Você está na página 1de 43

Oleh:

AKMALUDIN
CURRICULUM VITAE
NAMA : AKMALUDIN (AKMAL)
GELAR : MAGISTER PENDIDIKAN (M.Pd.)
DINAS : KEMENAG LOMBOK BARAT
TEMPAT : MA AL-IKHLASHIYAH PERAMPUAN
LABUAPI. LOMBOKA BARAT
JABATAN : GURU BAHASA INGGRIS
NYAMBI : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
MATARAM

Al-Farabi
Aristotle kedua.

Nama sebenarnya Abu
Nasr Muhammad Ibnu
Muhammad Ibnu
Tarkhan Ibnu Uzlaq Al
Farabi. Beliau lahir pada
tahun 874M (260H) di
Transoxia Turki.
Ibnu Sinna (Avicenna).
Abu Ali al-Hussian Ibnu Abdullah.
Ibnu Sina dilahirkan pada
tahun 370 Hijrah
bersamaan dengan 980
M. Pengajianperingkat
awalnya bermula di
Bukhara dalam bidang
bahasa dan sastera. Selain
itu, beliau turut
mempelajari ilmu-ilmu
lain seperti geometri,
logik, matematik, sains,
fiqh, dan pengobatan.
Al-Khawarizmi
Muammad bin Ms al-
Khawrizm adalah seorang
ahli matematika, astronomi,
astrologi dan geografi yang
berasal dari Persia. Beliau
disebut Bapak Aljabar meski
sebagian orang banyak yang
mengatakan dia sebagai
"Penemu Angka Nol Beliau
lahir sekitar tahun 780 di
Khwrizm (sekarang Khiva,
Uzbekistan) dan wafat sekitar
tahun 850 di Baghdad.
IBNU RUSYDI
AHLI FILSAFAT DAN KEDOKTERAN

Abul al Walid Muhammad Ibnu
Ahmad Ibnu Muhammad Ibnu
Rusydi, yang kemudian lebih
dikenal dengan nama Ibnu
Rusydi atau Averrous,
merupakan seorang ilmuwan
muslim yang sangat
berpengaruh pada abad ke-12
dan beberapa abad berikutnya.
Dilahirkan pada tahun 1126 M
di Qurtubah (Cordoba) dari
sebuah keluarga bangsawan
terkemuka.


A. Latar Belakang


Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan
kemampuan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang
beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab. (UU sisdiknas)

Penilaian Pendidikan bertujuan untuk menjamin: (a)
perencanaan penilaian peserta didik sesuai dengan
kompetensi yang akan dicapai dan berdasarkan
prinsip-prinsip penilaian, (b) pelaksanaan penilaian
peserta didik secara profesional, terbuka, edukatif,
efektif, efisien, dan sesuai dengan konteks sosial
budaya; dan (c) pelaporan hasil penilaian peserta didik
secara objektif, akuntabel, dan informatif.
(Permendikbud No. 66 tahun 2013)
B. Tujuan

1. meningkatkan pemahaman mengenai penilaian
autentik dan prinsip-prinsip penilaian;
2. merencanakan dan melaksanakan penilaian hasil
belajar peserta didik yang berkualitas sesuai dengan
kompetensi yang akan dicapai meliputi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan;
3. mengolah hasil penilaian dan menindak lanjutinya;
4. menyusun laporan hasil belajar peserta didik secara
objektif, akuntabel, dan informatif.

PENGERTIAN DAN KONSEP
PENILAIAN
1. Penilaian (assesment) adalah proses pengumpulan dan
pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian hasil
belajar peserta didik.
2. Penilaian autentik merupakan penilaian yang dilakukan
secara komprehensif untuk menilai mulai dari masukan
(input), proses, dan keluaran (output) pembelajaran, yang
meliputi ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
3. Penilaian (input proses output) menggambarkan
kapasitas, gaya, dan hasil belajar peserta didik, bahkan
mampu menghasilkan dampak instruksional (instructional
effect) dan dampak pengiring (nurturant effect) dari
pembelajaran.



Penilaian autentik memiliki relevansi kuat terhadap
pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam
pembelajaran sesuai dengan tuntutan Kurikulum 2013
karena mampu menggambarkan peningkatan hasil
belajar peserta didik, baik dalam rangka
mengobservasi, menanya, menalar, mencoba, dan
membangun jejaring.
penilaian autentik = penilaian kinerja = penilaian
responsif,

Prinsip dan Pendekatan Penilaian

1. Objektif : standar yang jelas
2. Terpadu :terencana, menyatu dengan kegiatan
pembelajaran, dan berkesinambungan.
3. Ekonomis: efisien dan efektif dalam perencanaan,
pelaksanaan, dan pelaporannya.
4. Transparan :prosedur , kriteria, dan dasar pengambilan
keputusan dapat diakses oleh semua pihak.
5. Akuntabel : dapat dipertanggungjawabkan kepada pihak
internal sekolah maupun eksternal.
6. Sistematis: berencana dan bertahap dengan mengikuti
langkah-langkah baku.
7. Edukatif : mendidik dan memotivasi siswa dan guru.
Pendekatan penilaian yang digunakan adalah
penilaian acuan kriteria (PAK) atau penilaian acuan
patokan (PAP). PAK/PAP merupakan penilaian
pencapaian kompetensi yang didasarkan pada kriteria
ketuntasan minimal (KKM).
KKM tidak dicantumkan dalam rapor, melainkan pada
buku penilaian guru.
KKM maksimal 100%, KKM ideal 75%, madrasah
dapat menentukan KKM di bawah KKM ideal dengan
secara bertahap ditingkatkan.
Peserta didik yang belum mencapai KKM, diberi
kesempatan mengikuti program Remedial sepanjang
semester yang bersangkutan.
Peserta didik yang sudah mencapai atau melampaui
KKM, diberi program Pengayaan.


Ruang Lingkup, Teknik, dan Instrumen Penilaian

Ruang Lingkup Penilaian
Penilaian hasil belajar mencakup kompetensi sikap,
pengetahuan, dan keterampilan secara berimbang.
Kompetensi pengetahuan dan kompetensi
keterampilan menggunakan skala 14
kompetensi sikap menggunakan skala Sangat Baik
(SB), Baik (B), Cukup (C), dan Kurang (K), yang dapat
dikonversi ke dalam Predikat A - D


Konversi Kompetensi Pengetahuan, Keterampilan,dan
Sikap

Ketuntasan minimal untuk seluruh kompetensi dasar
pada kompetensi pengetahuan dan kompetensi
keterampilan yaitu 2.66 (B-)

Pencapaian minimal untuk kompetensi sikap adalah
B.

Dalam Kurikulum 2013, kompetensi inti (KI)
dirumuskan sebagai berikut:
a) KI-1: kompetensi inti sikap spiritual.
b) KI-2: kompetensi inti sikap sosial.
c) KI-3: kompetensi inti pengetahuan.
d) KI-4: kompetensi inti keterampilan.

Teknik dan Instrumen Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Sikap
- Observasi
- Penilaian diri
- Penilaian sejawat
- Jurnal
b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
- tes tulis, tes lisan, dan penugasan
c. Penilaian Kompetensi Keterampilan
- penilaian kinerja (tes praktik, projek, dan
penilaian portofolio).



Penilaian Kompetensi Sikap melalui Observasi


Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan
secara berkesinambungan dengan menggunakan
indera, baik secara langsung maupun tidak langsung
dengan menggunakan pedoman observasi yang berisi
sejumlah indikator perilaku yang diamati

Contoh Lembar Pengamatan Sikap
Mata Pelajaran : .
Kelas/Semester :
Tahun Pelajaran : 2013/2014
Waktu Pengamatan : .................................
KI : 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan.
KD : 1.......................
2
3. dst.
Rubrik Penilaian Sikap Santun
Rekapitulasi Hasil Penilaian Sikap

Penilaian Kompetensi Sikap melalui Penilaian Diri
Contoh Lembar Pengamatan Sikap
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester :
Tahun Pelajaran : 2013/2014
Waktu Pengamatan : .................................
KI : 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan.
KD : 1.......................
2
3. dst.
Petunjuk penilaian diri:
Bacalah baik-baik setiap pernyataan dan berilah tanda V pada kolom yang sesuai dengan
keadaan dirimu yang sebenarnya!
b. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Instrumen tes tulis berupa soal pilihan ganda, isian,
jawaban singkat, benar-salah, menjodohkan, dan
uraian. Instrumen uraian dilengkapi pedoman
penskoran.
2) Instrumen tes lisan berupa daftar pertanyaan
3) Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah
dan/atau projek yang dikerjakan secara individu atau
kelompok sesuai dengan karakteristik tugas.
Contoh soal bentuk uraian : FISIKA
c. Penilaian Kompetensi Keterampilan
Pendidik menilai kompetensi keterampilan melalui
penilaian kinerja, yaitu penilaian yang menuntut
peserta didik mendemonstrasikan suatu kompetensi
tertentu dengan menggunakan tes praktik, projek, dan
penilaian portofolio.

.


1) Tes praktik adalah penilaian yang menuntut respon
berupa keterampilan melakukan suatu aktivitas atau
perilaku sesuai dengan tuntutan kompetensi

2) Projek adalah tugas-tugas belajar (learning tasks) yang
meliputi kegiatan perancangan, pelaksanaan, dan
pelaporan secara tertulis maupun lisan dalam waktu
tertentu.

3) Penilaian portofolio adalah penilaian yang dilakukan
dengan cara menilai kumpulan seluruh karya peserta didik
dalam bidang tertentu yang bersifat reflektif-integratif
untuk mengetahui minat, perkembangan, prestasi,
dan/atau kreativitas peserta didik dalam kurun waktu
tertentu .

contoh tes praktik keterampilan berbicara dalam Bahasa Inggris
Rumusan soal :
Please introduce yourself in front of the class! Make sure
with your pronounciation, intonation, and diction!

Indikator perkembangan keterampilan berbicara:
Kelancaran (fuency)
1 = tidak lancar; 2 = kurang lancar; 3 = lancar
Pengucapan (pronounciation)
1 = tidak baik; 2 = kurang baik; 3 = baik
Intonasi (intonation)
1 = tidak sesuai; 2 = kurang sesuai; 3 = sesuai
Pilihan kata (diction)
1 = tidak tepat; 2 = kurang tepat; 3 = tepat
Contoh Proyek (Sosiologi)
Rumusan tugas:
Lakukan penelitian mengenai permasalahan sosial
yang berkembang pada masyarakat di lingkungan
sekitar tempat tinggalmu. Tuliskan rencana
penelitianmu, lakukan, dan buatlah laporannya.
Dalam membuat laporan perhatikan latar belakang,
perumusan masalah, kebenaran informasi/data,
kelengkapan data, sistematika laporan, penggunaan
bahasa, dan tampilan laporan!
Pedoman Penskoran
Contoh Penilaian portofolio
Uraian tugas portofolio
1. Buatlah laporan praktikum Biologi untuk seluruh
kegiatan praktikum selama semester 2
2. Penilaian laporan praktikum meliputi: persiapan,
pelaksanaan, dan hasil praktik.

3. Pilihlah (peserta didik bersama guru) beberapa karya
portofolio terbaik untuk dinilai.

Pedomsn Penskoran
1..
2
3. .
4.
5.dst

Mekanisme Penilaian


1. Penilaian oleh pendidik

2. Penilaian oleh satuan pendidikan

3. Penilaian oleh pemerintah dan/atau lembaga
mandiri

1. Penilaian oleh pendidik


Ulangan harian (UH) merupakan kegiatan yang
dilakukan secara periodik untuk menilai kompetensi
peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi
Dasar (KD) atau lebih.

Ulangan tengah semester (UTS) merupakan kegiatan
yang dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik setelah melaksanakan 8 9
minggu kegiatan pembelajaran.

Ulangan akhir semester (UAS) merupakan kegiatan yang
dilakukan oleh pendidik untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik di akhir semester. Cakupan
ulangan meliputi seluruh indikator yang
merepresentasikan semua KD pada semester tersebut.


Dalam bentuk tugas
Penugasan dapat diberikan oleh
pendidik sebagai tugas secara mandiri
(individual) atau berkelompok dalam
bentuk pekerjaan rumah, projek, atau
portofolio.

2. Penilaian oleh satuan pendidikan


UTK dilakukan pada akhir kelas II (tingkat 1), kelas IV
(tingkat 2), Kelas VI (tingkat 3), kelas VIII (tingkat 4),
kelas IX (tingkat 4A), kelas XI (tingkat 5), dan kelas
XII (tingkat 6) dengan menggunakan kisi-kisi yang
disusun oleh Pemerintah.

Ujian Sekolah (US) merupakan kegiatan pengukuran
pencapaian kompetensi yang dilakukan oleh satuan
pendidikan, di luar kompetensi yang diujikan pada
Ujian Nasional (UN).


3. Penilaian oleh pemerintah dan/atau lembaga mandiri


Ujian Mutu Tingkat Kompetensi (UMTK) merupakan
kegiatan pengukuran yang dilakukan oleh pemerintah
untuk mengetahui pencapaian tingkat kompetensi. UMTK
dilakukan dengan metode survei oleh Pemerintah pada
akhir kelas II (tingkat 1), kelas IV (tingkat 2), kelas VIII
(tingkat 4), dan kelas XI (tingkat 5).

Ujian Nasional (UN) merupakan kegiatan pengukuran
kompetensi tertentu yang dicapai peserta didik dalam
rangka menilai pencapaian Standar Nasional Pendidikan,
yang dilaksanakan secara nasional.


Pengolahan Nilai Akhir


Menggunakan skala nilai 0 sd 100.
Contoh Peserta didik B memperoleh nilai
keterampilan pada Mata Pelajaran Agama dan Budi
Pekerti sebagai berikut:
Nilai Praktik = 80
Nilai Projek = 75
Nilai Portofolio = 80
Nilai Rapor = 80+75+80 : 3 = 235 : 3
Nilai Rapor = 78.33
Nilai Konversi = (78.33/100) x 4 = 3,13 = B+

Você também pode gostar