Você está na página 1de 6

TEORI

Antideprasan merupakan obat-obat yang efektif pada pengobatan


depresi, meringankan gejala gangguan depresi, termasuk penyakit psikis
yang dibawa sejak lahir. Antidepresan digunakan untuk tujuan klinis dalam
sejumlah indikasi termasuk yang berikut ini :
Menghilangkan depresi, memperbaiki mood
Mengaktifkan psikomotorik (menaikkan aktivitas)
Menekan psikomotorik (mengurangi aktivitas) dan angsiolitik
(uksita, !"#!).
Antidepresan merupakan obat yang paling sesuai untuk pasien
depresi dengan gangguan vegetatif yang jelas, retardasi psikomotor,
gangguan tidur, nafsu makan menurun, penurunan berat badan, dan
penurunan libido. Mekanisme obat antidepresan adalah menghambat
ambilan neurotransmiter aminergic dan menghambat penghan$uran oleh
en%im monoamine oxydase (MA&) sehingga terjadi peningkatan jumlah
neurotransmiter aminergic pada $elah sinaps neuron yang dapat
meningkatkan aktivitas reseptor serotonin.
'ambar #. (iagram skematis titik tangkap obat-obat antidepresan.
()at%ung, !""*).
&bat antidepresan yang ideal harus memenuhi kriteria
berikut: (#) efektif pada berbagai gangguan depresi, (!) efektif dalam
perawatan jangka pendek dan jangka panjang, (+) efektif pada berbagai
kelompok umur, (,) memiliki onset $epat, (-) dosis sekali sehari, (*)
biaya yang terjangkau, (.) ditoleransi oleh tubuh dengan baik, (/) tidak
mempengaruhi perilaku, (0) toleransi terhadap berbagai penyakit fisik,
(#") bebas dari interaksi dengan makanan atau obat-obatan, (##) aman
((ysta, !"#").
1erikut adalah ma$am-ma$am antidepresan yang banyak
digunakan untuk kepentingan klinik.
a. Antidepresan Trisiklik (Tricyclic Antidepresant: TCA)
23A sudah digunakan hampir selama empat dekade. Antidepresan ini
disebut trisiklik karena memiliki nukleus dengan tiga $in$in. &bat
yang termasuk golongan ini adalah imipramine, desipramine,
clomipramine, trimipramine, amitriptyline, nortriptyline, doxepine,
protriptyline.
Mekanisme kerja dari 23A adalah sebagai berikut.
Menghambat ambilan neurotransmiter
23A menghambat ambilan neurotransmiter monoamine
(norepinefrin atau serotonin) ke terminal saraf prasinaptik yang
menyebabkan peningkatan konsentrasi neurotransmiter
monoamine pada $elah sinaptik sehingga berefek antidepresan.
4enghambatan reseptor
23A menghambat reseptor serotonin, 5-adrenergik, histamin dan
muskarinik.
'ambar !. (iagram skematis mekanisme kerja dari 23A.
(ullmann, !""").
b. Heterosiklik
Antidepresan heterosiklik merupakan antidepresan turunan kedua dan
ketiga. 4otensi obat heterosiklik tidak berbeda se$ara khusus dari
agen-agen sebelumnya. 6ang termasuk antidepresan generasi kedua
dalah amoxapine, maprotiline, trazodone dan bupiropion. 'enerasi
ketiga adalah mirtazapine, venlafaxine dan nefazodone. 4ada tahun
#00" diperkenalkan agen venlafaxine yang banyak digunakan di
7ropa.
c. Inhibitor Ambilan Kembali erotonin elekti! (RI)
889: merupakan antidepresan baru yang khas, menghambat ambilan
serotonin se$ara spesifik. (ibanding 23A, 889: memiliki efek
antikolinergik dan kardiotoksisitas lebih rendah. 8aat ini tersedia lima
ma$am 889: yaitu fluoxetine, paroxetine, sertraline, fluvoxamine dan
citalopram.
d. Inhibitor Oksidase "onoamin ("AOI)
MA&: adalah en%im yang menonaktifkan neurotransmiter yang
berlebihan di $elah sinaptik saat neuron istirahat. MA&: dapat
menonaktifkan en%im MA& se$ara reversible atau irreversibel.
;eurotransmiter tidak akan mengalami degradasi sehingga
menumpuk dalam neuron presinaptik dan masuk ke dalam ruang
sinaptik yang menimbulkan aktivitas antidepresan.
e. Antimania
Antimania yang juga disebut sebagai mood modulator atau mood
stabilizer merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi gejala
sindrom mania dan men$egah berubah-ubahnya suasana hati pasien.
1erdasarkan hipotesis, sindrom mania disebabkan oleh tingginya
kadar serotonin dalam $elah sinaps neuron khususnya pada sistem
limbik.
!. Lithium
Lithium adalah kation monovalen yang ke$il. 2elah lama dikenal
bahwa lithium merupakan pengobatan yang paling disukai pada
gangguan bipolar khusunya fase manik. Angka keberhasilannya pada
remisi pasien dengan fase manik dilaporkan men$apai *"-/"<.
7fek terhadap elektrolit-elektrolit dan transpor ion
Lithium berhubungan erat dengan natrium. Lithium dapat
menggantikan natrium dalam menimbulkan potensial aksi dan
pertukaran natrium melewati membran.
7fek terhadap neurotransmiter
Lithium tampaknya meningkatkan aktivitas serotonin.
(iperkirakan Lithium menurunkan pengeluaran norepinefrin dan
dopamin, menghambat supersensitifitas dopamin dan
meningkatkan sintesis asetilkolin. 1eberapa studi mengemukakan
bahwa peningkatan aktivitas kolinergik akan mengurangi mania.
7fek ada pembawa pesan kedua (second messengers)
8tudi tentang lithium memperlihatkan perubahan kadar inositol
phosphate di otak. Lithium menghambat konversi :4
!
menjadi :4
#
dan konversi :4 menjadi inositol. 4enyakatan ini menyebabkan
deplesi 4:4
!
yang merupakan prekursor :4
+
dan (A'. :4
+
dan
(A' merupakan pembawa pesan kedua yang penting dalam
transmisi 5-adrenergik maupun transmisi muskarinik.
/,#!
'ambar +. 7fek lithium terhadap :4
+
, (A' dan second messenger.
()at%ung, !""*).
A"ITRI#TI$I%
Antidepresi amitriptilin mempunyai kerja memperbaiki mood yang lebih
lemah tetapi kerja menghambat aktivitas dan menghilangkan rasa takut yang
lebih besar daripada imipramin. Amitriptilin tersedia dalam bentuk tablet #"
dan !- mg, dan dalam bentuk larutan suntik #"" mg=#" ml. (osis permulaan
.- mg sehari. (osis ini kemudian ditinggikan sampai timbul efek terapeutik,
biasanya antara #-" mg-+""
mg sehari (Mut$hler, #00#).
&A'TAR #(TAKA
(ysta, Astry. !"#". Antidepresan for ap 4sikiatri !. Available at
http:==www.s$ribd.$om=do$=,-".!,,,=.#=Antidepresan >diakses #+ Mei
!"#!?
)at%ung, 1.'. !""*. Basic And Clinical Pharmacology Edisi III. )edokteran
7'3. @akarta
uksita. !"#!. &bat Antidepresi. Available at
http:==siswa.univpan$asila.a$.id=luksita=!"#!="#="/=obat-anti-depresi=
>diakses #+ Mei !"#!?
ullmann, A., Mohr, )., Biegler, A. and 1ieger, (. !""". Color Atlas of
Pharmacology Second Edition. 2hieme. ;ew 6ork
Mut$hler, 7rnst. #00# !inami"a #bat 7disi )elima. :21. 1andun.

Você também pode gostar