Você está na página 1de 2

Macam Macam Kegawatdaruratan Obstetrik

Kasus kegawatdaruratan obstetri adalah kasus obstetri dimana apabila


tidak segera ditangani maka dapat berakibat pada kesakitan yang berat,
bahkan kematian ibu dan janinnya. Kasus ini dapat mengakibatkan kematian
ibu, janin dan bahkan keduannya. Didalam obstetri terdapat empat penyebab
utama kegawadaruratan yaitu (Prawirohardjo, 2008) :
1. Perdarahan
2. Infeksi dan Sepsis
3. Hipertensi dan preeklamsia/eklamsia
4. Persalianan macet (distosia)
Manifestasi klinis kegawatdaruratan tersebut berbeda beda dan
memiliki rentang yang cukup luas(Prawirohardjo, 2008).
Kasus perdarahan dapat bermanifestasi mulai dari perdarahan
berwujud bercak, profus sampai dengan syok
Kasus infeksi dan sepsis dapat bermanifestasi mulai dari
pengeluaran cairan pervaginam yang berbau, air ketuban hijau,
demam dan syok
Kasus hipertensi dan pereeklamsi/eklamsia dapat bermanifestasi
mulai dari keluhan chepalgia, bengkak, pengelihatan kabur, kejang-
kejang hingga koma
Kasus persalianan macet, lebih mudah dikenal bila kemajuan
persalinan tidak berlangsung sesuai dengan batas waktu normal;
tetapi kasus persalinan macet ini dapat merupakan manifestasi dari
ruptur uteri
Kasus gawat darurat lain bermanifestasi klinik sesuai dengan
penyebabnya

Daftar Pustaka
Praworphardjo, Sarwono. 2008. Ilmu Kebidanan. Jakarta : PT.Bina Pustaka
Sarwono Prawirohardjo.
Laksana, Ery. 2011. Pengelolaan Hemodinamik. CDK 188 vol. 38 no. 7.
Gozali, Paulus A. 2014. Lecture: Initial Assesment. Purwokerto :
Kedokteran Unsoed

Você também pode gostar