Attention defcit hyperactivity disorder (ADHD), dalah gangguan

perhatian, dan distraktibilitas, dengan atau tanpa hi[eraktivitas.

Dulu banyak istilah yang diunakan untuk kondisi ini, termasuk
sindrom hiperaktiv, dan pada DS !!! dikatakan "minimal brain
#unction$, kemudian direvisi men%adi ADHD.
&rang de'asa dan anak harus memiliki onset diba'ah usia (
)AH*+, yang mengakibatkan masalah social dan akademik.
,tofsologi
asih tidak %elas, psikostimultan(dopamine release) dan
noradrenergictrisiklik digunakan dalam mengobati keadaan ini,
memiliki spekulasi bah'a pada bagian otak tertentu memiliki difsit
dari neurotransmitter.
+eurotransmitter dopamnin dan norepinephrine memiliki hubungan
dengan ADHD.
-agian otak yg berperan adalah #rontal dan pre#rontal, parietal dan
cerebellum %uga terlibat.
,ada studi .!, mengindikasikan mal#ungsi area #rontostriatal
adalah etiologi dari ADHD
Studi dari sobel dkk, terdapat de#ormasi dari basal ganglia, pada
anak dengan ADHD.
/e%ala
)erdapat 0 tipe pada ADHD 1
)ipe inattentive, tipe hiperaktiv, dan tipe campuran
)ipe inattentive 1
Harus terdapat 2 ge%ala dan berlangsung selama 2 bulan 1
3. sering gagal dalam memberikan perhatian pada hal4 kecil dan
selalu membuat kesalahan pada peker%aan sekolah,
pekerr%aan rumah, dan kegiatan lain.
4. Suloit memberikan perhatian yg lama pada suatu permainan
atau tugas
0. Sering tidak mendengarkan apa yg diklatakan.
5. Sering tidak mengikuti apa yg diperintahkan, dan gagal,
menyelesaikan peker%aan sekolah.
6. Sulit dalam mengorganisasikan tugas dan aktivitas
2. Sering menghindari dan sangat tidak menyukai tugas
(. Sering kehilangan benda yg berhubungan dgn tugas (pensil,
buku)
7. udah terganggu dgn stimulus eksterna
8. Sering melupakan aktivitas harian.
)ipe hiperakti#1
Harus terdapat 5 ge%ala dan berlangsung selama 2 bulan, 1
3. hiperakti# dibuktiklan dgn tangan atau kaki, menggeliat di
kursi
4. hiperakti# dibuktik+ dgn, meninggalkan kursi kelas atau di
situasi lain yg lebih banyak duduk.
0. Hiperakti# dibuktikan dgn berlari atau meman%at secara
berlebihan
5. Hiperkti# dibuktikan dgn sulit bermain atau terikat pada
kegiatan yg banyak diam,
6. !mpulsive dibuktikan dgn men%a'ab pertanyaan sebelum
pertanyaan itu selesai di berikan
2. !mpulsive dibuktikan dgn kesulitan menunggu
&nset tidak lebih dari usia ( tahun.
/e%ala harus ada pada 4 atau lebih situasi seperti di rumah, sekolah,
peker%aan
/angguan tersebut menggangu dalam bidang social, academic, dan
peker%aan
,emeriksan fsik 9
3. penampilan 1 tampak hiperaktiv dan distraktibilitas, anak dgn
ADHD tampak impulsive, dan tidak dapat untuk tetap duduk,
dan mereka aktiv berlari.
4. A#ek dan mood 1 a#ek biasanya meningkat tapi tidak harus
euphoric, mood biasanya euthymic.
0. -icara : proses berpikir 1 bicara normal, tapi lebih keras karena
impulsive. ,roses berpikir, sulit untuk tetap pada 3 topik.
5. Halusinasai delusi 1 tidak ada
6. ,ikiran bunuh diri 1 tidak ada ke%adian bunuh diri atau ge%ala
psikotik
2. ;ognitive 1 konsetrasi dan memori %angka pendek terkena.
/e%ala ADHD dan gangguan bipolar berhubungan, pasien dgn
ADHD harus dicari kemungkinan adanya gangguan bipolar.