Você está na página 1de 20

1.

Yudo Chandrasa W / 13030234001


2. Ipam R.P.P / 13030234009
3. Dela Rosa G. / 13030234017
SO
4
2-
, NO
3
-
, Cl
-
,
Br
-
, I
-
, S
2-
, SO
3
2-
,
Cr
2
O
7
2-
, CO
3
2-
,
PO
4
3-
, NO
2
-
, CrO
4
2

H
2
S, SO
2
, CO
2
,
NO/NO
2

Terbentuk gas
(anion gol 1)
SO
4
2-
, NO
3
-
, Cl
-
, Br
-
,
I
-
, Cr
2
O
7
2-
, PO
4
3-
, CrO
4
2


Dinginkan
+ AgNO
3
Pisahkan endapan
dengan larutannya
+HClO
4(encer)
(6M)

Hangatkan


SO
4
2-
, NO
3
-
, Cr
2
O
7
2-
, PO
4
3-
, (NO
2
-
)
Ion yang masih terlarut
Ag
2
S, AgCl

, AgBr , AgI


Terbentuk endapan
(anion gol 2)
+NH
4
OH (6M)
+ AgNO
3(jika diperlukan)
Ag
2
SO
4
, (Ag
2
CO
3
),Ag
3
PO
4
3-
,
(AgNO
2
-
), Ag
2
CrO
4

Terbentuk endapan (anion gol 3)
SO
4
2-
, NO
3
-

Ion yang masih terlarut
*jika HClO
4
encer merah tidak
muncul
*jika NO
2
-
konsentrasinya tinggi,
akan muncul biru
Golongan I
Anion yang terurai dalam larutan asam kuat(HClO
4
encer)
membebaskan gas bila larutannya dipanaskan. Gas-gas yang
dibebaskan memiliki sifat-sifat sebagai berikut:

S
2-
H
2
S (gas tak berwarna berbau seperti telur busuk)
SO
3
2-
SO
2
(gas tak berwarna berbau seperti belerang
dibakar)
CO
3
2-
CO
2
(gas tak berwarna dan tak berbau)
NO
2
-
NO
2
+ NO (gas berwarna coklat dan berbau
menyengat)
Golongan III
Anion yang stabil dalam HClO
4
, tetapi mengendap sebagai
garam perak bila larutannya dinetralkan.

[CO
3
2-
Ag
2
CO
3
(kuning pucat)]
[NO
2
AgNO
2
(kuning pucat; konsentrasi NO
2
-
harus relatif
tinggi]
PO
4
3-
Ag
3
PO
4
(kuning)
CrO
4
2-
Ag
2
CrO
4
(coklat kemerahan)
SO
4
2-
Ag
2
SO
4
(putih konsentrasi SO
4
2-
harus relatif tinggi)
Golongan II
Anion yang stabil dalam HClO
4
encer dan mengendap
sebagai garam perak.

S
2-
Ag
2
S (hitam)
I
-
AgI (kuning pucat)
Br
-
AgBr (kuning-coklat)
Cl
-
AgCl (putih)

Golongan IV
Anion yang stabil HClO
4
encer, tetapi menghasilkan garam
perak yang larut dalam suasana asam atau netral.

NO
3
-

AgSO
4
sebagai endapan
S
2-
CO
3
2-

NO
2
-
NO
3
-
SO
4
2-
PO
4
3-
CrO
4
2-

I
-
Br
-

S
2-

Sampel larutan
Uapkan sampai diperoleh Padatan
+HCl encer
H
2
S
(g)

Gunakan kertas Pb(CH3COO)2 untuk
mengujinya
Pb(CH
3
COO)
2

(s)
+ H
2
S
(g)
PbS
(s)
+ 2H
+
(aq)

S
2-
(aq)
+ 2H
+

(aq)
H
2
S
(g)

Hitam
Reaksi yang terjadi :
CO
3
2-

Sampel larutan
Dipanaskan hingga kering
(sisa pemanasan)
+ Zn, H
2
O
2(aq)
encer, dan H
2
SO
4
encer
Dipanaskan
Dilewatkan dalam larutan BaCO
3

CO
3
2-

+ 2H
+

(aq)
CO
2(g)
+ H
2
O
(l)

CO
2(g)
+ Ba
2+
(aq)
+ 2OH
-
BaCO
3(s)
+ H
2
O
(l)

Endapan putih
dari BaCO
3

Reaksi yang terjadi :
NO
2
-

Sampel larutan
+ H
2
SO
4
encer atau CH
3
COOH
+ tetesan FeSO
4(aq)

NO
Cincin coklat
NO

+ Fe
2+
FeNO
2+
[cokelat]
NO
2
-

+ Fe
2+

+ 2H
+
Fe
3+

+ NO+ H
2
O
(l)

Reaksi yang terjadi :
NO
3
-

Sampel larutan
+FeSO4 encer
+ H
2
SO
4
pekat
Cincin coklat
Fe
2+
+ NO

[Fe(NO)]
2+

[cokelat]
2NO
3
-

+ 6Fe
2+

+ 4H
2
SO
4


6Fe
3+

+ 2NO + 4H
2
O
(l)
+4SO
4
2-

Reaksi yang terjadi :
SO
4
2-

Sampel larutan
+BaCl
2
dalam suasana asam
Endapan putih
Ba
2+
(aq)
+ SO
4
2-
(aq)
BaSO
4(s)
[putih]
Reaksi yang terjadi :
PO
4
3-

Sampel larutan
+ larutan (NH
4
)
3
P(Mo
3
O
10
)
4

Merah cerah
PO
4
3-
+ 12MoO
4
2-
+ 3NH
4
+
+ 24H
+
(NH
4
)
3
P(Mo
3
O
10
)
4(s)
+ 12H
2
O
Reaksi yang terjadi :
CrO
4
2-

Sampel larutan
+BaCrO
4

Endapan kuning
BaCrO
4

Ba
2+
+ CrO
4
2-
BaCrO
4(s)

Reaksi yang terjadi :
Sampel larutan
+ AgNO
3

Endapan putih
AgCl
+ NH
3 (aq)

AgCl
(s)
+ 2NH
3 (aq)
Ag(NH
3
)
2
+ Cl
-
(aq)

Ag
+
(aq)
+ Cl
-

(aq)
AgCl
(s)
[putih]
Larut
Reaksi yang terjadi :
I
-

Sampel larutan
+ HCl
I
2 (s)
larut dalam CCl
4
warna ungu
Cl
2 (g)
+ 2I
-
(aq)
2Cl
-
(aq
[kuning] + I
2 (s)

Ungu

+ CCl
4(aq)

Reaksi yang terjadi :
Br
-

Sampel larutan
+ Cl
2(g)

Kuning

Br
2 (g)
larut dalam CS
2
warna Coklat
Cl
2 (g)
+ 2Br
-
(aq)
2Cl
-
(aq
[kuning] + Br
2 (g)

Coklat

+ CS
2(aq)

Reaksi yang terjadi :
Ayo mengingat apa yang telah kita pelajari :
1
Dalam melakukan analisis Anion, langkah pertama yaitu melakukan uji
Pendahuluan, hal ini bertujuan untuk memisahkan anion Pengoksidasi dan
anion Pereduksi ke dalam 4 golongan yang didasarkan pada reaksinya
terhadap asam perklorat encer dan ion perak.(HClO
4
encer dan Ag
+
)

SO
4
2-
, NO
3
-
, Cl
-
, Br
-
, I
-
, S
2-
, SO
3
2-
, Cr
2
O
7
2-
, CO
3
2-
, PO
4
3-
, NO
2
-
, CrO
4
2

Perubahan warna : CrO
4
2-
, Cr
2
O
7
2-

Gas tak berwarna, tak berbau : CO
3
2-
Gas tak berwarna, berbau tajam : Cl
-
, SO
3
2-
, S
2-

Gas berwarna dari : NO
2
-
, Br
-
, I
-
( NO
3
-
, NO
2
-
, CrO
4
2-
)


Terbentuk warna merah-
coklat-hitam
( I
-
, S
2-
, SO
3
2-
, NO
2
-
)
Terbentuk endapan biru
gelap
+ FeCl
3(aq) ,
H
+
,
KFe[Fe(CN)
6
]
+ H
2
SO
4(pekat)

+ MnCl
2(aq) ,
HCl
(aq)

SO
4
2-
, NO
3
-
, Cl
-
,
Br
-
, I
-
, S
2-
, SO
3
2-
,
Cr
2
O
7
2-
, CO
3
2-
,
PO
4
3-
, NO
2
-
, CrO
4
2

H
2
S, SO
2
, CO
2
,
NO/NO
2

Terbentuk gas
(anion gol 1)
SO
4
2-
, NO
3
-
, Cl
-
, Br
-
,
I
-
, Cr
2
O
7
2-
, PO
4
3-
, CrO
4
2


Dinginkan
+ AgNO
3
Pisahkan endapan
dengan larutannya
+HClO
4(encer)
(6M)

Hangatkan


SO
4
2-
, NO
3
-
, Cr
2
O
7
2-
, PO
4
3-
, (NO
2
-
)
Ion yang masih terlarut
Ag
2
S, AgCl

, AgBr , AgI


Terbentuk endapan
(anion gol 2)
+NH
4
OH (6M)
+ AgNO
3(jika diperlukan)
Ag
2
SO
4
, (Ag
2
CO
3
),Ag
3
PO
4
3-
,
(AgNO
2
-
), Ag
2
CrO
4

Terbentuk endapan (anion gol 3)
SO
4
2-
, NO
3
-

Ion yang masih terlarut
*jika HClO
4
encer merah tidak
muncul
*jika NO
2
-
konsentrasinya tinggi,
akan muncul biru
Golongan I
Anion yang terurai dalam larutan asam kuat(HClO
4
encer)
membebaskan gas bila larutannya dipanaskan. Gas-gas yang
dibebaskan memiliki sifat-sifat sebagai berikut:

S
2-
H
2
S (gas tak berwarna berbau seperti telur busuk)
SO
3
2-
SO
2
(gas tak berwarna berbau seperti belerang
dibakar)
CO
3
2-
CO
2
(gas tak berwarna dan tak berbau)
NO
2
-
NO
2
+ NO (gas berwarna coklat dan berbau
menyengat)
Golongan III
Anion yang stabil dalam HClO
4
, tetapi mengendap sebagai
garam perak bila larutannya dinetralkan.

[CO
3
2-
Ag
2
CO
3
(kuning pucat)]
[NO
2
AgNO
2
(kuning pucat; konsentrasi NO
2
-
harus relatif
tinggi]
PO
4
3-
Ag
3
PO
4
(kuning)
CrO
4
2-
Ag
2
CrO
4
(coklat kemerahan)
SO
4
2-
Ag
2
SO
4
(putih konsentrasi SO
4
2-
harus relatif tinggi)
Golongan II
Anion yang stabil dalam HClO
4
encer dan mengendap
sebagai garam perak.

S
2-
Ag
2
S (hitam)
I
-
AgI (kuning pucat)
Br
-
AgBr (kuning-coklat)
Cl
-
AgCl (putih)

Golongan IV
Anion yang stabil HClO
4
encer, tetapi menghasilkan garam
perak yang larut dalam suasana asam atau netral.

NO
3
-

AgSO
4
sebagai endapan
END
S
2-
CO
3
2-

NO
2
-
NO
3
-
SO
4
2-
PO
4
3-
CrO
4
2-

I
-
Br
-

Você também pode gostar