Você está na página 1de 19

Vega Rosaria

Dewi
Kelas 7C
D IV Akuntansi
Pemerintahan
Reguler
Judul Penelitian
Analisis Strategi Investasi Lump-Sum
dan Dollar Cost Averaging pada
Reksa Dana Saham
Periode Tahun 2004-2013
Latar Belakang
Reksa dana merupakan alternatif investasi
yang menarik bagi investor pemula.
Salah satu jenis reksa dana yang risikonya
paling tinggi adalah reksa dana saham.
Dua strategi yang banyak digunakan:
1. Strategi Lump-Sum (LS)
2. Strategi Dollar Cost Averaging (DCA).
Strategi DCA sering direkomendasikan oleh
penasihat keuangan untuk mengurangi risiko
portofolio investor dari volatilitas pasar saham.
Pertanyaan Riset
Apakah strategi DCA pada investasi di Reksa
Dana Saham dapat memberikan imbal hasil
yang lebih baik dibandingkan strategi LS?

Apakah strategi DCA pada investasi di Reksa
Dana Saham dapat memberikan risiko yang
lebih rendah dibandingkan strategi LS?

Apakah strategi DCA pada investasi di Reksa
Dana Saham dapat memberikan kinerja yang
lebih baik dibandingkan strategi LS?
Landasan Teori
Constantinides (1979) acknowledged DCAs ability to
reduce the risk of investing but still regard it as a sub-
optimal investment strategy through two
propositions.
Weston (1949) analysed the difficulty in
forecasting the accurate prices of stocks which
have given birth to formulae plans such as DCA,
which takes advantage of the fluctuations in prices
over a period of time.
Dubil (2005) stated that DCA has risk-reducing
benefits over LS and The level of risk reduction
depends on the length of the averaging relative to
the total saving horizon.
Landasan Teori
Williams and Bacon (1993) compared the annual
returns from various DCA strategies with that of
LS and conclude that LS produced superior
returns to DCA for all time periods.

Rozeff (1994) noted that LS policy is superior
to DCA, because LS makes the invested
funds to experience more independent return
realizations and gives a greater assurance of
obtaining the expected return with lower
variance, concerning different time horizon.
Alur Pengolahan Data

Objek Penelitian
Panin Dana Maksima
BNP Paribas Pesona
Manulife Dana Saham
BNP Paribas Ekuitas
Schroder Dana Prestasi Plus
Batavia Dana Saham
Trim Kapital
Rencana Cerdas
Pengolahan Data
Perhitungan return atau imbal hasil :

LS


DCA


Pengolahan Data
Perhitungan risiko :

Pengolahan Data
Perhitungan kinerja dengan Rumus Sharpe
Ratio :

Pengujian Statistik
Uji Normalitas
Uji T Berpasangan atau Paired T-Test
Dilakukan dengan bantuan software SPSS
sebagai software pengujian statistik.

Asumsi Penelitian
Pajak dan biaya administrasi diabaikan.
Strategi LS
Dana sebesar Rp 84.000.000,00 diinvestasikan di 7 RD
sekaligus di awal 2004 dengan komposisi masing2 RD
Rp 12.000.000,00 dalam jangka waktu 10 tahun
Srategi DCA
Dana sebesar Rp 84.000.000,00 diinvestasikan di 7 RD
sekaligus di awal 2004 dengan komposisi masing2 RD
Rp 12.000.000,00
Rp 12.000.000,00 dialokasikan ke RD dalam jangka
waktu 10 tahun, setiap awal bulan sebesar Rp
100.000,00
Dana yang belum diinvestasikan tidak disimpan di
instrumen keuangan lain
Hasil Penelitian

Hasil Pengujian Statistik
Return

Berdistribusi normal
karena nilai sig > 0,05




Ho ditolak karena nilai sig. < 0,05
H1 diterima
Hasil Pengujian Statistik
Return

Berdistribusi normal
karena nilai sig > 0,05




Ho ditolak karena nilai sig. < 0,05
H1 diterima
Kesimpulan

Batasan Penelitian


Terima Kasih

Você também pode gostar