Você está na página 1de 8

ANGGARAN DASAR

HIMPUNAN MAHASISWA ARSITEKTUR LANSKAP


INSTITUT PERTANIAN BOGOR

MUKADIMAH
Kemerdekaan yang telah dicapai bangsa Indonesia merupakan perjuangan panjang yang telah
dilalui oleh para pejuang bangsa, perjuangan yang telah mengantarkan rakyat Indonesia pada
kedudukan yang setara dan sejajar dengan bangsa lain di dunia. Perjuangan mempertahankan dan
mengisi kemerdekaan merupakan tanggung jawab seluruh masyarakat Indonesia.
Mahasiswa sebagai masyarakat intelektual sekaligus sebagai ujung tombak perjuangan
pembangunan bangsa mempunyai kewajiban untuk terus mengembangkan diri tidak hanya
melalui kegiatan akademik, tetapi juga melalui kegiatan pengembangan penalaran, minat dan
bakat, serta keahlian dalam bidang keprofesian. Untuk itu arti pentingnya keberadaan sebuah
himpunan yang dapat menghimpun potensi mahasiswa Arsitektur Lanskap Institut Pertanian
Bogor sebagai wahana dan sarana untuk pengembangan diri ke arah perluasan wawasan
keprofesian sangat dipandang perlu.
Atas dasar kesadaran dan tuntutan tanggung jawab tersebut maka dengan mengharap ridlo
Allah SWT, dengan ini kami mahasiswa Arsitektur Lanskap IPB menghimpun diri dalam suatu
wadah yang dinamakan Himpunan Mahasiswa Arsitektur Lanskap Institut Pertanian Bogor.

BAB I
NAMA DAN WAKTU
Pasal 1
Nama
Organisasi ini bernama Himpunan Mahasiswa Arsitektur Lanskap disingkat Himaskap.
Pasal 2
Waktu dan Tempat Pendirian
Organisasi ini didirikan di Bogor bulan September 2004 untuk waktu yang tidak ditentukan.

BAB II
AZAS
Pasal 3
Organisasi ini berasaskan Tri Dharma Perguruan Tinggi

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

BAB III
SIFAT, BENTUK, FUNGSI, DAN TUJUAN
Pasal 4
Sifat
Organisasi ini bersifat kecendekiaan dan intelektual.
Pasal 5
Bentuk
Organisasi ini berbentuk himpunan profesi mahasiswa yang formal di bawah departemen
Arsitektur Lanskap Institut Pertanian Bogor.
Pasal 6
Fungsi
Organisasi ini berfungsi sebagai wadah bagi mahasiswa Arsitektur Lanskap dalam pengkajian,
pengembangan, dan penerapan bidang keilmuan Arsitektur Lanskap.
Pasal 7
Tujuan
Tujuan dari organisasi ini adalah:
1. Mengkaji dan mengembangkan serta melaksanakan kegiatan-kegiatan yang inovatif dan
aplikatif dalam bidang keilmuan Arsitektur Lanskap.
2. Meningkatkan kualitas dan kompetensi mahasiswa sehingga terbentuk ska profesionalisme
dalam bidang keilmuan arsitektur Lanskap.

BAB IV
KEANGGOTAAN
Pasal 8
Anggota organisasi bersifat terbuka bagi seluruh mahasiswa Arsitektur Lanskap.

BAB V
KEORGANISASIAN
Pasal 9
Kepemimpinan
Kepemimpinan organisasi dipegang oleh pengurus organisasi.
Pasal 10
Kekuasaan
Kekuasaan tertinggi organisasi berada pada Rapat Umum Anggota (RUA).

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

Pasal 11
Pembina
Terdiri dari orang-orang yang memiliki kredibilitas dalam bidang keilmuan Arsitektur Lanskap
dan berperan sebagai penasihat terhadap pelaksanaan manajerial organisasi.

BAB VI
LAMBANG DAN ATRIBUT ORGANISASI
Pasal 12
Lambang dan atribut organisasi diatur dalam aturan tersendiri.

BAB VII
KEUANGAN
Pasal 13
Keuangan organisasi diperoleh dari:
1. Iuran anggota
2. Sumbangan yang tidak mengikat
3. Usaha lain yang sah dan halal

BAB VIII
PERUBAHAN ANGGARAN DASAR
Pasal 14
Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilakukan oleh Rapat Umum Anggota (RUA).

BAB IX
PEMBUBARAN
Pasal 15
Pembubaran organisasi ini hanya dapat dilakukan oleh Rapat Umum Anggota (RUA).

BAB X
PENUTUP
Pasal 16
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran
Rumah Tangga dan peraturan lainnya yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar.

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

ANGGARAN RUMAH TANGGA


HIMPUNAN MAHASISWA ARSITEKTUR LANSKAP
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Syarat Keanggotaan
Yang menjadi anggota adalah seluruh mahasiswa departemen Arsitektur Lanskap IPB yang
masih aktif.
Pasal 2
Masa Keanggotaan
a. Masa keanggotaan terhitung semenjak lulus Tingkat Persiapan Bersama dan masuk
departemen Arsitektur Lanskap IPB.
b. Keanggotaan berakhir:
1. Meninggal dunia
2. Telah lulus sebagai mahasiswa Institut pertanian Bogor
3. Atas permintaan sendiri
4. Diberhentikan atau dipecat

BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 3
Hak Anggota
a. Setiap anggota memiliki hak bicara, mengeluarkan pendapat, usul dan saran-saran
b. Setiap anggota berhak dipilih dan memilih dalam kepengurusan
c. Setiap anggota berhak mendapat manfaat dari organisasi

a.
b.
c.
d.

Pasal 4
Kewajiban Anggota
Mematuhi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Berpartisipasi aktif dalam seluruh usaha dan kegiatan organisasi untuk mencapai tujuan
organisasi
Membayar iuran anggota
Menjunjung tinggi nama baik organisasi

Pasal 5
Sanksi
a. Anggota yang melanggar pasal 4 ART dapat dikenai sanksi
b. Mekanisme pemberian sanksi diserahkan pada Rapat Pengurus Organisasi dan diketahui
Pembina
Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB
Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

BAB III
KEORGANISASIAN
Pasal 6
Struktur Organisasi
a. Pengurus merupakan badan yang bertugas untuk mengurus segala sesuatu hal yang
berhubungan dengan organisasi
b. Pembina bertindak sebagai sumber dalam memberikan saran, nasihat, penyantun, serta
pengakses program dan informasi untuk perkembangan organisasi ke depan
Pasal 7
Struktur Kepemimpinan
a. Pengurus sedikitnya terdiri dari Ketua Umum, Wakil Ketua, Sekretaris, Bendahara dan
Koordinator
b. Pengurus diimpin oleh Ketua
c. Ketua menjabat selama satu periode dan selanjutnya tidak dapat dipilih kembali

a.
b.
c.
d.
e.

Pasal 8
Tugas dan Wewenang Pengurus
Ketua berwewenang mengangkat pengurus lainnya dalam membantu pelaksanaan tugasnya
Ketua baru dapat menjalankan tugasnya setelah melaksanakan serah terima jabatan dengan
pengurus sebelumnya
Pengurus berwenang mengambil kebijakan yang bersifat manajerial dalam pelasanaan
tugasnya
Pengurus bertanggung jawab melaksanakan hasil-hasil Rapat Umum Anggota (RUA)
Pengurus bertanggung jawab menyelenggarakan Rapat Pengurus dan membuat laporan
Pertanggungjawaban pada Rapat Umum Anggota (RUA)
Pasal 9
Struktur Kekuasaan
a. Rapat Umum Anggota (RUA)
b. Rapat Pengurus Organisasi

1.
2.
3.
4.

Pasal 10
Rapat Umum Anggota (RUA)
a. Status Rapat Umum Anggota
Rapat Umum Anggota merupakan forum pengambil keputusan tertinggi organisasi
Rapat Umum Anggota dilaksanakan satu tahun sekali
Dalam keadaan luar biasa, Rapat Umum Anggota dapat dilaksanakan menyimpang dari
ketentuan pasal 10 ayat a (2)
Dalam keadaan luar biasa, Rapat Umum Anggota dapat diselenggarakan atas inisiatif
anggota dengan persetujuan sekurang-kurangnya melebihi dari jumlah anggota
organisasi yang mewakili setiap angkatan

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

b. Wewenang dan Kekuasaan Rapat Umum Anggota


1. Membuat dan menetapkan AD/ART dan garis-garis besar program kerja organisasi
2. Memilih pengurus organisasi dengan jalan memilih Ketua Umum
3. Menetapkan Pembina Organisasi

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

c. Tata Tertib Rapat Umum Anggota


Peserta Rapat Umum Anggota terdiri dari Pembina, Pengurus, dan Anggota Organisasi
Rapat Umum Anggota sah apabila dihadiri lebih dari separuh jumlah anggota organisasi
Apabila point (2) tidak terpenuhi maka rapat ditunda 2x15 menit dan setelah itu rapat
dinyatakan sah
Badan Pengawas Himpunan adalah penanggung jawab penyelenggaraan Rapat Umum
Anggota dan setiap anggota peserta penuh
Peserta utusan mempunyai hak suara dan hak bicara, pengurus hanya memiliki hak bicara
dan Pembina hanya mempunyai hak untuk menyampaikan saran
Mekanisme pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah mufakat
Apabila pasal 10 ayat c (6) tidak terpenuhi maka dilakukan voting
Pasal 11
Rapat Pengurus Organisasi

1.
2.

1
2
3.
4.

1.
2.
3.
4.

a. Status Rapat Pengurus Organisasi


Rapat Pengurus Organisasi merupakan forum pengambilan keputusan tertinggi setelah
Rapat Umum Anggota Tahunan Organisai
Rapat Pengurus Organisasi dilakukan minimal sekali dalam satu bulan
b. Wewenang dan Kekuasaan Rapat Pengurus Organisasi
Menetapkan anggota baru organisasi
Merumuskan dan mengevaluasi program kerja bulanan yang telah ditetapkan dalam
Rapat Kerja Organisasi
Memberikan sanksi kepada anggota atau pengurus yang melanggar AD/ART
Mengambil kebijakan yang bersifat manajerial.
c. Tata Tertib Rapat Pengurus Organisasi
Rapat Pengurus Organisasi sah apabila dihadiri lebih dari separuh jumlah pengurus
organisasi
Apabila point (1) tidak terpenuhi maka rapat ditunda 2x15 menit dan setelah itu rapat
dinyatakan sah
Mekanisme pengambilan keputusan dilakukan secara musyawarah mufakat
Apabila point (3) tidak terpenuhi maka dilakukan voting

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

BAB IV
KEUANGAN
Pasal 12
Besarnya uang iuran ditetapkan oleh Pengurus Organisasi

BAB V
PERUBAHAN AD/ART DAN PEMBUBARAN ORGANISASI
Pasal 13
Perubahan AD/ART hanya dilakukan oleh Rapat Umum Anggota
Pasal 14
Organisasi hanya dapat dibubarkan oleh Rapat Umum Anggota Tahunan yang khusus diadakan
untuk itu, yang dihadiri oleh 2/3 jumlah anggota Ranpat Umum Anggota Tahunan dan
disetujui oleh 2/3 peserta Rapat Umum anggota Tahunan

BAB IV
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 15
Setiap anggota organisasi dianggap telah mengetahui isi Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga ini setelah ditetapkan

BAB VII
PENUTUP
Setiap anggota harus menaati Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini dan barang
siapa melanggarnya akan dikenakan saksi-sanksi organisasi sebagimana yang diatur
dalam ketentuan tersendiri.

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

PERATURAN TAMBAHAN
MENGENAI LOGO DAN ATRIBUT HIMPUNAN
BAB I
LOGO HIMPUNAN
Logo himpunan berbentuk lingkaran dengan warna dasar kuning bertuliskan huruf L dan A yang
bersambungan dengan latar logo ipb berwarna hijau
Makna dan Pengertian
Berbentuk lingkaran bermakna himpunan adalah suatu wahana dan sarana pemersatu seluruh
mahasiswa arsitektur lanskap

Warna dasar kuning bermakna kejayaan dan kemampuan himpunan mensejahterakan


anggotanya
Huruf LA mencirikan Lanscape Architecture (Arsitektur Lanskap) dengan warna merah
memberika makna keberanian dan ketangguhan himpunan untuk terus maju

Logo IPB berwarna hijau sebagai latar bermakna himpunan berada pada Fakultas Pertanian
IPB
BAB II
BENDERA HIMPUNAN

Bendera himpunan berbentuk persegi panjang dengan warna dasar merah dengan logo himpunan
di tengahnya

BAB III
JAKET HIMPUNAN
Jaket himpunan berwarna dasar hijau, menggunakan logo himpunan yang diletakkan di dada
sebelah kiri

Rapat Umum Anggota Arsitektur Lanskap IPB


Studio Bawah ARL, 12 Januari 2014

Você também pode gostar