Escolar Documentos
Profissional Documentos
Cultura Documentos
BEDAH ORTHOPAEDI
Oleh :
Reza Adrian Hendrajaya
406127072
Philia Devita Haryanto
406127077
Pembimbing :
dr. I Gede Adi Widiastana , Sp.OT
I.
SUBYEKTIF
I. IDENTITAS PASIEN
Nama
: Tn. S
Umur
: 72 th
Alamat
: Dorang
Pekerjaan
: Pensiunan
Pendidikan
: SLTA
Agama
: Islam
: 292.271
Dirawat di
: Dahlia 2
MRS
: 22 Februari 2014
Dikasuskan
: 22 Februari 2014
Status
BPJS, kelas 3
II. ANAMNESIS
Dilakukan autoanamnesis dan alloanamnesis pada 22 Februari 2014
Keluhan Utama : Luka pada tangan kiri sejak 2 jam lalu.
Keluhan Tambahan : Sulit menggerakkan pergelangan tangan.
II.
OBYEKTIF
I. PEMERIKSAAN FISIK (22 Februari 2014)
Keadaan umum
Compos Mentis
Tanda vital
T: 110/70 mmHg
RR : 20 x / mnt
S : 36,4 C
normosefal
Mata
Telinga
Hidung
Mulut
Tenggorok
Leher
Dada
I. Cor
II. Pulmo
Pa : supel, nyeri tekan (-), hepar & lien tak teraba, ballotement
ginjal(-)
Pe : timpani di ke-4 kuadran
Au : bising usus (+) normal
Pelvis
Ekstremitas
superior
inferior
Edema
-/-
-/-
Akral dingin
-/-
-/-
Sianosis
-/-
-/-
: Vulnus Laceratum (+) 2cm , warna kulit normal, edema (-), hematom
(-), deformitas (+) 1/3 distal
Feel
: nyeri tekan (+), spasme otot (-) , krepitasi sulit dinilai karena pasien
nyeri, pulsasi arteri radialis (+)
Move
HASIL
SATUAN
NORMAL
Hemoglobin
13.1
g/dL
14 18
Eritrosit
3.99
jt/ul
4.5-5.9
Leukosit
10.8
10^3/ul
4 12
Trombosit
146
10^3/ul
150 400
Golongan darah
Rhesus
Hematocrit
41.1
40 52
Granula
81.1
43 76
Limfosit
15.6
25 40
Monosit
3.3
28
Waktu Perndarahan
2 0
15
Waktu Pembekuan
5 30
26
IV.
RESUME
Pasien datang ke IGD RSUD KUDUS pada tanggal 22 Februari 2014 dalam keadaan
sadar setelah jatuh di depan rumah pasien sekitar 2 jam yang lalu. Saat jatuh pasien menahan
berat badan menggunakan tangan sehingga pasien terluka. Pasien mengeluhkan nyeri pada
lengan bawah tangan kiri dan sulit menggerakan pergelangan tangannya. Tampak luka robek
pada lengan bawah tangan kiri. Di IGD dilakukan penjahitan luka dan pemasangan bidai pada
lengan atas hingga telapak tangan kiri. Pada pemeriksaan TTV didapatkan tekanan darah
110/70 mmHg, nadi 69 x/menit, reguler, RR 20 x/menit, suhu 36.4 C. Staus lokalis regio
antebrachii sinistra didapatkan vulnus laceratum (+) 2 cm, deformitas (+) 1/3 distal, nyeri
tekan (+), krepitasi sulit dinilai karena pasien nyeri, pulsasi arteri radialis (+), fleksi
pergelakan tangan (-), gerak jari-jari (+).
III. ASSESMENT
Ruptur Tendon
Open Wound
IV. PLANNING
DIAGNOSA KERJA :
Ruptur Tendon
Open Wound
PLANNING DIAGNOSA:
1.
Non farmakologis :
Operatif
o Debridement
o ORIF
o Repair tendon
2.
Farmakologis :
Ketorolac 2 x 30 mg
Drip Ceftriaxon 2 g
PROGNOSIS
ad vitam
: dubia at bonam
ad fungsionam
: dubia at bonam
ad sanationam
: dubia at bonam