Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
No. Form
ANALISA DATA
Revisi
Tanggal
Halaman
Bagian
Sub
Bagian
QP-20-QAD001
0
15 April 2008
1 dari 1
8
8.4
Departemen : MARKETING
NO
BULAN
QTY
KIRIM
(PCS)
QTY
CLAIM
(PCS)
CLAIM
Vs. KIRIM
(%)
TARGET
(%)
Januari 2010
9.421
19
0,20
Februari 2010
9.800
36
0,37
Maret 2010
10.423
46
0,44
April 2010
15.138
23
0,15
2. GRAFIK
3. ANALISA
a. Prosentase complain dari buyer masih di bawah target maksimal yang ditetapkan
sebesar 1% perbulan, meskipun ada kenaikan pada bulan Maret yang disebabkan
oleh high season dibagian produksi.
b. Bila dilihat garis trendnya, maka complain yang ada cenderung menurun.
4. IMPROVEMENT
a. Sebagian complain yang terjadi masuk dalam kategori handling, seperti batch system
pada saat packing dan delivery lewat ekspedisi. Untuk mengatasinya maka dilakukan
perbaikan system proteksi packaging agar lebih tahan terhadap benturan, juga pada
batch system.
Dibuat
Diperiksa
Disetujui
No. Form
ANALISA DATA
Revisi
Tanggal
Halaman
Bagian
Sub
Bagian
QP-20-QAD001
0
15 April 2008
1 dari 1
8
8.4
Departemen : MARKETING
NO
BULAN
NILAI
KEPUASAN
PELANGGA
N
(%)
TARGET
KEPUASAN
PELANGGA
N (%)
Januari 2010
90
85
Februari 2010
80
85
Maret 2010
80
85
April 2010
90
85
2. GRAFIK
3. ANALISA
a. Nilai kepuasan pelanggan yang di dapat dari system survey dengan questioner
menunjukan angka yang fluktuatif. Tetapi bila dirata-ratakan maka nilai kepuasan
pelanggan adalah sesuai dengan target yang ditetapkan.
b. Garis trend menunjukan bahwa nilai kepuasan pelanggan berada pada posisi konstan
di angka 85%.
4. IMPROVEMENT
a. Meski secara rata-rata dan trendnya menunjukan pencapaian yang sesuai dengan
target, tetapi hal ini harus diwaspadai agar tidak terlalu banyak nilai yang berada
dibawah target. Untuk itulah maka dilakukan perbaikan-perbaikan di bagian delivery
dan produksi. Dibagian delivery dilakukan perbaikan dengan cara: menerapkan
pelayanan ketepatan waktu, dan customer oriented, yaitu dengan cara loading
dimalam hari agar pagi hari bisa langsung berangkat.
Dibuat
Diperiksa
Disetujui
No. Form
ANALISA DATA
Revisi
Tanggal
Halaman
Bagian
Sub
Bagian
QP-20-QAD001
0
15 April 2008
1 dari 1
8
8.4
Departemen : MARKETING
N
O
BULAN
Januari 2010
Februari
2010
Maret 2010
April 2010
ORDE
R
MASU
K
(PCS)
11.18
9
19.27
6
12.35
2
26.35
9
QTY
KIRIM
(PCS)
PO
TERKIRI
M (%)
TARGET
PENGIRIMA
N (%)
9.421
84,20
80
9.800
50,84
80
84,38
80
57,43
80
10.42
3
15.13
8
2. GRAFIK
3. ANALISA
a. Pada bulan Februari dan April target pengiriman tidak tercapai, hal ini disebabkan
order yang masuk hampir dua kali kapasitas produksi dan pengiriman. Tetapi dari data
pengiriman terlihat adanya peningkatan kapasitas delivery.
4. IMPROVEMENT
a. Untuk memenuhi kapasitas pengiriman maka dilakukan penambahan armada
(pembelian) 1 unit kendaraan, dan melakukan system penyewaan armada angkut. Hal
tersebut bisa dilihat dari data pengiriman adanya peningkatan kapasitas kirim.
Dibuat
Diperiksa
Disetujui
No. Form
ANALISA DATA
Revisi
Tanggal
Halaman
Bagian
Sub
Bagian
QP-20-QAD001
0
15 April 2008
1 dari 1
8
8.4
Departemen : MARKETING
NO
BULAN
Januari 2010
Februari 2010
Maret 2010
April 2010
RATA-RATA:
ORDER
MASUK
( Rp )
2.414.958.80
0
5.427.190.12
0
101.610.640
6.386.864.88
0
3.582.656.11
0
TARGET
ORDER ( Rp
)
2.500.000.00
0
2.500.000.00
0
2.500.000.00
0
2.500.000.00
0
2. GRAFIK
3. ANALISA
a. Pada bulan Januari dan Maret target order masuk tidak mencapai target, hal ini
disebabkan karena MTS menurunkan PO dengan system stock untuk kebutuhan 2
bulan kedepan. Meski begitu, secara rata-rata masih melampaui target yang
ditetapkan, dan trend nya pun meningkat.
4. IMPROVEMENT
a. Untuk lebih meningkatkan nilai order masuk maka dilakukan hal-hal berikut:
Dalam membuat penawaran harga dibuat sekompetitif mungkin.
Penawaran harga dilakukan secepat mungkin.
Menerapkan budaya kerja 5R, sehingga diharapkan dapat meningkatkan
effisiensi dan efektifitas kerja.
Dibuat
Diperiksa
Disetujui
No. Form
FORMULIR
Revisi
Tanggal
Halaman
Bagian
Sub
Bagian
ANALISA DATA
KEHADIRAN PESERTA PELATIHAN
KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA
(K3)
IK-12-QAD030
0
15 April 2008
1 dari 1
-
Tanggal
: 02 April 2010
Departemen : HRD
Instruksi
25
26
20
24
21
116
23
17-03-2010
18-03-2010
24-03-2010
26-03-2010
29-03-2010
TOTAL
RATA-RATA
JUMLAH PESERTA
Hadir
21
26
11
22
19
99
20
%
84
100
55
92
90
85
87
2. GRAFIK
KEHADIRAN PESERTA PELATIHAN
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)
26
25
24
23
22
21
20
Instruksi
19
18
Hadir
17
16
15
14
13
12
11
17-03-2010
18-03-2010
24-03-2010
26-03-2010
29-03-2010
TANGGAL PELATIHAN
3. ANALISA
1. Tingkat kehadiran peserta pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) cenderung
fluktuatif. Hal ini disebabkan pembuatan instruksi pelatihan dibuat berdasarkan jadwal masuk
kerja karyawan yang belum sinkron.
2. Ada peningkatan antusiasme peserta untuk menghadiri pelatihan, hal ini dibuktikan dengan
tingkat kehadiran peserta pelatihan sebesar 87%, kecenderung tingkat keingin-tahuan
peserta pelatihan lebih tinggi.
3. Pencapaian ini lebih baik dibandingkan pelatihan sebelumnya, namun masih belum
memenuhi target dari sasaran mutu HRD yakni sebesar 95 %, sehingga perlu improvisasi
upaya peningkatan dalam pemenuhan target tersebut.
4. IMPROVEMENT
1. Sinkronisasi jadwal instruksi pelatihan dengan jadwal masuk kerja karyawan.
2. Sosialisasi pentingnya mengikuti pelatihan harus lebih intens, baik terhadap karyawan
maupun atasannya.
Dibuat
Diperiksa
Disetujui
Patmawati
Agus Suryaman
Jamaludin
No. Form
FORMULIR
Revisi
Tanggal
Halaman
Bagian
Sub
Bagian
ANALISA DATA
KEHADIRAN PESERTA PELATIHAN
RINGKAS RAPI RESIK RAWAT RAJIN (5R)
IK-12-QAD030
0
15 April 2008
1 dari 1
-
Tanggal
: 07 Mei 2010
Departemen : HRD
Instruksi
19
18
15
17
21
90
18
JUMLAH PESERTA
Hadir
16
9
11
14
8
58
12
%
84
50
73
82
38
64
67
2. GRAFIK
KEHADIRAN PESERTA PELATIHAN
RINGKAS RAPI RESIK RAWAT RAJIN (5R)
21
20
19
18
17
16
15
Instruksi
14
Hadir
13
12
11
10
9
8
26-04-2010
28-04-2010
30-04-2010
03-05-2010
05-04-2010
T A N G G A L P E LA T IHA N
3. ANALISA
3.1 Tingkat kehadiran pelatihan Ringkas Rapi Resik Rawat Rajin (5R) sebesar 67%. Hal ini
mengalami penurunan dibanding pelatihan sebelumnya.
3.2 Ada indikasi penyebab turunnya tingkat kehadiran peserta pelatihan yakni kurangnya
sosialisai pelatihan 5R, belum adanya standard kompetensi instruktur, sering terjadinya
penundaan waktu pelaksanaan pelatihan yang disebabkan oleh adanya pemakaian ruang
pelatihan untuk acara lain.
4. IMPROVEMENT
4.1 Metode sosialisai pelatihan perlu diimprovisasi, misalnya sosialisasi melalui madding.
4.2 Standarisasi instruktur pelatihan perlu ditetapkan.
4.3 Tempat pelatihan alternative perlu di sediakan, sehingga pelaksanaan pelatihan dapat
berjalan secara kontinu.
Dibuat
Diperiksa
Disetujui
Patmawati
Agus Suryaman
Jamaludin