Você está na página 1de 2

ADAPTASI FISIOLOGI, ADAPTASI MORFOLOGI, ADAPTASI TINGKAH LAKU

ADAPTASI FISIOLOGI
Adaptasi fisiologi merupakan proses penyesuaian fungsi-fungsi tubuh guna untuk
mempertahankan kelangsungan hidupnya.

Misalnya:
1. Ada jenis tumbuhan tertentu yang dapat menghasilkan sejenis asam yang bisa membunuh
hewan yang memangsanya.
2. Hewan yang berdarah dingin, jika berada di daerah yang berhawa dingin, maka kecepatan
metabolismenya akan turun.
3. Hewan yang berdarah panas jika berada di daerah yang suhu udaranya panas, maka
kecepatan metabolismenya akan naik.
4. Ada sejenis tupai yang hidup di padang pasir yang bisa mengekstrak air dari biji-bijian yang
dimakannya, sehingga tidak membutuhkan minuman lagi.
5. Ragi juga dapat hidup walaupun tidak ada oksigen dan dapat menghasilkan fermen yang
digunakan untuk menguraikan makanan agar menjadi energi.
6. Ada sebagian jenis tumbuhan yang dapat menghasilkan bau-bauan yang dimanfaatkan untuk
menghambat pertumbuhan tanaman yang berada di sekitarnya.
7. Jumlah sel darah merah pada manusia yang hidup di dataran tinggi akan lebih banyak
daripada manusia yang hidupnya di dataran yang rendah.

ADAPTASI MORFOLOGI
Adaptasi morfologi merupakan penyesuaian yang disesuaikan dengan bentuk dan struktur tubuh
makhluk hidup baik itu hewan ataupun tumbuhan.
Misalnya:
1. Bentuk bunga. Tidak semua bunga termasuk dalam adaptasi morfologi dan pada bunga
tertentu saja. Sedangkan bentuk bunga pun harus disesuaikan yang digunakan untuk
penyerbukan.
2. Bentuk daun pada tumbuhan. Bentuk daun pada tumbuhan juga disesuaikan untuk
memperoleh sinar matahari.
3. Bentuk gigi pada hewan. Bentuk gigi pada hewan harus disesuaikan guna untuk menangkap
mangsa.
4. Bentuk paruh pada burung. Bentuk paruh pada burung itu berbeda-beda sesuai dengan
makanan yang dimakannya.
5. Warna tubuh. Warna tubuh makhluk hidup itu berbeda-beda yang digunakan untuk
menyesuaikan tempat membela diri.
6. Bentuk biji. Bentuk biji pada tumbuhan itu berbeda-beda disesuaikan dengan penyebaran
biji.
7. Bentuk alat penusuk pada mulut nyamuk. Bentuk alat penusuk pada mulut nyamuk
dimanfaatkan untuk menusuk kulit korbannya dan mendapatkan darahnya.

ADAPTASI TINGKAH LAKU.
Adaptasi tingkah laku merupakan cara makhluk hidup untuk menyesuaikan diri yang didasarkan
atas tingkah laku agar tetap bertahan hidup.

Misalnya:
1. Semut. Semut memiliki organ pencium pada antenanya yang digunakan untuk mengetahui
musuhnya.
2. Kuda laut. Kuda laut memiliki kantong yang digunakan untuk melindungai anak-anak dan
telurnya.
3. Bunglon. Bunglon mempertahankan dirinya dengan berubah warna sesuai dengan
tempatnya.
4. Ikan torpedo. Ikan torpedo mempunyai muatan listrik yang digunakan untuk
mempertahankan dirinya dari musuh.

Você também pode gostar