Você está na página 1de 2

Hari Kedua

Gambar Koreksi Peta Lintasan Kompas



Berdasarkan gambar di atas dapat diketahui bahwa adanya koreksi yang cukup besar antara
compass traverse atau lintasan kompas dengan hasil dari tracking GPS. Sesuai tujuannya koreksi
lintasan dilakukan untuk mengantisipasi ketidaktelitian dalam pembacaan kompas dan bentangan
tali ukur.
Keterangan:
Pola lintasan : lintasan terbuka, dimana titik awal tidak berimpit dengan titik akhir
Melewati beberapa lokasi singkapan seperti lintasan sungai, dan lintasan jalan raya
Titik awal yang digunakan pada pemakaian GPS (warna merah) dimulai dari panah orange
yaitu basecamp sementara pengukuran menggunakan tali kompas dimulai pada sungai
(nama sungai) (hari kedua)
Penyebab perbedaan (terdapatnya koreksi yang cukup besar) perlu dibuat ulang besar koreksi
sudut dan arahnya
Kemungkinan terjadinya kesalahan pengukuran akibat melewati lokasi-lokasi yang dekat
dengan jalur energi (listrik) sehingga menimbulkan perbedaan akibat gaya magnet pada
pengukuran dengan menggunakan GPS
Adanya kesalahan yang dilakukan pengamat dalam pembacaan sudut yang dibentuk oleh
klinometer sehingga keadaan yang didapat seperti yang ditunjukkan oleh tanda panah. Hal
ini disebabkan karena penyimpangan yang dibentuk oleh sudut yang terbaca melalui
klinometer.


Gambar Peta Topografi dengan menggunakan GPS

Keterangan:
Tanda panah hitam adalah hasil koreksinya


Poin-poin untuk identifikasi singkapan:
Lokasi keterdapatan singkapan,
Penentuan titik pengamatan,
Pendiskripsian singkapan,
Perekaman data ke dalam buku lapangan,
Sketsa dan dokumentasi,
Pengambilan conto pada singkapan

Você também pode gostar