Você está na página 1de 14

DISUSUN OLEH

HERFIKA MULYADINI
KELOMPOK 14

Status Gizi Anak

Status gizi anak merupakan salah satu nilai
penting untuk menilai keadaan
pertumbuhan dan keadaan kesehatan anak
Tujuanya:
Memberikan nutrien yang cukup untuk
kebutuhan
Memelihara kesehatan & memulihkan bila
sakit
Melaksanakan berbagai jenis aktifitas
Mendidik kebiasaan yg baik tentang
memakan

Beberapa contoh perilaku sadar
gizi
1. Memantau berat badan secara teratur
2. Makan beraneka ragam
3. Mengkonsumsi garam beryodium
4. Memberikan ASI

Mengapa perlu memantau berat badan
secara teratur ?


Perubahan berat badan menggambarkan kesehatan Anak
Keluarga dapat mengenali masalah kesehatan dan gizi
Anak.

Mengapa perlu makan beraneka
ragam?

Tidak ada satu jenis bahan makanan yang lengkap kandungan zat
gizinya
Mengkonsumsi makanan beraneka ragam yang mengandung sumber
energi, lemak, protein, vitamin dan mineral untuk menjamin
pemenuhan kebutuhan gizi.
Mengapa harus mengonsumsi garam
beryodium?

Zat yodium diperlukan tubuh setiap hari
Gangguan akibat kekurangan yodium menimbulkan
penurunan kecerdasan, gangguan pertumbuhan dan
pembesaran kelenjar gondok
Kandungan zat yodium dalam air dan makanan belum
mencukupi kebutuhan
Pemberian ASI
ASI merupakan makanan bayi yang paling sempurna,
bersih dan sehat
ASI dapat mencukupi kebutuhan gizi bayi untuk
tumbuh kembang dengan normal sampai berusia 6
bulan (ASI Eksklusif)
Praktis karena lebih mudah diberikan setiap saat
Meningkatkan kekebalan tubuh bayi
Menjalin hubungan kasih sayang antara ibu dan bayi
Hidangan yang dianjurkan :
* Bahan makanan pokok
* Lauk pauk
* Sayur-sayuran
* Buah-buahan
* Susu


Zat gizi tubuh

1. Karbohidrat
beras, jagung, ubi, roti atau mi.

2. Lemak
minyak goreng yang terbuat dari biji- bijian
seperti jagung, kacang tanah, kedelai, zaitun dan
biji bunga matahari. gajih (lemak daging), jeroan,
otak, margarin, santan, minyak sawit, minyak kelapa.


3. Protein,
sumber hewani (ikan, daging, telur dan susu)
maupun sumber nabati (kacang- kacangan).

4. Vitamin.
Terdiri dari vitamin A (wortel), B kompleks (susu dan
olahannya pada vitamin B2), vitamin C (jeruk),
vitamin D (kuning telur), vitamin E (kecambah) dan
vitamin K (susu).

5. Mineral.
hati, susu, garam beryodium, serealia dan daging ayam.


Gizi seimbang penting karena :
1. Sangat berpengaruh pada tumbuh kembang yang
pesat bagi bayi dan anak

2. Perkembangan potensi kecerdasaan terbentuk
hampir sempurna
Kesimpulan
Agar anak sehat, status gizi harus baik
Bila status gizi baik tumbuh kembang
optimal

Você também pode gostar