Você está na página 1de 2

Koleksi Artikel dari Biasawae Community

Copyleft  2004 biasawae.com

Anda Stress? Menulislah....

Sumber : Berbagai Sumber

"
Koleksi Artikel dari Biasawae Community
Copyleft  2004 biasawae.com

BEBAN kerja meningkat, hubungan asmara memburuk, komunikasi dengan keluarga tak
harmonis, atau Anda di PHK? Jelas, kondisi ini amat membuat batin Anda tertekan. Emosi
meningkat, jiwa labil, dan sulit untuk tidur. Stres pun menerpa. Dan di zaman sekarang, rasanya
sulit untuk tak terkena stres. Tapi, jangan khawatir, obatnya pun ternyata mudah!

Para psikolog Amerika mengatakan musik dan berlibur atau bersantai


adalah obat stres. Tapi kini, mereka pun percaya, ternyata menulis dapat
menurnkan tekangan stres, bahkan meniadakannya. Dengan menulis,
mereka yakin, seluruh emosi negatif akan keluar, dan tekanan akan hilang
dengan sendirinya. Hal ini pun diakui psokolog UI, Sartono Mukadis.

"Menulis dapat membuang energi negatif dalam diri kita. Menulis itu
semacam terapi diri sendiri, berupa kesengajaan untuk membuka diri dan
membuang masalah," jelasnya, seperti yang dimuat Koran Tempo. Kenapa
begitu? Ternyata, di saat menulis, kita akan menumpahkan segala beban kita. Ini sebenarnya
sama dengan curhat, cuma sifatnya lebih pribadi, dan tentu, lebih terbuka dan jujur. Nilai terbuka
dan jujur inilah --karena kita menulis dan tak ada seorang pun yang akan mengetaui apa yang
kita tuliskan, entah itu kemarahan, caci maki, kejengkelan pada atasan-- yang membantu
mengurangi beban kita. "Ada semacam efek kataris dari proses menulis itu," tambah Sartono.

Tapi, yang perlu dilakukan bukankah menulis yang terencana. Tulislah apa yang ingin Anda
marahkan atau tumpahkan. Jangan pernah berpikir bahwa tulisan itu akan baik, atau akan
dikirimkan kepada sebuah penerbitan. Memikirkan hal semacam itu, justru akan menambah
tekanan Anda. Tulislah apa yang ingin Anda ungkapkan, dengan sebebasnya. Niscaya, setelah
itu, Anda merasa lega, dan stres telah pergi entah ke mana.

Você também pode gostar