Você está na página 1de 3

a.

Aktif high
Kalau aktif high pada input mikrokontroler itu diperlukan resistor pull down sedangkan pada outputnya tidak
diperlukan, karena output mikrokontroler sudah jelas high(1) atau low(0).
Akan tetapi rangkaiannya harus diperhatikan, agar lebih jelas coba perhatikan gambar dibawah ini dulu
setelah itu baru simak pembahasannya.


Gambar (i),(j),(k) gambaran umum rangkaian aktif high pada output mikrokontroler.
Pada gambar diatas terlihat aplikasi output yang dirangkai dengan sebuah led dan resistor. Gambar(i)
adalah gambaran saat mikrokontroler belum mengeluarkan logika high(1) atau low(0) dan dirangkai dengan
dengan sebuah led dan resistor. Gambar (j) adalah gambaran saat mikrokontroler mengeluarkan logika
high(1), sehingga led pada rangkaian diatas menyala(aktif). Gambar (k) adalah gambaran saat
mikrokontroler mengeluarkan logika low(0), sehingga led pada rangkaian diatas tidak menyala(aktif).
Pada rangkaian gambar (j ) lednya menyala sedangkan pada gambar (k) lednya tidak menyala, hal tersebut
disebabkan karena led hanya akan menyala jika diberi tegangan maju( kutub anoda diberi tegangan positif
sedangkan katodanya disambungkan ke ground).
Mungkin tabel dibawah ini bisa lebih mudah dipahami.
Output Led
High(1) Menyala
Low(0) Tidak menyala
a. Akif low
Pada rangkaian aktif low output ini hampir sama dengan aktif high, hanya posisi lednya dibalik dan
rangkaiannya disambugkan ke Vcc (5v). Agar lebih jelas lihat dulu gambar dibawah ini.

Gambar (l),(m),(n) rangkaian aktif low pada mikrokontroler.
Rangkaian diatas jika diberi logika high(1) maka lednya tidak menyala, sedangkan jika diberi logika low
maka lednya akan menyala. Jika ingin tahu kenapa bisa begitu coba simak lagi subbab diatas.
Dan untuk tabelnya bisa dilihat dibawah ini.
Output Led
High(1) Tidak menyala
Low(0) Menyala
Pengertian interupsi
1. Apa pengertian Interupsi dan sebutkan jenis Interupsi?
2. Suatu Sistem memiliki prioritasnya 2,4 dan 5. Bagaimana Proses interupsinya?
Jawaban :
Pengertian Interrupt:
Interupsi adalah suatu permintaan khusus pada microprocessor untuk melakukan sesuatu, jika
terjadi interupsi maka computer akan menghentikan dahulu apa yang sedang dikerjakan dan
melakukan apa yang diminta oleh yang menginterupsi.
Interrupt merupakan sub rutin yang sudah tersedia dalam memori computer
Pada IBM PC dan kompatibelnya disediakan 256 buah interupsi yang diberi nomor 0 s/d 255.
Nomor interupsi 0 s/d 1Fh disediakan oleh ROM BIOS yaitu suatu IC di dalam komputer yang
mengatur operasi dasar komputer.
Jadi jika terjadi interupsi dengan nomor 0 s/d 1Fh maka secara default komputer akan beralih ke
ROM BIOS dan melaksanakan program yang terdapat disana.
Program yg melayani suatu interupsi dinamakan Interrupt Handler

Tujuan interupsi secara manajemen adalah untuk pengeksekusian routine intruksi agar efektif dan
efisien antarCPU, I/O, maupun memori.

Jenis-Jenis Interrupts
Internal HW interruptions
Ditimbulkan/digenerasi oleh peristiwa tertentu yang terjadi pada waktu/selama eksekusi
program
Diatur oleh HW dan tidak mungkin diubah
Contoh : tipe interrupt untuk counter clock internal; HW call interrupt ini untuk memaintance
time to date
External HW interupstions
Ditimbulkan/digenerasi oleh device peripheral, misalnya keyboard, printers, dsb.
Biasa juga ditimbulkan/digenerasi oleh Co-prosessor
Tidak mungkin mendeaktivekan
Tidak dikirim langsung ke CPU, melainkan ke IC yang memiliki fungsi untuk menghandle
secara eksklusive interrupts ini. (IC PIC8259A, yang dikontrol oleh CPU dgn menggunakan
urutan komunikasi PATH Control
Contoh Kasus
Pada awal sistem melakukan pencetakan dengan printer, saat itu terdapat pengiriman
data pada saluran komunikasi sehingga modul komunikasi meminta interupsi.
Proses selanjutnya adalah pengalihan eksekusi interupsi mudul komunikasi,
sedangkan interupsi printer ditangguhkan.
Saat pengeksekusian modul komunikasi terjadi interupsi disk, namun karena
prioritasnya lebih rendah maka interupsi disk ditangguhkan.
Setelah interupsi modul komunikasi selesai akan dilanjutkan interupsi yang memiliki
prioritas lebih tinggi, yaitu disk.
Bila interupsi disk selesai dilanjutkan eksekusi interupsi printer. Selanjutnya
dilanjutkan eksekusi program utama

Você também pode gostar