Você está na página 1de 6

ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA

RUKUN TETANGGA 64 B/ RUKUN WARGA 10


SIYONO WETAN, LOGANDENG, PLAYEN, GUNUNGKIDUL
MUKADIMAH
Dengan menyadari arti pentingnya kehidupan bertetangga dan pentingnya kebersamaan di
lingkungan perumahan, maka kami berkewajiban untuk membina, mengembangkan dan
meningkatkan kerukunan dan kerjasama secara terorganisir dalam rangka turut meningkatkan
kesatuan dan persatuan demi berhasilnya pembangunan bangsa dan negara Indonesia yang
berazaskan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Demi tercapainya tujuan di atas, kami warga Rukun Tetangga 64B, Rukun Warga 10, Dusun
Siyono Wetan, Desa Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, berhimpun dalam
satu wadah dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga sebagai berikut.
BAB I
NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Rukun Tetangga 64B, Rukun Warga 10, Dusun Siyono Wetan, Desa
Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul. Untuk selanjutnya dalam Anggaran Dasar
ini disebut RT 64 B.
Pasal 2
Waktu dan Kedudukan
Rukun Tetangga 64B, Rukun Warga 10, Dusun Siyono Wetan, Desa Logandeng, Kecamatan
Playen, Kabupaten Gunungkidul untuk waktu yang tidak terbatas.
BAB II
AZAS, DASAR, TUJUAN, PRINSIP DAN USAHA
Pasal 3
Azas dan Dasar
Azas dan Dasar RT 64 B adalah Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.

Pasal 4
Tujuan
RT 64 B bertujuan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan lingkungan, mengembangkan
kegiatan sosial kemasyarakatan serta aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Pasal 5
Prinsip
Dalam menjalankan organisasi RT 64 B melaksanakan prinsip-prinsip sebagai berikut:
1. Demokratis
2. Swadaya dan mandiri
3. Kerjasama dan kebersamaan
4. Kekeluargaan
5. Ramah terhadap lingkungan hidup
Pasal 6
Usaha
Untuk mencapai tujuan yang tercantum pada Pasal 4, maka RT 64 B mengusahakan kegiatankegiatan sebagai berikut:
1. Melaksanakan pengamanan lingkungan;
2. Mengurus kebersihan lingkungan;
3. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan kegiatan sosial kemasyarakatan;
4. Menjaga kelestarian lingkungan hidup;
5. Mengadakan pertemuan berkala;
6. Mengusahakan sumbangan-sumbangan yang tidak mengikat dari berbagai sumber untuk
membantu kegiatan organisasi.
7. Melakukan kegiatan lain yang tidak bertentangan dengan peraturan perundangan yang berlaku
untuk kepentingan organisasi.
BAB III
ORGANISASI
Pasal 7
Keanggotaan
1. Anggota adalah setiap Warga Pemilik dan bertinggal tetap di rumah di wilayah RT 64 B serta
Warga Pendatang yang tidak memiliki rumah namun menempati rumah di wilayah Rukun
Tetangga 64B, Rukun Warga 10, Dusun Siyono Wetan, Desa Logandeng, Kecamatan Playen,
Kabupaten Gunungkidul. Untuk selanjutnya dalam Anggaran Dasar ini disebut Anggota.
2. Setiap Warga Pemilik dan bertinggal tetap di rumah di wilayah RT 64 B, wajib memiliki KTP
Dusun Siyono Wetan, Desa Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul. Bila
dalam pengurusan KTP menemui kendala karena alasan tertentu, maka kepada yang
bersangkutan akan dibuatkan Surat Keterangan Domisili Tetap.
3. Setiap Warga Pendatang yang tidak memiliki rumah namun menempati rumah di wilayah
Rukun Tetangga 64B, Rukun Warga 10 tidak memiliki KTP Dusun Siyono Wetan, Desa
Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul dan kepada yang bersangkutan akan
dibuatkan Surat Keterangan Domisili Sementara.

4. Setiap Anggota mempunyai kewajiban :


a. Mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Rukun Tetangga 64B, Rukun
Warga 10.
b. Mematuhi peraturan yang berlaku di wilayah Kabupaten Gunungkidul,
c. Berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan Rukun Tetangga 64B, Rukun Warga
10, Dusun Siyono Wetan, Desa Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul.
d. Mengembangkan dan memelihara kebersamaan berdasarkan azas kekeluargaan.
e. Menjaga keselamatan, keamanan dan kebersihan di lingkungan Rukun Tetangga 64 B
5. Setiap Anggota mempunyai hak :
a. Menghadiri, menyatakan pendapat dan memberikan suara dalam rapat.
b. Memilih dan atau dipilih menjadi pengurus.
c. Mengemukakan pendapat dan saran kepada pengurus di luar rapat pengurus baik diminta
maupun tidak.
d. Mendapat pelayanan yang sama.
6. Keanggotaan berakhir, bilamana warga :
a. Meninggal dunia.
b. Berpindah tempat tinggal. Permintaan Surat Keterangan Pindah Tempat Tinggal harus
diajukan secara tertulis kepada Ketua RT 64 B.
Pasal 8
Pengurus
1. Pengurus terdiri atas sekurang-kurangnya 10 (sepuluh) orang yaitu : Ketua, Sekretaris, dan
Bendahara, Seksi Hubungan dan Pemberdayaan Masyarakat, Seksi Keamanan dan Ketertiban
Masyarakat, Seksi Pemuda, Olahraga, dan Seni, Seksi Pembangunan, Kebersihan, dan
Prasarana Lingkungan, Seksi Pemberdayaan Perempuan/PKK, Seksi Kesejahteraan Sosial, dan
Seksi Keagamaan
2. Susunan dan personil pengurus menjadi hak prerogatif Ketua RT terpilih.
3. Masa bhakti Pengurus adalah selama 3 (tiga) tahun.
4. Yang dapat menjadi Pengurus RT adalah : anggota yang telah bertempat tinggal tetap
sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun dengan tidak terputus-putus.
5. Ketua RT tidak boleh merangkap sebagi pengurus RW.
6. Rapat berkala pengurus diadakan sekurang-kurangnya dua bulan sekali.
7. Keputusan rapat diupayakan untuk ditetapkan berdasarkan musyawarah untuk mencapai
mufakat, kalau tidak tercapai baru dilakukan dengan pemungutan suara.
Pasal 9
Kekuasaan Organisasi:
1. Rapat Anggota merupakan kekuasaan tertinggi dalam organisasi.
2. Rapat Anggota menetapkan :
a. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.
b. Pemilihan, pengangkatan dan pemberhentian Ketua RT
c. Kebijakan umum di bidang organisasi, manajemen dan program.
3. Rapat dianggap syah apabila dihadiri oieh setengah (1/2) dari jumlah Anggota.
4. Keputusan dapat ditetapkan dengan persetujuan minimum dua per tiga (2/3) dari jumlah
Anggota yang hadir dalam Rapat Anggota.
5. Keputusan rapat bersifat mengikat seluruh Anggota.
6. Keputusan Rapat Anggota diambil berdasarkan musyawarah untuk mencapai mufakat.
7. Apabila tidak diperoleh keputusan dengan cara musyawarah, maka pengambilan keputusan
diiakukan berdasarkan suara terbanyak.
8. Dalam hal dilakukan pemungutan suara, setiap Anggota mempunyai satu hak suara.

Pasal 10
Tugas Kepengurusan
1. KETUA
Bertanggung jawab untuk :
a. Membantu menjalankan tugas pelayanan kepada masyarakat yang menjadi
tanggungjawab Pemerintah Dusun Siyono Wetan;
b. Memelihara kerukunan hidup warga;
c. Menyusun rencana dan melaksanakan pembangunan dengan mengembangkan aspirasi
dan swadaya murni masyarakat
d. Mengarahkan dan mengkoordinir warga untuk mencapai tujuan bersama
e. Memilih anggota dan merubah struktur kepengurusan RT.
f. Memimpin rapat pengurus dan rapat warga.
g. Mengontrol pemasukan dan pengeluaran dana RT
h. Menyerahkan laporan pertanggungjawaban kepada musyawarah umum warga pada
akhir masa jabatan.
2. SEKRETARIS Bertanggung jawab untuk :
a. menyelenggarakan administrasi dan memberikan saran-saran serta pertimbangan
kepada Ketua untuk kemajuan dan perkembangan RT;
b. Mengatur / mengkoordinir jadwal kegiatan tahunan.
c. Menyiapkan dan mendistribusikan agenda rapat pengurus
d. Mempubikasikan hasil musyawarah
e. Mengatur administrasi
f. Mengatur data warga
g. Bekerjasama dengan humas, untuk mengatur pubikasi dan dokumentasi kegiatan
insidential.
3. BENDAHARA Bertanggung jawab untuk :
a. Mengatur dan melakukan management atas semua transaksi kegiatan
b. Melakukan monitoring dan kontrol terhadap semua anggaran kegiatan.
c. Mengkoordinir dana sosial warga dan duka cita
d. Membuat laporan keuangan secara rutin setiap bulan.
4. KEAMANAN DAN KETERTIBAN MASYARAKAT
a. Mengefektifkan kegiatan siskamling
b. Memberlakukan wajib lapor kepada tamu yang menginap atau menetap sementara
c. Membina kerjasama keamanan lingkungan dengan tokoh masyarakat dan kepolisian
setempat.
d. Mengontrol dan memberdayakan petugas keamanan.
e. Rumah kost diwajibkan melaporkan identitas penghuninya
f. Menyebarkan brosur/pamflet tentang masalah yang berkaitan dengan keamanan dan
ketertiban
g. Bersama Ketua menyelesaikan perselisihan antar anggota masyarakat
h. Penarikan dan penyetoran iuran warga secara tepat waktu
i. Memotivasi warga untuk aktif dalam kegiatan RT/RW
j. Menyerap masukan, keluh kesah dan aspirasi warga dengan tepat dan cepat
k. Memberikan informasi kepada warga secara tertulis atau lisan

5. PEMBANGUNAN, KEBERSIHAN DAN PRASARANA LINGKUNGAN


a. Merencanakan dan menyelenggarakan kerja bakti secara berkala
b. Pembuatan tiang bendera yang ditempatkan di depan rumah warga
c. Pembuatan dan pemeliharaan Gapura
d. Mengamati dan merencanakan kebersihan lingkungan
e. Perbaikan dan pemeliharaan prasarana dan sarana
f. Perbaikan/ pemeliharaan penerangan/lampu jalan
g. Membuat pola pembangunan meliputi fisik dan pembiayaannya
6. PEMBERDAYAAN PEREMPUAN / PKK
a. Mendorong dan memberikan dukungan kegiatan : posyandu bagi balita dan lansia, senam
lansia
b. Sosialisasi kesehatan berkala kepada warga
c. Menyelenggarakan koperasi
d. Mengadakan kegiatan keterampilan guna meningkatkan kesejahteraan warga.
e. Meningkatkan peranan wanita dalam mewujudkan Keluarga Sejahtera
f. Melakukan pembinaan dasawisma
g. Menyosialisasikan program PKK Kelurahan dan pertemuan rutin bulanan
h. Kegiatan pengajian mingguan ibu-ibu
7. KESEJAHTERAAN DAN SOSIAL
a. Pengelolaan dana sosial seperti santunan kematian, kecelakaan, sakit dan rawat inap warga.
b. Menyelenggarakan donor darah dan khitanan massal
c. Menyelenggarakan fooging untuk pencegahan demam berdarah
d. Memfasilitasi dan membantu warga dalam pengurusan Jamkesmas, E-KTP, Kartu
Keluarga, dan PBB
e. Menciptakan suasana kekeluargaan, kerukunan dan toleransi antar umat beragama serta
umat beragama dengan pemerintah
f. Membina dan memfasiltasi kegiatan keagamaan
g. Membumikan nilai-nilai agama dalam kehidupan
Pasal 11
Pergantian dan Pemilihan Pimpinan
1. Pergantian Ketua RT 64 B dilaksanakan setiap tiga tahun setelah masa bhakti kepengurusan
berakhir.
2. Anggota yang sudah pernah menduduki jabatan Ketua RT 64 B tidak dapat dipilih kembali.
3. Pemilihan Ketua RT 64 B akan diberlakukan secara bergilir/periodik dari masing-masing
kelompok yang akan dilakukan oleh Panitia Pemilihan Ketua RT 64 B dan dilaksanakan
melalui Rapat Anggota.
4. Ketua RT 64 B dapat diganti atau diberhentikan masa bhaktinya apabila :
a. Meninggal Dunia;
b. Berpindah tempat tinggal;
c. Melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan ketentuan atau norma-norma
kehidupan masyarakat.
5. Apabila Ketua RT 64 B berhenti sebelum masa jabatannya berakhir, maka Rapat Anggota
dapat mengangkat pejabat sementara sebagai gantinya dan kemudian ditetapkan
pengangkatannya dalam Rapat Anggota.

BAB IV
KEUANGAN
Pasal 12
1. Anggaran belanja RT disusun pertahun berdasarkan rencana kegiatan.
2. Sumber dana diperoleh dari iuran bulanan warga dan donatur.
3. Laporan keuangan dilaporkan kepada Anggota setiap tahun.
BAB V
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA
Pasal 12
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat diubah oleh Rapat Anggota yang
dihadiri oleh sekurang-kurangnya setengah dari jumlah Anggota dan perubahannya syah apabila
diputuskan dengan suara sekurang-kurangnya dua pertiga dari jumlah Anggota yang hadir.
BAB VI
PENUTUP
Pasal 14
1. Hal-hal yang belum ditetapkan akan diatur kemudian.
2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak berdirinya dan atau
terbentuknya kepengurusan RT 64 B, RW 10 Dusun Siyono Wetan, Logandeng, Playen,
Gunungkidul..
Ditetapkan di Siyono Wetan
Pada tanggal 1 November 2014
(Tanda Tangan Anggota RT 64 B terlampir)

Você também pode gostar