bilangan 6eynolds untuk model dan prototipe itu ,
sebab fungsi g akan membuat koefisien gayanya sama pula.
.isini indeks m dan p berturut berarti model dan prototipe. .ari defenisi koefisien
gaya, ini berarti bah!a
"entuk data yang diambil, dengan Hp Jp 1p4Kp = HmJm1m4Km. )ersamaan adalah
hukum keserupaan. Jika gaya model diukur pada bilangan 6eynolds model, maka ada
bilangan 6eynolds yang sama gaya prorotipe besarnya sama dengan gaya model dari
nisbah rapat kali kuadrat nisbah ke,epatan kali kuadrat panang.
Aplikasi Analisa Dimensi dalam membangun model
Analisa dimensi banyak diaplikasikan dalam membangun sebuah model di bidang
mekanika fluida. 0odel analisa ini akan membuat para disain4 para eMperiment mendapatkan
informasi yang mendekati kebenaran sebelum memulai melaksanakan pekeraan yang
sesungguhnya, dan untuk mendapatkan pengaruh yang akan ditimbulkannya.
0odel desain ini sering digunakan pada umumnya untuk kegiatan-kegiatan sebagai
berikut ;
)eren,aaan "endungan
)eren,aaan 9ungai dan pelabuhan
)eren,aaan mesin hidolik
)eren,aan struktur
)eren,aan kapal
)eren,aan rembesan air dalam tanah
9kala yang biasa digunakan untuk membangun sebuah model dengan analisa dimensi (
$ ( @L sampai dengan $ ( DLL untuk bangunan "endungan dan "endung
$ ( > sampai dengan $ ( /> pekeraan tekanan, perpipaan, *al*es, pintu air dan saluran
terbuka
$ ( $LL sampai dengan $ ( $LLL untuk pekeraan sungai, pelabuhan dan muara.
=i ,oba keserupaan ditentukan oleh analisa dimensi *ariable bebas yang mempengaruhi
permasalahan. Jika semua dimensi *araibel bebas mempunyai nilai yang sama untuk model
dan prototipe maka keduanya dikatakan absolut mirip. )ada gelombang air ada pengaruh
tegangan permukaan air sebesar /> mm, akan tetapi pada prototipe karena dimodelkan
dengan skala yang ke,il maka tegangan permukaan diabaikan, pengaruh ini disebut sebagai
effek s,ala.
"erdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan bah!a (
Analisa dimensi merupakan suatu alat analisis yang bisa digunakan untuk
penyederhanaan suatu model fisis dengan melihat keserupaan dimensi yang
dimilikinya.
Analisa dimensi memiliki beberapa keuntungan yaitu (
penghematan !aktu dan biaya yang amat banyak.
Analisa dimensi membantu mengarahkan pemikiran dan peren,anaan kita, baik
mengenai per,obaan maupun se,ara teoritis.
analisis dimensi memberikan hukum penyekalaan yang dapat mengalihkan
data dari model ke,il yang murah ke informasi ran,ang bangun untuk membuat
prototype yang besar dan mahal.
=ntuk menentukan analisis dimensi yang perlu diperhatikan adalah prinsip
homogenitas dimensi yang digunakan dalam membentuk bilangan yang tidak
berdimensi.
"eberapa metode yang dapat digunakan dalam analisa dimensi, namun metode
"u,kingham yang paling banyak digunakan karena memiliki kestabilan dalam
pembangunan model.
!eerensi
- Haryo .!ito Armono, .6, -r, 0.7ng. N"ahan ;uliah- 27O6- 0O.71 APA1-9A
.AP .-07P9-+.
- 0unson "ru,e, /LL/, 3undamental of 3luid 0e,hani,s fourth edition, John :illey
and 9ons, -n, 0unson "ru,e, /LL/, 3undamental of 3luid 0e,hani,s fourth edition,
John :illey and 9ons, -n,
- !!!.!ikipedia.org4analisa dimensi4 diunduh pada tanggal Q 0aret /L$@.