Você está na página 1de 31

Trachea

10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 2


Trachea
0 Trachea adalah tuba yang dapat bergerak dengan
panjang kurang lebih 5 inci (13 cm) dan berdiameter
1 inci (2,5 cm).
0 Mempunyai dinding fibroelastis yang tertanam dalam
balok balok cartilago hialin yang berbentuk huruf U.
0 Trachea berpangkal di leher, dibawah cartilago
cricoidea larynx setinggi corpus vertebrae cervicalis
VI.
0 Ujung bawah trachea terdapat di dalam thorax
setinggi vertebrae thoracica IV dan membelah
menjadi bronchus principalis dextra dn sinistra.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 3
Hubungan trakea dengan struktur lain
di dalam mediastinum superius thorax
0 Anterior : Sternum, thymus, vena brachiocephalica
sinistra, truncus brachiocephalica, arteri carotis
cummunis sinistra dan arcus aorta.
0 Posterior: Oesophagus.
0 Dextra : Vena azygos nervus vagus dextra dan pleura.
0 Sinistra : Arcus arotae, arteri carotis communis
sinistra dan arteri subclavia sinistra, nervus vagus
sinistra dan pleura.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 4
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 5
Persarafan Trachea
0 Saraf-sarafnya adalah cabang-cabang nervus vagus,
nervus laryngeus recurrens dan truncus symphaticus.
0 Saraf=saraf ini mengurus otot trakhea dan membran
mucosa yang melapisi trachea.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 6
The Bronchus
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 7
The Bronchus
0 Bronchus principalis dextra lebih besar, lebih pendek
dan lebih vertikal dibanding dengan bronchus
principal sinistra dan panjangnya kurang lebih 1 inci
(2,5 cm).
0 Sebelum masuk ke dalam hilum pulmonis, bronchus
principal dexter mempercabangkan bronchus
lobaris superior dexter.
0 Saat masuk ke hilum, bronchus principalis dexter
membelah menjadi bronchus lobaris medius dan
bronchus lobaris inferior.

10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 8
The Bronchus
0 Bronchus principalis sinister lebih sempit, lebih
panjang dan lebih horizontal dibandingkan dengan
bronchus principal dexter dan panjangnya kurang
lebih 2 inci (5 cm).
0 Pada waktu masuk ke hilum pulmonalis sinistra,
bronchus principalis sinister bercabang menjadi
bronchus lobaris superior sinister dan bronchus
lobaris inferior sinister.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 9
Pulmo
0 Pulmo berbentuk seperti pons dan sangat elastis.
Benbentuk kerucut dan diliputi oleh pleura visceralis
dan terdapat bebas di dalam cavitas pleuranya
masing-masing.
0 Mempunyai apex pulmonis sekitar 1 inci diatas
clavicula dan basis pulmonis yang terdapat di rongga
diaphragma.
0 Sekitar pertengahan facies mediastinalis terdapat
hilum pulmonalis, yaitu suatu cekungan tempat
bronkus, pembuluh darah dan saraf yang membentuk
radix pulmonalis masuk dan keluar dari paru.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 10
Pulmo
0 Margo anterior paru tipis dan meliputi jantung.
0 Pada margo anterior sinister terdapat incisura
cardiaca pulmonis sinistra.
0 Pinggir posterior tebal dan terletak disamping
columna vertebralis.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 11
Pulmo
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 12
Lobus dan Fissura
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 13
Pulmo Dexter
0 Pulmo dexter sedikit lebih besar dari pulmo sinister dan
dibagi oleh fissura obliqua dan fissura horizontalis
pulmonis dextri menjadi tiga lobus : lobus superior, lobus
medius, lobus inferior.
0 Fissura obliqua berjalan dari pinggir inferior ke atas dan
ke belakang menyilang permukaan medial dan costalis
sampai memotong pinggir posterior sekitar 2,5 inci
dibawah apex pulmonalis
0 Fissura horizantalis berjalan horizontal menyilang
permukaan costalis setinggi cartilago costalis IV dan
bertemu dengan fissura obliqua pada linea axillaris media.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 14
Pulmo Dexter
0 Lobus medius merupakan lobus kecil berbentuk
segitiga yang dibatasi oleh fissura horizontalis dan
fissura obliqua.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 15
Pulmo Sinister
0 Pulmo sinister dibagi oleh fissura obliqua dengan cara
yang sama menjadi dua lobus, lobus inferior dan
lobus superior.
0 Pada pulmo sinister tidak ada fissura horizontalis.

10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 16
Segmenta Bronchopulmonalis
0 Setiap bronchus lobaris (sekunder) yang berjalan ke
lobus paru mempercabangkan bronchus segmentale
(tertier).
0 Setiap bronchus segmentalis masuk ke unit paru dan
membentuk segmenta bronchopulmonalia yang
dikelilingi oleh jaringan ikat.
0 Bronchus segmentalis diikuti oleh sebuah cabang
arteri pulmonalis, tetapi pembuluh-pembuluh balik ke
vena pulmonalis berjalan didalam jaringan ikat di
antara segmenta bronchopulmonal yang berdekatan.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 17
Segmenta Bronchopulmonalis
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 18
Segmenta Branchopulmonalis
0 Setelah masuk segmenta bronchopulmonal, broncus
segmental segera membelah.
0 Bronchi yang paling kecil membelah menjadi dua dan
disebut bronkiolus, yang diameternya kurang dari 1
mm.
0 Bronkiolus tidak memiliku cartilago didalamnya dan
dibatasi oleh lapisan epitel bersilia.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 19
Segmenta Branchopulmonalis
0 Bronkiolus kemudian berubah menjadi bronkioli
terminale yang berakhir dengan bercabang sebagai
ductus alveolaris yang menuju ke arah pembuluh
pembuluh berbentuk kantung dengan dinding yang
tipis yang disebus saccus alveolaris.
0 Saccus alveolaris terdiri dari beberapa alveoli yang
terbuka ke satu ruangan dan masing-masing di
kelilingi oleh jaringan kapiler yang padat.
0 Pertukaran gas terjadi antara udara yang terapat di
dalam lumen alveoli ke dalam darah yang ada di
dalam kapiler sekitarnya.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 20
Segmenta Bronchopulmonale
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 21
Perdarahan Pulmo
0 Bronchi, jaringan ikat paru dan pleura visceralis
menerima darah dari arteri bronchiale yang
merupakan cabang dari aorta descenden.
0 Vena bronchiales mengalirkan darahnya ke vena
azygos dan vena amiazygos.
10/4/2014 22
Perdarahan Pulmo
10/4/2014 23
Perdarahan Pulmo
0 Alveoli menerima darah terdeoksigenasi daei cabang
cabang terminal arteri pulmonalis.
0 Darah yang teroksigenasi meninggalkan kapiler
kapiler alveoli masuk ke cabang cabang vena
pulmonale dan bermuara ke dalam atrium sinistrum
cor.
10/4/2014 24
Aliran Limf Pulmo
0 Pembuluh limf berasal dari plexus superficialis dan
plexus profundus.
0 Plexus Superficialis terletak dibawah pleura visceral
dan mengalirkan cairannya melalui permukaan paru
ke arah hilum pulmonales, tempat pembuluh-
pembuluh limf bermuara ke nodi
bronchopulmonales.
0 Plexus Profundus berjalan sepanjang bronchi dan
arteriae, venae pulmonalis menuju ke hilum
pulmonalis.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 25
Aliran Limf Paru
0 Semua cairan limf paru meninggalkan hilum
pulmonalis mengalir ke nodi trachiobronchiale dan
kemudian masuk ke dalam truncus lymphaticus
bronchomediastinalis
0 Pembuluh limfe tidak terdapat pada dinding alveoli.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 26
Aliran Limf Paru
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 27
Inervasi Pulmo
0 Pada radix setiap paru terdapat plexus pulmonalis
yang terdiri dari serabut eferen dan aferen saraf
otonom.
0 Plexus dibentuk dari cabang truncus symphaticus
dan menerima serabut-serabut parasimpatis dari
nervus vagus.
0 Serabut eferan simpatis mengakibatkan
bronchodilatasi dan vasokonstriksi.
0 Serabut eferen parasimpatis mengakibatkan
bronchokonstriksi, vasodilatasi dan peningkatan
sekresi kelenjar.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 28
Inervasi Pulmo
0 Impuls aferen yang berasal dari mukosa bronchus dan
dari receptor regang pada dinding alveoli berjalan ke
susunan saraf pusat dalam saraf simpatis dan
parasimpatis.
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 29
Inervasi Pulmo
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 30

Thank you
10/4/2014 Ridho Ahmad Jabbar 31

Você também pode gostar