Você está na página 1de 30

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Abortus adalah berakhirnya suatu kehamilan sebelum kehamilan
berusia 20 minggu atau kehamilan belum mampu untuk hidup diluar
kandungan.
( Sarwono, 2002 : 145
Salah satu !enis abortus yaitu abortus iminens ( abortus mengan"am
yang mana dalam keadaan ini kemungkinan kehamilan masih bisa
dipertahankan, tapi !uga tidak menuntut kemungkinan bisa men!adi abortus
insipien ( keguguran yang sedang berlangsung yang tentunya pada keadaan
ini kehamilan tidak bisa lagi unutuk dipetahankan.
Salah satu unsur penting penanganan dalam abortus iminens yaitu
dengan tirah baring, karena dengan ini aliran darah ke uterus bertambah, selain
itu !uga akan mengurangi rangsangan mekanik.

1.2 Tujuan
1.2.1 #u!uan $mum
%iharapkan mampu melakukan Asuhan &ebidanan yang tepat.
1.2.2 #u!uan &husus
%iharapkan mahasiswa mampu melakukan :
1. 'engka!ian
2. (ndenti)ikasi
*. +enentukan antipasi masalah potensial.
4. (ndenti)ikasi kebutuhan segera
5. ,en"ana Asuhan &ebidanan rasionalisasi dan implementasi
-. +elaksanakan inter.ensi sesuai dengan kebutuhan
/. +enge.aluasi ke)ekti)an Asuhan &ebidanan yang diberikan
1
1.3 Pelaksanaan
'elaksanaan praktek lapangan dilakukan pada tanggal 1* s0d 11
2o.ember 200- di ,SA3 %r. ,amelan Surabaya.
1.4 Sistematika Penulisan
4 5alaman 6udul
4 3embar 'engesahan
4 &ata 'engantar
4 %a)tar (si
4 7ab ( 'endahuluan
4 7ab (( #in!auan #eori
4 7ab ((( #in!auan &asus
4 7ab (8 'enutup
4 %a)tar 'ustaka
2
BAB II
TINAUAN TE!"I
2.1 #$nse% Dasar A&$rtus
Adalah berakhirnya suatu kehamilan sebelum kehamilan berusia 20
minggu atau kehamilan belum mampu untuk hidup diluar kandungan.
( Sarwono, 2002:145
2.2 #lasi'ikasi
Abortus dapat dibagi atas 2 golongan : ( ,ustam +o"thar 1119:211
2.2.1 Abortus Spontan
Adalah abortus yang ter!adi dengan tidak didahului )a"tor4)aktor
mekanis ataupun medialis, semata4mata disebabkan oleh )a"tor4)aktor
alamiah.
2.2.2 Abortus 'ro.okatus
Adalah abortus yang disenga!a, baik dengan memakai obat4obatan
maupun alat. Abortus ini dibagi dua :
1. Abortus +edialis
Adalah abortus dengan alasan bila kehamilan dilan!utkan
akan membahayakan !iwa ibu ( berdasarkan indikasi medis .
2. Abortus &riminalis
Adalah abortus yang ter!adi oleh karena tindakan yang
tidak legal atau tidak berdasarkan indikasi medis.

2.3 (a)am*ma)am A&$rtus S%$ntan. ( ,ustam +o"thar 1119:211
2.*.1 Abortus &ompletus (&eguguran lengkap
Adalah seluruh hasil konsepsi dikeluarkan (desidua dan )etus
sehingga rongga rahim kosong.
Abortus (n"ompletus (&eguguran bersisa
Adalah hanya sebagian dari hasil konsepsi dikeluarkan, yang
tertinggal adalah desidua dan pla"enta.
*
Abortus (nsipien (&eguguran sedang berlangsung
Adalah abortus sedang berlangsung dengan ostium eksternum dan
internum sudah terbuka dan ketuban yang teraba. &ehamilan tidak dapat
dipertahankan lagi.
Abortus (minens (&eguguran membakat
Adalah abortus membakat dan akan ter!adi. %alam hal ini
keluarnya )etus masih dapat di"egah dengan memberikan obat4obatan.
+issed Abortion
Adalah keadaan dimana !anin sudah mati, tetapi tetap berada dalam
rahim yang tidak dikeluarkan selama 2 bulan atau lebih.
Abortus 5abitualis (&eguguran berulang
Adalah keadaan dimana penderita mengalami keguguran berturut4
turut * kali atau lebih.
Abortus (n)ektiosus dan Abortus Septik
Adalah keguguran yang disertai in)eksi genital. Abortus septi"
adalah keguguran disertai in)eksi berat dengan penyebaran kuman atau
to:innya kedalam peredaran darah atau peritoneum.
2.4 Eti$l$gi ( &apita Selekta, 2002:2-1
2.4.1 &elainan pertumbuhan hasil konsepsi, biasanya menyebabkan abortus
pada kehamilan sebelum usia 9 minggu. ;a"tor4)aktor yang menyebabkan
kelainan ini adalah :
&elainan kromosom, terutama trisomi autosom dan monosomni <.
3ingkungan tempat implantasi kurang sempurna.
'engaruh teratogen akibat radiasi, .irus, obat4obatan, tembakau dan
alkohol.
2.4.2 &elainan pada pla"enta, misalnya endarteritis .ili koralis karena hipertensi
menahun.
2.4.* ;aktor maternal, misalnya pneumonia, ti)us, anemia berat, kera"unan dan
toksoplasmosis.
4
2.4.4 &elainan traktus genetalia seperti in"ompetensi ser.iks (untuk abortus
pada trimester ke42, retro.ersi uteri, mioma uteri, ada kelainan uterus.
2.+ Pat$genesis ( &apita Selekta, 2002:2-1
'ada awal abortus ter!adi pendarahan desidua basalis, diikuti nekrosis
!aringan sekitar yang menyebabkan hasil konsepsi terlepas dan dianggap
benda asing dalam uterus. &emudian uterus berkontraksi untuk mengeluarkan
benda asing tersebut.
'ada kehamilan kurang dari 9 minggu, .ili korialis belum menembus
desidua se"ara dalam, !adi hasil konsepsi dapat dikeluarkan seluruhnya. 'ada
kehamilan 9414 minggu, penembusan sudah lebih dalam hingga pla"enta
hingga dilepaskan sempurna dan menimbulkan banyak pendarahan. 'ada
kehamilan lebih dari 14 minggu, !anindikeluarkan lebih dahulu dari pada
pla"enta. 5asil konsepsi keluar dalam berbagai bentuk, seperti kantong
kosong amnion atau benda ke"il yang tidak !elas bentuknya (blighted o.um,
!anin lahir mati, !anin masih hidup, mota kruenta, )etus kompresus, maserasi,
atau pupiraseus.
2., #$m%likasi A&$rtus
2.-.1 'endarahan
%apat diatasi dengan pengosongan uterus dari sisa hasil konsepsi
dan !ika perlu pemberian trans)usi darah. &ematian karena pendarahan
dapat ter!adi apabila pertolongan tidak diberikan pada waktunya.
2.-.2 'er)orasi $terus
%apat ter!adi per)orasi pada kerokan terutama pada uterus dalam
posisi hiperretro)leksi, !ika ter!adi per)orasi harus segera dilakukan
laparatomi.
2.-.* (n)eksi
(n)eksi dalam uterus atau sekitarnya dapat ter!adi pada tiap abortus
lebih sering ditemukan pada abortus inkompletus dan abortus buatan yang
tanpa memperhatikan aseptik dan antiseptik.
5
2.-.4 Syok
&eadaan syok dapat ditimbulkan oleh berma"am4ma"am sebab
yang terbanyak adalah syok hipo.olemik yaitu adanya kekurangan .olume
darah yang beredar akibat perdarahan atau dehidrasi.
2.- #$nse% Dasar A&$rtus Iminens
2./.1 'engertian Abortus iminens
'eristiwa ter!adinya pendarahan pada uterus sebelum kehamilan 20
minggu, dimana hasil konsepsi masih dalam uterus dan tanpa adanya
dilatasi ser.iks.
( Sarwono, 2002:*05
'ada pemeriksaan dalam belum terdapat pembukaan mulut rahim,
kehamilan masih dapat diselamatkan dengan pengobatan dan tirah baring
(istirahat ditempat tidur.
( +emahami &esehatan ,eproduksi =anita, 1111:102
'erdarahan per.aginam pada kehamilan kurang dari 20 minggu
tanpa adanya tanda4tanda dilatasi ser.iks yang mengikat.
( &apita Selekta &edokteran, 2002:2-*
#er!adi pendarahan ber"ak yang menun!ukkan an"aman terhadap
kelangsungan suatu kehamilan. %alam kondisi seperti ini, kehamilan
masih mungkin berlan!ut atau diperhatikan.
( 'elayanan &esehatan +aterial dan 2eonatal, 2002:14/
2./.2 >e!ala abortus iminens
4 'erdarahan melalui ostium uteri eksternum
4 'erut mules sedikit atau tidak sama sekali
4 $terus membesar sesuai usia kehamilan
4 Ser.iks belum membuka
4 #es kehamilan positi)
-
2./.* 'enanganan abortus iminens terdiri atas.
(stirahat baring
#idur terbaring merupakan unsur penting dalam pengobatan karena
"ara ini menyebabkan bertambahnya aliran darah keuterus dan
berkurangnya rangsangan mekanik.
'eriksa denyut nadi dan suhu badan 2: sehari bila pasien tidak panas
dan tiap 4 !am bila pasien panas.
#es kehamilan dapat dilakukan dan pemeriksaan $S> untuk
menentukan lebih pasti apakah !anin masih hidup.
'emberian obat penenang, biasanya )enobarbital *:*0 mg dan preparat
hematinik misalnya sul)as )erosus -004100mg.
%iet tinggi protein dan .itamin ?.
7ersihkan .ul.a minimal 2: sehari dengan "airan antiseptik untuk
men"egah in)eksi terutama saat masih mengeluarkan "airan "oklat.
2.. #$nse% Dasar Asu/an #e&i0anan
Asuhan kebidanan adalah bantuan yang diberikan oleh bidan kepada
indi.idu pasien atau klien yang pelaksanaannya dilakukan dengan "ara:
4 7ertahap dan sistematis
4 +elalui suatu proses yang disebut mana!emen kebidanan
@ +ana!emen &ebidanan menurut 8arney, 111/
1. 'engertian
'roses peme"ahan masalah
%igunakan sebagai metode untuk mengorganisasikan pikiran dan
tindakan berdasarkan teori ilmiah.
'enemuan4penemuan keterampilan dalam rangkaian atau tahapan yang
logis.
$ntuk pengambilan suatu keputusan
Aang ber)okus pada klien.

/
2. 3angkah4langkah
(. +engumpulkan semua data yang dibutuhkan untuk memulai
keadaan klien se"ara keseluruhan.
((. +enginterpretasikan data untuk mengidenti)ikasi diagnosa atau
masalah.
(((. +engidenti)ikasi diagnosa atau masalah potensial dan
mengantisipasi penanganannya.
(8. +enetapkan kebutuhan terhadap tindakan segera, konsultasi,
kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain serta ru!ukan berdasarkan
kondisi klien.
8. +enyusun ren"ana asuhan se"ara menyeluruh dengan tepat dan
rasional berdasarkan keputusan yang dibuat pada langkah4langkah
sebelumnya.
8(. 'elaksanaan langsung asuhan se"ara e)isien dan aman.
8((. +enge.aluasi kee)ekti)an asuhan yang dilakukan, mengulang
kembali mana!emen proses untuk aspek4aspek asuhan yang tidak
e)ekti).
@ 3angkah 1: #ahap 'engumpulan %ata %asar
'ada langkah pertama ini berisi semua in)ormasi yang akurat
dan lengkap dari semua sumber yang berkaitan dengan kondisi klien.
Aang terdiri dari data sub!ekti) data ob!ekti). %ata sub!ekti) adalah yang
menggambarkan pendokumentasian hasil pengumpulan data klien
melalui anamnesa. Aang termasuk data sub!ekti) antara lain biodata,
riwayat menstruasi, riwayat kesehatan, riwayat kehamilan, persalinan dan
ni)as, biopsikologi, spiritual, pengetahuan klien.
%ata ob!ekti) adalah yang menggambarkan pendokumentasian
hasil pemeriksaan )isik klien, hasil laboratorium dan test diagnostik lain
yang dirumuskan dalam data )okus. %ata ob!ekti) terdiri dari
pemeriksaan )isik yang sesuai dengan kebutuhan dan pemeriksaan tanda4
9
tanda .ital, pemeriksaan khusus (inspeksi, palpasi, auskultasi, perkusi,
pemeriksaan penun!ang (laboratorium, "atatan baru dan sebelumnya.
@ 3angkah (( : (nterpretasi %ata %asar
'ada langkah ini dilakukan identi)ikasi terhadap diagnosa atau
masalah berdasarkan interpretasi yang benar atas data4data yang telah
dikumpulkan.
@ 3angkah (((: +engidenti)ikasi %iagnosa atau masalah potensial dan
mengantisipasi penanganannya
'ada langkah ini kita mengidenti)ikasi masalah potensial atau
diagnosa potensial berdasarkan diagnosa atau masalah yang sudah
diidenti)ikasi. 3angkah ini membutuhkan antisipasi, bila memungkinkan
dilakukan pen"egahan. 7idan diharapkan dapat waspada dan bersiap4siap
diagnosa atau masalah potensial ini benar4benar ter!adi.
@ 3angkah (8: +enetapkan kebutuhan terhadap tindakan segera, untuk
melakukan konsultasi, kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain
berdasarkan kondisi klien
+engidenti)ikasi perlunya tindakan segera oleh bidan atau dokter
dan untuk dikonsultasikan atau ditangani bersama dengan anggota tim
kesehatan yang lain sesuai dengan kondisi klien.
@ 3angkah 8 : +enyusun ren"ana asuhan yang menyeluruh
'ada langkah ini diren"anakan usaha yang ditentukan oleh
langkah4langkah sebelumnya. 3angkah ini merupakan kelan!utan
mana!emen terhadap masalah atau diagnosa yang telah diidenti)ikasi atau
diantisipasi.
@ 3angkah 8( : pelaksanaan langsung asuhan dengan e)isien dan aman
'ada langkah keenam ini ren"ana asuhan menyeluruh seperti yang
diuraikan pada langkah kelima dilaksanakan se"ara e)isien dan aman.
'eren"anaan ini bisa dilakukan seluruhnya oleh bidan atau sebagian lagi
oleh klien atau anggota tim kesehatan lainnya. =alau bidan tidak
melakukan sendiri ia tetap memikul tanggung !awab untuk mengarahkan
pelaksanaannya.
1
@ 3angkah 8((: B.aluasi
'ada langkah ini dilakukan e.aluasi kee)ekti)an dari asuhan yang
sudah diberikan meliputi pemenuhan kebutuhan akan bantuan apakah
benar4benar tetap terpenuhi sesuai dengan kebutuhan sebagaimana telah
diidenti)ikasi di dalam diagnosa dan masalah. ,en"ana tersebut
dianggap e)ekti) !ika memang benar dalam pelaksanaannya.
2.1 #erangka #$nse% Dasar Asu/an #e&i0anan %a0a A&$rtus Iminens
I. Pengkajian tanggal2 jam2 $le/2
1.1 %ata Subyekti)
1.1.1 7iodata
2ama &lien :
$mur :
Agama :
Suku0bangsa :
'endidikan :
'eker!aan :
'enghasilan :
Alamat :
2ama &lien :
$mur :
Agama :
Suku0bangsa :
'endidikan :
'eker!aan :
'enghasilan :
Alamat :
1.1.2 &eluhan $tama
(bu mengatakan CCCCCCCCCCC..CCCCC..CCC
1.1.* ,iwayat 5aid
+enar"he :
Siklus :
3ama :
=arna :
7au :
%ismenorhea :
5'5# :
10
#' :
1.1.4 ,iwayat kehamilan, persalinan dan ni)as yang lalu
No.
Suami
ke
UK
Jenis
Persalinan
Penolong Penyulit BB/PB
Jenis
Kelamin
Hidup/
Mati
Meneteki
Riwayat
KB
1.1.5 ,iwayat &ehamilan (ni
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1.- ,iwayat 'erkawinan
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1./ 'ola 5idup Sehari4hari
1.1./.1 2utrisi
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1./.2 'ola Bliminasi
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1./.* 'ola (stirahat
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1./.4 'ola Akti)itas
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1.9 ,iwayat &esehatan &lien
1.1.9.1 ,iwayat 'enyakit yang 'ernah atau Sedang %iderita
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1.9.2 'erilaku &esehatan
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1.9.* 'ersonal 5igiene
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1.1 ,iwayat &esehatan &eluarga
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
1.1.1.1 ,iwayat 'sikososial dan Spiritual
(bu mengatakan CCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.
11
1.2 %ata Db!ekti)
1.2.1 &esadaran :
#:
2:
S :
,, :
#inggi 7adan :
7erat 7adan sekarang0 7erat 7adan sebelum hamil:
3i3a :
1.2.2 'emeriksaan )isik
1.2.2.1 (nspeksi
,ambut :
+uka :
+ata :
5idung :
+ulut :
>igi :
3eher :
'ayudara :
'erut :
Bkstrimitas: atas E
7awah E
>enetalia :
Anus :
1.2.2.2 'alpasi
3eher :
'ayudara :
'erut :
Auskultasi:
1.2.2.* 'erkusi
,e)lek patella :
12
1.2.2.4 'emeriksaan dalam
1.* %ata 'enun!ang
''# :
II. Data Dasar
Analisa %ata %iagnosa0 +asalah
S : klien mengatakan hamil anak ke..
umur kehamilanC bulan. +engalami
perdarahan per.aginam C, perut
bagian bawah ...CCCCCC.
>..'C..$&Cminggu
dengan abortus
iminens
D : CCCCCCCCCCCCCC..
S : klien mengatakanCCCCCCC. "emas
D : CCCCCCCCCCCCCC..
III. Diagn$sa P$tensial
*.1. abortus insipien
I3. Tin0akan Segera
%ilakukan pemeriksaan $S>
'asien opname (+,S bedrest

3. Inter4ensi
%iagnosa0 +asalah (nter.ensi ,asional
>..'C$&Cminggu
dengan Abortus iminens
1. 3akukan
obser.asi keadaan umum klien
1 %enganCCC
diharapkanCC
Tujuan 2
Setelah dilakukan
Askeb selama 24 !am
masalah teratasi
2. Dbser.asi ##8
tiap - !am
2 %enganCCC
diharapkanCC
#riteria 2
##8 dalam
batas normal
#: 1100/0 mm5g
2 : -14100:0menit
,,: 1-424 :0menit
*. Dbser.asi
intake dan output
4. 7erikan 5B
tentang:
'entingnya tirah baring
(bedrest
* %enganCCC
diharapkanCC
4 %enganCCC
diharapkanCC
1*
S : *-F ? 4 */F ?
'erdarahan
berhenti
'emasukan
dan pengeluaran
seimbang
2utrisi
5. &olaborasi
dengan dokter
-. 'erhatikan
keluhan pasien
/. Siapkan klien
untuk $S> dan !elaskan tu!uan $S>
9. Siapkan surat
persetu!uan untuk opname
5 %enganCCC
diharapkanCC
- %enganCCC
diharapkanCC
/ %enganCCC
diharapkanCC
9 %enganCCC
diharapkanCC
?emas
Tujuan2 Setelah
1. %ampingi klien
dan dengarkan keluhan
1 %enganCCC
diharapkanCC
dilakukan Askeb rasa
khawatir dapat teratasi.
#riteria2
Bkspresi wa!ah "erah
##8 2ormal:
2. An!urkan klien
untuk berdoGa
*. beri dukungan
moril
2 %enganCCC
diharapkanCC
* %enganCCC
diharapkanC
# : 1100/041*0010
mm5g
2 : -14100 :0 menit
,, : 1-424 :0 menit
S : *-F ? 4 */F ?
3I. Im%lementasi
#gl 0 !am %iagnosa (mplementasi
- Dktober 200-
10.25
>C'C kehC mg dengan
abortus iminens
4 +elakukan
obser.asi keadaan umum klien
4 +elakukan
obser.asi ##8
# : C
2 : C
,, : C
S : C
4 +engobser.a
si intake dan output
14
4 +emberikan
5B tentang: pentingnya tirsh baring
(bedrest, nutrisi
4 +elakukan
kolaborasi dengan dokter
4 +emperhatik
an keluhan klien
4 +enyiapkan
pasien untuk $S>
4 +enyiapkan
surat persetu!uan tindakan keperawatan
(opname
?emas 4 +elakukan pendekatan pada klien
4 +endampingi pasien dan mendengarkan
keluhan
4 +engan!urkan pasien untuk berdoGa
3II. E4aluasi
#anggal - Dktober 200-
S : klien mengatakan C
D : &$ : C
# : C
S : C
,, : C
A : >C'C keh C mg dengan abortus iminens0 "emas
' : C
15
BAB III
TINAUAN #ASUS
3.1 Pengkajian tanggal2 11*,*255- jam2 15.2+ $le/2 Enn6 Trisna7ati
*.1.1 %ata Subyekti)
*.1.1.1 7iodata
2ama &lien : 2y. 2
$mur : *1 tahun
Agama : (slam
Suku0bangsa : 6awa0(ndonesia
'endidikan : S+A
'eker!aan : (bu ,umah
#angga
'enghasilan : 4
Alamat : &ebraon8011 Sby
2ama &lien : #n. +
$mur : *5 tahun
Agama : (slam
Suku0bangsa : 6awa0(ndonesia
'endidikan : S+A
'eker!aan : Swasta
'enghasilan : H 1.500.0000 bln
Alamat : &ebraon8011 Sby
*.1.1.2 &eluhan $tama
(bu mengatakan hamil yang ke42. #idak haid 1 bulan. +engalami
perdarahan berwarna merah segar dan en"er setelah !atuh terpeleset dari
kamar mandi ( 19 6uni 200/ dan perut bagian bawah nyeri.(bu
mengatakan khawatir dengan kondisi kehamilannya.
*.1.1.* ,iwayat 5aid
+enar"he : 1- tahun
Siklus : 1 bulan sekali tidak teratur
1-
3ama : 4 hari
=arna : merah
7au : anyir
%ismenorhea : (4
5'5# : 9 April 200/
#' : 15 6anuari 2009
*.1.1.4 ,iwayat kehamilan, persalinan dan ni)as yang lalu
No.
Suami
ke
UK
Jenis
Persalinan
Penolong Penyulit BB/PB
Jenis
Kelamin
Hidup/
Mati
Meneteki
Riwayat
KB
1. 9 bln Spontan B Bidan Tidak ada 3400 I 3 tahun 1 tahun pil
2.
*.1.1.5 ,iwayat &ehamilan (ni
(bu mengatakan bahwa kehamilan yang ke42 tidak pernah minum
!amu. 5amil ini belum periksa sama sekali. #es hamil sendiri hasil positi)
tanggal 20 Dktober 200-. &eluhan yang dirasakan mual, muntah
terutama pagi hari, kepala terasa pusing.
1. ,iwayat 'erkawinan
(bu mengatakan menikah 1 kali saat usia 21 tahun lama perkawinan
H 4 tahun.
2. 'ola 5idup Sehari4hari
a. 2utrisi
(bu mengatakan makan *: sehari 1 porsi sedang dengan komposisi
nasi, sayur, lauk. +inum /49 gelas per hari. 2a)su makan baik, kadang
terasa mual ingin muntah.
b. 'ola Bliminasi
(bu mengatakan 7A& lan"ar, warna kuning !ernih, bau amoniak,
tdak ada keluhan. 7A7 lan"ar setiap pagi, warna kuning tengguli, bau
khas.
". 'ola (stirahat
1/
(bu mengatakan tidur siang 2 !am (12.00 J 14.00 tidur malam 9
!am (21.00 J 05.00.
d. 'ola Akti)itas
(bu mengatakan sebagai (bu ,umah #angga melakukan kegiatan
seperti memasak, men"u"i, menyapu.
*. ,iwayat &esehatan &lien
a. ,iwayat 'enyakit yang 'ernah atau
Sedang %iderita
(bu menyatakan tidak menderita penyakit menular,
menurun atau menahun seperti #7?, hepatitis 7, Asma, !antung,
%iabetes +ilitus, 5ipertensi.
b. 'erilaku &esehatan
(bu mengatakan tidak merokok, minum !amu, obat4obatan
tanpa resep dokter.
". 'ersonal 5igiene
(bu mengatakan mandi 2: per hari, ganti ba!u 2: per hari.
4. ,iwayat &esehatan &eluarga
(bu mengatakan keluarga tidak menderita penyakit menular,
menurun dan menahun. &eluarga tidak ada keturunan kembar.
5. ,iwayat 'sikososial dan Spiritual
(bu mengatakan suami dan keluarga mendukung dan senang akan
kehamilan ini. &ebiasaan atau keper"ayaan yang berhubungan dengan
kehamilan yaitu selamatan / bulanan masih dilakukan oleh klien.
#idak ada pantangan terhadap makanan tertentu ke"uali yang dilarang
agama.
*.1.2 %ata Db!ekti)
&esadaran : ?omposmentis
# : 1100/0 mm5g
19
2 : 100 :0 menit
S : *-F ?
,,: 20 :0 menit
#inggi 7adan : 159 "m
7erat 7adan : 51 kg
7erat 7adan sebelum hamil : 50 kg
3i3a : 24,5 "m
*.1.2.1 'emeriksaan )isik
a. (nspeksi
,ambut : hitam, bersih
+uka : "hloasma gra.idarum tidak ada
+ata : anemis tidak ada
i"terus tidak ada
5idung : normal
+ulut : sariawan tidak ada
>igi : "aries tidak ada
3eher : pembengkakan tidak ada
'ayudara : bentuk simetris, mamae membesa, putting susu menon!ol,
areola hiperpigmentasi, tidak terdapat ben!olan.
'erut : belum tampak membesar, tidak ada bekas operasi S?.
Bkstrimitas: atas : normal, odema tidak ada
7awah : normal, odema tidak ada, .ari"es tidak ada
>enetalia : terdapat perdarahan per.aginam
Anus : hemoroid tidak ada
b. 'alpasi
3eher : tidak ada pembesaran .ena !ugularis
'ayudara : ben!olan tidak ada
'erut : ;undus $teri belum teraba, terdapat nyeri tekan, terdapat
his.
11
". Auskultasi
#idak dilakukan pemeriksaan %66
d. 'erkusi
,e)lek patella : kanan kiri positi)
e. 'emeriksaan dalam
'emeriksaan dalam tanggal 1140-4200/ !am 10.25 =(7 ada
perdarahan pada !alan lahir, tidak ada pembukaan ser.i"ks, dan ser.i"e
teraba lunak.
*.1.* %ata 'enun!ang
''# : positi)
3.2 Analisa Data8 Diagn$sa8 (asala/
Analisa %ata %iagnosa0 +asalah
S : (bu mengatakan hamil yang ke42.
(bu mengatakan tidak haid 1 bulan.
+engalami perdarahan berwarna merah segar dan en"er
setelah !atuh terpeleset dari kamar mandi ( 5 2o.ember
200- dan perut bagian bawah nyeri.
>(('10001 keh 1010
minggu dengan Abortus
iminens
D : keadaan ibu E lemah
##8 : # E 1100/0 mm5g
,, E 20 :0 menit
S E *-F ?
2 E 100 :0 menit
77 E 51 kg
3i3aE 24,5 "m
8ul.a : terdapat perdarahan per.aginam, berwarna
merah segar, pada pemeriksaan dalam tidak ada
pembukaan ser.i".
S : klien mengatakan khawatir dengan kondisi
kehamilannya.
?emas
D : (bu tampak gelisah
Bkspresi wa!ah tidak "erah
20
##8 :
4 # E 1100/0 mm5g
4 ,, E 20 :0 menit
4 S E *-F ?
4 2 E 100 :0 menit
4 77 E 51 kg
4 3i3aE 24,5 "m
3.3 Diagn$sa P$tensial
*.*.1 #er!adi abortus insipien
3.4 Tin0akan Segera
%ilakukan pemeriksaan $S>
'asien opname (+,S bedrest
3.+ Inter4ensi
%iagnosa0 +asalah (nter.ensi ,asional
>(('10001 keh 1010
minggu
Abortus iminens

1. 3akukan obser.asi keadaan umum
klien
1 %engan melakukan obser.asi
keadaan umum klien saat ter!adi
perdarahan diharapkan dapat segera
diketahui tanda syok dan dapat
ditangani se"ara dini.
#u!uan :
Setelah dilakukan
Asuhan kebidanan
2. Dbser.asi ##8 tiap - !am 2 %engan melakukan obser.asi ##8
tiap - !am diharapkan dapat
dipastikan tidak ter!adi syok.
selama 24 !am
perdarahan teratasi.
&riteria :
##8 dalam
batas normal
# : 1100/0
mm5g
2 : -14100 :0
menit
,, : 1-424 :0
*. Dbser.asi intake dan output
4. 7erikan 5B tentang:
'erlunya tirah baring (bedrest
* %engan melakukan obser.asi
intake dan output diharapkan dapat
mendeteksi adanya dehidrasi
4
%engan melakukan tirah
baring diharapkan dapat
memperlan"ar aliran darah ke
uterus dan mengurangi
rangsangan mekanik
21
menit.
S : *-F ? 4 */F
?
'erdarah
an berhenti.
(ntake
nutrisi dan output
seimbang
2utrisi
5. &olaborasi dengan dokter
-. 'erhatikan keluhan pasien
%engan pemberian nutrisi
yang "ukup diharapkan dapat
memenuhi kebutuhan nutrisi
selama hamil dan
meningkatkan daya tahan
tubuh
5 %engan berkolaborasi dengan
dokter diharapkan dapat dilakukan
tindakan medis yang lebih lan!ut
- %engan memperhatikan keluhan
pasien diharapkan dapat mengetahui
seberapa !auh pengaruh perdarahan
pada klien sehingga petugas
kesehatan waspada
/. Siapkan klien untuk $S> dan
!elaskan tu!uan $S>
/ %engan menyiapkan klien untuk
$S> dan men!elaskan tu!uan $S>
diharapkan klien bisa mengerti apa
yang dialaminya saat ini dan
man)aat tindakan yang akan
dilakukan
9. Siapkan surat persetu!uan untuk
tindakan keperawatan dan opname
9 %engan menyiapkan surat
persetu!uan untuk tindakan
keperawatan dan opname
diharapkan dapat men!adi bukti
tertulis yang berkekuatan hukum
?emas
#u!uan :
Setelah dilakukan
Asuhan kebidanan H10
1.
3akukan pendekatan dengan klien
1 %engan melakukan
pendekatan dengan klien diharapkan
dapat meningkatkan rasa per"aya
klien dan keluarga sehingga klien
lebih kooperati)
menit rasa khawatir
dapat teratasi.
2.
%ampingi klien dan dengarkan keluhan
2 %engan mendampingi klien
dan mendengarkan keluhan
diharapkan dapat menun!ukkan
perhatian petugas terhadap
keberadaan klien
&riteria :
,asa khawatir hilang,
*.
An!urkan klien untuk berdoGa dan beri
* %engan mengan!urkan klien
untuk berdoGa dan memberi
22
ekspresi wa!ah tenang,
##8 normal.
# : 1100/0 mm5g
2 : -14100 :0 menit
,, : 1-424 :0 menit.
S : *-F ? 4 */F ?
dorongan moril dorongan moril diharapkan dapat
membantu ketenangan klien
3., Im%lementasi
#gl 0 !am %iagnosa (mplementasi
- Dktober 200-
10.25
>(('10001 keh 1010 mg
dengan abortus iminens
1. +e
lakukan obser.asi keadaan umum
klien
2. +e
lakukan obser.asi ##8 tiap - !am
# : 1100 /0 mm5g
2 : 100 :0 menit
,, : 20 :0 menit
S : *-F ?
*. +e
ngobser.asi intake dan output
4. +e
mberikan 5B tentang:
'erlunya tirah baring (bedrest
untuk memperlan"ar aliran
darah ke uterus dnn mengurangi
rangsangan mekanik
2utrisi yang dibutuhkan selama
hamil dan men!aga daya tahan
tubuh
5. +e
lakukan kolaborasi dengan dokter
-. +e
mperhatikan keluhan klien
2*
/. +e
nyiapkan pasien untuk $S>
9. +e
nyiapkan surat persetu!uan tindakan
keperawatan dan opname
?emas 1. +elakukan pendekatan terapeautik
pada klien
2. +endampingi klien dan
mendengarkan keluhan
*. +engan!urkan klien untuk berdoGa
dan memberi dukungan moril
3.- E4aluasi
#anggal 2040-4200/ 6am 10.*0 =(7
S : klien mengatakan perut masih nyeri
D : &$ : sedikit lemah
# : 1100 /0 mm5g
S : *-F ?
2 : 90 :0menit
,, : 20 :0 menit
+asih terdapat perdarahan.
#elah dilakukan $S> hasil kondisi !anin baik. &lien tampak kooperati)
terhadap an!uran petugas.
A : >(('10001 keh 1010 minggu dengan abortus iminens
' : 4 7erikan 5B tentang minum obat se"ara teratur, bedrest, akti)itas
dibatasi.
4 &olaborasi dengan dokter pemberian analgesi", tokolitik, ;e.
4 Dbser.asi perdarahan, ##8, &$
?atatan 'erkembangan
#anggal : 2040-4200/ 6am : 10.00
24
S : &lien mengatakan rasa nyeri diperutnya sudah berkurang
D : &$ : baik
##8 : # : 1100/0 mm 5g, 2 : 99:0mnt, S : *-
5 0
?, ,, : 19:0mnt
A : >(( '
10001
$& 1010 mgg dengan abortus iminens
' : 4 6elaskan hasil pemeriksaan pada klien
4 7erikan 5B tentang : 4 2utrisi : makan dengan giKi seimbang, !angan
pantang makan
4 akti.itas L batasi akti.itas yang terlalu berat
4 personal hygiene : mandi min 2:0hari, ganti
ba!u dan pakaian dalam H 2:0hari, gosok gigi
*:0hari, keramas *:0mgg
4 An!urkan klien minum obat se"ara teratur (;e (<(, asme) *:1, 7? *:1
4 3an!utkan obser.asi ##8, &$
BAB I3
PENUTUP
4.1 #esim%ulan
Abortus iminens merupakan prdarahan per.aginam pada
kehamilan kurang dari 20 minggu,dimana hasil konsepsi masih berada
didalam uterus dan tidak ada dilatasi ser.iks sehigga pada abortus ini
kemungkinan kehamilan msih bisa dipertahankan.
>e!ala abortus iminens selain terdapat perdarahan, perut terasa
mules sedikit bahkan tidak sama sekali, uterus pembesarannya sesuai usia
kehamilan, tidak ada pembukaan ser.iks dan dalam test kehamilan hasilnya
positi).
'enatalaksanaan abortus iminens yaitu tirah baring, pemberian
obat penenang, diet tinggi protein dan .itamin ?, personal hygiene
diperhatikan.
4.2 Saran
7agi petugas
25
+eningkatkan peranan bidan dalam )ungsinya sebagai pelaksana penga!ar
kebidanan lebih meningkatkan kemampuan yang dimiliki. 7idan
meningkatkan ker!asama yang baik dengan petugas kesehatan yang lain,
klien dan keluarga.
7agi klien
$ntuk keberhasilan dalam asuhan kebidanan diperlukan ker!asama yang
baik dari klien dalam usaha meme"ahkan masalah klien.
7agi pendidikan
Supaya lebih memperhatikan mahasiswa ditempat praktek. 7erusaha
membimbing semua kelompok.
7agi rumah sakit
+empertahankan pelayanan yang sudah dan berusaha memberikan
pelayanan yang terbaik bagi klien.
DA9TA" PUSTA#A
1. 'rawirohard!o, Sarwono. 7uku A"uan 2asional
'elayanan &esehatan +aternal 2eonatal. #ridasa 'rinter : 6akarta. 2002.
2. +o"htar, ,ustam. +emahami &esehatan ,eproduksi
=anita : 6akarta. 1111.
*. +ans!oer, dkk. &apita Selekta &edokteran 6ilid (
2-
DA9TA" ISI
5A3A+A2 6$%$3
3B+7A, 'B2>BSA5A2 ............................................................................... i
&A#A 'B2>A2#A, ...................................................................................... ii
%A;#A, (S( ..................................................................................................... iii
7A7 ( 'B2%A5$3$A2 ........................................................................... 1
1.1 3atar 7elakang ......................................................................... 1
1.2 #u!uan....................................................................................... 1
1.2.1 #u!uan $mum ................................................................. 1
2.2.2 #u!uan &husus ................................................................ 1
1.* 'elaksanaan .............................................................................. 2
1.4 Sistematika 'enulisan ............................................................... 2
7A7 (( 3A2%ASA2 #BD,( ...................................................................... *
2.1 &onsep %asar Abortus ............................................................. *
2.2 &lasi)ikasi ............................................................................... *
2.* +a"am4ma"am abortus Spontan .............................................. *
2/
2.4 Btiologi...................................................................................... 4
2.5 'atogenesis................................................................................ 4
2.- &omplikasi abortus .................................................................. 5
2./ &onsep %asar Abortus (minensCCCCCCCCCCCC.. -
2.9 &onsep %asar Asuhan &ebidanan...CCCCCCCCCCC /
2.1 &erangka &onsep %asar Asuhan &ebidananCCCCCCC.. 10
7A7 ((( #(26A$A2 &AS$S ....................................................................... 1-
*.1 'engka!ian................................................................................. 1-
*.2 Analisa data0 %iagnosa0 +asalah............................................... 20
*.* %iagnosa 'otensialCCCCCCCCCCCCCCCCC. 21
*.4 #indakan SegeraCCCCCCCCCCCCCCCCC..... 21
*.5 (nter.ensiCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC.... 21
*.- (mplementasiCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC 22
*./ B.aluasiCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC 2*
7A7 (8 'B2$#$'CCC........................................................................... 25
........................................................................... 4.1
&esimpulanCCCCCCCCCCCCCCCCCCCC. 20
4.1 &esimpulanCCCCCCCCCCCCCCC................. .. 25
%A;#A, '$S#A&A
29
iii
ASUHAN #EBIDANAN #!(UNITAS
PADA An. (a DEN:AN :AN::UAN :I;I
DI DUSUN (ENUN::AL< DESA (ENUN::AL<
#E=. #EDA(EAN< #AB. :"ESI#
21
i.
Disusun $le/ 2
1. Adesti =ulan 'u!i (4*015* /. %wi Ana ;. (4*01-1
2. Aidatul $mmah (4*0154 9. %wi &artika 2.
(4*0201
*. Ari Setiyarini (4*0155 1. ;arida Aprilia (4*01-9
4. 7etalia 8iki S. (4*015/ 10. ;eri ,istiyani (4*01-1
5. %esta 8inalia (4*0159 11. 5erlinawati (ka ' (4*01/0
-. %iah ;itrianti (4*0119 12. (Gaanatus saidah (4*01/1
P"!DI D*III #EBIDANAN
SE#!LAH TIN::I IL(U #ESEHATAN
A"THA B!DHI IS>A"A
SU"ABA?A
255-
*0

Você também pode gostar

  • BAB 1 Print
    BAB 1 Print
    Documento5 páginas
    BAB 1 Print
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Konsultasi
    Lembar Konsultasi
    Documento1 página
    Lembar Konsultasi
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • Lembar Konsultasi
    Lembar Konsultasi
    Documento1 página
    Lembar Konsultasi
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • WHO Menyatakan Hipertensi Merupakan Silent Killer
    WHO Menyatakan Hipertensi Merupakan Silent Killer
    Documento9 páginas
    WHO Menyatakan Hipertensi Merupakan Silent Killer
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Documento2 páginas
    Daftar Pustaka
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Documento2 páginas
    Daftar Pustaka
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • Sop Imunisasi DPT
    Sop Imunisasi DPT
    Documento1 página
    Sop Imunisasi DPT
    ais_sha6396
    Ainda não há avaliações
  • Im
    Im
    Documento3 páginas
    Im
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • Im
    Im
    Documento3 páginas
    Im
    Aishaa Wijayanti
    Ainda não há avaliações
  • No Everand
    Ainda não há avaliações
  • No Everand
    Ainda não há avaliações