BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN

Bab ini menjelaskan mengenai tentang sejarah dari Lembaga Penyiaran Publik Radio
Republik Indonesia atau disebut juga dengan LPP RRI dari awal berdiri hingga saat ini. Bahasan
dimulai dengan informasi seputar sejarah berdirinya LPP RRI, visi dan misi, struktur organisasi,
tugas yang dijalankan, peran perusahaan, dan juga sistem yang sedang berjalan. Berikutnya
menjelaskan mengenai gambaran aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk
menunjang sistem monitoring pada LPP RRI. Kebutuhan yang ada di LPP RRI, diperoleh
dengan adanya gambaran aplikasi-aplikasi dan data yang ada, beserta penggambaran topologi
jaringan yang berdasarkan pada aplikasi dan data. Sehingga terbentuknya jaringan berdasarkan
pada hasil data yang ada digunakan untuk menjadi sebuah solusi dalam proses perancangan
sistem monitoring pada LPP RRI.
3.1 Informasi Lembaga Penyiaran Publik RRI
3.1.1 Sejarah LPP RRI
Radio Rep ublik Indonesia, secara resmi didir ikan p ada tanggal 11

Sep tember 1945, oleh p ara tokoh y ang sebelumny a aktif men gop erasikan
beberap a stasiun radio Jep an g di 6 kota. Rap at utusan 6 radio di rumah Adan g
Kadarusman Jalan M enteng Dalam Jakarta men gh asilkan k ep utusan mendirikan
Radio Rep ublik Indonesia den gan memilih Dokter Abdulrah man Saleh sebagai p
emimp in umum RRI y ang p ertama. R ap at tersebut juga men ghasilkan suatu
deklarasi y an g terkenal den gan sebutan Piagam 11 Sep tember 1945, y ang berisi
3 butir komitmen tugas dan fun gsi RRI y an g kemud ian dik enal d en gan Tri

Prasety a RRI. Butir Tri Prasety a y ang ketiga meref leksikan ko mitmen RRI untuk
bersikap netral tidak memih ak kep ada salah satu aliran atau key akinan p artai atau
golongan.
Hal ini member ikan doron gan serta seman gat kep ada broadcaster RRI p
ada era Reformasi untuk menjadikan RRI sebagai lembaga p eny iaran p ublik y
ang indep endent, netral dan mandiri serta senantiasa berorientasi kep ada
kep entingan masy arakat. Likuidasi Dep artemen Peneran gan oleh Pemerintah
Presiden Abdurahman Wahid dijadikan momentum dari sebuah p roses p
erubahan Government Owned Radio ke arah Public Service Boradcasting
dengan didasar i Peraturan Pemerintah Nomor 37 tahun 2000 y ang ditandatan gan i
Presiden RI tanggal 7 Juni 2000.



Pembenahan or ganisasi dan manajemen dilakukan seirin g den gan up ay a
p eny amaan visi (shared vision) d ikalan gan p egawai RRI y ang ber jumlah sekitar
8500 oran g y ang semula b erorientasi seb agai p emer intah y ang melaksan akan

tugas-tugas y ang cend erun g birokr atis. Dewasa RRI memp uny ai 52 stasiun
p eny iaran dan stasiun p eny iaran khusus y ang ditujukan ke Luar Negeri. "Su ara
Indonesia".

RRI adalah satu-satunya radio yang menyandang nama negara yang
siarannya ditujukan untuk kepentingan bangsa dan negara. RRI sebagai Lembaga
Penyiaran Publik yang independen, netral dan tidak komersial yang berfungsi
memberikan pelayanan siaran informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol
sosial, serta menjaga citra positif bangsa di dunia internasional.
Besarnya tugas dan fungsi RRI yang diberikan oleh negara melalui UU no
32 tahun 2002 tentang Penyiaran, PP 11 tahun 2005 tentang Lembaga Penyiaran
Publik, serta PP 12 tahun 2005, RRI dikukuhkan sebagai satu-satunya lembaga
penyiaran yang dapat berjaringan secara nasional dan dapat bekerja sama dalam
siaran dengan lembaga penyiaran Asing.

Dengan kekuatan 62 stasiun penyiaran termasuk Siaran Luar Negeri dan 5
(lima) satuan kerja (satker) lainnya yaitu Pusat Pemberitaan, Pusat Penelitian dan
Pengembangan (Puslitbangdiklat) Satuan Pengawasan Intern, serta diperkuat 16
studio produksi serta 11 perwakilan RRI di Luar negeri RRI memiliki 61
(enampuluh satu) programa 1, 61 programa 2, 61 programa 3, 14 programa 4 dan
7 studio produksi maka RRI setara dengan 205 stasiun radio.

PRINSIP LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK:

1. LPP ADALAH LEMBAGA PENYIARAN UNTUK SEMUA WARGA
NEGARA
2. SIARANNYA HARUS MENJANGKAU SELURUH WILAYAH NEGARA
3. SIARANNYA HARUS MEREFLEKSIKAN KEBERAGAMAN
4. SIARANNYA HARUS BERBEDA DENGAN LEMBAGA PENYIARAN
LAINNYA
5. LPP HRS MENEGAKKAN INDEPENDENSI DAN NETRALITAS
6. SIARANNYA HARUS BERVARIASI DAN BERKUALITAS TINGGI
7. MENJADI FLAG CARRIER DARI BANGSA INDONESIA
8. MENCERMINKAN IDENTITAS BANGSA
9. PEREKAT DAN PEMERSATU BANGSA

3.1.2 VISI DAN MISI LPP RRI

VISI LPP RRI:
Menjadikan LPP RRI radio berjaringan terluas, pembangun karakter bangsa,
berkelas dunia


MISI LPP RRI
1. Memberikan pelayanan informasi terpecaya yang dapat menjadi acuan dan
ssarana kontrol sosial masyarakat dengan memperhatikan kode etik
jurnalistik/kode etik penyiaran.
2. Mengembangkan siaran pendidikan untuk mencerahkan, mencerdaskan, dan
memberdayakan serta mendorong kreatifitas masyarakat dalam kerangka
membangun karaktek bangsa.
3. Menyelenggarakan siaran yang bertujuan menggali, melestarikan dan
mengembangkan budaya bangsa, memberikan hiburan yang sehat bagi keluarga,
membentuk budi pekerti dan jati diri bangsa di tengah arus globalisasi.
4. Menyelenggarakan program siaran berperspektif gender yang sesuai dengan
budaya bangsa dan melayani kebutuhan kelompok minoritas.
5. Memperkuat program siaran di wilayah perbatasan untuk menjaga kedaulatan
NKRI
6. Meningkatkan kualitas siaran luar negeri dengan program siaran yang
mencerminkan politik negara dan citra positif bangsa.
7. Meningkatkan partisipasi publik dalam proses penyelenggaraan siaran mulai
dari tahap perencanaan, pelaksanaan, hingga evaluasi program siaran.
8. Meningkatkan kualitas audio dan memperluas jangkauan siaran secara nasional
dan internasional dengan mengoptimalkan sumberdaya teknologi yang ada dan
mengadaptasi perkembangan teknologi penyiaran serta mengefisienkan
pengelolaan operasional maupun pemeliharaan perangkat teknik.
9. Mengembangkan organisasi yang dinamis, efektif, dan efisien dengan sistem
manajemen sumber daya (SDM, keuangan, asset, informasi dan operasional)
berbasis teknologi informasi dalam rangka mewujudkan tata kelola lembaga yang
baik ( good corporate governance)
10. Meningkatkan kualitas siaran luar negeri dengan program siaran yang
mencerminkan politik negara dan citra positif bangsa.
11. Memberikan pelayanan jasa-jasa yang terkait dengan penggunaan dan
pemanfaatan asset negara secara profesional dan akuntabel serta menggali
sumber-sumber penerimaan lain untuk mendukung operasional siaran dan
meningkatkan kesejahteraan pegawai.



3.1.3 Struktur Organisasi LPP RRI

I. Nama : Ida Bagus Alit Wiratmaja S.H
II. Jabatan : Anggota Dewan Pengawas LPP RRI

Menulis dan travelling menjadi hobby yang tidak pernah ditinggalkan di
waktu luang bagi ayah dari dua putra dan lahir di Bali ini. Aktif sebagai
wartawan sejak tahun 1979 di Bali dan terus mengembangkan karir
kewartawanan dan manajemen hingga sempat menduduki jabatan sebagai
Kepala Biro LKBN Antara di Canberra Australia, sebagai Direksi Antara di
Jakarta,sebagai Direktur Utama Dana Pensiun Antara hingga akhirnya terpilih
sebagai Anggota Dewan Pengawas LPP-RRI periode 2010-2015. pernah aktif
di Organisasi Sosial Politik dan Pendiri sebuah Yayasan Pendidikan di
Denpasar. Hingga saat ini masih terus aktif sebagai pembicara dalam berbagai
seminar di dalam dan di luar negeri tentang Jurnalisme dan Bisnis Media.
Pernah duduk sebagai Board of Director Consortium berbagai kantor berita
asing seperti dalam wadah Consortium AsiaNet dan AsiaPulse. Bekerja
dengan semangat dan yakin untuk mencapai tujuan secara on the track.

I. Nama : Tias Anggoro
II. Jabatan : Anggota Dewan Pengawas LPP RRI

Pria kelahiran Semarang, 13 Nopember 1973 ini adalah Sarjana Teknik
Elektro dari Institut Teknologi Indonesia yang memulai kerja sebagai penyiar
karena hobi pada sebuah radio swasta ketika masih SMA di Makassar.
Karirnya kemudian berlanjut dengan bekerja dan berkarir di beberapa radio
swasta di Jakarta, antara lain sebagai Eksekutif Producer di Radio Elshinta
hingga 2005 dan National Station Manager di Radio Trijaya hingga 2007. Tias
yang hobi membaca dan berprinsip belajar tanpa mengenal umur adalah
pengajar pada beberapa perguruan tinggi di Jakarta, pembicara, dan pelatih
tentang jurnalistik radio, juga tercatat sebagai salah satu pendiri dan Ketua
Umum Aliansi Wartawan Radio Indonesia periode 2010-2013

I. Nama : Dra. Dwi Hernuningsih,M.Si
II. Jabatan : Anggota Dewan Pengawas LPP RRI

Pengalaman Kerja : Dra. Dwi Hernuningsih,M.Si memulai karir sebagai
Reporter di RRI Yogyakarta pada tahun 1983 sampai dengan 1989. Beliau
pernah menjabat sebagai Kepala LPP RRI Bogor pada tahun 2007. Beliau
sekarang menjabat sebagain Anggota Dewan Pengawas LPP RRI

I. Nama : Ir. Sunarya Ruslan,MSEE
II. Jabatan : Anggota Dewan Pengawas LPP RRI

Anggota Dewan Pengawas LPP-RRI Periode 2010-2015 ini lahir di Cianjur
Jawa Barat,menyelesaikan sarjana Teknik Elektro dari Universitas Trisakti
dan S2 bidang Electrical and Computer Engineering dari Bradley
University,Ilionis,USA tahun 1991. Memulai karir sebagai staff Teknik di
TVRI Pusat, Kabid Teknologi Transmisi,Pusbinsartek RTF,Deppen RI tahun
1992-2002,Kabid Transmisi Perjan RRI tahun 2001-2004,Kepala RRI Malang
tahun 2004-2005 dan tahun 2005-2008 dipercaya sebagai Direktur Sumber
Daya Teknologi LPP-RRI dan tahun 2008-2010 sebagai Kepala Pusat
Penelitian,Pengembangan dan Diklat LPP-RRI. Kegiatan Organisasi yang
pernah diikuti sebagai Wakil Ketua Himpunan Ahli Teknik Penyiaran
(HATPI) dan anggota Mastel,pernah aktif sebagai Anggota Panitia/Tim
Nasional Migrasi Analog-Digital,Depkominfo dan Narasumber Ditjen Postel.
Kegiatan internasional yang pernah diikuti sebgai Anggota Technical Bureau
Asia Pasific Broadcasting Union (ABU) dan Anggota Dewan Juri ABU
Engineering Industry Excellence Award.

I. Nama : Rosarita Niken Widiastuti
II. Jabatan : Direktur Utama LPP RRI

Pengalaman Kerja : Rosarita Niken Widiastuti memulai karir sebagai pengajar
di Multimedia Training Center (MMTC) pada tahun 1991 sampai dengan
2001. Beliau pernah mengajar di PPKP Universitas Negeri
Yogyakarta,Universitas Atmajaya,Akademi Komunikasi Yogyakarta dan
Universitas Gajah Mada. Beliau sekarang menjabat sebagai Direktur Utama
LPP RRI.

I. Nama : Anhar Ahmad
II. Jabatan : Direktur Keuangan Pengawas LPP RRI

Lahir di Jakarta,ayah dari tiga orang putri ini memulai karir sebagai operator
di RRI Jakarta. Selanjutnya dipercaya sebagai Koordinator Kepegawaian
Bagian Umum Direktorat Radio,menjadi pimpinan di RRI Malang tahun
2005-2007, kemudian menjadi Kepala RRI Lampung selama 3 tahun dan
dipromosikan sebagai Kepala RRI Yogya sebelum akhirnya terpilih menjadi
Direktur Keuangan LPP-RRI periode 2010-2015. Sarjana S1 diperoleh dari
STIA LAN RI Jakarta. Selanjutnya menyelesaikan Sarjana Hukum di
Universitas Widya Gama Malang,Magister Hukum dan Magister Manajemen
di Jakarta. Kerja keras, kerja ikhlas dan mengalir seperti air menjadi motto
dalam hidup.

I. Nama : Drs. Dadi Sumihardi
II. Jabatan : Direktur SDM dan Umum LPP RRI

Selalu beripikir positif dan bekerja dengan ikhlas menjadi motto dalam
keseharian. Memulai karir di Departemen Penerangan bagian Kepegawaian
kemudian menjadi pemeriksa pada Inspektorat Jenderal Departemen
Penerangan. Setelah sempat menjadi auditor pada Perjan RRI dan menjadi
Asisten Kepala RRI Samarinda dari tahun 2006-2009,Kepala RRI Malang
tahun 2009-2010 dan Kepala RRI Bandung tahun 2010,sebelum akhirnya
terpilih menjadi Direktur SDM dan Umum LPP-RRI Periode 2010-2015.


I. Nama : Hasto Kuncoro, SH
II. Jabatan : Direktur Layanan Usaha LPP RRI

Mengawali karier di RRI sebagai Reporter di pusat Pemberitaan pada tahun
1988, pernah bertugas sebagai Reporter liputan haji di Arab Saudi dan perang
Bosnia Herzegovina. Ayah dari empat anak kelahiran Jogyakarta tahun 1961
ini, menghabiskan masa pendidikannya di kota Semarang hingga meraih gelar
S1.
Di lingkungan RRI, Hasto Kuncoro sudah mengalami tour of duty dalam
berbagai bidang tugas pekerjaan serta tour of area di 8 kota yaitu antara lain
kepala seksi reportase RRI Jogyakarta, asisten sekper bidang hukum, senior
manager pemberitaan RRI Palembang, senior manager pemasaran RRI
Jakarta, Kepala RRI Sumenep, Malang, Gorontalo dan sebelum terpilih
sebagai Direktur Layanan dan Pengembangan Usaha, menjabat sebagai
Kepala RRI Surabaya. Berkomitmen Memperkuat independensi dan
netralitas RRI sesuai dengan prinsip Tri Prasetya .
Motto hidup Sebaik baiknya ummat manusia adalah yang bermanfaat bagi
sesama, dan menyikapi jabatan sebagai suatu amanah yang perwujudannya
bekerja secara keras, ikhlas dan cerdas .

3.1.4 TUGAS LPP RRI
TUGAS POKOK LPP RRI
Memberikan pelayanan informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol
dan perekat sosial, serta melestarikan budaya bangsa untuk kepentingan seluruh
lapisan masyarakat melalui penyelenggaraan penyiaran radio yang mengjangkau
seluruh wilayah NKRI. (PP.12/2005. Ps. 4).
Tugas LPP RRI dalam melayani seluruh lapisan masyarakat di seluruh
wilayah NKRI tidak bisa dilayani dengan satu programa saja, oleh karena itu RRI
menyelenggarakan siaran dengan 4 programa:

Pro 1: Pusat siaran pemberdayaan masyarakat

Pro 2: Pusat siaran kreatifitas anak muda

Pro 3: Pusat siaran jaringan berita nasional dan kantor berita radio

Pro 4: Pusat siaran budaya dan pendidikan

VOI: Citra & Martabat bangsa didunia internasional siaran setiap hari
dengan 8 bahasa asing

Studio Produksi LN: Jembatan informasi Indonesia - LN dan LN

Indonesia
Sebagai sumber informasi terpercaya sesuai dengan prinsip lembaga
penyiaran publik, dalam menyelenggaran siaran RRI berpedoman pada nilai-nilai
standar penyiaran :

Siaran bersifat independet dan netral

Siaran harus memihak pada kebenaran

Siaran member pemahaman

Siaran mengurangi ketidakpastian

Siaran berpedoman pada pancasila, UUD 1945 dan kebenaran, serta

peraturan yang lainnya.

Siaran harus memihak hanya kepada kepentingan Negara Kesatuan

Republik Indonesia

Siaran harus menjaga persatuan, kesatuan dan Kedaulatan NKRI

3.1.5 Peran LPP RRI
Peran dalam Pemberdayaan Masyarakat: RRI menyelenggarakan siaran
pemberdayaan masyarakat di semua lapisan masyarakat melalui siaran pedesaan,
nelayan, wanita, anak-anak, siaran lingkungan hidup, kewirausahaan, teknologi
tepat guna, kerajinan, perdagangan, pertanian, koperasi, industri kecil dll.

Peran RRI sebagai Pelestari Budaya Bangsa: Seluruh RRI wajib
menyelenggarakan siaran seni dan budaya daerah seluruh indonesia secara
konsisten dan tidak pernah berhenti seperti siaran ketoprak,wayang orang,
wayang golek, madihin, saluang dan budaya minang lainnya, budaya bugis, dan
budaya daerah-daerah lainnya.

Peran RRI sebagai pelestari lingkungan: RRI menyelenggarakan siaran Green
Radio untuk penanaman kembali dan Re Use, Reduce dan Recycling dengan
berbagai format dan variasi bentuk acara.

Peran RRI sebagai media pendidikan: RRI menyelenggarakan siaran
pendidikan dari Taman Kanak-Kanak sampai Mahasiswa. RRI menyelenggarakan
Pekan Kreatif dengan mengadakan lomba kreatif remaja seperti lomba cipta lagu,
lomba cipta design , lomba IT, lomba band indie, bintang radio, pekan tilawatil
quran. Disamping itu juga menyelenggarakan siaran pendidikan social
masyarakat, seperti siaran wanita, siaran pedesaan, siaran KB dll.

Peran RRI sebagai Media Diplomasi: RRI menyelenggarakan siaran radio
diplomasi melalui siaran luar negeri untuk membangun citra positif bangsa
didunia internasional bekerjasama dengan kedutaan dan radio luar negeri dengan
siaran yang bersifat reciprocal . kerjasama siaran dengan ABC , NHK, RTM,
RTB, KBS, RTH, SR, BBC, Radio Jedah, Radio Turki, RCI, DW dll.

Peran RRI sebagai media terdepan tanggap bencana: RRI menyelenggarakan
siaran langsung dari tenda darurat melalui Radio Based Disaster Management.
Setiap ada bencana dalam waktu tidak lebih dari 24 jam RRI harus sudah
melaporkan, kemudian diikuti program Pelipur Lara korban bencana dan trauma
healing dengan mendirikan studio darurat.

Peran RRI dalam menghubungkan tenaga kerja di Luar Negeri: RRI
menyelenggarakan siaran rutin dan terkoneksi dengan 7 negara yaitu Hongkong,
Malaysia, Brunei Darusalam, Jepang, Taiwan, Korea dan Arab Saudi untuk
mendekatkan TKI dengan kampung halaman. Pendengar RRI di luar negeri
khususnya TKI berjumlah puluhan ribu orang yang mendengar melalui audio
streaming. Dalam rangka mewujudkan peran second track diplomacy
menyelenggarakan acara Diplomatic Forum. Untuk memberikan pelayanan
kepada masyarakat Indonesia di Luar negeri khususnya tenaga kerja Indonesia
antara lain diselenggarakan acara bilik sastra yang diperlrlombakan dan 2
pemenang dihadirkan oleh SLN untuk menghadiri acara uapacara kenegaraan 17
Agustus di Istana negara dan sidang DPR dan DPD di Senayan.

Peran RRI sebagai media hiburan: RRI menyelenggarakan siaran hiburan
berupa siaran music dan kata, pagelaran musik klasik yaitu orkes symphony
Jakarta dan orkes symphony yang dimiliki RRI daerah. Pagelaran kesenian dan
budaya, lawak, Quiz dll.

Peran RRI dalam sabuk pengaman informasi (Information Safety Belt):
selama tahun 2009 - 2010 RRI telah mendirikan studio di wilayah perbatasan dan
daerah terpencil atau blankspot, antara lain: Entikong, Batam, Nunukan,
Putusibaou, Malinau, Atambua, Ampana, Boven Digoel, Kaimana, Skow, Oksibil,
Takengon, Sabang dan Sampang. Siaran melalui studio-studio produksi ini
ditujukan untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan memberikan akses informasi
yang berimbang bagi masyarakat di daerah perbatasan maupun di daerah-daerah
yang sebelumnya tidak dapat menerima siaran RRI atau blankspot.

3.2 Sistem yang sedang berjalan
3.2.1 Aplikasi dari Sistem Jaringan
Pada tahap ini akan menjelaskan mengenai aplikasi-aplikasi yang
digunakan oleh Lembaga Penyiaran Publik RRI Jakarta (LPP RRI), demi
mendukung kegiatan bisnis perusahaan. Aplikasi yang digunakan merupakan
aplikasi yang ada dalam sistem monitoring LPP RRI Jakarta.
3.2.1.1 Team Viewer
Team Viewer adalah aplikasi yang bisa digunakan untuk penggunaan
pribadi atau komersial dimana dapat mengakses PC secara jarah jauh
selama ada jaringan yang menghubungkan misalnya internet. Ada 3 jenis
Team Viewer yang tersedia yaitu versi Installer, versi Portable, dan versi
Web Base. Team Viewer berfungsi untuk :

Remote Support
Dapat mengakses PC lain secara remote, ada yang bertindak sebagai
pengendali dan dapat melihat PC yang sedang diremote

Presentation
Dapat menampilkan layar PC sendiri di PC lain yang di akses.

VPN

File Transfer

3.2.1.2 Firewall
Firewall merupakan suatu cara yang diterapkan baik terhadap
hardware, software ataupun sistem itu sendiri dengan tujuan untuk
melindungi, baik dengan menyaring, membatasi atau bahkan menolak
suatu atau semua hubungan segmen pada jaringan pribadi dengan jaringan
luar yang bukan merupakan ruang lingkupnya. Segmen tersebut dapat
merupakan sebuah workstation, server, router, atau local area network
(LAN).
Firewall secara umum di peruntukkan untuk melayani :
1. Mesin/Komputer
Setiap individu yang terhubung langsung ke jaringan luar atau internet
dan menginginkan semua yang terdapat pada komputer terlindungi.
2. Jaringan
Jaringan komputer yang terdiri dari satu buah komputer dan berbagai
jenis topologi jaringan yang digunakan, baik yang dimiliki oleh
perusahaan, organisasi, dsb.

Karakteristik Firewall
1. Seluruh hubungan/kegiatan dari dalam ke luar, harus melewati firewall.
Hal ini dapat dilakukan dengan cara memblok/membatasi baik secara
fisik semua akses terhadap jaringan lokal, kecuali melewati firewall.
Banyak sekali bentuk jaringan yang memungkinkan.
2. Hanya kegiatan yang terdaftar/dikenal yang dapat melewati/melakukan
hubungan, hal ini dapat dilakukan dengan mengatur policy pada
konfigurasi keamanan lokal. Banyak sekali jenis firewall yang dapat
dipilih sekaligus berbagai jenis policy yang ditawarkan.
3. Firewall itu sendiri haruslah kebal atau relatif kuat terhadap
serangan/kelemahan. Hal ini berarti penggunaan sistem yang dapat
dipercaya dan dengan Operating System yang relatif aman.

3.2.1.3 Squid
Squid adalah sebuah daemon yang digunakan sebagai proxy server
dan web cache. Squid memiliki banyak jenis penggunaan, mulai dari
mempercepat server web dengan melakukan caching permintaan yang
berulang-ulang, caching DNS, caching situs web, dan caching pencarian
komputer di dalam jaringan untuk sekelompok komputer yang
menggunakan sumber daya jaringan yang sama, hingga membantu
keamanan dengan cara melakukan penyaringan lalu lintas.
Meskipun seringnya digunakan untuk protokol HTTP dan FTP.
Squid juga menawarkan dukungan terbatas untuk protokol lainya termasuk
Transport Layer Security (TLS), Secure Socket Layer (SSL), Internet
Gopher, dan HTTPS. Versi squid 3.1 mencakup dukungan protokol Ipv6
dan Internet Content Adaptation Protocol (ICAP).
Squid dapat berjalan diatas sistem-sistem operasi berikut :
AIX
BSDI
Digital Unix
FreeBSD
HP-UX
IRIX
Linux
Mac OS X
NetBSD
NeXTStep
OpenBSD
SCO Open Server
Solaris
UnixWare
Windows

3.2.1.4 Web Server
LPP RRI Jakarta menggunakan Windows Server untuk memenuhi
kebutuhan web server perusahaan yang berfungsi untuk menampung data
website pada setiap waktu.
Web Server berfungsi sebagai sistem yang mengirim seluruh aspek
berkas atas permintaan user melalui protocol komunikasi yang telah
ditentukan. Berkas tersebut dapat terdiri dari teks, gambar, video, dan
lainnya. Windows Server merupakan server versi Windows yang
digunakan sebagai server networking suatu perusahaan, layanan berbasis
cloud, dan sebagai web server.

3.2.1.5 Database Server
LPP RRI Jakarta menggunakan MySQL Server untuk memenuhi
kebutuhan operasional dalam sistem manajemen basis data SQL atau
Database Management System (DBMS).
MySQL adalah sebuah server database yang berbasis open source
yang digunakan oleh berbagai aplikasi yang diperuntukan untuk server
atau web. MySQL sangat berguna dalam memenuhi kebutuhan aplikasi
yang bertujuan untuk membuat aplikasi server yang dinamis dan canggih.

3.2.1.6 VPN
LPP RRI menggunakan VPN atau Virtual Private Network dalam
menunjang kegiatan operasional perusahaan berupa penggunaan fasilitas
internet yang murah dan komprehensif.
VPN merupakan singkatan dari Virtual Private Network yaitu
sebuah koneksi private yang melalui jaringan public dalam jaringan
internet. Dengan VPN, dapat membuat sebuah jaringan dalam jaringan
yang disebut dengan tunneling. VPN dapat bekerja dengan membutuhkan
sebuah server yang berperan sebagai penghubung antar PC. Server VPN
dapat berupa aplikasi VPN atau berupa router, yaitu mikrotik. Selanjutnya,
VPN dan computer mengontak server VPN yang kemudian server VPN
melakukan verifikasi atas username dan password untuk memberikan IP
address yang baru. Selanjutnya, VPN dapat digunakan untuk browsing,
file transfer, remote access, dan lainnya.

3.2.2 Hardware dari sistem jaringan
LPP RRI Jakarta menggunakan hardware yang berperan dalam sistem
jaringan, berikut perangkat yang digunakan :














3.3. Tata Laksana/Prosedur yang berjalan
Dalam memantau sistem yang sedang berjalan, kantor cabang LPP RRI Jakarta
mengimplementasikan topologi jaringan dalam bentuk tree topology. Berikut merupakan
gambar topologi yang sedang berjalan di kantor cabang LPP RRI Jakarta :


Gambar 3.x Topologi Jaringan Kantor Cabang LPP RRI Jakarta

Diatas merupakan gambar sederhana dari topologi jaringan di Lembaga Penyiaran
Publik RRI Jakarta yang memperlihatkan bahwa terdapat beberapa hub yang
menghubungkan antara client yang satu dengan yang lainnya dengan menggunakan
router yang berperan sebagai perantara koneksi jaringan yang ada pada LPP RRI Jakarta.
Dalam topologi terdapat dua macam koneksi jaringan, yaitu Telkom dan Moratel. Kedua
jaringan tersebut digunakan oleh LPP RRI Jakarta dalam mendukung kegiatan
operasional perusahaan yang bertujuan untuk memberikan transmisi aliran data secara
tetap. Koneksi jaringan Telkom bertindak sebagai penyalur utama dalam memberikan
aliran data untuk LPP RRI Jakarta dan Moratel bertindak sebagai pengganti/penyokong
Telkom apabila mengalami masalah dan gangguan yang bertujuan untuk menjaga agar
kegiatan operasional tetap berjalan meski mengalami gangguan teknis.

3.4 Permasalahan yang dihadapi
Seusai melakukan peninjauan secara langsung yang bertujuan untuk mengetahui
sistem yang sedang berjalan pada Lembaga Penyiaran Publik RRI Jakarta dengan cara
analisis sistem yang digunakan, melakukan wawancara terhadap pihak yang terkait, dan
dilakukan evaluasi terhadap sistem yang sedang berjalan, sehingga diperoleh beberapa
poin mengenai masalah yang dihadapi oleh Lembaga Penyiaran Publik RRI Jakarta
adalah pihak admin yang berada pada kantor cabang LPP RRI Jakarta mengalami
kesulitan dalam memantau server kantor dalam kondisi up atau down, sehingga para
admin mengalami kerepotan dalam mengamati banyaknya client yang ada pada waktu
operasional kantor.
Selain memantau akan adanya client yang up atau down, admin juga mengawasi
perangkat apa saja yang sedang bermasalah dalam waktu kerja operasional berlangsung
sehingga admin mengalami kesulitan dalam melakukan pengawasan terhadap sistem
jaringan pada kantor cabang LPP RRI Jakarta.


3.5. Pemecahan Masalah
Dengan melihat permasalahan yang ada pada kantor cabang Lembaga Penyiaran
Publik RRI Jakarta dalam hal mengenai sistem monitoring jaringan, maka kelompok
kami memiliki dua solusi dalam menyelesaikan permasalahan yang ada pada kantor
cabang LPP RRI Jakarta, yaitu pertama sistem monitoring jaringan menggunakan cacti
yang bisa memantau kondisi jaringan. Kedua adalah PRTG Network Monitoring yang
juga dapat memantau kondisi jaringan pada kantor cabang LPP RRI Jakarta.
Dari kedua pilihan yang kami miliki, kami memilih PRTG Network Monitoring
untuk dijadikan sebagai solusi dalam memecahkan masalah yang ada. Alasan kami
memilih PRTG Network Monitoring adalah pertama PRTG Network Monitoring
memiliki fitur yang mumpuni dalam mengawasi sistem jaringan yang ada pada kantor
cabang LPP RRI Jakarta. Kedua adalah perangkat computer yang admin gunakan
berjalan pada sistem operasi Windows sehingga dibutuhkan sistem monitoring jaringan
yang berjalan pada sistem operasi Windows.

3.6 Perancangan Sistem Monitoring
Aplikasi monitoring jaringan PRTG Network Monitoring bisa di download
melalui situs resminya yaitu http://www.paessler.com/prtg . PRTG Network Monitoring
yang digunakan dalam skripsi ini adalah versi 14.2.9.1689.
3.6.1 Spesifikasi Kebutuhan Software dan Hardware
Setiap aplikasi sistem monitoring jaringan memiliki spesifikasi kebutuhan
yang diperlukan berbeda-beda. Berikut system requirement yang dibutuhkan
untuk menggunakan PRTG Network Monitoring.
3.6.1.1 Spesifikasi Software
Berikut ini merupakan software yang diperlukan untuk dapat
menggunakan PRTG Network Monitoring:
Sistem Operasi berbasis Windows (Windows XP, Windows 2003,
Windows 2008, Windows 7, dan Windows 8).
PC Server dengan minimum 1024 RAM memory.
Web Browser (Google Chrome, Mozilla Firefox, Internet Explorer)
3.6.2.2 Spesifikasi Hardware
Berikut ini merupakan Hardware yang diperlukan untuk dapat
menggunakan PRTG Network Monitoring:
CPU minimum 2007
RAM memory 1024 MB RAM
HDD
Internet Connection