Você está na página 1de 1

Ada Bambu Lamina pada Gelar Bambu Nusantara

16 November 2012, 12:30 WIB | Dede Rustandi



(Pustekolah Info) Jakarta -
Bambu lamina merupakan suatu produk yang dibuat dari beberapa bilah bambu yang direkat dengan
arah serat sejajar. Perekatan dilakukan ke arah lebar (horisontal) dan ke arah tebal (vertikal). Hasil
perekatan tersebut dapat berupa papan atau balok tergantung dari ukuran tebal dan lebarnya,
demikian definisi bambu lamina menurut Ir. I. M. Sulastiningsih, M.Sc yang merupakan Pakar Bambu
asal Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan
(Pustekolah).

Gelar Bambu Nusantara, merupakan pameran khusus mengenai produk dari bambu yang ada dalam
kehidupan sehari masyarakat Indonesia, produk yang disajikan oleh para peserta mulai dari
perlengkapan rumah tangga, kerajinan, supenir sampai kertas.

Acara tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Jakarta dan di
buka oleh Menteri Negara PPN/ Kepala Bappenas, Armida S. Alisjahbana disaksikan Dirjen IKM Euis
Saedah dan Dirjen KII Agus Tjahajana membuka Pameran Gelar Bambu Nusantara dengan
memotong untaian melati di Plasa Industri Kementerian Perindustrian Jakarta, 23 Oktober 2012.
Selain acara pameran, dibarengi dengan seminar dengan tema bambu, salah satu pembicaranya dari
peneliti Pustekolah, Ir. I. M. Sulastiningsih, M.Sc.

Pintu dari bambu kelihatan artistik dan kelihatan kokoh, Itulah pernyataan salah satu pengunjung
Gelar Bambu Nusantara kebooth Pustekolah, dalam booth menyajikan daun pintu dari bahan bambu,
dan satu unit meja kursi dengan bahan yang sama, bahan dari bambu tersebut dinamakan bambu
lamina, yang di rancang oleh Ir. I. M. Sulastiningsih M.Sc yang merupakan pakar dibidang bambu.

Kesan lain dari pengunjung pameran yang mengunjungi booth Pustekolah, sudah diproduksi secara
masal produk lamina ini kali ini pengusaha asal semarang, tertarik dengan produk bambu terutama
satu unit meja kursi dan daun pintu. Yang paling mengesankan salah satu pengunjung asal Jakarta
yang menyatakan kalau produk lamina ini dijual saya beli dah karena terkagum dengan keindahan
teksturnya.

Bambu yang termasuk tanaman cepat tumbuh dan mempunyai daur yang relatif pendek (3-4 tahun)
merupakan salah satu sumber daya alam yang cukup menjanjikan sebagai bahan substitusi kayu.
Sebagai bahan substitusi kayu, bambu harus memiliki dimensi tebal, lebar dan panjang seperti papan
atau balok kayu. Bambu merupakan salah satu bahan yang dapat digunakan untuk tujuan tersebut
karena sejak jaman dahulu manusia telah menggunakan bambu sebagai bahan bangunan, mebel,
alat rumah tangga dan barang kerajinan.

Selama pameran tersebut banyak pengunjung ke booth Pustekolah dan mereka tertarik produk-
produk dari bambu yang pustekolah sajikan, bahkan sampai ada yang mau ngajak kerjasama untuk
memproduksi secara masal supaya dapat bisa diaplikasikan kemasyarakat luas dari produk bambu
tersebut.

Você também pode gostar