Audit sistem kepastian kualitas adalah proses sistematis, mandiri, dan terdokumentasi untuk memperoleh bukti objektif dan menilainya secara objektif untuk menentukan sejauh mana kriteria audit yang telah dipenuhi audit ini dirancang untuk menilai aktivitas, praktik atau kebijakan perusahaan untuk menentukan apakah perusahaan memiliki kemampuan untuk memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan dalam operasinya. Menurut The International Standard For Terminology in Quality Management, IS !"#$, audit kualitas merupakan suatu pengujian yang sistematis dan independen untuk menentukan apakah aktivitas kualitas dan hasil sesuai dengan pengaturan yang direncanakan dan apakah pengaturan tersebut diimplementasikan secara efektif dan cocok untuk mencapai tujuan. B. TIPE AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS Audit Sistem %epastian %ualitas dibagi menjadi " kategori atau klasifikasi berdasarkan & '. (ujuan audit ) *%enapa +* $. byek audit ) *apa +* ,. Sifat audit ) *siapa +* ". Metode audit ) *-agaimana +* (ipe audit kualitas berdasarkan tujuan secara formal dapat didefinisikan sebagai& a. Suitability .uality Audit yaitu suatu audit atau penilaian yang mendalam dan perbandingan program kualitas untuk organisasi, unsur spesifik organisasi, modal, proses, jasa dll, terhadap standar referensi yang ditentukan terlebih dahulu oleh klien. b. /onformity .uality Audit yaitu suatu audit atau penilaian yang mendalam terhadap program kualitas yang didefinisikan sebelumnya seperti kebijakan kualitas dan prosedur. (ipe audit kualitas yang menyangkut *apa +* mencakup & a. .uality 0rogram Audit yaitu audit atas program yang termasuk kebijakan, prosedur, instruksi operasi, dll, untuk mendefinisikan berbagai macam tanggung ja1ab, dan tindakan yang diperlukan untuk mencapai tingkat kualitas yang diinginkan, (ingkat ini dapat didasarkan pada& ) %einginan manajemen ) %ebutuhan dari pasar yang dimaksud ) Standar nasional dan internasional untuk kepastian kualitas ) Standar kualitas procurement dan pelanggan besar dan pelanggan potensial ) 0raktek manufakturing yang baik seperti yang ditentukan pihak pembuat peraturan tertentu. ) %ebutuhan yang spesifik dalam produk, jasa dan proses spesifikasi atau standar yang dapat diaplikasi. b. System .uality Audit merupakan suatu audit atau pengujian yang mendalam tentang sistem kualitas untuk menentukan efektivitas dan ketaatan terhadap sistem dengan standar referensi yang ditentukan sebelumnya. -erdasarkan sifat audit, audit kualitas terbagi atas & a. Internal .uality Audits yaitu audit yang dilakukan auditor yang merupakan anggota dari organisasi auditee. b. 23ternal .uality Audits yaitu audit yang dilakukan auditor yang bukan merupakan anggota organisasi auditee. Auditor merupakan spesialis luar organisasi yang dibayar untuk melakukan audit independen. -erdasarkan metode audit, terdapat $ metode dalam melakukan audit kualitas, yaitu& a. 4ocation riented .uality Audit yaitu audit atau pengujian yang mendalam dan penilaian terhadap semua unsur dari program kualitas yang mempunyai akibat pada suatu alokasi tertentu atau operasi dalam suatu perusahaan. b. 5unction)riented .uality Audits yaitu audit semua aktivitas yang berhubungan dengan unsur program kualitas yang khusus pada seluruh lokasi yang berlaku, sebelum dilanjutkan dengan aktivitas yang berhubungan dengan unsur atau fungsi program yang berikutnya. C. PERANAN AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS -erbagai pihak berkepentingan terhadap hasil audit sistem kepastian kualitas dengan berbagai kepentingan dan tujuannya. 0ihak)pihak tersebut antara lain& '. 0erusahaan 6ntuk menilai seberapa mampu jajaran di ba1ahnya mengimplementasikan sistem manajemen kualitas yang telah ditetapkan. $. 0elanggan 6ntuk mendapatkan kepastian bah1a produk yang dikonsumsi7digunakan telah sesuai dengan standar kualitas yan disyaratkan. ,. 0emerintah 6ntuk mendapatkan kepastian bah1a produk yang dihasilkan dan dilepas ke pasar telah sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan pemerintah dan aman dikomsumsi7digunakan oleh konsumen. ". Asosiasi %elompok ini berkepentingan terhadap audit sistem kepastian kualitas untuk mendapatkan informasi tentang bagaimana perusahaan yang menjadi anggotanya mengelola manajemen kualitasnya sehingga mampu menghasilkan produk sesuai dengan yang dipersyaratkan pelanggannya. 8. 4embaga Sertifikasi 4embaga ini membutuhkan hasil audit adalah untuk menilai kemampuan dari perusahaan dalam menerapkan sistem kepastian kualitas yang telah ditetapkan oleh lembaga sertifikasi ini. D. TUJUAN DAN MANFAAT AUDIT Audit ini dirancang untuk menilai aktivitas, praktik, atau kebijakan perusahaan untuk menentukan apakah perusahaan memiliki kemampuan untuk memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan dalam operasinya. IS '##'' yang menjadi panduan dalam pelaksanaan audit sistem kepastian, menyatakan tujuan dari audit ini adalah untuk& '. Menentukan ketidaksesuaian $. Menentukan efektivitas sistem kualitas ,. Memberikan peluang untuk perbaikan sistem ". Memenuhi persyaratan peraturan 8. Memudahkan registrasi7pendaftaran sistem kualitas 9. Menilai pemasok dan memverifikasi sistem kualitasnya :. Menilai dan menverifikasi sistem kualitas perusahaan sendiri Sedangkan manfaat audit ini antara lain & '. Membantu mengembangkan sistem manajeman kualitas terpadu yang efektif $. Menyempurnakan proses pengambilan keputusan manajemen ,. Membantu pengalokasian sumber daya secara optimal ". Mencegah timbulnya masalah yang dapat menggangu 8. Memungkinkan dilakukannya tindakan koreksi yang tepat 1aktu 9. Mengurangi biaya)biaya tambahan koreksi yang tepat 1aktu :. Meningkatkan produktivitas !. Meningkatkan kepuasan pelanggan dan pasar E. MENINGKATKAN NILAI TAMBAH ORGANISASI Audit memberikan manfaat kepada tiga pihak kepentingan terhadap sistem manajeman kualitas, yaitu& '. Sertifikasi rganisasi ;engan menyediakan informasi kepada top manajemen berkaitan dengan kemampuan organisasi untuk mencapai tujuan organisasinya. ;engan mengidentifikasi permasalahan yang mana jika dapat dipecahkan akan meningkatkan kinerja organisasi. ;engan mengidentifikasi kesempatan untuk peningkatan resiko yang mungkin terjadi. $. 0elanggan, dengan meningkatkan kemampuan organisasinya menyediakan produk yang sesuai dengan spesifikasi pelanggan. ,. 4embaga Sertifikasi, dengan meningkatkan kredibilitas ketiga pihak dalam proses sertifikasi. 0anduan auditor dalam melaksanakan tugas prefesionalnya& '. 0erencanaan Audit a. Memahami harapan auditee7budaya organisasi. b. 0erhatian khusus pada beberapa permasalahan <hasil dari audit sebelumnya=. c. Analisis resiko berdasarkan sektor industri7khusus terhadap organisasi auditee. d. 0ra evaluasi terhadap peraturan yang berhubungan. e. Membentuk tim audit yang berkompeten, untuk mencapai tujuan audit. f. Mengalokasikan 1aktu yang cukup . $. (eknik Audit a. 5okus pada beberapa proses dengan prosedur yang terbatas. Mendokumentasikan prosedur, instruksi kerja, daftar pertanyaan, dan sebagainya sangatlah penting untuk rencana organisasi dan proses pengendalian. b. Ingat dan pahami baik prinsip)prinsip manajemen kualitas. c. >unakan pendekatan plan-do-check-act <0;/A= untuk mengevaluasi efektivitas organisasi. d. Adopsi pendekatan holistik untuk mengumpulkan temuan audit daripada hanya berfokus pada individual klausul dari IS ?##'&$###. ,. %eputusan dan Analisis a. Masukkan temuan kedalam perspektif <penilaian risiko=. b. @ubungkan temuan dan pengaruhnya terhadap kemampuan organisasi menyediakan produk sesuai dengan spesifikasi <IS ?##'&$##' klausul '.'= ". 4aporan dan (indak 4anjut a. Melaporkan secara pantas temuan)temuan audit. b. 4aporan harus objektif dan berfokus pada audiens yang tepat. F. PANDUAN UMUM AUDIT SISTEM KEPASTIAN KUALITAS -eberapa petunjuk berikut ini dapat membantu auditor dalam mengatasi kesulitan yang ditemukan dalam melakukan audit sistem kepastian kualitas& '. 0astikan audit berfokus pada penemuan fakta berkaitan dengan kelemahan yang masih terjadi dan peningkatan berkelanjutan $. Audit harusnya digunakan sebagai alat organisasi secara luas dalam meningkatkan kualitas baik sistem, proses, maupun hasil yang ditetapkan ,. Audit harus dipandang sebagi suatu relevan dan memberikan nilai baik bagi individu, manajer, maupun perusahaan secara keseluruhan ". Audit seharusnya dilakukan secara terstuktur dengan menggunakan kuesioner dan terhindar dari kesan mengadili dalam audit 8. Aencana audit seharusnya dipublikasikan untuk memungkinkan manajer merencanakan terlebih dahulu 9. 6ntuk memastikan konsistensi pendekatan, lebih baik menetapkan sstu tim untuk mengaudit suatu area tertentu pada 1aktu tertentu :. Mengangkat koordinator atau fasilitator audit yang tidak harus dijabat oleh staf penuh 1aktu, mungkin tugas tersebut dapat ditangani oleh manajer kualitas. !. 6ntuk menghindari pemborosan 1aktu, audit harus direncanakan dengan baik. 6saha) usaha audit harus disusun dalam seperangkat dalam tujuan audit dan dijabarkan kedalam bentuk tugas)tugas yang harus dilakukan oleh setiap anggota tim audit. ?. 0ertimbangan kunci yang harus diperhatikan dalam memilih personalia audit antara lain& ) %eterampilan apa yang harus dimiliki oleh seorang anggota tim audit+ ) Apakah mereka memahami konsep (.M dan audit manajemen+ Apakah mereka telah mendapatkan pelatihan audit+ Bika tidak, apakah pelatihan ini sudah dirancang untuk mereka+ ) Apakah mereka memiliki cukup 1aktu untuk dicurahkan pada audit+ ) Apakah mereka respek terhadap manajemen senior+ '#. 0erlakukan audit sebagai aktifitas rutin yang berusaha meminimalkan berbagai gangguan yang terjadi. ''. Audit harus memiliki tujuan dan sasaran yang jelas. G. MANAJEMEN KUALITAS IS ?##'&$##' mendasar manajemen kualitas pada ! prinsip manajemen kualitas yang terdiri dari& '. 5okus pada pelanggan $. %epemimpinan ,. %eterlibatan S;M ". 0endekatan proses 8. 0endekatan sistem dalam pengelolaan 9. 0erbaikan yang terus menerus :. 0embuatan keputusan berdasarkan fakta !. @ubungan saling menguntungkan dengan pemasok H. LANGKAH-LANGKAH AUDIT Mengadopsi model 0;SA <plan-do-study-act=yang dipopulerkan oleh deming, audit sistem manajeman kualitas dapat mengikuti langkah)langkah berikut& '. 0erencanaan Audit $. 0elaksanaan Audit ,. Mempelajari @asil Audit ". (indakan 0erbaikan I. PERSYARATAN SISTEM KEPASTIAN KUALITAS 0ersyaratan sistem kepastian kualitas berdasarkan IS ?##'&$##' meliputi & a. %lausul " tentang Sistem Manajemen %ualitas b. %lausul 8 tentang (anggung Ba1ab Manajemen c. %lausul 9 tentang Manajemen Sumber ;aya d. %lausul : tentang Aealisasi 0roduk e. %lausul ! tentang 0engukuran, Analisis, dan 0eningkatan J. SISTEM MANAJEMEN KUALITAS -eberapa %riteria kualitas diuraikan sebagai berikut & a. Mengidentifikasi proses yang dibutuhkan untuk sistem manajemen kualitas dan aplikasinya dalam organisasi b. Menentukan tahapan dan interaksi proses)proses tersebut c. Menentukan kriteria dan metode yang diperlukan untuk memastikan bah1a baik operasi maupun proses)proses ini berjalan efektif. d. Memastikan ketersediaan sumber daya dan informasi yang diperlukan untuk mendukung kegiatan operasiona dan pemantauan proses)proses tersebut. e. Memantau, mengukur dan menganalisis prose)proses tersebut. f. Mengambil tindakan yang dperlukan agar mencapai hasil yang telah direncanakan dan melakukan peningkatan berkesinambungan terhadap proses)proses tersebut. K. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN '. %omitmen manajemen $. 5okus pada pelanggan ,. %ebijakan kualitas ". 0erencanaan 5. (anggung ja1ab, 1e1enang dan komunikasi 9. (injauan manajemen L. MANAJEMEN SUMBER DAYA '= %etersediaan Sumber ;aya $= Sumber ;aya Manusia ,= Infrastuktur "= 4ingkungan %erja M. REALISASI PRODUK '= 0erencanaan Aealisasi 0roduk $= 0embelian ,= 0roduksi dan 0enyediaan Basa "= 0engendalian, 0engukuran, dan 0emantauan Alat N. PENGUKURAN, ANALISIS, DAN PENINGKATAN rganisasi harus merencenakan dan menetapkan proses pemantauan, pengukuran, analisis dan pengembangan yang dibutuhkan untuk& Memperlihatkan kesesuaian produk Memastikan kesesuaian sistem manajemen kualitas Meningkatkan peningkatan berkelanjutan yang efektif terhadap sistem manajemen kualitas. 10 AUDIT JAMINAN MUTU Rangk!an Ma"#$% Ma"a k&%a' A(%" Mana)#!#n "#n"ang A(%" P#!a*a$an ;isusun oleh %elompok !& I ;e1a Made Satya 0ra1ira ) ''8#$#,##'''#,! (oufan ;harma1an ) ''8#$#,#8'''##' -rillian 0amuncak ) ''8#$#,#:'''#'$ Achmad SyafiCi ) ''8#$#,#:'''#," FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNI+ERSITAS BRAWIJAYA MALANG $#'" 11